Episode 16

Mobil mewah Daniel memasuki halaman rumah ketika hari sudah gelap. Daniel Memarkirkan Supercar nya dekat pintu rumah utama. Daniel yang duduk dibelakang kemudi menggantikan Arif yang sudah diantar duluan kerumahnya. Ia menarik nafas panjang dan dalam.

Tiba-tiba Degup jantungnya seperti orang yang habis lari marathon.

Namun wajah bahagianya tidak bisa ia sembunyikan. Maniknya Menatap pintu rumah utama tanpa berkedip.

Berkhayal sosok Gadis yang dirindukannya keluar dari dalam rumah dan menyambutnya mesra.

Bibirnya mengulum senyum tiada henti. Hingga suara Danu pun tidak ia dengar sama sekali.

Tin...tin...tin...

Danu memencet klakson mobil berkali-kali. Daniel mengenjit kaget dan menoleh sang kakak yang juga masih duduk disampingnya.

"apa kamu cuma mau melihat pintu itu sampai dia datang? atau masuk kedalam lalu memeluknya?" Danu menggoda Daniel setelah memperhatikan tingkah adiknya.

Danu tergelak kencang hingga Syifa yang terlelap dipangkuan Danu pun mengerjap bangun.

"Papa..." Cicit Syifa..

"kita sudah sampai sayang...Ayo kita masuk menemui nenek" Danu turun dari mobil dan menggendong Syifa masuk kedalam rumah. Sementara Daniel...masih tidak bergeming ditempatnya. Jiwanya yang ingin segera menemui Medina namun raganya masih diam tak beranjak. Hatinya meracau galau.

"mengapa aku seperti ini? aku bahkan belum mengenalnya lebih jauh...tapi perasaan ini?? mengapa sangat menggangguku" Gumam Daniel lirih.

Mang Eros yang berada dibelakang mobil dengan cekatan menurunkan koper dan barang-barang majikannya dan membawanya ke dalam rumah.

Daniel mengekori mang Eros masuk ke dalam rumah dengan perasaan yang campur aduk.

Brukkkkk!!!

Daniel yang berjalan menunduk menabrak mang Eros yang sudah berjalan ke arah keluar rumah setelah menaruh koper diruang tengah.

Mang Eros yang kalah porsi badannya dari Daniel hampir terpental kebelakang.

"Aden ga papa?"

"Mang Eros ga papa?" Mereka bertanya bersamaan.

Mang Eros tersenyum.

"Aden pasti capek banget ya... Istirahat dulu den biar ilang capeknya" ucap mang Eros.

"iya mang..makasih" jawab Daniel kemudian berlalu.

Daniel sampai diruang keluarga Tapi Ia tak mendapati siapapun diruangan itu.

Daniel melirik arlojinya. Baru jam 8 malam tapi tidak ada siapapun diruang tengah maupun dimeja makan.

Daniel menyapu sekeliling dengan maniknya. Dahinya mengerut keras.

"kemana semua orang?" Gumam Daniel.

Daniel membuka kamar mamanya, kosong. Ia pun berlari kecil ke halaman belakang juga tidak ada siapapun.

Samar-samar ia mendengar suara gelak tawa dari ruang kerja sekaligus perpustakaan yang tertutup rapat.

Daniel membuka pintu..

"Papa Niel..." panggil Syifa yang sedang bermanja dengan Medina.

"Kalian disini rupanya" ucap Daniel seraya menutup pintu setelah masuk.

Daniel menghampiri mamanya. Menyalami, memeluk juga menciumnya. Sekilas Daniel melirik Medina yang sedang memangku Syifa.

"apa kabar ma?" Tanya Daniel yang sudah duduk disamping mamanya.

"Alhamdulillah mama sehat..nak"

Daniel memperhatikan mamanya dengan seksama...mamanya semakin terlihat sehat dan segar.

"Papa Niel...Ifa udah kenalan sama mama Niel. Ifa suka sama mama Niel" Daniel menoleh sekilas lalu kembali menunduk. Wajahnya memerah karena malu dengan ucapan polos Syifa.

Tangan mungil Syifa menggelayut manja di bahu Medina. Medina sesekali melempar senyum. meski pikiran dan hatinya bingung dengan situasi ini.

