Episode 5. Menerimamu Apa Adanya

Malam kedua setelah pernikahan.

"Mas, besok Aisyah akan kembali bekerja,"ucap Aisyah dengan suara lembutnya.Dan setahu Keynan, Aisyah hanya bersuara lembut pada pak Yassin dan dirinya dua hari ini setelah mereka menikah.Sedangkan ketika bersama orang lain suaranya terdengar tegas.

"Iya maaf,Mas tidak bisa membantu,"ucap Keynan penuh sesal.

"Mas, jangan bahas itu lagi,"ucap Aisyah,tahu kemana arah pembicaraan suaminya,pasti tentang keterbatasannya.

Esok paginya.

"Mas, Aisyah berangkat dulu, nanti siang Aisyah akan pulang,"ucap Aisyah pamit kemudian mengecup punggung tangan Keynan.

Setelah menikah Aisyah berencana untuk pulang saat jam makan siang .

"Iya, hati-hati," Keynan

"Iya, Assalamualaikum,"Aisyah

"Wa'alaikumu salam,"Keynan

Hari-hari berlalu tak terasa sudah dua bulan pernikahan Keynan dan Aisyah, Keynan mencoba membantu Aisyah sebisanya.Menyapu, mengepel lantai, mencuci piring ,ia lakukan sebisa mungkin agar bisa meringankan pekerjaan istrinya.

Selain mengerjakan pekerjaan rumah Keynan juga rajin mengaji,dan berolah raga di dalam rumah untuk menghabiskan waktu,menghilangkan kejenuhannya berada di dalam rumah.

Sore harinya.

"Assalamualaikum,"Aisyah menghampiri Keynan kemudian mengecup punggung tangan Keynan.

"Wa'alaikumu salam,"Keynan.

"Lho,mas,jari mas kenapa?"Aisyah panik melihat jari Keynan terluka lumayan lebar.

"Hanya tergores piring yang pecah,"Keynan

"Sini,biar Aisyah obati,Aisyah kan sudah bilang,biar Aisyah yang mengerjakan pekerjaan rumah,"Aisyah

"Mas bosan tidak ada kegiatan,"ucap Keynan membuat Aisyah sedih.

"Mas Keynan pasti bosan 24 jam berapa di dalam rumah,"batin Aisyah

"Mas kan bisa mengaji,biar hafalan surah mas bertambah.Aisyah suka mendengar mas mengaji, bahkan suara mas ketika mengaji semakin indah,"Aisyah

"Itu semua karena musik box berisi lantunan ayat-ayat suci yang kamu berikan,"Keynan

"Sudah selesai,"ucap Aisyah setelah membersihkan,mengobati dan membalut jari Keynan yang terluka.

Selesai sholat isya, Aisyah menonton TV bersama Keynan yang hanya bisa mendengarkan saja.

"Mas mau kemana?"ucap Aisyah ketika melihat Keynan bangkit dari duduknya.

"Mau kekamar mandi,"Keynan

"Oh,"sahut Aisyah

"Brakk.bug,'terdengar suara dari kamar mandi.

"Mas?"pekik Aisyah yang mengingat suaminya di kamar mandi pun langsung berlari menuju kamar mandi.

"Ahkk,"pekik Keynan yang meringkuk bagai janin sambil meremas kuat rambutnya dengan tangan kiri.

Muncul kilasan-kilasan memory dirinya dikeroyok,dipukuli kemudian ditusuk dengan pisau.

"Mas!"pekik Aisyah sambil memeluk Keynan penuh kekhawatiran.

"Sakit,"teriak Keynan terus memegang kepalanya.Asyah berusaha menenangkan kemudian membantu Keynan berdiri.

"Auwch!"pekik Keynan ketika Aisyah memegang tangan kanan Keynan.

"Kenapa ,mas?"Aisyah

"Sepertinya tanganku ter keseleo,"jawab Keynan.Dia terpeleset berusaha berpegangan pada wastafel,tapi malah terpelanting menabrak pintu kemudian jatuh dengan kepala membentur lantai dan tangannya keseleo.

