Di Ruang Makan
Ketika melihat Xiao Yue mulai mendekat kearah mereka segera saja Patriak Klan Xiao berbicara
" Ayo duduk sini sebelah ayah Yue ' er ! " pinta Xiao Lang kepada anak gadisnya itu .
" Ini lihat lah ...Ibu sudah memasakkan makanan kesukaanmu ayam bakar manis ! " ucap Xiao Shin yang duduk tepat di depan anak gadisnya .
Dengan segera Xiao Shin mengàmbillkan mangkok tuk disini sama nasi , paha ayam bakar manis tidak lupa sama sayurannya juga.
" Sudah cukup ibu... Itu kebanyakan sekali ," kata Xiao Yue melihat makanan yang di ambilkàn buat dirinya.
" Itu masih sedikit. Perutmu harus kenyang! Kan kàmu harus pulihkan kondisi badan kamu itu !" seru Xiao Lang menimpali perkataan anaknya.
" Perut aku mana muat menghabiskan sebanyak itu , perut aku bisa buncit entar, " gumam Xiao Yue sambit cemberut .
Ha...Ha...Ha...Ha...
Kedua orang tuanya langsung tertawa melihat melihatnya cemberut.
" Yue ' er ibu jadi pengen cubit pipi kamu yang tembeb kayak bakpo kalau kamu begitu!" canda Xiao Shin.
Eh...
Xiao Yue cuman bisa terseyum mendengar kata - kata apa yang di bilang ibunya.
" Sudah buruan makannya, " Xiao Lang menimpali.
" Yur 'er bisa kah engkau menceritakan kepada kami apa yang terjadi? " Melanjutkan perkataanya.
Deg...
" Ayah dan Ibu pengen tahu kenapa kamu koq bisa tenggelam di Danau Langyun ? " tànya Xiao Shin
Mereka berdua sebenarnya sangat heran kenapa anak gadisnya tenggelam sedangkan mereka tahu kalau Xiao Yue sangat pandai berenang. Mereka merasakan ada kejanggalàn dan kaganjilan disini . Mereka menanti dengan sabar jawaban dari putri tercintanya.
Deg....
Deg...
Xiao Yue diam dan membisu , dia tidak menjawab pertanyaan dari Xiao Lang maupun Xiào Shin . Dia bingung apakah harus menceritakan semua kejadian yang telah di alaminya itu.
Kejadian empat hari yang lalu terbayang jelas dalam ingatannya. walau pun itu bukan pengalamannya sendiri tapi pengalaman yang terjadi dari pemilik tubuh yang sebenarnya.
Walau bukan mengalami sendiri tapi terasa nyata sekali , seolah - olah kejadian itu baru aja di alami dan menimpah dirinya . Terasa sesak sekali dadanya .
Melihat Xiao Yue tetap diam dan tidak menjawàb semua pertanyaannya , baik itu Patriak Xiao Lang maupun istrinya Xiao Shin tidak memaksa anak gadisnya tersebut .
Mereka hanya bisa menghela nafas . Sabar... Sabar dan sabar itu lah yang bisa mereka lakukan sampai anak gadis mereka mau terbuka dan jujur atas peristiwa yang di alami di Danau Langyun tersebut.
" Yue 'er kalau kamu mang tidak bisa menceritakan kembali kejadian yang kau alami tidak mengapa nak! " ucap Xiao Làng sambil memandang lurus anak gadisnya.
" Mungkin belom saatnya kamu bercerita , karena dengan menceritakan kembali kejadian yang kau alami sama aja mengulang kembali peristiwa itu !" Xiao Lang berkata.
" Jelas tragedi itu masih sangat berbekas sekali dalam ingatanmu, sulit tuk di lupakan , semoga saja tidak menjadi trauma tuk kamu Yue ' er, " gumam Ibu sang gadis.
" Yang penting kau masih tetap bersama kami, itu sudah lebih dari cukup Yue ' er ! Sambil tersenyum Xiao Shin melanjutkan ucapannya ". Kami sangat menyayangimu Yue ' er " .
Tes... Tes... Tes...
Tak terasa air mata menetes di kedua kelopak mata jernih Xiao Yue mendengar apa yang di sampaikan dàn di beritahukan oleh kedua orang tuanya Xiao Lang dan Xiao Shin .
Dia sangat terharu, hatinya trenyu , perasaan hangat mengalir dari relung hatinya .
*******
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 271 Episodes
Comments
Al^Grizzly🐨
terlalu banyak bahasa gaul..ini kan novel zaman kerajaan...harusnya di sesuaikan juga dengan zamannya.
2024-05-18
4
Two Mile
bahasanya gaul amat nih orang tua
2024-05-16
1
Nurcahyani Copo
perbaiki kata katanya thor jangan dipotong potong..
pakai bahasa yang baik dan dimengerti thor..
karena pengaruhnya jadi tdk baik dan bagus..
2024-02-29
3