Selesai mendengar apa yang telah di sampaikan Panutua sekarang para generasi muda murid Klan pada bubar, mereka kembali melanjutkan aktifitas yang sempat tertunda sebelumnya.
Xiao Yue langsung meninggalkan pelataran luar Klan , dia jua tidak mau menyia - yiakan waktunya dengan percuma, tapi....
" Ai...Ai.. Pemalas mau kemana? Tidak melanjutkan latihan ni! Yakin ikut berpartisipasi !" saut Xiao Zen.
" Aha.....Gimana kalau kamu latih tanding bertukar jurus sebentar denganku, jangàn kwatir aku akan sangat, sang - at , lembut padamu ," ucap Xiao Mei.
"Ha...HA...HA..HA.." Cibir yang lainnya
*******
Kediaman Patriak Xiao Lang
Setelah sampai rumah Patriak Xiao Lang dan istrinya kedatangan tamu yang tak lain Panutua 1 dengan keluarganya. Patriak mempersilakan tamunya masuk rumah dan menjamunya.
"Patriak, maaf kalau ke datang kami sekeluarga mengganggumu, tapi ini karena anak kami Song'er , " kata Panutua 1.
" Patriak , kita sebagai orang tua ingin yang terbaik buat anak kita! "
" Melihatnya bahagia !" kata Panutua 1 menambahkan.
Patriak mendengarkan apa yang di sampaikan oleh Panutua 1 tapi garis besarnya dia paham. Dia sudah lama mengetahui kalau Xiao Song tidak perna baik sama anaknya apa lagi mau mencinta dan menyayanginya.
" Patriak, saya tidak bisa melanjutkan pertunangan dengan Yue' er, saya mencintai Xiao Xiao ! " kata Xiao Song langsung.
" Sama depannya tidak ada dalam garis takdir saya", gumam Xiao Song.
" Yue 'er gadis yang cantik , saya rasa kan mudah mendapatkan pengganti saya!" tambah Xiao Song.
"Patriak , kami sudah menyampaikan apa yang harus kami sampaikan..."
" Sekali lagi maaf .., Maaf kan kami sekeluarga ," ucap Penutua 1.
Tanpa jawaban iya apa tidak dari Patriak dan istrinya, keluarga Panutua 1 segera meninggalkan kediaman Patriak Xiao Long.
Tak lama setelah keluarga Panutua 1 meninggalkan rumah Patriak , Xiao Yue tiba di rumah.
Patriak dan istri begitu lihat putrinya mereka langsung memeluknya.
"Sabar dan tabah ya Yue'er..." Sambil membelai rambut panjang Xiao Yue. " Baru saja Xiao Song memutuskan pertunangan kalian!" kata Xiao Shin.
Tidak ada reaksi sama sekali dari putrinya, di pandangi wajah cantiknya tapi tak ada ekspresi, Xiao Shin kwatir anaknya sedih, kecewa , terluka, dan patah ati.
Tapi setelah melihat dan mengamati .....
Ketakutannya tak terjadi, Putrinya menerima kenyataan tentang putusnya pertunangan.
" Hhh, putus itu lebih baik lagi bagi Yue'er !"
" Tak ada masalah, "
" Yang menyesal nanti jua mereka".
" Yue'er mau latihan karena TRILUARDAM ....
yang pasti aku tidak akan kecewakan ayah dan ibu," kata Xiao Yue.
Xiao Yue meninggalkan kedua orang tuanya dan bergegas mencari pelayan setianya tuk mengajari dan menguji,apa saja yang sudah di pelajari sejak di tinggal ke Klan.
Xiao Yue menemukan Xiao Ling di belakang rumah.
" Hem... Rupanya kamu dari tadi itu belajar di sini, berapa banyak yang sudah kau baca, hafal dan pahami ," Tanyanya kepada pelayan cantik itu.
" Ehh..." Xiao Ling tersenyum sambil menggaruk kepalanya. " Tidak banyak Non !"
" Ternyata agak sulit. "
" Tidak gampang! "
" Saya sudah baca berulang kali, tapi juga masih sulit menghafal juga memahami".
Mendengar jawaban dari pelayan setianya Xiao Yue tertawa dan tersenyum lebar dengan memperlihatkan deretan gigi putihnya terpapang jelas di wajah cantiknya.
" Ha ...Ha ... Ha..."
" Wajar lah kalau dak fahal juga mengerti dan memahaminya, kan kamu baru belajar setengah hari!! , kalau kau mam.., pu.., kau jenius Klan lho!" ucap sang Nona.
PUSH
" He ...He... He ...Iya jua ya Nona!"
" Tuk hafal jalannya cman ada satu..., ya di ulang, di ulang dan di ulang lagi ," Kata Xiao Yue.
" Yang paling penting adalah tetap berusaha jangan putus asa apa lagi menyerah ."
" SEMANGAT.. "
Xiao Yue menanyakan jurus apa saja yang tak di mengerti dan di pahami , serta dia tidak lupa memberikan masukan dan penjelasan yàng sederhana dan muda di cerna oleh akal Xiao Ling.
Tuk bantu Xiao Ling cepat menguasai jurus pedang Xiao Yue memperagakkan dan mempraktekkàn jurus pedang dengan sungguh - sungguh .
Ke duanya kini berlatih bersama, walau ini pertama kali bagi Xiao Ling melatih jurus pedang tapi gerakannya lumayan luwes tidak ada ke kakuan dan grogi.
Di rasa cukup berlatih bersama, Xiao Yue meminta pelayan cantiknya melanjutkan sendiri latihannya.. Dan dia menuju kamarnya tuk buka ruang Gelang Semesta karena dia juga harus melanjutkan latihannya sendiri memperdalam jurus pedang bulan suci.
Xiao Yue ingin tiga bulan ini dia bsa mengusai pedang suci bulan tahap penyelesaian begitu jua sama array, sudah saatnya memberi pelajaran dan pembalasan bagi mereka tuk membayar apa yang telah mereka perbuat. Yang pasti pembalasan yang tak kan perna mereka lupakan seumur hidup .
*******
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 271 Episodes
Comments
Yoni Hartati
kpn punya apii biar bisa jd alkemis
2023-04-10
4
Septi Verawati
putus yah putus aje asal jgn menyesal yeh 👻👻👻
2022-06-29
4