Aisyah membantu Keynan kekamar.

"Mas,apa masih sakit?Tangan kanan mas bengkak.Sini,Aisyah obati,"Aisyah pun mengoleskan obat agar bengkak dipergelangan tangan Keynan berkurang.

"Maafkan Mas,Mas ...."Aisyah langsung menutup mulut Keynan dengan jemari tangannya,sebelum Keynan melanjutkan kata-katanya.

"Deg!"jantung Aisyah berdetak kuat dan dengan gugup menarik jemarinya dari mulut Keynan.Setiap kali bersentuhan atau menatap wajah suaminya, jantung Aisyah selalu berdebar kencang.

Keynan juga demikian, jantungnya berdetak kencang jika bersentuhan dengan Aisyah.

"Aisyah mohon, jangan lagi meminta maaf karena keterbatasan mas, Aisyah sedih mendengarnya.Mas adalah satu-satunya keluarga yang Aisyah miliki, tempat Aisyah bersandar .Aisyah menerima mas apa adanya,"

"Aisyah yakin dan percaya mas adalah jodoh terbaik yang Allah berikan untuk Aisyah.Mungkin Aisyah tidak secantik dan sebaik yang mas harapkan untuk menjadi pendamping hidup mas,tapi Aisyah mohon agar mas mau mencoba menjalani pernikahan ini.Tolong terima Aisyah dengan segala kekurangan Aisyah,"

"Aisyah akan berusaha menjadi istri yang baik untuk mas.Jika Allah mengizinkan, Aisyah ingin pernikahan ini menjadi pernikahan yang pertama dan yang terakhir dalam hidup Aisyah,"ucap Aisyah lembut dan lirih namun masih terdengar oleh Keynan.

Reflek, Keynan mengulurkan tangannya mencari keberadaan Aisyah kemudian memeluknya dengan penuh rasa haru.Bersyukur karena dengan keadaannya yang seperti ini ada gadis yang mau merawatnya dengan ikhlas bahkan selalu menghormatinya .

"Terimakasih,terimakasih sudah mau menerima mas apa adanya.Mas tidak bisa melihat kecantikan wajahmu,tapi mas bisa merasakan kebaikan, ketulusan dan kecantikan hatimu.Mas akan berusaha untuk menjadi suami yang baik untukmu,"Ucap Keynan memeluk erat istrinya.

"Aku tidak tahu sejak kapan aku menyukaimu,sikap,tutur kata dan juga perlakuan mu padaku terasa begitu tulus bagiku.Bagaimana pun bentuk dan rupa mu,aku akan tetap menerimamu sebagai istriku,'batin Keynan

Aisyah pun membalas pelukan suaminya,menenggelamkan wajahnya di dada bidang suaminya dengan berderai air mata, perasaan lega, bahagia juga haru menjadi satu,ketika mendengar kata-kata suaminya.Rasanya sungguh nyaman berada dalam pelukannya,selama mereka menikah,mereka belum pernah sedekat ini, bahkan sampai saat ini Aisyah masih perawan.

Keesokan paginya.

"Mas mau mandi?" Aisyah

"Hem."sahut Keynan hanya berdehem.

"A....apa tangan Mas bisa digunakan untuk memegang gayung air?"tanya Aisyah ragu.

"Mas, nggak tahu,"Keynan

"Kalau mas kesulitan......a...aku akan bantu mas mandi,"ucap Aisyah ragu.

Keynan berpikir sejenak,dia juga merasa akan kesulitan jika harus mandi sendiri, waktu shalat subuh tadi saja dia tidak bisa sujud kerena pergelangan tangannya sangat nyeri saat harus menopang tubuhnya.

Memegang gelas air minum pun sakit,apalagi memegang gayung berisi air yang pastinya airnya lebih banyak dari air yang ada di gelas.Dia akan kesulitan mandi dengan mengandalkan satu tangan tidak bisa menyiram dan menggosok tubuhnya sekaligus dengan satu tangan.

