sementara itu, di rumah om herman,
ketiga penghuni rumah itu sedang duduk di ruang tengah dengan pikiran mereka masing-masing tanpa ada yang bersuara.
lama mereka berdiam diri dan om herman membuka suaranya,
zahra,,,, sebenarnya om sudah tau tenntang rencana nyonya sandra yang akan menjodohkanmu dengan nak arya ! ucap om herman dengan tenang dan langsung mendapat tatapan terkejut dari dua wanita yang ada di ruangan itu. herman yang mengerti tataapn itu mengangguk kepalanya dan melanjutkan ucapannya. tuan abi sudah memberutahukan hal in kepada om, tapi om bingung harus jawab apa ! karena belum sempat om menjawab,tuan abi sudah memotong pembicaraan om dan mengatakan kalau beliau tidak ingin ada penolakan,karena tidak ingin istrinya kecewa karena itu keinginan istrinya.
lalu om pun bertanya pada tuan abi, kalau nyonya sandra memiliki keinginan itu lalu bagaimana dengan anda tuan ? lalu apakah nak arya dan juga nak alya mau menerima perjodohan ini ?
dan lagi-lagi tuan abi tersenyum dan menggelengkan kepalanya dan berkata bahwa dia tidak ingin ada penolakan.
dan untuk alya , dia setuju saja sadangakan arya, itu biar menjadi urusan istrinya.
mira yang mendengar cerita suaminya hanya bisa menarik napas dan kembali bertanya pada suaminya, lantas apakah kau setuju ?
herman pun menarik napas dan memandang zahra yang masih duduk membisu dengan segala pikiran yang berkecamuk di hati dan pikiramnya.
aku tidak tau ! karena jujur aku juga sangat terkejut dengan apa yang di katakan tuan abi.dan lagi pula aku merasa malu dan tidak pantas , karena kita hanya keluarga miskin dan tuan abi beserta keluarganya sudah begitu baik kepada kita.
jujur aku sangat bingung dan juga aku merasa malu karena nyonya sandra memilih zahra menjadi menantunya,aku malu karena kita hanya orang miskin.aku takut zahra akan terluka. ucapan herman .
belum sempat herman mengakhiri ucapannya,zahra membuka suaranya yang dari tadi diam membuat mira dan herman menatap ke arahnya.
tante ,om,
apakah nyonya sandra dan keluarganya benar-benar menginginkan zahra jadi menantunya? ucapnya,, dan apakah nanti zahra tidak di siksa kalau zahra di rumahnya nanti.
jujur zahra takut kalua nanti zahra di siksa tante,, seperti yang di film2.
herman dan mira menatap zahra dengan geram dan kemudian tersenyum dan mira lalu memeluk gadis cantik itu dan berkata,, sayang kamu itu terlalu memikirkan hal yang tak pasti nak,
dengar yaaaaa,, keluarga rahadian itu sangat baik sayang, mereka juga keluarga yang ramah juga sopan.
gadis itu terlihat bingung memikirkannya.
lalu bagaiman, apakah kamu menerima tawaran nyonya sandra untuk menikah dengan nak arya ? ucapan om herman.
zahra belum tau om ,tante,
apakah zahra bisa meminta waktu untuk memikirkannya ? karena ini semua terlalu mendadak untuk zahra, dan zahra minta waktu sebentar lagi ,tidak apa-apakan tante,om ? ucapnya.
mira menghela napas dengan perlahan dan mengusap kepala keponakannya dengan sayang dan berkata,,, baiklah nak, berpikirlah dengan baik sayang, karena kami tak ingin memaksamu.karena ini keputusan yang berat menyangkut hidupmu,
dan apapun keputusanmu kami tetap menerimanya dan mendukung setiap keputusan kamu !
sekarang masuklah ke kamar lalu istirahat sayang,ini sudah malam.istirahtkan badan juga pikiranmu .
