istri dadakan

Seketika mata emeli terbelalak , menyadari kata SUAMi ,dia terdiam bagai patung ,bagai tersambar petir di siang bolong ,dadanya sesak seakan di jatuhi rumah yang bertingkat tingkat.

Bagaimana mungkin ini terjadi . Emeli gadis baik yang menjaga kesucian hingga dia menemukan jodohnya kelak , dan sekarang harus menyembunyikan siapa dia sebenarnya dan harus menyandang status baru menjadi seorang istri , seorang istri dari suami yang membencinya ditambah lagi suaminya itu mempunyai istri muda.

Rasanya lengkap sudah penderitaan emeli

dia tidak bisa membayangkan bagaiman hidupnya kelak ,apakah dia salah langkah untuk membantu Sagara,

emeli tetap diam mematung ,sibuk sendiri dengan pemikiran kacaunya.

Meski suara bising orang dan kegaduhan di depannya tak dia hiraukan.

"Berani sekali kau membentak laura?"

suara saga dengan intonasi yang cukup keras

"Apa urusan mu,dia masih istriku?"

"Kurang ajar."

Brukkkkk

Saga menonjok wajah Devan, tak mau kalah Devan pun membalas hingga perkelahian terjadi, Adu jotos terulang kembali, semua orang merelai termasuk asisten Devan, pria berkacamata saat mecoba melerai ,kaca matanya jatuh karena terhempas tangan Devan

,pria itu menunduk hendak mengambil kaca mata.

"Aaaaakkkkkkk

teriakan yang melengking tajam menggema di setiap sudut ruangan.

Sontak saja semua orang diam dan menatap heran ke arah Emeli ,suasana hening terasa

Emeli menjambak rambutnya,karena frustasi,lalu menghempaskan tangannya dengan kasar ,

melangkah pergi setengah berlari,tampa sengaja menginjak kaca mata,

mereka semua masih menatap emeli hingga punggungnya menghilang di kejauhan.

"Siiiiaaaaallll"

Saga, menghempaskan tangannya lalu mengejar emeli.Setelah berjalan cukup jauh tepat di luar rumah sakit,di samping jalan raya

emeli terus berlari dengan sorot mata penuh amarah ,suara teriakan saga tak di hiraukan.

Hingga akhirnya Saga meraih tangan Emeli , membuat langkah emeli terhenti,

"Dengarkan penjelasan ku." "Apa lagi yang harus kau jelaskan,kau pikir aku ini apa,barang hingga kau mempermainkan ku, sesuka hatimu?""Bukan seperti itu." wajah nampak frustasi. "Diam"sambil mengacungkan jarinya ke wajah saga dengan sorot mata penuh amarah.

"Kau mengatakan aku harus menjadi laura agar ayahnya punya semangat hidup,dan sekarang,aku harus menjadi istri dadakan, dari seorang suami yang sangat membenciku, di tambah lagi dia mempunyai istri muda,

membayangkan saja aku tak bisa."

"Dengarkan aku dulu?", Emeli menutup kupingnya"aku tidak mau dengar apapun lagi" sambil berjalan."Bagai mana dengan kontrak kita,kamu akan di denda karena melanggar Kontrak,kalau kmu tidak bisa membayar,

kamu akan di penjara."

Emeli menghentikan langkahnya dan berbalik menatap Saga."Persetan dengan kontrak itu, lebih baik aku di penjara dari pada berhubungan dengan orang yang jelas bukan suamiku.Ku rasa hubungan kita sampai di sini, jika kau mau melapor laporkan saja aku tak peduli."Emeli berbalik dan berlari tiba-tiba ada motor yang melesat kencang di hadapannya,

karena kaget emeli menyilang kan tangan.

Brakkkkkkk

wajah emeli mendarat keras di dada bidang saga.Beruntung dengan cepat saga menarik tangan emeli kalau tidak, entah apa yang akan terjadi.Saga mengeratkan pelukannya sedangkan tangan emeli masih menggantung.

"Menangislah Emeli, Jagan pura-pura kuat di depanku," emeli memukul-mukul dada saga dengan air mata yang tak terbendung,

tubuhnya bergetar, karena isakkan.

"Kau jahat,jahat saga "

dengan air mata yang masih mengucur deras.

Sedangkan di dalam rumah sakit beberapa orang masih berkumpul,

"Sebaiknya kita pulang tuan,

sudah cukup anda mempermalukan diri anda tuan."ucap pria berkacamata mata,

pria berkacamata mata itu adalah Jhoni asisten sekaligus orang kepercayaan Devan yang mengikutinya kemanapun Devan pergi.

Diandra mendekat lalu merangkul tangan Devan"Benar apa yang di ucapkan Jhoni,

Lain kali kita bisa ke sini lagi, menjenguk om Wijaya"Devan hanya mengangguk,sambil berjalan pergi.saat melirik Jhoni,

Devan mengerutkan dahi melihat asistennya itu memakai kaca mata yang hancur sebelah.