"Baiklah,tolong bantu mas mandi,"Keynan

"Iya,"ucap Aisyah singkat kemudian menuntun suaminya kekamar mandi.

Setelah berada di dalam kamar mandi, Keynan mencoba melepas baju t-shirt yang dikenakannya.

"Auwch,"rintih Keynan

"Tangan mas sakit untuk melepas baju?"Aisyah

"Hem,"sahut Keynan hanya berdehem.

"Biar Aisyah yang melepaskannya,"ucap Aisyah

Aisyah kemudian mulai menaikkan t-shirt yang dikenakan suaminya dengan jantung berdebar kencang, apalagi ketika t-shirt itu terangkat sampai dada, terlihatlah barisan roti sobek di sana hingga membuat Aisyah tidak dapat mengalihkan pandangannya.

"Masya allah roti sobeknya,"batin Aisyah yang baru kali ini melihat perut suaminya, karena dia tak pernah melihat Keynan bertelanjang dada.

"Aisyah, kenapa berhenti?"tanya Keynan menyadarkan Aisyah, karena sudah lama dia mengangkat tangannya keatas tapi Aisyah hanya mengangkat t-shirt nya sampai dada dan tidak melanjutkannya.

"Ah,i....iya mas,"sahut Aisyah tergagap kemudian segera melepas t-shirt suaminya.Kemudian Aisyah mulai memandikan suaminya dengan jantung seperti orang lagi maraton,dan jangan lupakan tangannya yang gemetaran.😅

Perlahan menyabun, menggosok, kemudian membilasnya tubuh suaminya yang masih menggunakan celana boxer nya.

"Aisyah,Mas akan mengganti celana pendek mas.Nanti saja kamu bantu mas pakai baju,"Keynan

"Ah..iya, Aisyah keluar dulu,"Aisyah

Selesai mandi.

"Mas,sini biar Aisyah suapi.Tangan mas masih sakit kan?Nanti pulang kerja Aisyah panggilkan tukang urut,"Aisyah

"Hem,"sahut Keynan tidak membantah.Walau merasa tidak enak hati karena selalu merepotkan dan menjadi beban Aisyah tapi mulai semalam dia berjanji akan membuang semua rasa itu agar tidak membuat istrinya bersedih lagi seperti semalam.

"Aku suka melakukan ini mas, entah sejak kapan,dan karena apa aku menyukaimu.Apakah karena wajah tampan mu,suara indah mu saat mengaji, atau karena apa,aku tak tahu,"batin Aisyah sambil menyuapi suaminya.

__________________

"Mas,Mas, bangun Mas!"panggil Aisyah sambil menepuk pelan wajah tampan suaminya yang bercucuran keringat.

"Aisyah,"ucap Keynan langsung menggenggam tangan Aisyah yang menepuk pipinya ketika sudah bangun dari mimpi buruknya.

Aisyah membantu Keynan untuk duduk kemudian menyodorkan air minum dibibir suaminya.

"Minum dulu, Mas!"Aisyah.

"Terimakasih,"Keynan.

"Mas, sebenarnya ada apa?Kenapa akhir-akhir ini mas selalu mimpi buruk?"ucap Aisyah sambil mengelap keringat dingin yang membasahi wajah suaminya.

Keynan menghembuskan nafas berat, kemudian mulai bercerita kepada Aisyah.

"Sebenarnya ketika terjatuh di kamar mandi,mas mendapat kilasan,mas dikeroyok, dipukuli kemudian ditusuk dengan pisau,dan akhir-akhir ini mas selalu memimpikan kilasan itu,"Keynan.

"Mungkin itu penggalan memori mas,mas mulai sedikit mengingat masa lalu mas.Waktu Aisyah menemukan mas,mas memang seperti habis dipukuli,dan diperut mas memang ada luka tusuk.Maaf ya mas, Aisyah belum punya cukup uang untuk periksa in Mas ke dokter,"ucap Aisyah sedih.

