Sudah menjadi langganan Cherry melihat ke-2 sahabatnya yang bertengkar seperti anak kecil. Sasy dan Toby memang lebih cocok di katakan anak TK berbadan besar.
Ahmad Toby
Toby di Pria kurus kering yang memakai kaca mata. Dengan gaya rambut berponinya. Dan pasti Toby selalu mengalungkan camera falaroid di lehernya.
Dia akan mengambil momen-momen jelek orang-orang yang di temuinya dan tidak segan-segan Toby akan menempelkannya wajah-wajah jelek itu di Mading sekolah.
Toby selalu mencari gara-gara dengan Sasy Dia mengatakan jika Sasy adalah wanita yang di cintainya. Selalu menggombal Sasy. Sering membuat Sasy kesal.
Sasy tidak mungkin menerima Toby. Pria yang dengan entengnya di katakannya jelek itu olehnya.
Seperti sekarang lihat lah apa yang di lakukan sahabatnya. Bermain kejar-kejaran mengelilingi Cherry. Dengan suara cempreng Sasy.
" Bantu aku Cherry," teriak Sasy yang kesal dengan Toby yang merebut kacanya. Ke-2 temannya itu tidak ada yang mau mengalah.
" Heyyyy, stop," teriak Cherry memegang kepalanya dengan ke-2 tangannya.
" Kalian selalu ribut," teriak Cherry saat ke-2 temanya itu sudah berhenti. Di belakang dan di depannya.
" Lihatlah dia mengambil kaca ku, bagaimana kalau bedakku luntur," oceh Sasy.
" Lihat lah dia mengambil kaca ku, bagaimana kalau bedakku luntur," sahut Toby yang mengulang perkataan Sasy dengan nada mengejek menjulurkan lidahnya.
" Kau ini," sahut Sasy kesal ingin menggeplak Tobi.
" Kau ini," sahut Tobi lagi mengulang kembali dengan lidahnya yang terus menjulur.
" Dasar jelek,"
" Dasar jelek,"
Ya seperti itulah ke-2 temannya yang kalau ribut. Toby tidak akan puas jika tidak membuat Sasy kesal.
Cherry yang ikut kesal dengan ke-2 sahabatnya memilih pergi dan kembali melanjutkan langkahnya membiarkan ke-2 temannya ribut masalah rumah tangga.
" Cherry tunggu," panggil Toby.
" Apa lagi," sahut Cherry kesal membalikkan badannya.
" Foto dulu," ucap Toby memotret.
Dengan gaya tidak bersemangat Cherry mengangkat ke-2 jarinya berbentuk V. Dengan wajah lesunya dan terlihat sangat terpaksa berfoto.
I,2,3,Ceklek.
Setelah melakukan sesi foto Cherry kembali melanjutkan langkahnya. Baru beberapa langkah berjalan. Tetapi langkahnya kembali terhenti ketika melihat wanita di depannya menabrak seorang wanita yang lebih tinggi dari wanita itu.
" Maaf aku tidak sengaja," ucap Nadya menunduk.
Nadya Widiawati
Nadya yang juga merupakan teman 1 kelasnya. Nadya gadis pendiam, pemalu, berwajah manis, pintar. Tetapi Nadya adalah salah satu Siswi di kelasnya yang sering di ejek oleh geng Raquel atau di bully.
Bukan karena Nadya tidak cantik. Nadya merupakan murid yang cantik, memiliki kulit putih dan rambut panjang. Kecantikan sebenarnya sudah jauh di atas rata-rata. Dan tidak pantas di bully.
Nadya di bully karena memiliki latar belakang ekonomi kalangan bawah. Bisa sekolah di Haigh Internasional karena salah satu penerima beasiswa dari yayasan sekolah.
Hal itu akan membuat geng Raquel tidak pernah berhenti mencari gara-gara dengan Nadya. Geng Raquel sangat iri dengan Nadya yang di dekati banyak guru-guru.
Hal itu membuat mata geng Raquel sakit. Karena menurut mereka Nadya kebanyak caper dengan kepolosannya. Yang sering di ucapkan Raquel Nadya bisa bersekolah karena uang sekolah murid-murid tajir.
" Lain kali hati-hati" saut Fiona.
Fiona Raflesia.
Fiona si wanita misterius. Wanita sedikit berwajah sinis. Fiona juga merupakan teman 1 kelasnya. Di dalam kelas maupun di luar kelas. Fiona akan selalu sendirian.
