Episode 8

Assalamu' alaikum Wr. Wb.

Semoga teman-teman semua selalu dalam lindungan Allah SWT dan dalam keadaan sehat selalu. Selamat membaca.

----------

“ Ih kok kalian pada ketawain gue sih, gak ada yang lucu.” Dengus Vera kesel dengan memanyunkan bibirnya.

“ Lagian lu lucu kalau dah menyangkut yang horor-horor sikap lu ke Caca jadi manis, pengen gue tabok muka Ver.” Ucap Ria sambil tertawa, Ara dan Caca ikut tertawa sedangkan Vera mendengus kesel.

“ Diam kalian, sudah puas pada ketawa gue begitu.” Ucap Vera kesel dengan muka cemberutnya.

“ Eleh eleh itu bibirnya kenapa dimajuin minta dicium sama mas jono supir bokap gue.” Ucap Ria semakin senang usillin Vera apa lagi menyangkut yang horor horor ada sensasinya sendiri kalau bisa membuat teman menjadi kesel.

“ Sialan lu Ri, mana mau gue sama yang udah tua apa lagi sudah ada anak dan cucu entar gue dipanggil nenek lagi. Gue masih muda begini cocoknya sama kak Revan.” Ucap Vera kesel.

“ Apa lu bilang cocok sama kak Revan? yang ada kak Revan mana mau cewek seperti lu, sama setan aja lu gak bisa melawan apa lagi entar kalau lu nikah sama kak Revan. Eh belum nikah deh masih jadi pacarnya aja apa lu bisa ngelawan cewek cewek yang terus mengejar. Malahan lu langsung dilempar sama tuh cewek cewek masuk rumah sakit atau langsung masuk kuburan.” Ucap Caca pedes mengingatkan Vera agar jangan berbicara sembarangan, apalagi mereka masih berada di mall yang bahkan mereka tidak tau apakah ada fans dari Revan yang mendengar omongan mereka barusan.

“ Sadis banget sih omongan lu Ca.” Ucap Vera

dengan wajah cemberutnya.

Ria terdiam setelah mendengar ucapan Caca dia bergindik ngeri, karena dia tau betul apa yang dilakukan fans Revan. Jika mengetahui Revan sedang dekat dengan cewek atau mempunyai kekasih atau bahkan mempunyai istri, hidupnya tidak akan pernah tenang. Sampai cewek itu meninggalkan Revan atau bahkan meninggalkannya untuk selama-lamanya dan pasti kalian tau arti dari meninggal untuk selama-lamanya, sedangkan Ara hanya acuh tak acuh.

“ Udah mendingan kita tidak usah membahas soal itu lagi.” Ucap Caca tegas membuat Vera terdiam.

“ Sekarang kita bagi tugas gue dan Vera beli popcorn dan soft drink dan kalian berdua beli tiketnya.” Ucap Ara memberikan saran agar tidak membuang-buang waktu, mereka mengangguk dan melakukan sesuai yang ku sarankan, tak butuh waktu lama kami berkumpul kembali.

“ Gimana tiketnya dapat?.” Tanya Ara setelah semuanya berkumpul.

“ Dapat dong.” Ucap Ria senang sambil menunjukkan tiketnya.

“ Yuk sekarang kita masuk keburu filmnya dimulai.” Ucap Caca dengan semangat dan kami hanya mengikutinya dari belakang selama film diputar sekitar kurang lebih 2 jam sampai dengan berakhirnya Vera hanya terdiam menunduk tanpa melihat ke layar dan ketika mereka keluar dari bioskop melihat ke arah Vera yang hanya terdiam dengan bibir pucat.

“ Ver kenapa muka lu pucat?.” Tanya Ria tanpa rasa bersalah.

“ Ver lu gak apa apa kan, lu sih nekat nonton sudah tau gak bisa.” Ucap Caca.