"Sudah, nggak apa-apa.Mas baik-baik saja kok,"ucap Keynan menenangkan.

***

Kediaman Wishaka, rumah yang ditempati Danu Dirja.

Diruang keluarga.

"Pa, gimana?Apa papa sudah menemui pengacara itu?"Reni

"Belum,ma.Semenjak Ayu meninggal, papa cuma bertemu sekali dengan pengacara itu,"Danu

"Papa adalah suami Ayu, seharusnya kalau Ayu meninggal kan papa yang menguasai hartanya? Reni.

"Papa juga tidak tahu,setelah Ayu meninggal, tiba-tiba Rinto menunjukkan surat kuasa yang isinya, Rinto adalah penguasa tertinggi di perusahaan dengan persetujuan,tanda tangan dan stempel milik Keynan.Dengan kata lain Rinto adalah pelaksana dan Keynan adalah pemilik perusahaan.Dan semua yang dilakukan Rinto adalah atas persetujuan Keynan,"Danu

"Tapi kenapa setelah Ayu meninggal,tidak ada pembacaan surat wasiat ,pa?"Reni

"Iya, memang nggak ada ,ma.Tapi waktu Rinto menunjukkan surat kuasa itu dia bilang pada papa kalau surat wasiat akan dibacakan ketika usia Keynan 23 tahun, sesuai permintaan Ayu,"Danu.

"Selain perusahaan dan rumah ini apa saja pa, aset yang dimiliki Ayu?"Reni.

"Banyak,ada beberapa rumah, perkebunan, resort,dan juga villa,"Danu.

"Oh ya,kok papa nggak pernah bilang,kan kita bisa berlibur dan menginap di salah satu villa,"Reni.

"Wishaka (papa Ayu) tidak memperbolehkan Ayu memberi tahu papa.Karena dia tidak suka Ayu menikah dengan papa.Papa pernah melihat surat-surat aset itu sekali,dimeja kerja Ayu dan setelah papa melihatnya Ayu langsung menyimpannya dan sampai saat ini papa tidak pernah melihatnya lagi,"Danu.

"Kenapa Wishaka tidak menyukai papa?"Reni.

"Karena dia tahu kalau papa sudah punya anak sebelum menikah dengan Ayu.Dia tidak mau hartanya dinikmati orang yang tidak punya darah Wishaka,'Danu.

"Tapi setelah Wishaka meninggal, semua kekayaannya kan beralih pada Ayu ,pa?Dan setelah Ayu meninggal pasti semua harta itu jatuh ke tangan papa dan Keynan,"Reni.

"Iya, mungkin,papa tidak tahu apa yang ditulis Ayu dalam surat wasiatnya,"Danu

"Ayu kan sangat mencintai papa,dia juga nggak tau kalau papa selingkuh dengan mama,,pasti papa juga dapat warisan dong!Reni.

"Iya,papa harap begitu,"Danu.

"Pa,sudah sekitar empat bulan Keynan nggak pulang dan nggak ada kabar.Seandainya Keynan mati,apa semua kekayaan itu menjadi milik papa?"Reni.

To be continued.

Terpopuler

Comments

𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕

𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕

𝒈𝒊𝒍𝒂 𝒉𝒂𝒓𝒕𝒂 𝒎𝒆𝒓𝒆𝒌𝒂 😏😏

2024-05-01

0

Riaa Imutt

Riaa Imutt

wanita/pria yg selalu membahas harta,, maka cintanya perlu dipertanyakan..

