Alexander yang sudah sampai pada lokasi eksplorasi langsung melakukan pencarian lagi.
Hari mulai menjelang malam, Jef yang merupakan pemimpin kelompok Alexander memberi tanda untuk berkumpul agar mendirikan tenda untuk beristirahat.
Alexander yang melakukan explorasi segera menuju titik kumpul mereka.
Saat Alexander tiba, sudah ada beberapa teman satu timnya, terutama Jef.
Tak lama kemudian semua anggota tim berkumpul, dan Jef mulai membuat pengaturan.
“Baiklah semuanya, malam ini kita akan bermalam disini, jadi untuk malam hari nanti, kita akan membagi tim menjadi 2, tim pertama akan menjaga hingga menjelang dini hari, dan tim kedua akan menggantikan setelahnya, apa ada yang keberatan dengan ini ?” tanya Jef pada anggota timnya.
Melihat tidak ada yang keberatan dengan pengaturan yang dibuat Jef, Jef segera membagi tim untuk menentukan siapa yang berjaga pertama kali.
Setelah pembagian tim selesai, Alexander mendapatkan sesi pertama bersama dengan 5 orang lainnya.
“Dengan begini semua telah selesai, kalian silahkan beristirahat” kata Jef memberitahu.
Alexander hanya diam dan mulai duduk diatas pohon untuk beristirahat sambil menjalankan teknik latihan miliknya, sedangkan yang lain ada yang membuat tenda, menyalakan api dan mencari buruan.
Alexander sendiri merasa tidak lapar, untuk kebutuhan nutrisi tubuhnya sudah di suplai dari Food Cube yang ia bawa, ditambah energi Aether membantu Alexander tetap fit.
Malam akhirnya tiba, tentara bayaran lain saling bercengkrama, sedangkan Alexander tetap diatas pohon berlatih.
“Bro!” teriak seorang tentara bayaran memanggil Alexander,
Alexander yang dipanggil membuka matanya dan melihat kebawah.
“Ya! ada apa ?” saut ALexander.
“Turun sini, mari bergabung, kami membuat daging panggang” ajak Tentara bayaran tersebut.
“Terima kasih, aku sedang berlatih saat ini” tolak ALexander sambil menjelaskan.
“Oh! baiklah jika begitu” angguk tentara bayaran itu mengerti.
Alexander kembali menutup mata sambil melanjutkan latihan setelah teman satu timnya berbalik.
Waktu terus berjalan masuk ke jam tidur, kini hanya 5 orang saja yang masih terjaga sesuai arahan sebelumnya.
Walaupun Alexander fokus berlatih dia masih bisa mendengarkan pembicaraan teman satu timnya yang berada di bawah.
“Kau lihat orang itu, dia yang pertama menemukan spesies endemik di planet ini”
“Em, aku tahu itu, tapi kenapa dia sangat tertutup dengan kita ?”
“Entahlah kalau soal itu, mungkin dia sedang mengalami bau mulut”
“Hahahah”
Alexander yang mendengarkan percakapan itu hanya tersenyum kecil, bukan dia tidak ingin berbaur, tapi karena Alexander tidak ingin terlalu membuat banyak ikatan dengan orang lain saat ini.
Identitas yang digunakan adalah Gregory, jadi untuk menghindari hal hal yang tidak diinginkan di masa depan, jadi Alexander berusaha meminimalisir segala kemungkinan yang bisa terjadi.
Mengabaikan semua percakapan itu, Alexander kembali memfokuskan semua pikirannya ke dalam latihan.
Waktu terus berlalu, hingga akhirnya jam menunjukan waktu untuk bergantian berjaga.
Alexander menghentikan latihan dan mulai menidurkan dirinya di atas pohon.
Jef yang kebutulan berada di sesi kedua melihat Alexander yang tertidur diatas pohon.
Karena dia tidak tahu siapa nama Alexander, Jef memeriksa Alexander di database tentara bayaran.
“Gregory Rank E” gumam Jef yang sudah tahu identitas Alexander.
“Tidak buruk, tapi orang ini terlalu tertutup, itu tidak akan bagus jika dia ingin bertahan lama menjadi Tentara bayaran” geleng Jef yang menilai Alexander.
Jef merasa sifat Alexander yang tertutup tidak akan berdampak baik pada karirnya sebagai tentara bayaran, karena tentara bayaran tidak mungkin bisa menjalani misi seorang diri terus, ada kalanya mereka harus bekerja sama.
“Biarlah, semoga saja dia bisa berubah seiring waktu berjalan”
Jef hanya bisa mengharapkan Alexander berubah.
…
Besok paginya, Alexander bagun pagi-pagi sekali, dan Jef mulai mengumpulkan semua orang untuk memberi arahan tambahan.
“Baiklah semuanya, kali ini aku harap kalian hati-hati dalam menjalani explorasi, jika kalian menemukan monster ataupun makhluk planet ini, aku harap kalian tidak gegabah menyerang, usahakan hanya sekedar mengamati dan segera berbalik untuk memberi kabar yang lain, benarkan Gregory ?”
Jef memberikan briefing pagi sebelum kembali melanjutkan misi, dan Jef di akhir kalimat bertanya pada Alexander seolah dia mengingatkan Alexander.
“Benar pak” angguk Alexander sedikit canggung.
Alexander paham arah pembicaraan Jef, karena tindakan yang dia lakukan semalam itu sebenarnya sangat berbahaya.
Setelah selesai memberikan arahan, semua anggota tim mulai berpencar.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 55 Episodes
Comments