Sementara Danu dan mama Safira juga tidak kalah kaget dengan sikap dan ucapan Syifa.

"Kau hutang penjelasan kepadaku dan mama..." Danu menepuk pundak dan sedikit mencengkram.

"Ahhh ya...Itu....Iya...anu...eeemmmm" Daniel gelagapan dengan kepala tertunduk. Wajahnya memerah karena menahan malu. Menatap keluarganya dan Medina bahkan Daniel tidak punya keberanian.

"Kita lanjutkan besok lagi. sekarang sudah malam. Kalian istirahat lah. Kalian pasti lelah setelah menempuh perjalanan jauh" Mama Safira menyudahi obrolan mereka.

Sebelum beranjak keluar, sang mama menyentuh pundak Daniel dengan lembut. Seolah memberi isyarat bahwa mamanya akan selalu mendukungnya.

Daniel bernafas lega. Setidaknya dia masih punya kesempatan untuk mencari alasan atas pernyataan Syifa.

"baiklah....Danu kekamar dulu ya ma. Ayo sayang. Kamu juga harus istirahat" Danu mengajak Syifa untuk pulang ke paviliun namun gadis kecil itu menolak ajakan papanya.

"Ifa ga mau bobo sama papa. Ifa maunya bobo saya mama Niel, juga sama nenek" Daniel semakin hilang kata-kata. Ia memijat pangkal hidungnya. Berusaha menahan malu karena ulahnya sendiri.

"sayang tidak boleh begitu. Malam ini Syifa bobo sama papa dulu ya.. Besok baru boleh bobo sama Nenek juga sama mam___" Danu menggantung ucapannya.

Dia sendiri juga bingung harus meneruskan atau tidak. Dia sungguh tidak enak hati dengan Medina.

"Ifa ga mau pap....Pokona Ifa mau bobo sama nenek sama mama Niel" Syifa mulai merajuk dengan wajah kesalnya yang sangat imut.

"maaf ya Med..." Hanya kata-kata itu yang saat ini bisa Danu ucapkan.

"Tidak papa kak..." jawab Medina singkat.

"Ya sudah...Kalo Syifa mau bobo sama nenek. Ifa harus ganti baju dulu" mama Safira mengelus pucuk kepala Syifa dan Syifa membalasnya dengan anggukan.

Mereka beranjak dari ruang perpustakaan. Tapi tidak dengan Daniel. Ia mengacak rambutnya kasar dan merutuki kebodohannya. Meski ia menyukai Medina, tapi hati kecilnya masih tersimpan keraguan untuk menyambut rasa itu dengan perasaan cinta.

"kenapa jadi seperti ini?" Gumam Daniel.

Entah apa yang akan ia jelaskan kepada Mama dan Danu. Terlebih kepada Medina. Ia pasti sangat bingung saat ini.

"Aaarrrggghhh" Ia terus merutuki kebodohannya. Seoarang Daniel Rahman yang terkenal berwibawa dan tegas dikalangan kolega bisnisnya..harus tertunduk malu dihadapan seoarang gadis karena kecerobohannya. Mengaku-ngaku menjalin hubungan spesial kepada seoarang anak kecil yang bahkan hubungan itu belum bisa dianggap apa-apa.

"tapi apa yang salah dari semua ini. Aku memang benar-benar mengagumi Medina. Lagi pula aku tidak sedang menjalani hubungan apapun dengan wanita lain. yaa...untuk apa aku malu mengakuinya?" Sisi lain hati Daniel terus meracau tanpa henti.

Malam ini Medina tidak bisa memejamkan matanya. Mencoba beberapa mengganti posisi tidur dan melafalkan doa dan dzikir sebanyak mungkin tapi tetap saja matanya tidak bisa terlelap. Ia terus memikirkan ucapan Syifa yang ia sendiri bingung.

"papa Niel bilang...Ifa udah punya mama Niel di lumah nenek"

Meski Medina tidak menganggap ucapan Syifa serius, tapi sikap Daniel saat diruang perpustakaan tidak ada bantahan sedikit pun. Dia seolah mengakui, ucapan gadis kecil itu adalah buah dari pengakuan Daniel padanya.

"aaaahhhhh...kepalaku jadi pusing" Gumam Medina dengan tangan yang memijat kepalanya.