"Kenapa kaca matamu?"Di injak nona Laura tuan," "Kenapa tak kau buang saja ,apa matamu rabun jika tak memakainya? "Mata saya baik-baik saja tuan,saya hanya merasa tampan jika memakai kacamata!

Devan menarik sudut bibirnya menimbulkan sebuah senyuman.

"Bukankah itu Nona Laura?"di dalam mobil yang berjalan.Devan melirik ke arah yang di tunjukan Jhoni,benar saja, itu Laura yang sedang berpelukan dengan Saga.

Devan sangat terkejut, tapi sebisa mungkin dia mencoba, nampak biasa biasa saja ,

apalagi di sampingnya ada Diandra wanita yang sangat di cintanya.

Hemmmm....

jawab Devan,"Kenapa nona Laura, begitu dekat dengan Saga?"Seperti sepasang kekasih saja, tapi bukan kah nona Laura begitu mencintai anda tuan,sampai rela melakukan apapun ,tapi kenapa sekarang berbeda, penampilan nona Laura jga berubah,biasanya, dia berpakaian seksi dengan makeup cukup tebal,tapi ,tadi bajunya cukup sopan dengan wajah Tampa makeup,bukankah itu aneh tuan?"

Mendengar itu,Devan teringat saat mata emeli dan Devan beradu,benar mata itu berubah ,dulu manik mata itu penuh cinta, tapi tadi mata itu hanya datar saja tak menunjukkan rasa apapun.

"Benarkan tuan?"

suara jhoni membuyarkan lamunan Devan

Diandra melirik Devan yang nampak melamun.

"Tuan?""Berhentilah berbicara tak penting,mengemudi saja dengan benar."

Jhoni mengerucutkan bibirnya dengan wajah masam.

Sesekali Devan menatap spion yang menampilkan emeli dan saga, sampai tak terlihat , karena mobil itu melesat menjauh

saga menatap lekat, di balik pintu, menatap gadis yang berada dalam mushola yang sedang berdoa penuh khusuk sesekali mengusap air matanya yang mulai jatuh.

Rasa bersalah menyeruak di hati Saga, dia duduk, di luar dengan menutupi wajahnya dengan tangan yang berpangku pada lutut.

"Kamu masih disini ?"suara itu membuyarkan lamunan Saga.

Saga mendongakkan wajahnya menatap sumber suara itu."Maaf kan aku, seharusnya aku tidak memaksamu?" menatap lekat gadis yang telah duduk di sampingnya.

Saga memegang tangan emeli, dengan sorot mata tajam."Semua keputusan terserah padamu,aku tak akan memaksa,"

emeli menarik sudut bibirnya menimbulkan sebuah senyuman.

"Kata orang kita tidak bisa lari dari takdir,

aku yakin"Allah akan memberikan apa yang terbaik.Yang kita harapkan blm tentu yang terbaik untukku.Aku berfikir keras ingin rasanya berhenti di sini. semua terasa konyol dan tak masuk akal,tapi bayangan pak Wijaya, seakan menahan ku. Mungkin inilah takdirku."

Saga mendongkakan wajahnya ke arah emeli, menatap gadis itu dengan sorot mata penuh tanya. Emeli mengangguk,

"Mungkin ini takdir yang harus ku jalani ,

saga yang terkejut langsung memeluk emeli sesekali mengusap kepala emeli,

dengan mata yang mulai mengembun.

"Terimakasih,sampai kapanpun aku tak akan bisa membalas jasa mu"

emeli melepaskan pelukan saga, dengan senyuman.Tiba-tiba emeli mengerutkan dahinya."Bagaimana hubunganku dengan Devan, dia menjadi suamiku Tampa pernikahan yang sebenarnya?"

"Tenanglah, Devan tak akan menyentuh mu sampai batas waktunya usai"

"Maksudnya?"dengan sorot mata penuh tanya

saga menarik nafas panjang lalu membuangnya.

"Sebenarnya Laura memaksa Devan menikahinya, dia juga pernah mencoba bunuh diri karena Devan menolak,

sedangkan ayah Devan dan Laura adalah sahabat baik sehingga ayah devan memaksanya untuk menikahi Laura,

kalau tidak mau,

Devan tak di anggap anak,

tapi pernikahan ini terjadi hanya setahun, jika salah satunya tak bahagia maka mereka sepakat untuk bercerai."

Emeli mengangguk mencoba mengerti yang Saga sampaikan."Aku akan mengatakan pada tuan Wijaya.Saat kamu menghilang kmu mengalami kecelakaan hingga amnesia,(hilang ingatan)dengan alasan itu ,kmu bisa menghindari Devan sampai ingatan mu kembali.

"Tapi"

jawab emeli seolah ragu

dengan cepat saga, memegang tangan emeli menatap manik matanya dengan penuh harap,

"Aku akan selalu ada untuk mu,

dan tak akan meninggalkan mu, dalam keadaan apapun."

dengan sorot mata penuh keyakinan

"Kamu percayakan padaku?"

