Bab 17

Dalam perjalanan, menuju kediaman Tuan Vincent.....

Dua insan hanya diam dalam sepi,.....

Sheela hanya menatap ke arah kaca pintu mobil saat ini.

Sedangkan Daren fokus mengemudi mobil Lamborghini-nya.

Saat memasuki area perumahan yang sangat elit, terlihat bangunan yang mewah nan indah...hanya orang2 tertentu dan kalangan atas yang bisa jadi penghuni di tempat ini.

Tiba2 Daren memutar setir kearah kanan dan

menghentikan mobilnya di taman perumahan tersebut,....

Masih ada 30 menit

pikirnya.....

Sheela nampak bingung karena Daren membawanya ke Taman Perumahan Indah.

Kenapa anda membawaku ke tempat ini..?

Mereka hanya duduk di dalam mobil,

Daren menatap Sheela seketika...

Sedangkan Sheela masih bingung karena Daren belum menjawab pertanyaannya.

Sehingga membuat dirinya sedikit gugup.

Dia tidak berani menatap wajah Daren...

Sheel.....

Sheela hanya menoleh sesaat ke arah Daren saat namanya di sebut....

Aku tau kamu nggak suka sama perjodohan ini,....

Cincin itu, belum aku batalin dan nggak akan pernah aku batalin...

Tegasnya...

Itu hadiah mama buat pernikahan kita...

Aku paling nggak bisa membuat orang tua-ku merasa sedih dan kecewa, bila pernikahan kita batal..

Sheela hanya terdiam mendengar penjelasan Daren....

Aku harap kamu bisa kerja sama untuk melanjutkan pernikahan kita nantinya.

Tapi..... Ka.......

Daren menjeda perkataan Sheela...

Aku janji Shel.... setelah pernikahan kita, aku nggak akan pernah berani menyentuh tubuh-mu.

Cih.... Aku tau, kamu nggak mau menyentuhku karena perempuan itu kan....

Kamu sangat egois, karena kamu tidak ingin orang tua-mu tau, kalau kamu punya kekasih di luar sana.

Ucap Sheela dalam hati......

tanpa mengalihkan pandangannya ke arah Daren.

Karena sangat kesal.....

Maksud kamu apa...

Kamu ingin kita pura-pura menikah begitu....?

Mungkin bisa dikatakan seperti itu....

Saat kamu sudah bosan dan tak ingin bersamaku lagi, kamu bisa menggugat cerai diriku, entah itu setahun atau 2 tahun lamanya.

Bagaimana menurutmu Sheel.....

Baiklah, aku setuju.....

Gue juga nggak bisa batalin pernikahan ini. Papa pasti sangat marah dan kecewa, karena anak gadis satu2-nya tidak nurut pada orang tuanya.

Pikirnya dalam hati...

Tapi Aku perlu hitam di atas putih...

Agar kamu tidak melanggar aturannya..

Daren kemudian mengambil map dari laci mobilnya yang berisi kertas putih di dalamnya dan menyerahkannya pada Sheela.

Cih... ternyata dia sudah menyiapkan berkasnya...

gerutunya dalam hati.

Sheela mengambil map yang berisi surat perjanjian itu pppdari tangan Daren....

Sheela membacanya secara terperinci,

Aku ingin menambah peraturan disini

Baiklah

Tulislah sesukamu....

Aku bebas berteman dengan siapa saja,

dan terus melanjutkan kuliahku hingga selesai....

Setuju....

Apa masih ada lagi.....

Hmmmm

Masih ada....

Bila kamu mau pacaran, jangan di tempat umum,

dan tidak membawanya ke rumah tempat tinggal kita nantinya....

Maksud kamu apa.....

Pacaran.....!!!

Jangan pura2 **** dech...

ucapnya dalam hati.

Aku nggak melarang kamu untuk pacaran, asalkan kamu tau aturan yang kita sepakati....

Daren bingung,...

Tapi dia lega, karena Sheela mau melanjutkan pernikahan mereka...

Saat kesepakatan terjadi, mereka melanjutkan perjalanan menuju Mansion mewah Tuan Vincent, yang jaraknya hanya 1 km dari Taman.

Sekuriti membuka pagar dengan cepat, saat melihat mobil Daren sudah berada di depan pagar rumah.

Selamat malam Tuan Muda,

Daren turun dari mobil dan membukakan pintu mobil untuk Sheela....

Meskipun sudah dua kali Sheela berkunjung ke rumah Calon mertua-nya, namun rasa takjubnya tak pernah hilang melihat bangunan besar nan megah, yang berada di depan matanya saat ini...

Turun lah....

Mmmm... Iya....

Terima kasih....

Di depan pintu Mama Shita, sudah menyambut kedatangan mereka berdua.

Selamat malam Ma......

Sheela sudah terbiasa memanggil Mama ke Nyo.Shita,

Malam sayang.....

Cipika-cipiki dulu dengan Ca-mer......😀

Ayo masuk.....

ucap Nyo.Shita kepada Sheela sambil berjalan dan menggandeng tangan Sheela.

