Aska dan Rayyan sudah sampai di halaman rumah April dilihat rumah sangat megah tak kalah seperti rumah nya. Aska menekan bel.
"Ting... tong... "
Tak ada yang membuka pintu karena asisten rumah tangga April sedang cuti.
April yang mendengarkan bunyi bel mulai bangun beranjak dari kamar nya. masih dengan baju piyama dan sendal bulu nya bentuk katak.
Dibuka pintunya "Cklek"
"Silahkan masuk". ucap April masih sedikit belum sadar nyawanya belum berkumpul.
" Mama..... mama!! ".teriak Rayyan memeluk nya.
"Hah" .Mata April membulat "Apa aku sedang bermimpi" .menepuk pipinya sendiri.
"Rayyan".ucap April
"Mama ,Ray bawain bunga". jawab Ray menunjuk kan buket bunga mawar putih.
" Terimakasih Ray".jawab April.
Dan sosok laki-laki tampan berada di belakang Rayyan.
"Maaf kan keponakan saya ,Kak".ujar nya
" Hmmm, tidak silahkan masuk, mari duduk".ucap April lalu pergi ke dapur.
Ray dan Aska duduk di sofa menunggu April membuatkan minum namun Ray berjalan mengelilingi ruangan melihat banyak foto-foto April dari mulai kecil hingga menjadi Pramugari cantik.
"Om, lihat ini mama sangat cantik bukan? ". ucap Ray menunjukan foto yang ada di bingkai kecil
Lalu aska diam-diam mengambil album foto itu dilepaskan dari bingkai dan menyembunyikan nya di jaket nya lalu bingkai ya di masukan ke laci dekat sofa.
April yang sedang datang membawakan minuman juga cemilan. meletakan dimeja.
" Silahkan di minum". ucap April.
"Terimakasih Kak". jawab Aska.
" Perkenalkan saya Aska, Om nya Rayyan".mengulurkan tangannya.
"April".jawab nya lalu menerima uluran tangan Aska.
" Senang berkenalan dengan mu, maafkan Rayyan sudah menyusahkan mu". tutur Aska.
"Tidak-tidak saya juga senang bertemu dgn Rayyan". saut April.
" Mama, Ray ingin bersama mama". ucap Rayyan mendekat dan mengalungkan kedua tanganya di lengan April.
"Iya Ray".ucap April merasa risih dirinya masih menggunakan piyama.
Aska yg melihat tingkah Ray, bermanja-manja dgn April.
" Ehhh,, Mama mau mandi dulu ya Ray".ucap April sedikit melirik Aska.
"Iya, mama, Ray tungguin mama disini". saut Ray.
" Oke..".jawab April.
Lalu permisi ingin berbenah diri.April kekamar nya mandi dan berganti kemudian keluar menemui Ray dan Aska.
"Mama sudah selesai" . ucap Ray.
" Sudah". jawab April yang menggunakan celana jeans dan kaos biasa. karena April orang nya tomboy jadi dia suka yg simple-simple saja.
"Ayo, ma ikut Ray!! ".Seru Ray mengajak April.
" Kemana?? ".tanya April.
"Kita jalan-jalan temani Ray bermain".. saut Ray menyeret tangan April.
" Mmm.. gimana, ya".ucap April yg masih bingung.
"Ayo , Ma Ray pengen jalan-jalan".rengeknya.
" Sebentar Ray, tas mama ketinggalan".ucap April mengambil tas juga dompet dan HP nya.
Namun ketika mereka keluar dari rumah nya Papi, Mami nya baru datang dari toko.
"April kamu mau kemana nak?? ".tanya mami.
" Mi, pi ".saut April menyalami ke dua nya lalu Aska juga ikut menyalami.
"Pril, kamu belum jawab mami".. ketus mami.
" April mau keluar dulu mi". ucap april.
"Mama... mama ayo!!".Seru Ray merengek
" Ini siapa Pril??".tanya mami keheranan lalu papi bicara"Sudah mi ayo kita masuk dulu'. ucap papi seraya mengajak mereka masuk dulu untuk menjelaskan. mereka duduk lagi
"Maaf, Tante, Om saya Aska mengenalkan diri , Dan ini keponakan saya Rayyan".ucap Aska.
"Ceritakan Pril!! apa maksudnya? ". tukas papi.
" Begini om tante, Ray mengaggap April mama nya karena Ray sudah lama ditinggal ibu lalu Ray mengira April mirip dengan Almh". tutur Aska menjelaskan semua.
"Maaf tante bukannya membenci Ray tapi kaget dgn Ray memanggil April mama". tukas mami
" Terimakasih, om, tante". ucap Aska.
April hanya diam dan memangku Rayyan.
"Om, tante saya meminta izin untuk membawa April keluar bermain dengan Rayyan". Pamit Aska.
