Selina yang masih menemani Kristy di rumah sakit mendapat kabar dari atasannya...
"Kristy, aku ada kabar baik untuk mu"ujar Selina dengan berlari ke arah Kristy yang baru kembali
"Kabar baik apa?"tanya Kristy dengan senyum
"Di tempat kerja masih butuh karyawan, dan bos aku berharap kau bisa bekerja di sana, ini tandanya kita bisa bekerja di tempat yang sama"jawab Selina dengan gembira
"Benarkah? aku telah di terima?"tanya Kristy yang hampir tidak percaya
"Benar sayang! mulai hari ini kita akan melakukan aktivitas kita bersama-sama, makan bersama, pergi dan pulang kerja bersama, ini sangat menyenangkan"ujar Selina dengan gembira
"Benar. Selina, terima kasih banyak sudah membantu ku dan membiarkan ku tinggal di rumah mu"ucap Kristy dengan terharu
"Gadis bodoh, apa yang kau katakan kita sudah seperti saudara kandung, begini juga baik hidup baru mu akan di mulai dari besok,kata Selina sambil merangkul pundak Kristy
"Benar, dan hidup baru ku ini di beri oleh mu, aku akan sangat menghargainya dan menikmatinya"jawab Kristy dengan senyum
Mereka tertawa gembira karena mendapatkan kabar baik dari atasan Selina, hubungan antara Kristy dan Selina sudah terjalin di saat mereka masih di sekolah, selama bertahun-tahun lamanya hubungan mereka seperti saudara kandung yang sangat akrab.
Di sisi lain Nicholas yang berada di perusahaannya sedang melihat rekaman kiriman utusannya di saat Kristy bersama Alan yang sedang duduk bersama, rekaman itu membuat Nicholas menahan emosi api cemburu karena melihat Kristy bersama dengan seorang pria yang tidak lain adalah mantan pacarnya.
Prak...
Hentakan tangan Nicholas di mejanya,.Benny yang berada di ruang atasannya di kagetkan oleh hentakan itu
"Tu-tuan ada apa?"tanya Benny yang ketakutan karena melihat raut wajah atasannya itu berubah menjadi menakutkan
"Apa kau sudah tahu kenapa Kristy bisa keluar dari rumah itu?"tanya Nic dengan tatapan tajamnya
"Tuan, mereka bertengkar dan setelah itu Nona Kristy langsung angkat koper, mengenai penyebabnya ini masih belum tahu"jawab Benny dengan sopan
"Mereka mau cari mati, sama sekali tidak menyimpan kataku"bentak Nic dengan wajah kesal
Nicholas lalu berjalan ke arah pintunya dengan kesal
"Tuan, mau kemana?"tanya Benny yang ikut langkah atasannya
"Rumah sakit, berani sekali dia makan siang bersama pria lain"jawab Nic dengan kesal karena cemburu
"Tuan cemburu sama pria bernama alan itu? pertama kali dalam hidupku melihat Tuan bisa begitu emosi dengan wanita dan merasa cemburu, ini kah cinta?"batin Benny sambil mengikuti langkah atasan nya
Di malam hari
Nicholas tiba di rumah sakit, saat tiba di rumah sakit Nic langsung mencari Kristy di kamar inap Neneknya, di saat itu Kristy masih menemani Neneknya sementara Selina telah kembali ke rumahnya.
Di saat Kristy keluar dari kamar Neneknya dia bertemu dengan nicholas yang baru tiba di sana
"Tuan Harrison?"sapa Kristy yang penasaran lagi-lagi melihat pria itu di sini
"Kau masih di sini?"tanya Nic yang berdiri hadapan Kristy
"Iya, saya sudah mau pulang, kenapa, Tuan, berada di sini?"tanya Kristy dengan penasaran
"Singgah"jawab Nic dengan alasan
"Baiklah, kalau begitu aku pamit dulu"jawab Kristy dengan sopan
"Sebentar" Sebut Nic yang menahan langkah Kristy sambil melihat ke wajah Kristy yang masih merah akibat tamparan dari Carlos
"A-ada apa Tuan?"tanya Kristy yang gugup karena Nic yang melihat wajahnya dengan fokus
"Kenapa wajah mu ? apa di tampar?"tanya Nic dengan dingin
"Ini hanya ben-benturan saja"jawab Kristy dengan alasan
"Carlos Fined atau Lily Fined?"