...****************...

...****...

Episodes
1 pengejaran
2 keputusan
3 menepati janji
4 SUAMI MU
5 istri dadakan
6 menantu satu-satunya
7 selingkuh terang-terangan
8 serumit gulungan benang
9 menyesal
10 salah mengenali perasaan
11 aku ingin bicara
12 cantik
13 aku berjanji
14 hal penting
15 memecahkan teka teki
16 Emelia Anandita
17 mengapa kamu kembali
18 meminta penjelasan
19 hei keluarlah
20 harus lebih dekat
21 berilah kesempatan
22 Jagan macam-macam
23 apa dia menyukaiku
24 awas kau ya
25 manusia galak
26 saksi kunci
27 pergi kemana
28 liburan
29 kenapa tidak
30 Bundaku orang baik
31 kamu lupa
32 tidak ada waktu
33 Akan aman
34 harus bertahan
35 istri sebenarnya
36 jangan menantang ku
37 hanya penyesalan
38 Dokter
39 membayar
40 masih kurang
41 DARI JAUH
42 Identitas sendiri
43 tidak
44 harus bagaimana
45 kenapa tidak
46 mengatur perasaan.
47 sejak kapan
48 harus sekarang
49 rencana kalian
50 Tampa aku
51 tidak pantas
52 Aku yang salah
53 Aku berjanji
54 gapai tangan ku
55 Aku jamin itu
56 cepat bereskan
57 Apa gadis ini
58 terlalu kebetulan
59 karena aku
60 berbagi dengan mu
61 Apa salah
62 tidak bisakah
63 kegilaan macam apa
64 kenapa tidak boleh
65 bunuh saja aku
66 harus berbuat sesuatu
67 mulai curiga
68 lebih penting
69 beri penjelasan
70 Apa benar dia
71 kesempatan mu
72 Pergi tinggalkan aku.
73 kemana kamu
74 gara-gara kamu
75 Ini waktunya Emeli
76 Laura kamu kenapa
77 Aku tidak setuju
78 aku akan memastikan
79 berhentilah berpura-pura
80 Maafkan Laura diandra
81 Apa Laura sudah di temukan
82 kamu tidak bisa mengelak
83 ada apa Emeli
84 Maafkan saya tuan
85 Aku mau di sini
86 sayang kamu kenapa
87 Ada apa Saga
88 Ada apa lagi Devan.
89 itu, itu suara Diandra
90 kejadian ini berawal
91 Kecelakaan besar
92 bereskan dia , Ending
Episodes

Updated 92 Episodes

1
pengejaran
2
keputusan
3
menepati janji
4
SUAMI MU
5
istri dadakan
6
menantu satu-satunya
7
selingkuh terang-terangan
8
serumit gulungan benang
9
menyesal
10
salah mengenali perasaan
11
aku ingin bicara
12
cantik
13
aku berjanji
14
hal penting
15
memecahkan teka teki
16
Emelia Anandita
17
mengapa kamu kembali
18
meminta penjelasan
19
hei keluarlah
20
harus lebih dekat
21
berilah kesempatan
22
Jagan macam-macam
23
apa dia menyukaiku
24
awas kau ya
25
manusia galak
26
saksi kunci
27
pergi kemana
28
liburan
29
kenapa tidak
30
Bundaku orang baik
31
kamu lupa
32
tidak ada waktu
33
Akan aman
34
harus bertahan
35
istri sebenarnya
36
jangan menantang ku
37
hanya penyesalan
38
Dokter
39
membayar
40
masih kurang
41
DARI JAUH
42
Identitas sendiri
43
tidak
44
harus bagaimana
45
kenapa tidak
46
mengatur perasaan.
47
sejak kapan
48
harus sekarang
49
rencana kalian
50
Tampa aku
51
tidak pantas
52
Aku yang salah
53
Aku berjanji
54
gapai tangan ku
55
Aku jamin itu
56
cepat bereskan
57
Apa gadis ini
58
terlalu kebetulan
59
karena aku
60
berbagi dengan mu
61
Apa salah
62
tidak bisakah
63
kegilaan macam apa
64
kenapa tidak boleh
65
bunuh saja aku
66
harus berbuat sesuatu
67
mulai curiga
68
lebih penting
69
beri penjelasan
70
Apa benar dia
71
kesempatan mu
72
Pergi tinggalkan aku.
73
kemana kamu
74
gara-gara kamu
75
Ini waktunya Emeli
76
Laura kamu kenapa
77
Aku tidak setuju
78
aku akan memastikan
79
berhentilah berpura-pura
80
Maafkan Laura diandra
81
Apa Laura sudah di temukan
82
kamu tidak bisa mengelak
83
ada apa Emeli
84
Maafkan saya tuan
85
Aku mau di sini
86
sayang kamu kenapa
87
Ada apa Saga
88
Ada apa lagi Devan.
89
itu, itu suara Diandra
90
kejadian ini berawal
91
Kecelakaan besar
92
bereskan dia , Ending

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!