Episode 12

saya juga tidak ingin membuat anda dan keluarga anda malu di hadapan orang lain apabila orang-orang di luar sana tentang status saya yang tidak sebanding dengan keluarga anda.

dan saya tidak gila dengan harta keluarga anda tuan.saya juga tidak mengharapkan harta anda tuan.saya bukan tipe perempuan yang mencari kekayaan dengan cara memanfaatkan orang lain tuan arya.dan asal anda tau saya ingin menemuai mama anda dan mengatakan kalau saya tidak bisa menerima tawaran beliau.sekalipun mama anda akan marah dan membenci saya karena menolak tawarannya untuk menikah dengan anda.

saya tau saya orang kampung dan juga miskin tuan , tapi percayalah, saya tidak sedikitpun punya niat untuk memanfaatkan keadaan ini agar bisa masuk dalam keluarga anda.

jadi anda tidak perlu khawatir kalau saya menginginkan harta dan kekayaan keluarga anda dengan memanfaatkan tawaran mama anda.saya juga akan menghindar dari keluarga anda mulai saat ini.

anda bisa pegang ucapan saya.

ujar zahra panjang lebar dan membuang nafas sejenak kemudian tersenyum dan memutar pandangannya ke arah luar jendela mobil.

tanpa di sadari dari tadi dia bicara arya ternyata memperhatikannya bicara dan menatap wajah wanita di sampingnya dengan tatapan penuh dan tidak di sadari oleh wanita itu karena terus mengoceh.

selam memperhatikan zahra bicara,

diam-diam arya tersenyum kecil dan berkata dalam hatinya,,

menarik, sungguh menarik wanita ini dari setiap kata yang di keluarkan wanita ini sungguh tulus dan apa adanya.dan tidak di buat-buat.

aku rasa mama benar, wanita ini sungguh tulus dan jujur.semua terbukti dari setiap tutur kata yang keluar dari mulutnya.

sekarang aku tau kenapa mama menyukai wanita ini.

sejenak keduanya diam.

arya pun membuka suaranya.

zahra amalia wicaksono,

saya arya rahadian dengan ini mengatakan dan bertanya kepadamu, ?

maukah kau menerima tawaran mamaku !

dan sekarang akulah yang bertanya bukan mamaku,

maukah kamu menikah denganku ?

menjadi istri dan juga ibu dari anak-anakku kelak ?

aku bukanlah lelaki yang sempurna yang sesuai kau harapkan.

aku juga tidak ahli dalam hal ibadah,agama.tapi aku akan belajar untuk memahami semua tentang hubungan kita dan hal ibadah serta agama kita.

aku juga minta maaf atas sikap dan ucapannya yang kasar tadi dan mungkin membuatmu tersinggung.

tolong maafkan aku karena aku tidak memahami mu dan berburuk sangka terhadapmu.

maukah kau menikah denganku zahra amalia wicaksono,, ! ujar arya dengan sungguh dan lantang.

lalu memandang wanita di sampingnya yang terus memandang ke arah luar jendela untuk meminta jawabannya.

wanita itu membuang nafasnya kasar, dan tersenyum kecil lalu berkata dengan pandangannya tetap ke arah luar jendela mobil.

tuan arya, apakah anda bersungguh-sungguh dengan ucapan anda, dan apakah anda tidak akan menyesal dengan ucapan anda ini.

ingat tuan ,pernikahan bukanlah sesuatu permainan,bukan juga untuk kehidupan hari ini dan besok.

pernikahan itu memperlengkap kekurangan dan kelebihan masing-masing pasangan agar menuju surganya.

saya tidak ingin anda menyesali tindakan dan ucapan anda kedepannya.

berpikirlah dengan baik tuan dan yakinkan hati serta pikiran dan pilihan anda dan juga libatkan ALLAH dalam segala hal .

karena saya tidak ingin kita berdua menyesal di kemudian hari.dan,,,,,

saya tidak ingin di jadikan bahan taruhan ,nikah kontrak dan sebagainya lagi.