“ Gue gak apa apa kok, kalian gak usah khawatir kayak gitu ke gue.” Ucap Vera dengan senyum dipaksa, agar tidak ada yang melihatnya bahwa dia masih terbayang-bayang dengan sosok hantu yang ada didalam bioskop walaupun dia tidak melihat sedikitpun ke layar.

“ Yaudah ayo kita makan dulu sambil menunggu waktunya sholat magrib baru habis itu kita langsung pulang.” Ucap Caca merasa perutnya perlu diisi karena sebelumnya mereka pergi memang mereka belum makan siang.

“ Yaudah ayo, cacing diperut gue juga sudah meronta-ronta minta diisi.” Ucap Ria bersemangat berjalan meninggalkan ketiga temannya menuju tempat penjual makanan yang masih berada di dekat bioskop.

“ Ver kenapa lu diam aja dari tadi disitu, apa lu gak kelaparan kitakan pergi tadi tidak sempat makan siang.” Ucap Caca yang melihat Vera hanya berdiam diri ditempat berdiri, bukan seperti Vera biasanya yang selalu heboh dan bikin rusuh.

Karena melihat tidak ada pergerakan sama sekali Caca langsung meraih tangan Vera dia terkejut merasakan tangan Vera yang dingin, lalu dia memeriksa seluruh tubuh Vera. Ternyata bukan hanya tangan, tetapi seluruh tubuhnya dingin membuat Caca panik seketika.

“ Ver lu jangan bercanda? Lu sakit? Kita makan dulu ya habis itu kita pulang.” Ucap Caca panik dan segera menuntun Vera menuju tempat dimana Ria sudah duduk manis menunggu makananya.

“ Apaan sih Ca gue tuh gak apa apa, jangan lebay deh.” Ucap Vera menenangkan Caca yang panik.

“ Gak apa apa gimana, seluruh badan lu itu dingin.” Jawab Caca dengan mendudukan Vera.

“ Gue Cuma kedinginan di dalam bioskop tadi, oh ya tadi kok hantunya jahat banget harus ada yang meninggal, kasian kan keluarganya.” Ucap Vera.

“ Eh... lu sih gak nonton mulai awal sampai selesai jadinya gak tau alur ceritanya, lu nontonnya hanya sepotong-sepotong. Intinya gini Ver yang gue dapat dari film ini. Setiap daerah mempunyai adat istiadatnya tersendiri, dimana pun kita berada harus menghormati dan menghargai setiap budaya dan kepercayaan masyarakat yang ada disana. Termaksud kita harus mengikuti apa yang dibolehkan dan tidak boleh dilakukan ditempat itu, kalau kita melanggar akan kena konsekunsinya sendiri bahkan penduduk yang tinggal di daerah tersebut terkena imbasnya karena ulah kita.” Jelas Ria panjang lebar di balas anggukan dan cengiran dari Vera.

“ Terus kenapa musiknya di nyaring banget pas hantunya mau keluar.” Tanya Vera mengalihkan pembicaraan agar tidak mambahas soal hantu lagi.

“ Biar ada sensasinya geregetnya lah kalau gak ada gak seru.” Ucap Ria asal-asalan.

“ Kalau nonton film itu enaknya bareng sama pacar Ver kalau takut kan tinggal sembunyi dan ada peluk biar gak takut.” Ucap Ria mengejek.

“ Lu ngejek kita mentang-mentang lu sudah ada pacar, mending lu putusin pacar lu gak benar tau. ” Ucap Vera memberitahu. “ Oya siapa nama pacar lu gue lupa?.” Tanya Vera.

“ Ferdi Sebastian.” Jawab Ria.

“ Apa? Ferdi Sebastian, gak mungkinkan itu dia. Dia kan pindah ke Luar Negeri.” Gumamku dalam hati merasa tak tenang.

“ Cowok playboy itu masih aja lu percaya mendingan lu cepat-cepat buang tu cowok dari pada lu entar sakit hati.” Ucap Vera memberitahu.