"Bukan"jawab Kristy dengan heran
"Apa sudah lapar? mari kita makan malam"ajak Nic dengan mengenggam tangan Kristy
"Tu-tuan, aku sudah makan"jawab Kristy yang terpaksa ikut langkah pria itu
"Kalau begitu anggap saja temani aku makan"jawab Nic sambil memegang erat tangan Kristy
Di sebuah restoran mewah
Di malam itu Nic memesan makanan mewah untuk makan bersama dengan gadis incarannya itu. di dalam restoran itu hanya mereka berdua karena dari awal Nic sudah memesan seluruh restoran itu khusus untuk dirinya dan Kristy
"Tuan, apakah, Tuan. sudah memesan tempat ini?"tanya Kristy sambil melihat sekeliling di sana
"Iya"jawab Nic dengan menatap ke arah Kristy yang sedang duduk berhadapan dengannya
"Tapi kenapa Tuan? kita hanya berdua atau masih ada yang lain?"tanya Kristy dengan penasaran
"Hanya kita berdua saja dan aku suka ketenangan "jawab Nic sambil senyum
"Iya, ternyata begitu"jawab Kristy dengan singkat
"Kristy,kenapa kau berhenti kerja?"
"Aku berhenti sendiri"
"Jawab aku yang sebenarnya, aku tahu hubungan mereka dengan mu tidak baik"kata Nic yang ingin tahu kebenarannya
"Karena aku hanya ingin mencoba hal yang baru"jawab Kristy dengan alasan
"Mereka mempersulitkan mu bukan? Carlos adalah ayah tiri mu dan Lily Fined sering saja mencari masalah dengan mu, dan wajah mu apakah Carlos pelakunya?"
"Tuan, ini sebenarnya adalah masalah keluarga, sepertinya tidak baik untuk aku mengatakannya" jawab Kristy dengan rasa segan
"Apa kau masih anggap aku sebagai orang luar?"
"Ha?
"Maksud ku adalah kita sudah kenal bahkan sudah lama, jadi tidak perlu segan dengan ku"
"Sudah lama kenal? Tuan, apa mengenal ku dari dulu?"tanya Kristy dengan penasaran
"Iya, aku sudah lama mengenal mu, di saat pertama kali aku melihat mu di saat 6 bulan yang lalu, di saat itu kau bercanda ria dengan teman mu di sebuah restoran"jawab Nic dengan senyum
"6 bulan yang lalu di restoran"gumam Kristy yang sedang mencoba mengingat kembali
"Iya, aku ingat di saat itu aku bersama Selina.Tuan, berada di sana di saat itu?"
"Iya, aku kebetulan bertemu dengan klien, saat aku ingin pulang aku melihat mu di sana"jawab Nic dengan senyum
"Ternyata begitu"
Di malam itu mereka menghabiskan waktu selama dua jam makan bersama, Nic memang sengaja ingin makan bersama gadis itu karena memang niatnya untuk mendekati gadis yang sudah menjadi incarannya selama 6 bulan.
"Apa rencana mu seterusnya? bagaimana jika kau kerja di perusahaan ku"kata Nic
"Terima kasih atas tawarannya. Tuan, tapi aku sudah di terima di perusahaan teman ku,dan besok aku akan mulai bekerja di sana" jawab Kristy dengan sopan
"Baiklah kalau begitu"jawab Nic dengan tenang
Sesaat kemudian mereka meninggalkan restoran itu, Nic menghantar Kristy pulang ke rumah Selina. di dalam perjalanan Kristy ketiduran di dalam mobil, sementara Nic memandang ke arahnya tanpa beralih pandangan dengan sambil tersenyum
"Bos tersenyum pada wanita, ini pertama kali selama ini Bos pasang tampang galak di saat di depan wanita lain, tapi di depan wanita ini dia malah begitu lembut,aura wanita ini benar-benar hebat"batin Benny
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 65 Episodes
Comments
Mimik Pribadi
Cinta bisa mengubah segalanya Ben,,,,termsk Boz mu yng tiba2 selembut dan semanis permen kapas 🤣🤣🤣
2023-12-08
2
HARTIN MARLIN
aku suka 👍👍😍😍😍😍❤❤
2022-10-15
1
Ney Maniez
🤗🤗🤗
2022-05-26
0