"mama Niel...." bukankah panggilan itu seperti menyatakan kepemilikan?? Ya. Tentu saja!! Menyatakan Bahwa Medina adalah pasangan Daniel. Dia sedang tidak main-main dengan anak kecil kan??

Medina menepuk-nepuk kepalanya. Berharap semua yang dipikirkan nya lenyap. Ia kembali mengingat siapa dirinya dirumah itu. Tujuan awal keluarga ini membawanya.

Deg!!

Tiba-tiba hati Medina merasa sakit. Air matanya tidak dapat dibendung. Medina menangis dalam gelap. Menyesali tingkah bodohnya ketika sedang berhadapan dengan Daniel.

"Mulai besok...Aku akan bersikap seperti waktu pertama kali aku bertemu dengannya. Aku akan fokus pada pekerjaan ku saja. Mengurus ibu Safira. Setelah kondisinya membaik, aku akan keluar dari pekerjaan ini" Tekad Medina.

Ia mulai bisa memejamkan matanya dan alam mimpi mulai membawanya terlelap.

_

_

_

_

_

Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Epiode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 Episode 89
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 93
94 Episode 94
95 Episode 95
96 Episode 96
97 Episode 97
98 Episode 98
99 Episode 99
100 Episode 100
101 Episode 101
102 Episode 102
103 Episode 103
104 Episode 104
105 Episode 105
106 Episode 106
107 Episode 107
108 Episode 108
109 Episode 109
110 Episode 110
111 Episode 111
112 Episode 112
113 Episode 113
114 Episode 114
115 Episode 115
116 Episode 116
117 Episode 117
118 Episode 118
119 Episode 119
120 Episode 120
121 Episode 121
122 Episode 122
123 Episode 123
124 Episode 124
125 Episode 125
126 Episode 126
127 Episode 127
128 Episode 128
129 Episode 129
130 Episode 130
131 Episode 131
132 Episode 132
133 Episode 133
134 Episode 134
135 Episode 135
136 Episode 136
137 Episode 137
138 Episode 138
139 Episode 139
140 Episode 140
141 Episode 141
142 Episode 142
143 Episode 143
144 Episode 144
145 Episode 145
146 Episode 146
147 Episode 147
148 Episode 148
149 Episode 149
150 Episode 150
151 Episode 151
152 Episode 152
153 Episode 153
154 Episode 154
155 Episode 155
156 Episode 156
157 Episode 157
158 Episode 158
159 Episode 159
160 Episode 160
161 Episode 161
162 Episode 162
163 Episode 163
164 Episode 164
165 Episode 165
166 Episode 166
167 Episode 167
Episodes

Updated 167 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Epiode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
Episode 89
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 93
94
Episode 94
95
Episode 95
96
Episode 96
97
Episode 97
98
Episode 98
99
Episode 99
100
Episode 100
101
Episode 101
102
Episode 102
103
Episode 103
104
Episode 104
105
Episode 105
106
Episode 106
107
Episode 107
108
Episode 108
109
Episode 109
110
Episode 110
111
Episode 111
112
Episode 112
113
Episode 113
114
Episode 114
115
Episode 115
116
Episode 116
117
Episode 117
118
Episode 118
119
Episode 119
120
Episode 120
121
Episode 121
122
Episode 122
123
Episode 123
124
Episode 124
125
Episode 125
126
Episode 126
127
Episode 127
128
Episode 128
129
Episode 129
130
Episode 130
131
Episode 131
132
Episode 132
133
Episode 133
134
Episode 134
135
Episode 135
136
Episode 136
137
Episode 137
138
Episode 138
139
Episode 139
140
Episode 140
141
Episode 141
142
Episode 142
143
Episode 143
144
Episode 144
145
Episode 145
146
Episode 146
147
Episode 147
148
Episode 148
149
Episode 149
150
Episode 150
151
Episode 151
152
Episode 152
153
Episode 153
154
Episode 154
155
Episode 155
156
Episode 156
157
Episode 157
158
Episode 158
159
Episode 159
160
Episode 160
161
Episode 161
162
Episode 162
163
Episode 163
164
Episode 164
165
Episode 165
166
Episode 166
167
Episode 167

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!