Chapter 2

"kamu tau gak? kamu itu gak pernah ranking 11"

"maksudnya?" tanya Helena yang tidak mengerti apa yang dimaksud Cici nya, jelas-jelas dirapot tertulis bahwa ia Ranking 11

"tadi Cici telpon wali kelas kamu terus.." perkataan angel terpotong

"Helena kamu udah pulang? kemana tadi? kok basah kuyup? kamu gak kenapa-napa kan?" ujar Adelard yang tiba-tiba datang lalu memeluk helena

"iya.. don't worry Pi, i'm okay" sahut Helena

Adelard melepas pelukannya

"jawab dulu pertanyaan papi yang lain" ucapnya

"e... itu aku cuma pergi duduk di taman gitu, gak tau taman mana yang pasti bukan taman perumahan kita hehe" jawab Helena

"duh mami sama papi jadi ikut basah kan" sambungnya

"oh iya, yaudah lah gapapa tinggal ganti baju" ucap Adelard

"oh iya ci, lanjutin yang tadi" Helena masih penasaran apa yang dimaksud angel

"ituloh kamu itu ranking 1, tadi Cici telpon walikelas kamu , terus katanya dia itu typo, dia pencet 1 nya double jadi 11 gitu" sahut angel

"WHAT?!"

Helena terkejut bukan main, ia sampai ditampar dan kabur dari rumah karna itu.

helena menghela nafasnya kasar

"bisa-bisanya yaampun" ucapnya

"iya, katanya sih dia sakit makanya jadi gak fokus" sahut angel

"iya tapi kan gak usah dipaksain, aku Ampe di tabok Ama mami lho"

"hahahahaha, sabar yaa" angel terkekeh

"yang penting kan nyatanya kamu ranking satu" sambungnya

"udah buruan itu ganti baju, Dari tadi gak ganti-ganti" ujar Lily

"jangan lupa mandi pake air anget habis itu ke dapur, mami buatin makanan terus mami bikinin coklat coklat panas" sambung lily

"siap mi" Helena langsung naik ke atas menuju kamarnya setelah itu ia membersihkan dirinya dengan air hangat dan ia membersihkan tubuhnya setelah itu pergi ke dapur untuk makan dan minum coklat panas.

.

.

.

.

Keesokan harinya

Helena sedang berkumpul dengan sahabat-sahabatnya dicafe

"ih ganteng banget njir" ucap Tasya sambil memperhatikan ponselnya sejak tadi

"Siapa?" tanya Alya

"Ini Xylon Rodriguez" jawab Tasya

"mana liat"

"nih" Tasya memperlihatkan foto seorang pria tampan di handphonenya

"woah iya woy ganteng" ucap alya

"eh, kalo lagi nongkrong handphone taro!" ujar helena

"iya iya, eh Lo pada tau gak CEO muda dari XRgueZ group? jir ganteng parah" ucap Tasya

"tau-tau, gila sih ganteng, kaya raya udah gitu jenius lagi" sahut Aurel

"apa si yang mana?" tanya Ara

Tasya segera menunjukkan foto CEO yang ia maksud itu

"woah, ini kemaren aku nonton di TV Dia salah satu CEO muda terus sukses di dunia gak sih?" ucap Ara

"yup, umurnya juga baru 19 tahun" ucap Aurel

"jir insecure gua, pinter banget tu orang" ucap helena

"Nah iya, dia kalo gak salah baru pulang dari Inggris kan? terus lulusan Universitas Oxford" sahut Tasya

"Lo pada tau kayak gitu dari mana si?" tanya Helena yang tidak habis pikir dengan sahabat-sahabatnya itu jika ada berita tentang pria tampan pasti menjadi trending topik nomor 1 saat bertemu seperti ini.