" Silahkan, itu terserah April saja". ucap papi April saling melempar tatapan ke Aska
"April mau pi, mi". jawab April ."Kami pamit mi, pi". menyalami keduanya dan Aska juga ikut menyalami.
Mereka pergi ke Rumah Rayyan dan April hanya diam membuang muka meskipun Ray berada di pangkuan nya. sesampainya di rumah Rayyan.
lalu mereka masuk kedalam dilihat Abah dan Umi sedang bersantai di ruang keluarga.
"Asalamualaikum".ucap mereka.
" Walaikumsalam ".saut Abah, Umi.
" Abah, Umi". sapa Aska.
"Sayang kalian sudah pulang". jawab Umi lalu melihat April disebelah Aska.
" Ohh.. bukankah ini Ibu pramugari itu? ".tanya Umi
" Iya Mi, Bah, perkenalkan ini April". tutur Aska.
"April, Paman, Bibi ". ucap April menyalami keduanya
" Panggil Abah, Umi saja". Ulas Abah.
"Baik, Bah, Umi". ucap April
" Ayo nak kita duduk". ajak Umi
"Tidak mama mau aku bawa ke kamar Ray, dia harus menemanimu bermain". ketus Ray menarik April dan membawanya April ke atas.
" Ray, ini kamar mu?". ucap April melihat sekitar kamar Ray yang terlihat bersih rapi dan satu poster besar bergambar foto ibu Ray.
"Ini Mama Ray? ".tanya April.
"Iya ,itu hanya satu kenangan dari mama ku". ucap Ray yang melihat April memegangi poster bergambar.
"ohhh,, maaf kan aku Ray bukan maksud membuat mu bersedih". ucap Aril lalu memeluk Rayyan.
" Tidak apa-apa karena Ray senang bisa ketemu Mama lagi". seru Ray,.
Ray mengambil kotak mainan berisi Robot-robotan juga mainan anak.
April mengikuti kemauan Ray dan duduk bersama memainkan mainannya. kemudian Ray mulai tertidur .April melihat Ray sudah tidur kemudian membawanya ke ranjang ditidurkan nya .
April keluar dari kamar Ray dan sampai di bawah ada Aska, Umi juga Abah duduk di sana.
"April, sini nak". ucap Umi.
" Iya, Umi". jawab April mendekati mereka lalu duduk di sofa sebelah Aska.
"Umi sangat bahagia bisa ketemu juga bisa mengobrol seperti ini!!".tutur Umi.
" Iya, sama-sama Umi April juga senang mengenal keluarga ini". ucap nya.
Aska yang sedari tadi diam namun memandangi April yg berada disebelahnya.
"Apa kau keberatan jika kamu hari minggu berkunjung kemari lagi? . ujar Abah.
" Maaf, Abah, Umi April belum tau bisa atau tidak karena April ada tugas dan kerjaan". Ucap April.
"Kami mengerti nak, tugas mu Abah dan Umi jika kau ada waktu" . tutur Abah.
" Insya Alloh, Umi, Abah April belum bisa janji karena tugas April belum tentu". Jawab April.
"Ya sudah kalo begitu tidak apa-apa yang terpenting Ray sudah bisa bertemu kamu". saut Umi.
Waktu sudah menunjukan pukul 16.00pm
" Maaf April pamit pulang dulu Umi, Abah". ucapnya lalu menyalami keduanya.
"Tunggu".kata Aska.
" Kenapa?? ".tanya April
"Biar ku antar". seru Aska.
"Assalamualaikum"
Walaikumsalam ".
Kemudian menaiki mobil Aska di mobil April hanya diam lalu Aska membuka obrolan.
" Hari ini tugas kemana?? '.tanya Aska.
"Aku masih diberi long free dua hari tapi aku ada janji sama papi, mami makan malam bersama". ucap April beralasan.
" Ohhh,, ku kira mau berangkat terbang". seru Aska. April tak menjawab dan membuang muka melihat jalan di jendela mobil.
Sesampainya dihalaman rumah April yg hendak membuka pintu namun tangannya di pegang Aska.
"Tunggu, Pril, boleh kah aku minta nomer HP mu??" tanya Aska.
" Untuk apa". saut April.
"Hanya menghubungi mu jika Ray minta ingin bertemu". tukas Aska.
" Ya, nih kau masukkan nomer mu nanti aku hubungi'. ucap April dan Aska mengambil HP April mengetik nomernya dan mem Misscall nomernya.
"Sudah terimakasih Pril!!".jawab Aska.
" Hmmm,"saut nya hanya berdeham kemudian keluar dari mobil Aska.
Aska sangat bahagia mendapatkan nomer April lalu disimpannya diberi nama My sweet.
Aska masih terpaku menatap kepergian April hingga punggung April masuk ke rumah senyum Aska terbit lebar ia merasakan perasaan berbeda ketika bersama April.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 37 Episodes
Comments