Dia memang di kenal aneh. Tidak memiliki teman. Bahkan Fiona jarang bicara tetapi bukan karena bisu. Mungkin suaranya yang memang mahal.
Wajahnya yang jutek membuat para murid malas bicara dengannya. Dia sangat tertutup. Sehingga murid-murid tidak ada yang tau bagaimana kehidupan Fiona.
Cherry menggedikkan bahunya. Lalu kembali berjalan dan kembali melanjutkan langkahnya. Langkahnya kembali berhenti karena. Melihat Aldo yang sedang berbincang-bincang dengan guru.
Aldo Kendra Hafsari
Aldo sang ketua kelas. Salah satu pria tertampan di kelasnya. Selain itu juga memiliki kepintaran. Aldo netral tidak pendiam dan juga tidak menjadi pria bad boy.
Sebagai ketua kelas. Dia hanya tegas dengan caranya sendiri. Berbicara lembut bahkan senyumnya sangat manis.
Aldo juga orangnya tenang. Damai yang hobinya hanya belajar. Menatap wajahnya saja sudah menyejukkan hati.
Banyak murid-murid yang menaruh hati padanya. Tetapi sepertinya untuk hal seperti itu Aldo tidak memikirkannya. Bukan hanya itu saja. Selain memiliki kesempurnaan itu. Bisa di katakan Aldo adalah penyelamat murid-murid yang di tindas.
" Aldo dia selalu bersinar," batin Cherry memuji ketampanan Aldo.
Cherry tersenyum miring dan kembali melanjutkan langkah dengan kaki indahnya. Cherry kembali mendapat perhatian dari orang-orang yang dilihatnya apa lagi jika tidak terpesona dengan kecantikannya.
Cherry mengibaskan rambutnya, agar terlihat lebih menarik.
" Hey mereka datang," teriak murid-murid dengan suara yang menggelegar.
Langkah Cherry terhenti tegak lurus di tempat. Dan lihatlah murid-murid wanita sudah berlarian dari depannya. Murid-murid itu bahkan sudah menabraki bahunya demi hal yang lebih penting.
Hanya sampai di situ perhatian orang-orang kepadanya. Cherry menarik napasnya panjang memebereskan rambutnya yang lumayan berantakan. Akibat murid-murid yang seperti mengejar idola.
Memang idola pusat perhatian akan berpindah kepada geng V3. Suara 3 mobil keren itu terdengar di parkiran sekolah. Sudah membuat penghuni sekolah ricuh. Terutama untuk para wanita-wanita centil.
Cherry membalikkan tubuhnya. Melihat kerumunan murid-murid yang sangat ingin menyentuh sang bintang sekolah.
Lihatlah bagaimana demagenya 3 cowok tampan itu ke luar dari mobil yang berbeda. Berjalan berjajar dengan langkah serentak. Ketiganya kompak menyandang tas ransel dengan satu pundak.
Temannya Sasy dan geng Raquel ikut mengerumuni V3. Ya itu juga salah satu kenapa Sasy harus terus berdandan karena salah satu dari V3 adalah Pria impiannya.
" Verro, Varell, Vandy, idolaku," teriak murid-murid.
" Kalian sangat tampan,
" Jadilah pacarku.
" Kalian sangat manis,"
" Oh My God,"
Para wanita kecentilan akan selalu berteriak histeris seperti melihat artis papan atas ketika kedatangan ke-3 cowok tampan itu.
Ya, benar merekalah idola sebenarnya. Idola yang merajai SMA High Internasional. Idola yang membuat jantung para wanita mendadak tidak normal. Bahkan banyak cerita banyak wanita sampai kebawa mimpi jika bertemu Ke-3 pria itu.
Verro, Varrell dan Vandy. Itulah nama k-3 cowok tampan itu. Mereka berjalan semakin dekat ke arah Cherry. Yang pasti di ekori murid-murid centil.
Verro Argata Hariyanto
Verro Argata Hariyanto. Sang ke tua geng Memiliki ketampanan bak dewa yunani. Tinggi yang sempurna, kulit putih bagi susu, tubuh yang kekar dan sangat terawat. Verro merupakan murid paling tampan di sekolah
Berhati dingin, berwajah cuek, tidak peduli kepada siapapun. Tidak suka ikut campur. Dan tidak pernah ada murid yang melihatnya pernah tersenyum. Senyum Verro sangat mahal. Seperti dirinya yang memang terlihat mahal.