saya memerlukan lelaki yang menghargai suatu hubungan tanpa ada persyaratan.

harta bisa di cari tuan,tapi kepercayaan sulit untuk di dapatkan.

karena , kebanyakan orang kaya itu kan selalu memanfaatkan keadaan dan situasi saat keadaan mereka terdesak.

kalau sudah tidak ada lagi yang ingin anda bicarakan ,saya ingin kembali ke butik untuk bekerja. dan hendak membuka pintu mobil.

namun tertunda saat arya memanggilnya.

zahra tunggu,,,

jujur awalnya aku curiga dengan kamu.

dan aku juga ingin menikah karena keinginan mamaku dan juga aku ingin menghindar dari mantan kekasihku yang terus mengejar ku dan wanita itu juga bisa menghancurkan proyek yang sedang aku berlangsung saat ini.

dan papa ku menyarankan ku agar menikah ,supaya wanita itu tidak lagi menggangguku.dan wanita yang di inginkan orang tua ku adalah kamu.

tadinya aku berpikir untuk menerima mu menikah denganku untuk sementara,namun sekarang aku merubah pemikiran itu.

aku benar-benar tulus ingin menikahi mu zahra,

bukan karena keinginan orang tua ku bukan juga karena urusan pekerjaanku.

tapi aku ingin menikahi mu karena keinginan ku dan pilihanku.aku benar tulus zahra.

berikan aku kesempatan untuk mengantar kita berdua menuju surganya yang di ridho-nya.

apa anda yakin,,,

iya aku yakin.

bagaimana jika keyakinan anda terhadap saya salah,

semoga tidak,kenapa ,bukannya ada kata semoga sebelum kata tidak,itu ucapan anda barusan.

arya kaget mendengar ucapan zahra.

jika anda yakin maka tidak akan ada kata semoga.

silahkan tuan kembali bekerja dan memikirkan kata dan keinginan anda kembali.

berpikirlah dengan baik tuan agar anda tidak menyesal di kemudian hari.

terima kasih untuk waktunya

dan saya permisi untuk keluar . karena saya masih ada pekerjaan di butik tuan.

oia tuan,,, arya pun memandang zahra,namun kali ini zahra juga melihat wajah arya dan berkata,

gunakan hati dan pikiran anda untuk berpikir.

jangan cuman mengendalikan pikiran ,hingga melupakan hati yang terluka,dan juga jangan menggunakan hati , jika pikiran tidak sesuai dengan hati .

tapi gunakan hati dan pikiran agar bekerja dengan baik sesuai fungsi masing-masing.

ujar zahra tersenyum dan penuh penekanan.

saya permisi tuan arya rahadian.

assalamualaikum,

ucapnya lalu keluar dari mobil arya menuju butik mira.

arya hanya diam dan bengong menatap kepergian zahra dan tersenyum dan menggelengkan kepalanya.batinya ,, mama benar, wanita ini luar biasa dan menarik.

dion yang berada di dalam mobil menatap bos sekaligus sahabatnya dengan bingung karena arya tidak menyadari kehadirannya dan arya sedang senyum-senyum sendiri.

dion merasa bahagia melihat arya tersenyum seperti ini, itu berarti zahra adalah wanita hebat .karena, bisa membuat arya tersenyum tulus dan lepas seperti saat in.dan itu berarti pertahanan dinding batu yang ada dalam diri arya mulai terkikis dengan kehadiran zahra.

tante sandra benar,

zahra gadia baik dan luar biasa.

memang ya pandangan orang tua tidak pernah salah.

bos ,,, kita mau kemana lagi setelah ini, ucap dion sekaligus membuyarkan lamunan arya.

arya tersadar dengan suara dion mencoba acuh dan kembali bersikap dingin dan tegas.

sejak kapan kau berada di situ ! dan kenapa todak jalankan saja mobilnya.

kenapa kau melihatku seperti itu dan malah tersenyum lagi.

apa kau baik-baik saja dion.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***