iya tante , terima kasih ya, ,,,
dan zahra akan memberitahukan jawabannya kepada om dan tante.
zahra pamit ke kamar duluan tante ,,om,
mira dan herman menjawab dengan anggukan kepala dan tersenyum.
setelah kepergian zahra, suami istri itu juga kembali ke kamar mereka.
ke esokan hari di sebuah perusahan besar milik rahadian grup terdapat lelaki tampan tengah duduk di depan komputer dengan tumpukan berkas,namun ada satu berkas yang menyita perhatiannya dari asistennya yaitu berita lengkap tentang zahra amalia wicaksono gadis desa yang di jodohkan oleh orang tuanya dengan dirinya tentunya.
arya pun tersenyum sambil membaca semua fakta tentang gadis yang merupakan jodohnya itu.menarik juga gadis ini , sederhana dan tidak macam-macam, dan baikalh kita lihat saja apa yang akan terjadi nanti, gumamnya dalam hati.
oia dion,,, apakah semua yang kau kumpulkan ini benar adanya dan tidak ada lagi yang tersisa ? tanyanya kepada sang asisten.
dengan cepat dion menjawab ucapn tuannya itu,, iya tuan semua tentang nona zahra tertera dalam kertas yang anda pegang.
baiklah dion terima kasih ,dan kembali lah ke ruangannu, titahnya dan arya pun melanjutkan pekerjaanya.
sementara di sebuah butik sederhana, zahra tengah sibuk menggambar bentuk baju dengan perasaan yang bahagia tanpa memikirkan perjidohan yang di tujukan kepadanya. gadis itu kalau berhadapan dengan alat gambar maka sejenak akan membuatnya bahagia dan melupakan masalahnya sejenak. tanpa di sadari sedari tadi ada sepasang mata indah milik arya yang tengah memperhatikan gadis itu dari sofa yang dia duduki .lelaki itu tengaj memeprhatikan gadis itu dengan senyum tipis di bibirnya. sampai dia kaget dengan suara mira yang menghampirinya dan memanggil namanya.
nak ary,,,, sontak saja lelaki itu kaget dan gugup, namun dia berusaha menetralisirkan keadaan.
iya tante,,, jawabnya dengan tegas.
ada apa nak arya ke sini ? kenapa tidak menelfon tante saja jika nak arya ada perlu ? tanya mira kepada anak majikan suaminya itu.
tidak apa- apa tante,,, arya ke sini karena tadi ada keperluan dengan klien di dekat sini jadi karena dekat dengan butij tante, sakalian arya mampir saja, lagipula sudah lama arya tidak pernah mampir di butik tante kan. ucapan lelaki menawan itu dengan senyum di wajahnya yang tampan membuat siapa pun yang melihat senyuman itu akan klepek-klepek dengan senyuman itu.
sementara mira tersenyum dan berohria saja.
baiklah nak arya dan juga nak dion , kalian pasti capek,biar tante buat minuman yaa.
dengan cepat arya bersuara,,, tidak usa tante, karena kami hanya sebentar saja,karena kami masih ada urusan lagi.
oia tante, boleh arya lihat koleksi jas yang tante punya ? karena arya akan datang ke pernikahan teman arya dua hari lagi, kebetulan arya ada di sini jadi sekalian arya ingin melihat jas yang senada dengan kemeja dan celana yang akan arya gunakan nanti.
tentu saja nak arya, mari tante tunjukan buat nak arya,
arya berjalan mengikuti mira dari belajang dan dion juga berjalan di belakang tuannya.hingga mereka tiba di tempat pakaian lelaki dan menunjukan beberapa koleksinya kepada anak majikan suaminya itu.
tak lama lelaki itu memandangi kumpulan pakaian lelaki, kini matanya mentap pada satu stel kemeja biru muda dan celana abu-abu, juga terpasang dasi yang senada.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 98 Episodes
Comments
LELE•BERKUMIS
agak k tebak s lanjutannya. ok lanjut
2022-07-28
2