Varell Aryana Putra
Varell Aryana Putra. Salah satu murid yang paling tajir. Orang tuanya juga menjadi salah satu pemasuk donasi yayasan paling besar.
Tampan sudah pasti. Tapi untuk no 2 mungkin tidak. Tetapi tergantung dengan penilaian masing-masing.
Sama seperti Verro. Varell juga sangat cuek. Tetapi Varell juga sering menindas, atau sedikit mencampuri urusan orang. Jika itu sangat menghalangi matanya.
Karena Varrel tidak suka jika mata indahnya harus melihat hal-hal yang di bencinya. Ya seperti itulah Varell tidak jauh dari Verro.
Vandy Jaya Brata
Vandy Jaya Brata. Pria yang berwajah imut. Paling humble. Tidak seperti Verro dan Varrel, Vandy sangat murah tersenyum dan tidak pelit seperti Ke-2 temannya itu.
Di antara ke-3 nya Vandy yang paling ramah. Paling masuk dalam kalangan siapa saja. Paling asyik orangnya. Langkah ke-3 Pria itu berhenti di depan Cherry. Lumayan Cherry menghalangi langkah cowok tampan itu.
" Kau," tunjuk Varell. Cherry yang merasa bingung dan menunjuk dirinya sendiri.
" Aku," ujar Cherry melihat di kanan dan kirinya.
" Kemari," panggil Varell.
Tetapi tatapan Varell bukan untuknya melainkan wanita yang berada di belakangnya.
Nadya. Iya Nadya ternyata berdiri sedari tadi di belakang Cherry. Nadya langsung menghampiri dan menghadap ke pada 3 Pria itu dengan menunduk kan kepalanya, menyatukan ke-2 tangannya karena ketakutan.
" Bawa," ujar Varell membuang ranselnya kepada Nadya.
Nadya langsung menangkapnya. Wajah cantik Nadya hampir tertutup ransel tersebut.
Lihatlah bagaiman tatapan wanita-wanita yang merasa puas ketika melihat temannya di tindas. Verro, Varell, dan Vandy kembali melangkah dengan Coll. Sangat sombong. Dan penuh keangkuhan.
3 Pria tampan itu melewati Cherry, saat melewati Cherry Vandy tersenyum manis kepadanya dan melambaikan tangan yang juga di balas senyum oleh Cherry.
" Rambutmu berantakan," ucap Varell melanjutkan langkahnya. Cherry langsung spontan merapikannya.
" Apa yang kau lakukan di sini?" tanya Verro dengan sinis tanpa menunggu jawaban dari Cherry. Verro kembali melanjutkan langkahnya.
Hal itu pasti membuat Cherry langsung kehilangan mood.
" Tunggu!" teriak murid-murid kembali mengejar pria-pria itu.
Dan kembali menabraki Cherry seperti awal. Rambut yang sudah di rapikan kembali berantakan.
Cherry merapatkan giginya melihat murid-murid yang mengacuhkannya dan bahkan membuatnya merasa di tindas.
" Cherry, ayo," ajak Sasy namun Cherry menahan kakinya dan Sasy memang lebih mementingkan para Pria itu di bandingkan dirinya yang sudah berantakan.
" Ihhhh, dasar," umpat Cherry kesal.
Cherry akan berhenti menjadi idola, ketika Pria-pria itu datang. Memang sangat menyedihkan. Dan Verro yang berbicara ketus dengannya adalah tunangannya.
Rumor mereka perpacaran dan bahkan bertunangan sudah menyebar luas di sekolah. Baik guru dan murid-murid mengetahui hal itu.
Mereka memang di jodohkan sejak kecil. Mereka selalu bersama sejak kecil dari SD, SMP dan SMA selalu 1 sekolah.
💝💝Bersambung
Hay para readers yang baru bergabung. Bantu support ya novel aku yang baru.
Tinggalkan jejak. Komentar, like, dan jangan lupa vote sebanyak-banyaknya. Agar aku semakin semangat melanjutkan ceritanya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 402 Episodes
Comments
Tiara 2410
terlalu banyak perkenalan😆😆
2022-12-27
0
Rii Yaya
bright vachirawit aktor dan penyanyi thailand kan?
2022-08-18
2
Kaisar Tampan
kak aku udah mampir ni
bantu dukung juga karyaku ya teman-teman
Simpanan brondong tampan
terima kasih
2022-07-09
1