Episode 10

Assalamu' alaikum Wr. Wb.

----------

“ Gak suka tapi kamu tidak menolak dan memberontak ketika saya cium apa kamu terbiasa di cium sama cowok lain. Lu juga bilang kalau gue mesum ya itu wajar aja semua cowok pasti seperti itu kalau mereka tidak mesum mereka tidak bisa buat anak” Ucap cowok itu tak mau kalah dengan memasang senyum.

“ Jangan sembarangan bapak kalau bicara, itu ciuman pertamaku dan bapak sudah mencurinya dariku.” Ucap Ara dengan tatapan marah.

“ Oh jadi yang tadi itu benaran ciuman pertamanya, bagus dong berarti aku yang pertama yang mendapatkan ciumanan kan jarang ada cewek yang belum berciuman jaman sekarang ini dan akan aku pastikan kamu akan jadi milik aku gadis kecil karena itu juga ciuman pertama aku.” Gumam cowok itu senang dan merasa bangga kepada dirinya sendiri .

“ Iya terus saya harus bagaimana, apa kamu mau membalas dengan mencium saya kembali.” Ucap cowok itu mengoda Ara dengan menatapnya sambil naik turunkan alisnya seketika wajah Ara langsung memerah seperti tomat dan Ara membuang muka ke sembarang arah agar terlihat oleh cowok itu.

“ Gila niat mau mengoda ni cewek kenapa jadi jantung gue kayak habis lari maraton. tapi tunggu kenapa sekarang gue jadi suka isengin ni cewek kalau lihat dia kesel begini, dia jadi imut banget pengen gue bawa pulang aja ni cewek. Boleh dibungkus gak ya?.” Gumam Revan dalam hati menjadi gugup setelah melihat mata coklat Ara tetapi dia berusaha menenagkan dirinya dengan membuang pandangan agar tidak menatap cewek yang ada disebelahnya dan ada rasa senang tersendiri.

" Eleh eleh kenapa tu mukanya merah? Kalau mau cium saya bilang aja saya siap kok kapanpun kamu mau.” Ucap cowok itu terus mengoda Ara yang membuat wajah Ara tambah merah.

“ Dasar cowok mesum, ya engaklah itu sih enak di lu rugi di gue.” Ucap Ara ketus tanpa melihat ke arah cowok yang berada di hadapannya untuk menghilangkan rasa gugupnya.

“ Yaudah kalau gitu kita nikah aja.” Ucap cowok itu menatap Ara serius.

“ Hahaha Apa? nikah? Aduh lelucuan apalagi yang bapak buat sekarang, ya ampun kok ada orang yang seperti bapak ini, mau nikah dengan cewek yang baru dia dikenal.” Ucap Ara tak percaya dengan mengelengkan kepalanya disertai ketawanya.

“ Iya emangnya kenapa kalau kita nikah? Gak ada yang salahkan? Kamu cewek dan aku cowok, kita sama sama normalkan? Jadi gak ada masalah asalkan jangan jeruk makan jeruk aja itu baru masalah dan niat baik seseorang itu tidak boleh ditolah entar lambat nilainya. Ya walau ini kedengarannya memang aneh tapi saya serius kalau mau nikahin kamu, terserah orang mau bilang apa atau kamu juga mau bilang kalau saya sudah gila atau apalah itu. Tapi saya gak perduli dengan semua itu yang saya tau, saya merasa nyaman berada di samping kamu walau kita baru ketemu beberapa menit yang lalu. Kayaknya saya ada perasan dengan kamu atau saya jatuh cinta pada pandangan pertama ke kamu dan ini baru yang pertama kali saya rasain dengan seorang cewek selama hidup 28 tahun.” Ucapnya serius menatap Ara dalam membuat Ara melongo tak percaya dan terdiam tidak bisa berkata apa apa lagi banyak sekali pertanyaan yang muncul diotaknya.

“ Kenapa kamu hanya diam aja, saya sudah kasih tau perasaan saya ketika pertama kali melihat kamu.” Ucap Revan dan Ara mengusap wajahnya kasar serta membuang nafas kasar sebelum berkata.

“ Gimana ini kenapa setelah dia bicara seperti itu gue terharu ya mendengarnya jadi pengen langsung peluk aja ini orang, hus ingat-ingat Ara jangan sampai lu termakan dengan ucapannya bisa jadi lu dipermainkan. Mana ada orang yang pertama kali bertemu sudah ungkapin perasaannya begitu cepat, apa lagi tadi dia bilang usianya sudah 28 tahun pasti dia sudah punya istri. Apa lu mau Ra jadi istri kedua atau ketiga terus setiap harinya berantem dengan istri istrinya yang lain.” Gumam Ara dalam hati sebenarnya dia merasa salah tingkah tetapi dia berusaha untuk menahannya agar tidak terlihat dengan memasang wajah datarnya.

“ Hah kenapa harus gue? Udah deh pak gak usah bercanda sama gue, yaudah deh pak gue permisi dulu.’ Ucap Ara masih dengan tidak percayanya sambil mengelengkan kepalanya dan ingin melangkah pergi agar bisa cepat terhindar tetapi tidak bisa.

“ Eh lepas lepasin tangan gue, gue mau pergi.” Ucap Ara kaget tangannya dipegang erat.

“ Saya gak akan lepasin tangan kamu dan saya sudah katakan kalau saya akan bertanggungjawab.” Ucap cowok itu serius.

“ Apa dia mau bertanggungjawab? Bertanggungjawab yang bagaimana maksudnya ni cowok, apa karena dia menciumku, gue harus menikah dengannya gitu? Apa ini cowok sudah gila tapi gue harus tetap waspada dengan dia.” Gumamku dalam hati sambil mengenyit kening dan menatapnya tajam.