"ah kudet lu hel, ya di handphone lah lagian di sosmed banyak kok newsnya" ucap Tasya

"oh" Helena hanya ber oh riya'

"OH MY GOD!!" teriak Aurel

"apa sih njir, teriak-teriak malu-maluin Lo diliatin tuh" helena merasa malu dengan sahabatnya itu karna orang-orang yang berada di cafe langsung menatap ke arah mereka

"Lo liat sendiri" Aurel menyerahkan handphonenya pada Helena dan menunjukkan foto seorang pria di handphonenya

Helena melihat foto pria tersebut

'lah cowok yang kemaren? jadi dia CEO?'

Helena kembali menatap Aurel

"ya, terus?" Helena bersikap pura-pura tidak mengenal pria yang ada di handphone aurel

"ah gak asik Lo, ganteng tuh liat!"

"oh"

"dih reaction Lo gak banget dah hel"

"Serah gue lah"

"selera dia emang beda rel" ucap Tasya pada Aurel

"oh iya bener, mungkin selera dia om-om" sahut Aurel

mereka pun menertawai Helena

"anj" kesal Helena

"eh tapi emang menurut Lo dia gak ganteng apa?" tanya Ara

"iya ganteng sih, percuma ganteng doang bukan punya gue" sahut Helena asal

"emang harus banget ya kalo suka terus harus dimilikin?" ucap Tasya

"hm, gak juga tapi kan gua dah biasa liat cogan di handphone dan bukan siapa-siapa gue. ya sama aja kayak liat bias-bias gua kan? ganteng tapi gak bisa gue milikin, jadi gua biasa aja gak yang terlalu histeris kek Lo pada" jawab Helena

"tapi yang CEO tadi ganteng banget lho, beneran gak suka? biasanya langsung meleleh liat cogan" ucap Alya

"gak tuh" jawab helena

disisi lain

Xylon sedang berada di ruangannya dan tiba-tiba ia mengingat seorang gadis yang kemarin ia temui.

Xylon sulit konsentrasi saat bekerja karna terus memikirkan gadis itu.

lalu tiba-tiba ia mengingat nama gadis tersebut.

"Helena Jefferson?" gumamnya

"ya kalo gak salah namanya Helena Jefferson" sambungnya

.

.

.

.

To be continued

Episodes
1 Episode 1
2 Chapter 1
3 Chapter 2
4 Chapter 2
5 Chapter 3
6 Chapter 4
7 Chapter 5
8 Chapter 6
9 Chapter 8
10 Chapter 7
11 Chapter 8
12 Chapter 9
13 Chapter 10
14 Chapter 11
15 Chapter 12
16 Chapter 13
17 Chapter 14
18 Chapter 15
19 Chapter 16
20 Chapter 17
21 Chapter 18
22 Chapter 19
23 Chapter 20
24 Chapter 20
25 ...
26 Pertemuan di restoran
27 Helena kenapa?
28 Ban bocor
29 Nebeng
30 Kepedean
31 Dating without relationship
32 Chat pesan
33 Jemput Helena
34 Gagal jemput
35 Main ke rumah Helena
36 Gemesy banget
37 Greisy
38 Karena liontin X for H
39 Acara sekolah
40 Greisy ke kantor Xylon
41 Kekesalan Helena
42 Curhat ke bestie
43 Singapore
44 Tongkrongan Xylon
45 Rumor tentang Xylon
46 Info-info
47 Bertemu Greisy lagi
48 Papi...
49 Say I Love you dulu
50 Kepergok
51 Penjelasan Papa
52 Alden dan Rasya Bailey
53 Rencana Xylon
54 cowok brengsek
55 Permainan Xylon & Helena
56 Helena and Rasya dating?
57 Terpaksa berteman
58 Chapter 32
59 XYLON HELP!
60 Menyelematkan Helena
61 Aku udah datang Helena
62 I love you my Helena
63 Flashback On (Pergi ke hotel)
64 Flashback On pt2 (Oke, i can do it)
65 Flashback Off (Bantuan)
66 I'm okay
67 Cedera tumpul abdomen
68 Sabar dalam menyikapi
69 Iya Xylon... kita pacaran
70 PJ
71 cuma BERCANDA
72 dating in Bali
73 Rumor lagi
74 Merahasiakannya dari Helena
75 What's wrong with Helena?
76 Pertengkaran
77 Surprise for Xylon
78 Kesurupan setan bucin
79 Truth or Dare
80 Tak dapat meninggalkannya
81 Pagi yang menyebalkan
82 Keluarga Rodriguez
83 Pesta penuh drama
84 Masa lalu Helena
85 Always be with u
86 Sudah Memaafkan
87 Melepas rindu
88 Penyesalan Agnez
89 Penyesalan Agnez
90 Agnez pingsan
91 Kemarahan Hadley dan Adaline
92 Pertemuan Helena dan Xylina
93 Nggak akan pernah berubah!
94 Meminta persetujuan
95 Lamaran untuk Agnez
96 Takut, Lelah dan khawatir
97 Bertemu Greisy kembali
98 Penuh kejutan
99 Penuh kejutan part 2
100 Keberangkatan Shelly ke New York
Episodes

