" Agar makin stabil kultivasiku , saatnya memilih jurus pedang dari perkamen atau kitab yang ada di perpustakaan , aku yakin tingkatan jurusnya lebih tinggi dari pada yang ada di Klan Xiao!" cicit Xiao Yue.
Di bolak - baliknya beberapa buku dan perkamen yang memiliki jurus pedang. Dia membandingkan keunggulan jurus dan kelemahannya , dari buku atau perkamen satu dengan yang lainnya.
Akhirnya pilihannya jatuh pada kitab jurus pedang bintang dan kitab pedang bulan suci. Kalau di lihat tingkatan jurus ini ada pada tingkat làngit ini benar - benar tingkat tinggi .
Klan Xiao aja yang termasuk salah satu Klan besar yang ada di Kerajaan Wei memiliki empat kitab yang ada di tingkat langit tapi di dalam kediaman yang ada di Gelang Semesta di ruang perpustakaannya ada banyak, malah ada juga yang tingkatnya lebih tinggi yaitu tingkat surga.
Tingkatan jurus atau kitab yaitu:
Tingkat Fana.
Tingkat Mistik.
Tingkat Bumi.
Tingkat Langit.
Tingkat Surga.
Di bawanya ke dua kitab itu ke depan rumahnya. " Di sini luas. Jadi aku bisa bebas berlatihnya , aku kan coba lebih dulu jurus pedang bintang satu jurus sampai hafal baru aku coba yang jurus pertama pedang bulan cuci," ucap Xiao Yue sambil membuka lembar pertama dari kitab jurus pedang bintang.
" Kalau sudah mengusai ke dua jurus pertama dari kedua kitab ini, aku akan tahu mana yang lebih mudah aku kuasai, baru jurus termudah di kuasai itu lah yang aku perdalam ," gumam Xiao Yue.
Setelah memahami dan menghafalnya Xiao Yue langsung mempraktekkan jurus pedang bintang.
Jurus pedàng bintang mengandung kelincahan, kegesitan juga kelenturan tubuh.
Arah gerak jurus pedang bintang terkesan kuat , tajam dan ganas. Keringat membasahi hanfu yang di kenakan sehingga terasa lengket dibadan.
Dirasa cukup menguasai jurus pertama pedang bintang sekarang Xiao Yue membaca kitab pedang bulan suci.
Tak lama kemudian dia mempraktekkan jurus pertama bulàn suci. Jurus pedang bulan suci ini mengandung kelembutan dan kelenturan tubuh.
Arak gerak pedang suci bulan ini sangat terkesan santai tapi luar biasa tajam . Xiao Yue kini benàr - benar mandi keringat.
Setelah menguasai akhirnya dia menghentikan latihannya, " Dari ke dua jurus pedang ini, aku harus fokus sama jurus pedang bintang dulu. "
Xiao Yue melangkah ke Danau kecil, dia ingin membersihkan tubuhnya..
BYUUR
"Air danau ini rasanya lebih lebih baik dari air kolam yang ada di Goa, badan aku yang capek langsung hilang, tenaga aku juga kembali. Bila diminum bisa meningkatkàn kultivasi juga bisa menyembukan luka !" gumam Xiao Yue.
Dia termenung seperti mengingat sesuatu,
" Apa kah ini air spiritual ?" pikir Xiao Yue , tak lama kemudian dia kaget, " In..Ini air spiritual," Akhirnya di jawab sendri pertanyaannya.
Selesai mandi dia mengeluàrkan hanfu dan segera memakainya kemudian dia menyalurkan energi Mana ke Gelang Semestanya. Dia keluar dari ruang Gelang Semesta.
" Cukup lama aku tadi di ruang Gelang Semesta dari siàng sampài malam hari!" kata Xiao Yue "Ibu pasti sudah pulang !"
Baru tangannya mau memegang pintu, tiba - tiba pintu terbuka dari luar dan berdiri di depannya seorang gadis yang sangat cantik.
" Nona Muda... Saya akan menyiapkan mandi anda, tapi sebelum mandi makan dulu kan Nona belum makan siang, " ucap Xiao Ling sambil tersenyum melihat nonanya. " Maaf saya tadi tidak tegah membangunkan anda tuk makàn siang".
Xiao Yue kaget dengar kata- kata pelayan setianya kalau sekarang ini masih sore bukannya sudah malam. Apakah ruang Gelang Semesta memiliki keistimewahan yang lain yang terlupakan olehnya.
Masih bingung dia mengalikan ke yang lainnya
" Apa ibu sudah pulang? " tanya Xiao Yue.
" Eh...Belom nona, kemungkinan nanti malam Nyonya pulangnya, apakah perlu saya mencari? " cicit Xiao Ling.
" Tidak perlu... Ini akan jadi kejutan yang menggembirakan!" jawab Xiao Yue sambil tersenyum.
Xiao Yue baru menyadari adanya perbedaan di dalam ruang Gelang Semesta dengan keadaan di luar, karena ketika di goa dia tidak bisa membedakannya tapi sekarang dia tau pasti.
Perbedaan ruàng Gelang Semesta:
1 Jàm \= 1 Hari.
1 Hari \= 1 Minggu.
1 Minggu \= 1 Bulan.
1 Bulan \= 1 Tahun.
" Mulai sekarang kamu jua harus belajar kultivasi, Ling 'er !" Perintahnya kepada pelayan cantik itu.
"Ehh, saya Nona", Xiao Ling menelunjuk dirinya sendiri.
" Yup.... Kamu! "
" EHM... Aku yang akan mengajari kamu! Apa kamu keberatan kalau aku yang jadi pembimbingmu? " tanya Xiao Yue.
" Ahh... "
" Benerkah Nona !" Dengan wajah tak percaya dia melihat Xiao Yue, " Aku mauuuu," Senyum terbit dari bibirnya.
" Pelatihanmu akan di mulai besuk siang, persiapkan dirimu. "
" A.., a..., a... Jangan sampai telat ," Xiao Yue menaik- naikan alisnya. " Kalau te -- lat ada hukuman menanti !" ucap Xiao Yue menganggukkan kepala sambil senyum menggoda pelayan cantik setianya itu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 271 Episodes
Comments