Kalau udah begini nech..... jadinya,

Lupa sama anak sendiri.

Guman Daren..

Daren merasa cemburu karena Mama Shita tidak menyambutnya dengan mesra, seperti Sheela.

Di ruangan tengah, Sheela duduk di ruang keluarga bersama Mama Shita.

Papa sama Dira di mana Ma....?

Sheela yang mendengar hanya menyimak.

Papa ada di ruang kerjanya,...

kalau Dira, bentar lagi nyampai. Dia ke rumah temannya tadi...

Oh....

Kalau gitu, aku mandi dulu Ma...

Iya.

buruan mandinya, bentar lagi makanannya siap.

Daren menuju kamar pribadinya di atas lantai 2, Dia jarang pulang kerumah orang tuanya, kadang sebulan sekali bahkan sampai 2 bulan.

Walaupun Ia jarang pulang, kamarnya selalu bersih dan rapi, karena tiap hari di bersihkan oleh pembantu di rumah ini.

Dalam Lemarinya, banyak baju bergantungan sangat rapi, yang selalu dia pakai sewaktu-waktu Dia pulang untuk mengunjungi orang tuanya.

Di lantai satu,

Nyo.Shita yang sedang asyik ngobrol bersama Sheela mengenai keluarganya dan tidak menyadari kedatangan Dira dari arah belakang mereka.

Mom..... Aku pulang.....

Iya Nak....

Kamu sudah pulang.......

Oh... Rupanya ada tamu ya Ma....

Iya... nech kenalin kakak iparmu...

Hay.... Aku Dira......

Sheela yang kaget melihat sosok wanita yang ada di depannya kini, kemudian dia berdiri dan bersalaman dengan Dira.

Sheela....

Ucapan mama benar ya, ternyata kakak ipar memang sangat cantik....

Sheela tersipu malu saat Dira memuji dirinya,...

Dira memang suka berterus terang, tidak neko2.. bicara apa adanya..

Ma... Kak Daren ke mana.....?

Ada di kamarnya lagi mandi....

Oh... Dira juga mau ke kamar dulu....

Pamitnya pada Mama dan Sheela....

Ya.... buruan sebentar lagi kita makan malam...

Okay Ma....

Sheela yang hanya diam terpaku di tempat duduknya, kini dia merasa bersalah pada Daren,... menuduh-nya tanpa bukti yang jelas.

Ah... Untung aja gue nggak ngomong apa2 tadi dari jalan, kalau gue melihatnya dengan seorang cewek di Cafe malam itu, dan ternyata dia bersama dengan adiknya sendiri.

Beberapa menit kemudian Bi Nina mempersilahkan majikannya ke meja makan karena makanannya sudah siap.

Permisi Nyonya....

Iya Bi,....

Hidangan makan malamnya sudah saya siapkan di atas meja Nya.......

Iya Bi.... Terima kasih...

Oh iya... sekalian tolong panggil Tuan di dalam ruang kerjanya....

Baik Nya....

Permisi....

Sheela, ayo kita makan......

Iya Ma....

Daren turun bersamaan dengan Dira dari lantai 2,

dan langsung ke meja makan..

Saat mereka ber empat hendak duduk, Tuan Vincent juga sudah berjalan ke arah mereka...

Wah... Makan malamnya nampak special nech...

Iya dong Pa....

Hari ini kan ultah-nya Mama..

ucap Dira.

Sheela yang mendengar kata ulang tahun, jadi kaget dan menoleh ke arah Daren yang berada di sampingnya.

Kenapa kamu nggak ngasih tau, kalau

Hari ini Mama ulang tahun....?

Bisiknya...

Lupa....

jawab Daren tanpa merasa bersalah.

Sedangkan Mama Shita memperhatikan mereka.

Kamu kenapa Sheel...

Mmmm,...

Sambil berjalan ke arah Nyo.Shita dan mengucapkan selamat ultah buat camer-nya.

Sheela baru tahu, kalau hari ini ulang tahunnya Mama.

Selamat ulang tahun Ma....

berpelukan... teletubies 😀

Iya sayang, terima kasih.....

Sheela jadinya nggak bawain kado buat Mama....

Nggak papa Nak...

kehadiran kamu malam ini, sudah cukup buat mama.

Ayo kita makan, Ntar makanannya ke buru dingin lagi.

Daren dan Sheela duduk berdampingan saat ini, Dira dan mama Shita, sedangkan Tuan Vincent duduk sendiri di kursi utama.

Sahabat Readers udah bayangin kan posisi duduk mereka, seperti atasan dan bawahan kalau lagi meeting di kantor.😃

Mereka menikmati makan malamnya dengan lahap, hanya suara garpu dan sendok yang kedengaran. Aturan makan di rumah ini yaitu, tidak boleh ngobrol saat makan.

Terpopuler

Comments

Ervina 123

Ervina 123

ulang tahun mama daren

2021-02-12

0

Aisyah Zulf Era

Aisyah Zulf Era

titik 2 nya thor☹️

2020-08-14

1

Kadek

Kadek

3 like mndarat untuk favorit ku

2020-07-23

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!