12:00 siang Bandung
Sepeninggalan mobil nenek tadi,kembali Cindy menaiki dan mengayuh sepeda dengan santai karena masih ada rasa bimbang dihati nya untuk bercerita ke sang mama.
Semampainya di pagar kayu depan rumah nya, berhenti sejenak sebelum masuk kehalaman rumah. Dibukanya pagar kayu,dimasukan sepeda berikut dirinya kedalam.
Disandarkan sepeda dipojok teras rumah, berjinjit Cindy mengintip dibalik jendela,mencari dimana sang mama. Sedang asik ny mengintip tiba-tiba Cindy terkejut oleh tepukan dipundak nya.
"Cindy,,kamu sedang apa mengintip dirumah mu sendiri,,?!" tanya mama
"Astaga,,naga mah,,bikin Cindy kaget ajah,untung jantung Cindy kuat,,coba kalau gak, bisa loncat jantung Cindy,,!" pekik Cindy
"lagian kamu aneh,,segala ngintip,udah ayoo masuk." ajak mama
"iya mah" balas Cindy mengikuti mama masuk kedalam rumah,dan langsung menuju kamar mandi,untuk bersih-bersih.
"Cindy,,ayooo cepat kita makan siang Nak,,!!" panggil mama
"iya mah,,oke" jawab Cindy
Berkumpul dimeja makan, menikmati makan siang bersama.
****
Pergi dari toko Yon,Adrian langsung menuju rumah sang Oma,berikut Stella yang maksa ingin ikut.
Sampai dirumah Oma,rumah yang selalu ia rindukan,rumah yang sudah ia tinggalkan setelah lulus SMU itu masih tetap sama hingga kini,rumah bercat Hijau segar, ditumbuhi bunga-bunga indah di samping pagar depan.
Kembali menengok rumah didepan rumah Oma,,masih sama ketika dia masuk SMU. Sampai saat ini sudah berapa banyak wanita yang ia temui dan bernama Cindy, tapi tak satu pun yang mirip dengan wajah Cindy masa kecil.
Dibunyikan klakson mobil nya,,,
Tinn,, Tinn,, Tinn,,,
Terlihat seorang datang dengan tergopoh-gopoh dari arah dalam menuju gerbang,,dialah bibi pengurus rumah dari dulu tidak pernah ganti,,,
Gerbang dibuka, mobil pun masuk.
Keluar Adrian diikuti wanita yang bersama nya.
"Ya ampun den Adrian,,, apa kabar den,,? bibi kangen banget sama Aden,," dipeluk ny Adrian seperti memeluk anak ny sendiri,karena bibi hidup sebatang kara sejak suami nya meninggal bibi tidak ingin menikah lagi,sendiri mengurus anak laki satu-satunya, sampai anak nya pun ikut menyusul ayah nya karena sakit.
"ssstttt,,, bibi jangan keras-keras ngomong nya" ucap Adrian bisik-bisik tetangga
"aku sengaja gak ngabarin Oma Opa kalau aku mau datang,biar kejutan gitu bi, hehehe,," ucap Adrian
"Siapa yang mau ngasih Oma Opa kejutan,,,HAH!!!" teriak Oma dari arah dalam.
"mana anaknya biar Oma jewer kupingnya,,bikin Oma kangen aja,gak ada kabar,Oma sampai sedih dipikir cucu tampan Oma sudah lupa dengan ulang tahun Oma," ucap Oma
"iya Oma ampun,,, Ian datang ke Oma,tapi jangan dijewer ya" jawab Adrian
"mari den,kita masuk kedalam,' ajak bibi
Begitu sampai di pintu masuk,,Oma melihat wanita yang dibawa Adrian kerumahnya membuat Oma kesal.
"Kenapa kau bawa wanita ini,Adrian!, Oma tidak suka dengan nya,,!! tegas Oma
"suruh wanita ini pergi dari rumah Oma, sekarang Adrian!!" pinta Oma tegas
Stella yang sedari tadi sudah melihat wajah Oma,tidak berani menatap Oma hanya bisa menunduk kan kepala,karena begitu kaget dan tidak menyangka jika nenek yang pernah ia katai dengan kata-kata tidak sopan itu Oma Adrian.
***flashback***
Malam itu Oma dan Opa menghadiri jamuan makan disebuah restoran terkenal, merayakan keberhasilan Opa dibantu Oma memenangkan tender besar,untuk perusahaan yang berada di wilayah Semarang
Karena bagaimanapun Oma dan Opa tetap beraktivitas sebagai CEO. Oma sendiri memegang jabatan CEO perusahaan di Bandung, sedangkan Opa memegang jabatan CEO di Semarang. Jadi bisa dibayangkan bagaimana seusia Oma Opa masih energic dan sehat, memang usia Oma yang 60 tahun masih terbilang masih muda dan Opa usia 65 tahun, tak kalah tampan dibanding cucu nya.