“ Apa maksud bapak?.” Tanya Ara dingin tak mengerti.

“ Shit di bilang bapak-bapak matanya buta apa ni cewek gak bisa melihat ketampananku untung aku sayang sama dia kalau engak dah gue buang ke pulau terpencil ni cewek, cewek-cewek di luaran sana pada ngejar-ngejar mengagumi ketampanan aku eh ini cewek malah cuek banget. tapi gak apa apalah yang penting dia cantik juga lagian dia berbeda dengan cewek yang dekatin dan mencari perhatian ke aku selama ini. Aakh apa ini yang namanya jatuh cinta rasanya aneh tapi kalau dia nolak aku gimana? Maka ketemu sama dia dengan kejadian gak enak seperti ini lagi.” Gumam cowok itu dalam hati merasa frustrasi sendiri dengan perasaannya.

“ Bapak kok malah jadi bengong seperti ini mungkin ini orang udah gak waras.” Ucap Ara dingin bingung melihat tingkah orang yang berada didepannya tadi maksa sekarang malah bengong.

“ Iya saya memang sudah gak waras itu semua gara-gara kamu dan tadi kamu panggil saya apa? enak saja kamu panggil saya bapak gadis kecil, jangan panggil saya bapak. Emang saya bapak kamu apa? Saya itu masih muda umur saya baru 28 tahun, bisa panggil saya kakak atau kamu bisa panggil saya kak Revan.” Ucap cowok itu tidak terima dan sekaligus memberitahukan namanya.

“ Gak tanya, lagian mana ada umur 28 tahun itu masih muda biasanya umur segitu dah punya istri dan anak.” Ucap Ara dingin disertai cuek dan mengejek sekaligus memojokkan Revan.

“ Ya adalah buktinya saya, ini juga lagi usaha untuk dapatin istri dan ibu untuk calon anak-anakku kelak. Oh ya siapa nama kamu kita belum berkenalan ?” Jawab Revan serius.

“ terserah apa kata bapak, saya gak percaya mending bapak keluar dari toilet cewek ini.” Ucap Ara cuek dan mengusir.

“ Saya tidak akan keluar dari sini, kalau kamu gak percaya saya bisa buktikan ke kamu kalau saya belum menikah biar kamu gak perlu khawatir kalau nanti tiba-tiba ada yang mengaku sebagai istri saya. Karena itu tidak akan mungkin terjadi kamu yang akan menjadi istri saya satu-satunya dan saya berjanji tidak akan memiliki istri lagi selain kamu walau apapun yang terjadi di kemudian hari, jadi kamu mau kan menikah dengan saya? .” Ucap Revan serius dengan percaya dirinya, walaupun dia masih was-was jika nanti akan ditolak tapi dia berusaha untuk meyakinkan bahwa dirinya tidak lagi bercanda. Ara tidak menanggapinya dia malah cuek atau berusaha cuek.

----------

**Lanjut di episode selanjutnya.

Maaf jika ada yang tidak suka dengan cerita ini dan bagi yang suka semoga kalian gak bosan dan maaf jika terdapat tipo dalam penulisan. Kalian juga bisa kasih kritik dan saran kalian ya ....

Jangan lupa tinggalkan jejak kalian dengan like, tekan gambar love, komentar dan yang pastinya vote ya teman-teman biar autor-nya tambah semangat Upnya... **

Terpopuler

Comments

Keyla Namira

Keyla Namira

lama bgt d toilet nya tuh temen2 ara kyknya dah lumutan deh nungguin

2021-06-28

0

Ms Dahlia

Ms Dahlia

ngelamar cewek di toilet 😂 Revan aneh

2021-06-14

0

syalu

syalu

ga modal banget sieh thor lamaran di toilet,,baru pertama nieh di dunia pernovelan ada lamaran ditoilet🤣🤣🤣

2021-06-08

0

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Informasi
78 Episode 77
79 Episode 78
80 Episode 79
81 Episode 80
82 Episode 81
83 Episode 82
84 Episode 83
85 Episode 84
86 Episode 85
87 Episode 86
88 Episode 87
89 Episode 88
90 Episode 89
91 Episode 90
92 Episode 91
93 Episode 92
94 Episode 93
95 Episode 94
96 Episode 95
97 Episode 96
98 Episode 97
99 Episode 98
100 Episode 99
101 Episode 100
102 Episode 101
103 Episode 102
104 Episode 103
105 Episode 104
106 Episode 105
107 Episode 106
108 Episode 107
109 Episode 108
110 Episode 109
111 Episode 110
112 Episode 111
113 Episode 112
114 Episode 113
115 Episode 114
116 Episode 115
117 Episode 116
118 Episode 117
119 Episode 118
120 Episode 119
121 Episode 120
122 Episode 121
123 Extra part visual
Episodes

Updated 123 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Informasi
78
Episode 77
79
Episode 78
80
Episode 79
81
Episode 80
82
Episode 81
83
Episode 82
84
Episode 83
85
Episode 84
86
Episode 85
87
Episode 86
88
Episode 87
89
Episode 88
90
Episode 89
91
Episode 90
92
Episode 91
93
Episode 92
94
Episode 93
95
Episode 94
96
Episode 95
97
Episode 96
98
Episode 97
99
Episode 98
100
Episode 99
101
Episode 100
102
Episode 101
103
Episode 102
104
Episode 103
105
Episode 104
106
Episode 105
107
Episode 106
108
Episode 107
109
Episode 108
110
Episode 109
111
Episode 110
112
Episode 111
113
Episode 112
114
Episode 113
115
Episode 114
116
Episode 115
117
Episode 116
118
Episode 117
119
Episode 118
120
Episode 119
121
Episode 120
122
Episode 121
123
Extra part visual

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!