2023-11-28

2

💜🌷halunya jimin n suga🌷💜

💜🌷halunya jimin n suga🌷💜

siapa ya dalang pengeroyokn apa jngn jngn rinto buktiy die kaga nyarin kenan

2023-08-28

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1 Menolong Seseorang
2 Episode 2 Kecelakaan
3 Episode 3 Menikah ?
4 Episode 4 Halal
5 Episode 5. Menerimamu Apa Adanya
6 Episode. 6. Pulih
7 Episode 7 Bertemu Sahabat
8 Episode 8 Apa Hubungan mu?
9 Episode 9 Rindu
10 Episode 10 Istriku Cantik
11 Episode. 11. Menyatu
12 Episode. 12. Siapa Satria?
13 Episode 13. Perlakuan Sama?
14 Episode. 14. Jebakan
15 Episode. 15 Dipaksa Bertanggung Jawab
16 Episode. 16. Rencana Keynan
17 Episode 17 Kisah Pak Tirta
18 Episode 18 50 Juta
19 Episode 19 Masa Lalu Pak Rinto
20 Episode,20 Menikah, Mencintai atau Obsesi?!
21 Episode 21. Malam Pernikahan
22 Episode 22 Bodyguard ku Selingkuhan ku
23 Episode 23 Kamar Berbeda
24 Episode 24 Salah Paham
25 Episode 25 Nikah Dadakan
26 Episode 26. Aisyah Diculik
27 Episode 27 Sama-sama Salah Sangka
28 Episode 28 Mencari Aisyah
29 Episode 29 Wajah Aisyah
30 Episode 30 Firasat
31 Episode 31 Ungkapan Cinta
32 Episode 32 Aisyah?
33 Episode 33 Cemburu
34 Episode 34 Kejujuran
35 Episode 35 Saingan
36 Episode 36 Curiga
37 Episode 37 Gara-gara Penyapu
38 Episode 38 Tato
39 Episode 39 Sama-sama Berpasangan
40 Episode 40 Istri Rasa Selingkuhan
41 Episode 41 Mencari Bantuan
42 Episode 42 Saingan Lama
43 Episode 43 Penasaran
44 Episode 44 Talak Tiga
45 Episode 45 Istri Siri
46 Episode 46 Siapa Yang Istri Siri?
47 Episode 47 Aparat Gabungan
48 Episode 48 Nikah Atau Mati?
49 Episode 49 Agresif
50 Episode 50 Cemburu
51 Episode 51 Tak Ada Rasa
52 Episode 52 Penyesalan
53 Episode 53 Tidak Tahan
54 Episode 54 Menikah Lagi
55 Episode 55 Alasan Untuk Pulang
56 Episode 56 Karena Cinta
57 Episode 57 Dio Masuk Rumah Sakit
58 Episode 58 Tertembak
59 Episode 59 Permintaan Maaf
60 Episode 60 Bertemu Mertua
61 Episode 61 Mengakui Perasaan
62 Episode 62 Karena Dendam
63 Episode 63 Barang-barang Mewah
64 Episode. 64 Rahasia
65 Episode 65 Rindu
66 Episode 66 Sulit Bertemu
67 Episode 67 Uring-uringan
68 Episode 68 Rencana Perjodohan
69 Episode 69 Gara-gara Rindu
70 Episode 70 Tom and Jerry
71 Episode 71 Rencana Santi
72 Episode 72 Siapa Dalangnya?
73 Episode 73 Mantan Pendosa
74 Episode 74 Lingerie
75 Episode 75 Hijrah
76 Episode 76 Jodoh
77 Episode 77 Siapa Pria Itu?
78 Episode 78 Dua Lamaran
79 Episode 79 Menantu Idaman
80 Episode 80 Di Usir
81 Episode 81 Di Sandra
82 Episode 82 Percaya Diri
83 Episode 83 Rencana Yang Gagal
84 Episode 84 Cinta Itu Buta
85 Episode 85 Kecurigaan
86 Episode 86 Pura-pura
87 Episode 87 Segala Cara
88 Episode 88 Ambisi
89 Episode 89 Santi Beraksi
90 Episode 90 Fakta Tentang Santi
91 Episode 91 Kenyataan Yang Mengejutkan
92 Episode 92 Bukan Update
93 Episode 93 Akhir Kisah
Episodes