Updated 100 Episodes

1
Episode 1
2
Chapter 1
3
Chapter 2
4
Chapter 2
5
Chapter 3
6
Chapter 4
7
Chapter 5
8
Chapter 6
9
Chapter 8
10
Chapter 7
11
Chapter 8
12
Chapter 9
13
Chapter 10
14
Chapter 11
15
Chapter 12
16
Chapter 13
17
Chapter 14
18
Chapter 15
19
Chapter 16
20
Chapter 17
21
Chapter 18
22
Chapter 19
23
Chapter 20
24
Chapter 20
25
...
26
Pertemuan di restoran
27
Helena kenapa?
28
Ban bocor
29
Nebeng
30
Kepedean
31
Dating without relationship
32
Chat pesan
33
Jemput Helena
34
Gagal jemput
35
Main ke rumah Helena
36
Gemesy banget
37
Greisy
38
Karena liontin X for H
39
Acara sekolah
40
Greisy ke kantor Xylon
41
Kekesalan Helena
42
Curhat ke bestie
43
Singapore
44
Tongkrongan Xylon
45
Rumor tentang Xylon
46
Info-info
47
Bertemu Greisy lagi
48
Papi...
49
Say I Love you dulu
50
Kepergok
51
Penjelasan Papa
52
Alden dan Rasya Bailey
53
Rencana Xylon
54
cowok brengsek
55
Permainan Xylon & Helena
56
Helena and Rasya dating?
57
Terpaksa berteman
58
Chapter 32
59
XYLON HELP!
60
Menyelematkan Helena
61
Aku udah datang Helena
62
I love you my Helena
63
Flashback On (Pergi ke hotel)
64
Flashback On pt2 (Oke, i can do it)
65
Flashback Off (Bantuan)
66
I'm okay
67
Cedera tumpul abdomen
68
Sabar dalam menyikapi
69
Iya Xylon... kita pacaran
70
PJ
71
cuma BERCANDA
72
dating in Bali
73
Rumor lagi
74
Merahasiakannya dari Helena
75
What's wrong with Helena?
76
Pertengkaran
77
Surprise for Xylon
78
Kesurupan setan bucin
79
Truth or Dare
80
Tak dapat meninggalkannya
81
Pagi yang menyebalkan
82
Keluarga Rodriguez
83
Pesta penuh drama
84
Masa lalu Helena
85
Always be with u
86
Sudah Memaafkan
87
Melepas rindu
88
Penyesalan Agnez
89
Penyesalan Agnez
90
Agnez pingsan
91
Kemarahan Hadley dan Adaline
92
Pertemuan Helena dan Xylina
93
Nggak akan pernah berubah!
94
Meminta persetujuan
95
Lamaran untuk Agnez
96
Takut, Lelah dan khawatir
97
Bertemu Greisy kembali
98
Penuh kejutan
99
Penuh kejutan part 2
100
Keberangkatan Shelly ke New York

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!