Part 12

Keluarga Roberto & Gilbert mengadakan pertemuan tertutup di ruang pribadi milik perusahaan Gilbert, yang dihadiri oleh kedua orang tua Lay dan Zea. Pertemuan ini dilakukan tanpa melibatkan Lay dan Zea, mereka akan  membahas mengenai kelanjutan rencana perjodohan putra dan putrinya akan akan segera dilaksanakkan.

"Jeng Aurora, sepertinya kita harus sedikit mengubah alur rencana yang telah kita buat untuk anak-anak kita" saran Mrs Elizabeth sambil menunjukkan wajah yg sedikit gusar.

"Iya betul banget jeng Elizabeth, kalau dibiarkan begini terus bisa saja rencana kita gagal total nantinya. Tapi rencana apa ya, yang tepat untuk mendekatkan anak-anak kita agar mereka bisa menjadi lebih akrab bukannya saling membenci seperti ini. Pa menurut papa nih, apa sih yang harus kita lakukan untuk mendekatkan mereka?. Kita semua harus segera bergerak cepat dan tepat." ucap Mrs Aurora kebingungan dengan meminta saran kepada sang suaminya Mr Mahendra Roberto.

"Kalian para nyonya tenang saja, kami para ayahlah yang akan turun tangan langsung, bukan begitu tuan Gilbert!" ucap Mr Mahendra meminta persetujuan Mr Gilbert.

"Iya tenanglah, jangan terlalu khawatir. Kami telah memikirkannya dengan sangat matang sebelum adanya usulan dari skenario yang telah kalian rencanakan sebelumnya nyonya-nyonya. Untuk kasus kali ini biarkan kami para ayah lah yang akan turun tangan langsung, dengan cara para pria tentunya." Jelas Mr Gilbert kepada para istrinya.

"Baiklah, kami tidak akan ikut campur mengenai rencana kalian tuan-tuan." ucap Mrs Elizabeth mewakili.

"Setuju banget sama Mrs Elizabeth, tapi jika kalian membutuhkan bantuan kami. Kami berdua siap untuk membantu."

"Baiklah, mengenai rencana perjodohan anak-anak kita cukup sampai disini dulu, untuk tahap pelaksanaannya akan kami jalankan besok pagi." ucap Mr Roberto sambil tersenyum bahagia.

"Kami butuh bantuan para nyonya dalam rencana kali ini, jadi tugas kalian sebenarnya sangat sederhana sekali. Kalian cukup dengan pengaruhi sikologis anak kalian masing-masing, paksa dan dorong mereka secara halus agar mau melakukan apa yang kita inginkan." jelas Mr Gilbert dengan santai dan ada nada kegembiraan yang terdengar.

€€€

Lay telah kembali bekerja ke rutinitas biasanya di Atteza's Company, Schedule Lay sudah penuh untuk 2 minggu kedepan menghadiri pertemuan bersama kolega business Attezas' Company dan juga para pemegang saham. Termasuk di akahir pekan,  yang mengharuskan Lay untuk bekerja sebagai dosen pengganti sementara di universitas milik sang papa.

Saat ini Lay sedang sibuk mempelajari dokumen proyek yang harus ditanda-tanganinya dalam waktu dekat. Sebelum mentandatangani dokumen-dokumen, Lay harus mengetahui informasi sedetail mungkin dari dokumen tersebut.

"Selamat pagi anak papa, kamu kenapa pagi-pagi sekali berangkat ke kantor. Dan papa tanya sama Mama katanya kamu sudah pergi duluan ke kantor." basa-basi Mr Roberto kepada sang anak.

"Pagi pa.. Lay ada kerjaan banyak banget minggu ini. Btw, tumben banget papa datang ke kantor lay. Biasanya juga males banget kesini kalau nggak ada sesuatu hal yang penting." ucap Lay kepada Mr Roberto sang papa dengan wajah yang terlihat kebinggungan.

"Papa hanya iseng saja kesini, mau melihat-lihat kantor kamu. Sudah lama banget papa nggak main kesini" jawab Mr Roberto kepada anak kesayangannya.

"Lay sudah tau kok dari gelogat papa, pasti ada sesuatu hal yang penting yang ingin papa bicarakan sama Lay. Ada apa pa?" ujar Lay to the point kepada Mr Roberto.

"Iya sebenarnya ada suatu hal penting yang ingin papa bicarakan,  Lay tolong simak dan dengarkan papa baik-baik karena papa tidak akan mengulanginya kembali." ucap Mr Roberto dari yang awalnya berbicara dengan santai dan hangat berubah seketika menjadi lebih formal dan dengan raut muka yang sedang menunjukkan keseriusan sehingga terciptanya suasana yang mengintimidasi di ruang kerja pribadi lay.

"Kamu masih ingat kan dengan permintaan minggu lalu papa & mama dimalam hari ulang tahun mama. Dan kamu telah menyetujuinya, yang artinya kamu setuju dengan permintaan mama dan papa. Kami serius dan sudah mengatur pesta pernikahan kamu nanti. Jadi, pernikahan kamu akan dilakukan minggu depan di hari minggu, ingat papa tidak menerima tolakan." ucap Mr Roberto kepada Lay.

"Baiklah pa, terserah kalian saja. Lay tidak tertarik dengan obrolan kita kali ini, lay sibuk pak dan akan lebih fokus pada pekerjaan." ucap lay dengan santai tanpa mau pusing memikirkan perkataan sang papa, toh percuma bukan? sekuat apapun iya menentang sang papa Mr Roberto yang pada akhirnya juga lay akan kalah.

"Pernikahan kamu akan diadakan secara tertutup di mansion keluarga Gilbert. Tidak ada orang luar yang diundang di pesta pernikahan kalian, hanya ada kerabat terdekat dan beberapa rekan business saja yang diundang di acara pernikahan kalian. Proses persiapan pernikahan telah siap 95% dan yang harus kamu persiapkan hanya kesiapan sikologis kamu saja Lay" jelas Mr Roberto kepada putra semata wayangnya. Sedangkan Lay hanya diam sambil menyimak arah pembicaraan sang papa.

"Lalu bagaimana dengan jadwal pertemuan lay dengan para klien dan para pemegang saham yang telah terjadwal pa?. Perusahaan yang lay rintis dari nol nanti akan merugi dong pa?" tolak lay secara halus kepada sang papa.

"Kamu tenang saja, hal itu telah menjadi pertimbangkan papa juga sebelumnya. Pekerjaan kamu dihari minggu ini telah papa limpahkan tanggungjawab kamu untuk sementara ini kepada orang kepercayaan papa. Kamu tenang aja, dia orang kepercayaan di Robertos' Company yang telah lama mengabdi dan telah teruji loyalitasnya dalam bekerja.

"Terserah papa aja, Lay akan bersikap koperatif pah. Lay tidak akan membuat kalian kecewa, jangan khawatir" ucap Lay pasrah dihadapan sang papa.

"Baiklah kalau begitu,.. papa pamit balik ke Robertos' Company ada sesuatu yang harus papa urus segera" pamit Mr Roberto kepada sang anak kesayangannya itu sang Ceo sekaligus pemilik Attezas' Company.

€€€

Terpopuler

Comments

lady taft

lady taft

gila...apa pengusaha elit tu gini semua ya....
gak ada private life gitu isi cma kerja kerja kerja

2020-06-26

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!