Updated 93 Episodes

1
Episode 1 Menolong Seseorang
2
Episode 2 Kecelakaan
3
Episode 3 Menikah ?
4
Episode 4 Halal
5
Episode 5. Menerimamu Apa Adanya
6
Episode. 6. Pulih
7
Episode 7 Bertemu Sahabat
8
Episode 8 Apa Hubungan mu?
9
Episode 9 Rindu
10
Episode 10 Istriku Cantik
11
Episode. 11. Menyatu
12
Episode. 12. Siapa Satria?
13
Episode 13. Perlakuan Sama?
14
Episode. 14. Jebakan
15
Episode. 15 Dipaksa Bertanggung Jawab
16
Episode. 16. Rencana Keynan
17
Episode 17 Kisah Pak Tirta
18
Episode 18 50 Juta
19
Episode 19 Masa Lalu Pak Rinto
20
Episode,20 Menikah, Mencintai atau Obsesi?!
21
Episode 21. Malam Pernikahan
22
Episode 22 Bodyguard ku Selingkuhan ku
23
Episode 23 Kamar Berbeda
24
Episode 24 Salah Paham
25
Episode 25 Nikah Dadakan
26
Episode 26. Aisyah Diculik
27
Episode 27 Sama-sama Salah Sangka
28
Episode 28 Mencari Aisyah
29
Episode 29 Wajah Aisyah
30
Episode 30 Firasat
31
Episode 31 Ungkapan Cinta
32
Episode 32 Aisyah?
33
Episode 33 Cemburu
34
Episode 34 Kejujuran
35
Episode 35 Saingan
36
Episode 36 Curiga
37
Episode 37 Gara-gara Penyapu
38
Episode 38 Tato
39
Episode 39 Sama-sama Berpasangan
40
Episode 40 Istri Rasa Selingkuhan
41
Episode 41 Mencari Bantuan
42
Episode 42 Saingan Lama
43
Episode 43 Penasaran
44
Episode 44 Talak Tiga
45
Episode 45 Istri Siri
46
Episode 46 Siapa Yang Istri Siri?
47
Episode 47 Aparat Gabungan
48
Episode 48 Nikah Atau Mati?
49
Episode 49 Agresif
50
Episode 50 Cemburu
51
Episode 51 Tak Ada Rasa
52
Episode 52 Penyesalan
53
Episode 53 Tidak Tahan
54
Episode 54 Menikah Lagi
55
Episode 55 Alasan Untuk Pulang
56
Episode 56 Karena Cinta
57
Episode 57 Dio Masuk Rumah Sakit
58
Episode 58 Tertembak
59
Episode 59 Permintaan Maaf
60
Episode 60 Bertemu Mertua
61
Episode 61 Mengakui Perasaan
62
Episode 62 Karena Dendam
63
Episode 63 Barang-barang Mewah
64
Episode. 64 Rahasia
65
Episode 65 Rindu
66
Episode 66 Sulit Bertemu
67
Episode 67 Uring-uringan
68
Episode 68 Rencana Perjodohan
69
Episode 69 Gara-gara Rindu
70
Episode 70 Tom and Jerry
71
Episode 71 Rencana Santi
72
Episode 72 Siapa Dalangnya?
73
Episode 73 Mantan Pendosa
74
Episode 74 Lingerie
75
Episode 75 Hijrah
76
Episode 76 Jodoh
77
Episode 77 Siapa Pria Itu?
78
Episode 78 Dua Lamaran
79
Episode 79 Menantu Idaman
80
Episode 80 Di Usir
81
Episode 81 Di Sandra
82
Episode 82 Percaya Diri
83
Episode 83 Rencana Yang Gagal
84
Episode 84 Cinta Itu Buta
85
Episode 85 Kecurigaan
86
Episode 86 Pura-pura
87
Episode 87 Segala Cara
88
Episode 88 Ambisi
89
Episode 89 Santi Beraksi
90
Episode 90 Fakta Tentang Santi
91
Episode 91 Kenyataan Yang Mengejutkan
92
Episode 92 Bukan Update
93
Episode 93 Akhir Kisah

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!