Bab.6 Jawaban Mama

16:00 Bandung sore hari

Cindy beranjak dari kamar langsung menuju dapur untuk mempersiapkan makan malam mereka. Mama belum juga keluar kamar.

Makan malam kali ini Cinsy ingin menyantap ayam geprek dengan sambal yang hot, ditambahkan lalapan "wuuuiiihhhh mantab dan nikmat" pikirnya.

Karena tadi pagi ayam hanya sebagian saja yang dimasak,jadi masih ada beberapa potong untuk makan malam, langsung saja diracik,ditepungi,digoreng , salesai menggoreng ayam dia menggoreng cabai dan bawang lalu di tumbuk kasar,,sambal jadi ayam pun langsung digeprek diatas sambal.

Selesai juga masakan Cindy,, berlalu dari meja makan menuju kamar mandi untuk mandi sore.

Saat Cindy selesai, melihat mama keluar dari kamar dengan wajah lesu,mata bengkak,sudah bisa dipastikan mama habis menangis.

Selesai Cindy dilanjutkan mama yang menggunakan kamar mandi. Selesai mandi mama melihat Cindy sudah ada di depan tv menonton film kartun kesukaan nya Upin Ipin.

Menuju kamar untuk berpakaian,,selesai mama langsung menghampiri putri kesayangannya.

"Cindy sayang,," panggil mama

"iya,kenapa mah" jawab Cindy

"Hari ini mama tidak tidur,mama memikirkan perkataan kamu tadi siang, setelah mamah pikir-pikir mama memutuskan jika kamu ingin melanjutkan kuliah di Jakarta,dan ingin bekerja juga, dengan ikhlas mama akan merestui keberangkatan mu, Nak," ucap mama

"tapi maafkan mam,jika mama tidak bersedia untuk tinggal bersama kamu di Jakarta" ucap mama lagi

Cindy melongo kaya sapi,,saking kaget gak percaya jika mama nya mengijinkan dirinya ke Jakarta.

"mah,mam serius ngijinin Cindy pergi merantau ke Jakarta?" tanya Cindy

"iya Nak, karena mama tau jika sebenarnya kamu pun ingin sekali ke Jakarta kan sayang" tanya mama

"iya sih mah,,Cindy pengen banget melanjutkan kuliah dan juga bekerja di kota besar mah, seperti Jakarta,,karena Cindy ingin melihat mama istirahat bikin kue, tidur yang cukup,Cindy pengen biar Cindy yang menggantikan tugas mama sekarang"jawab Cindy

"iya Nak,,mama senang sekali mendengar nya,anak gadis mama sudah mulai mengerti dan memikirkan tentang mama,, tapi bagaimana pun juga, membuat kue itu adalah hobi mama sayang,, seperti kamu yang juga hobi memasak dan melamun hehehe,," canda mama

"akh mama,,ko jadi ngeledek Cindy sih,,semoga hobi melamun Cindy saat Cindy sudah banyak kesibukan akan berkurang ya mah,,?!" ucap Cindy

"tapi mama beneran serius kan, mengijinkan Cindy pergi ke Jakarta?!" masih tidak percaya

iya sayang mama serius,,mama tidak ingin menjadi beban keinginan mu. hanya satu pesan mama jaga dirimu baik-baik,jangan mudah percaya terhadap lelaki sebaik apapun dia.,apa kamu mengerti,,," tegas mama.

'lalu apa rencana kamu setelah ini?" tanya mama

"besok pagi Cindy,akan tetap mengantarkan kue seperti biasa mah,, teman kak Yon yang memberikan Cindy pekerjaan itu menunggu keputusan Cindy menerima atau menolak tawaran kerja yang dia berikan mah,,?!" jelas Cindy

"ooh,gitu oke mama akan seperti biasa ya membuat kue untuk kamu antarkan,jika memang kamu sudah menentukan hari kapan kamu akan ke Jakarta, beritahu mama ya Nak,," ucap mama

"iya mah,,tapi kalau mama tetap ingin membuat kue,siapa yang akan membantu mama mengantarkan kue-kue itu,,?" tanya Cindy

"sepertinya mungkin mama akan tetap membuat kue,tapi tidak dititipkan di toko seperti biasa,, mungkin mama hanya akan menerima pesenan kue untuk acara aja deh sayang,,"jawab mama

"oiya Nak,, tadi kebetulan banget deh saat mama pulang dari membeli bahan kue untuk besok,mama bertemu dengan seorang nenek-nenek waktu mama membeli tomat,kami sempat ngobrol,dan kamu masih ingat gak ternyata dia Oma nya Adrian,teman masa kecil kamu dulu..??!" jelas mama

"oiya,,,apa Oma bersama Adrian mah,,!?" Cindy rindu sekali dengan dia, seperti apa ya dia sekarang,,,?" tanya Cindy dengan pikiran yang sudah melayang

"tidak sayang,,Oma seorang diri,mama membantu Oma membayar tomat yang Oma beli,karena kebetulan dompet Oma tertinggal di mobil,karena Oma terburu-buru ingin membeli tomat,karena takut mamang penjual tomat sudah keburu pergi.mama diajak ke mobil nya,karena Oma mau membayar uang tomat, tapi mama ingat mau kerumah ibu Wati mau membayar arisan.jadi Oma tadi hanya meminta no telepon mama,katany jika sewaktu-waktu perlu kue untuk acara dia akan pesan ke mama,,!"

" Oh gitu,, tadi sebelum masuk gang rumah Cindy juga bertemu dengan nenek-nenek mah, saat Cindy lihat beliau sedang kerepotan memunguti tomat yang berserakan ditanah,karena kantong belanja nenek itu bolong,apa jangan-jangan itu Oma nya Adrian ya mah,??" tany Cindy

"tapi kayaknya gak mungkin deh,soalnya nenek-nenek tadi dijemput dengan mobil,karena ban mobil nya bermasalah dan sedang diganti,,!" ucap Cindy lagi

"ya sudah tidak usah dipikirkan,, kamu fokus saja dengan kuliah dan kerja kamu di Jakarta,!" kata mama

"semoga nanti tempat aku kuliah dan bekerja berdekatan jadi aku akan mencari kost yang dekat juga,agar aku bisa naik angkutan umum hanya sekali atau kalau bisa berjalan kaki,,biar lebih hemat mah,," jelas Cindy

"Semoga niat kamu berjalan dengan baik, mama akan berdoa untuk mu disini," ucap mama

"tolong ingat pesan mama,, kuliah dengan baik, manfaat kan beasiswa yang sudah kamu dapatkan dengan benar,jangan menyia-nyiakan nya,,dan jika nanti kamu sudah bekerja, bekerja lah dengan baik, berteman lah dengan teman sesama karyawan lainnya,jangan pernah mencari masalah dengan siapapun,, dan satu lagi ini yang penting,jaga dirimu baik-baik,jaga yang perlu kamu jaga,jangan sampai mengecewakan mama,,inget ya Nak,,!" tegas mama