Sampai di restoran tempat perjamuan makan,Oma langsung mengambil tempat yang sudah disediakan, tapi karena banyak yang belum datang,sampai akhirnya Oma melihat sebuah pasangan yang seperti dirinya sedang makan malam bersama dengan syahdu nya.
Sampai tiba-tiba Oma melihat dari arah pintu masuk,muncul wanita dengan wajah marah langsung mendatangi meja tempat pasangan tadi sedang menyantap makanannya.
Tanpa pikir panjang wanita tadi menggebrak meja itu.
Brakk,,,!!!!
Sambil teriak-teriak wanita itu mengatakan jika dia tidak terima diputuskan secara sepihak oleh pria itu,,Ya wanita itu adalah simpanan sang pria, adu mulut dan percekcokan terjadi dimeja itu, sampai sang istri pergi meninggalkan meja tersebut karena malu, ditinggalkan lah suami nya bersama wanita itu.
Sepeninggalan istrinya keluar dari restoran,wanita tadi langsung bergelayut manja di samping laki-laki seumuran dengan Opa.
laki-laki itu ,tetap pada pendiriannya akan mengakhiri hubungan dengan wanita itu. Tapi wanita itu kekeh tidak mau ditinggalkan. Sampai batas kesabaran sang laki-laki tadi habis, dibentak nya wanita itu lalu ditinggal pergi.
Berhubung acara belum dimulai, jadi Oma memberanikan diri mendatangi meja yang tinggal wanita itu saja, niat hati Oma memberi nasehat untuk tidak menggangu rumah tangga orang lain.
"sudah jangan menangis, biar bagaimanapun yang kau lakukan itu tetap salah, kau sudah merusak kebahagiaan keluarga pria tadi" ucap Oma
"Kau masih muda, cantik, berjalan lah dijalan yang benar, carilah pria yang mencintai mu dengan baik,janga pernah merebut suami orang lain" ucap Oma lagi.
Malah Oma dibentak dan dimaki-maki oleh wanita itu,,
"Hei,,nenek tua, tau apa kau dengan masalah ku,,Hah!!" bentak wanita itu
"Jangan kau campuri urusan ku,, aku tidak ada hubungan apa-apa dengan mu,cepat pergi dari hadapan ku,,!" usir wanita itu
"Baiklah,ku beritahu padamu,jika suatu saat nanti kita berjumpa kembali,jangan harap aku akan menerima mu dengan baik,," jawab Oma langsung pergi
"aku tidak akan Sudi berjumpa dengan mu,nenek tua" teriak nya dengan kalut
****
Sampai akhirnya wanita yang dulu memaki nya,,ada dihadapannya.
Dengan cepat Stella meminta maaf kepada Oma,sambil merajuk agar dikasihani.
Tapi Oma tetap lah Oma, wanita teguh pendirian yang tidak akan bisa merubah kata-kata jika dia sudah melihat dengan mata kepalanya sendiri.
"Cepat pergi dari rumah ku,,,!!!" teriak Oma
berjalan masuk kedalam rumah, ditinggalkan nya Stella diluar.
Dengan emosi yang sudah dikepala,, Stella berteriak teriak.
"Adrian,,Adrian,,!!" teriak Stella
Adrian keluar,, "udah lah mending kau pergi dari sini,Oma sedang ber ulang tahun jangan buat mood Oma semakin tidak baik,," "aku tidak tau ada masalah apa dirimu dengan Oma,tapi aku melihat ketidaksukaan Oma terhadap mu, jadi pergilah sekarang dari sini dan juga dari hidupku." jawab tegas Adrian
Menangis tersedu-sedu Stella meninggalkan rumah Oma,, sambil berteriak "aku akan balas penghinaan kalian terhadapku,,!!!" teriak nya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 201 Episodes
Comments
Bomelta Angkasa
dasar songong amat kau stell
2022-06-08
0
🍭ͪ ͩ𝕸y💞 |ㄚ卂卄 ʰⁱᵃᵗᵘˢ
iya Oma aku juga nggak suka sama tuh cewek. songong banget tuh cewek Oma🤭 mending sama Cindy y
2022-06-07
0
⸙ᵍᵏ 𝓓𝓲𝓲 𝓮𝓲𝓶𝓾𝓽
klu jantung nya loncat masukin lagi atuh cindy wkwk
2022-06-07
0