“ Lu jangan sembarangan bilang pacar gue playboy gue gak percaya Ver lu gak ada buktinya? Atau gue yang lihat sendiri.” Tantang Ria.

“ Iya sih gue gak ada bukti tapi gue dan Caca juga meliat pacar lu gandengan dan ciuman mesra sama cewek masuk ke hotel keluarga gude.” Jawab Vera.

“ Gue gak percaya.” Ucap Ria setengah berteriak.

“ Terserah yang penting gue dah peringatin lu kalau entar lu sakit hati jangan nangis-nangis ke kita.” Ucap Vera geram melihat sikap Ria keras kepala.

“ Ehem.” Dehem Ara.

“ Sudah jangan pada berantem, cuman gara-gara satu orang cowok bisa merusak persahabatan kita. Kalian pada gak merasa apa kalau dari tadi kita pada di lihatin banyak orang, mendingan habisin dulu makan kalian baru bicara.” Ucap Ara menghentikan perdebatan yang tidak akan ada ujungnya.

----------

**Lanjut di episode selanjutnya.

Maaf jika ada yang tidak suka dengan cerita ini dan bagi yang suka semoga kalian gak bosan dan maaf jika terdapat tipo dalam penulisan. Kalian juga bisa kasih kritik dan saran kalian ya ....

Jangan lupa tinggalkan jejak kalian dengan like, tekan gambar love, komentar dan yang pastinya vote ya teman-teman biar autor-nya tambah semangat Upnya... **

Terpopuler

Comments

Evi Yuliana Rinjani

Evi Yuliana Rinjani

sebenarnya yg jadi tokoh utamanya siapa sih ? temen²nya ato ARA sih ?

2022-07-03

0

𝕸y💞 ManisŔẰ᭄

𝕸y💞 ManisŔẰ᭄

lanjut

2022-02-11

1

Pika Piki

Pika Piki

ngobrolnya jangan panjang panjang thor...pusing bacanya..🙏🙏

2021-11-30

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Informasi
78 Episode 77
79 Episode 78
80 Episode 79
81 Episode 80
82 Episode 81
83 Episode 82
84 Episode 83
85 Episode 84
86 Episode 85
87 Episode 86
88 Episode 87
89 Episode 88
90 Episode 89
91 Episode 90
92 Episode 91
93 Episode 92
94 Episode 93
95 Episode 94
96 Episode 95
97 Episode 96
98 Episode 97
99 Episode 98
100 Episode 99
101 Episode 100
102 Episode 101
103 Episode 102
104 Episode 103
105 Episode 104
106 Episode 105
107 Episode 106
108 Episode 107
109 Episode 108
110 Episode 109
111 Episode 110
112 Episode 111
113 Episode 112
114 Episode 113
115 Episode 114
116 Episode 115
117 Episode 116
118 Episode 117
119 Episode 118
120 Episode 119
121 Episode 120
122 Episode 121
123 Extra part visual
Episodes

Updated 123 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Informasi
78
Episode 77
79
Episode 78
80
Episode 79
81
Episode 80
82
Episode 81
83
Episode 82
84
Episode 83
85
Episode 84
86
Episode 85
87
Episode 86
88
Episode 87
89
Episode 88
90
Episode 89
91
Episode 90
92
Episode 91
93
Episode 92
94
Episode 93
95
Episode 94
96
Episode 95
97
Episode 96
98
Episode 97
99
Episode 98
100
Episode 99
101
Episode 100
102
Episode 101
103
Episode 102
104
Episode 103
105
Episode 104
106
Episode 105
107
Episode 106
108
Episode 107
109
Episode 108
110
Episode 109
111
Episode 110
112
Episode 111
113
Episode 112
114
Episode 113
115
Episode 114
116
Episode 115
117
Episode 116
118
Episode 117
119
Episode 118
120
Episode 119
121
Episode 120
122
Episode 121
123
Extra part visual

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!