impian yang hancur(3)

Rana yang masih bingung dengan bosnya itu melangkah meninggalkan ruangan bosnya segera menuju lift segera dia masuk yang tentu saja Al sudah menunggu di lift yang khusus CEO itu

"ran" ucap zaky

diluar kantor Rana selalu memanggil Al dengan nama tanpa embel- embel tuan Rana yang sadar langsung memandang wajah Al yang tidak seperti biasanya" iya kenapa Al" jawab Rana yang masih bingung dengan sikap Al

" untuk dua hari ke depan Lo,bisa istirahat" ucap Al sambil tersenyum

Rana yang masih menatap aneh tanpa sadar mengucapkan kata" yang membuat Al menatapnya tajam" akhirnya bisa istirahat gue" ucap Rana yang belum sadar atas ucapannya

" Lo dah bosan?kerja!" Al sedikit berteriak

Rana yang sadar langsung menciut" maaf Al maksud gue bukan gitu" jawab Rana sambil menggaruk tengkuk kepalanya yang tidak gatal

tanpa disadari mereka sudah sampai di lobby perusahan Al yang keluar dengan gagah diikuti ran para karyawan pun menatap bosnya dengan tatapan kagum

sampai diparkiran Al pun segera menuju mobilnya dan disusul Rana..Al yang menyadari rana mengikutinya segera berbalik badan" Lo gak pulang?ucap Al dengan datar

Rana yang menyadari langsung berkata"kan tugas gue nganterin Lo, ke mansion,,ucap Rana

" gak usah Lo balik aja istirahat" jawab byan seraya masuk mobil dan segera melajukan mobilnya

Rana yang masih terpaku melihat kepergian Al menggerutu" untung aja Lo bos gue,,kalau gak udah kirim ke planet mars"

Disisi lain Nadine yang sudah siap segera keluar kamar dan menuju ruang tamu yang tentu saja sudah ada kedua sahabatnya dan kekasihnya Nadine pun segera berlari dan menyapa mereka" kalian udah lama" ucap Nadine

" belum" jawab mereka bersamaan

disaat Ray ingin memeluk Nadine tiba" ada seseorang yang membuat Ray mengurungkan niatnya iya dialah byan yang datang menghampiri mereka" udah siap?ayok berangkat" ucap byan dan di angguki oleh mereka berempat

mereka pun melangkah keluar dari mansion mereka tidak berpamitan karena orang tua mereka sedang tidak dirumah,sesampainya di halaman rumah mereka segera menuju mobil byan iya kali ini hanya membawa satu mobil mereka pun segera masuk

Nadine yang ingin duduk dibelakang segera ditarik byan agar duduk disampingnya tanpa basa basi Nadine pun mengikuti byan masuk dan diikuti kedua sahabatnya dan kekasihnya didalam mobil hanya keheningan yang terjadi selama perjalan tak terasa setelah dua jam mereka pun sampai di villa milik keluarga Rijal

mereka berlima turun dan segera mengambil koper didalam bagasi mereka pun berjalan dan disambut bi uty dan mang Dadang yang selama ini mengurus villa keluarga Rijal

" selamat datang den Rijal" ucap Bi uty dan mang Ujang bersamaan

" iya bi,mang..ini kenalin teman" aku bi,mang.. ucap Rijal dengan tersenyum

"iya den,,kalau perlu apa- apa panggil bibi aja kalau gak mang ujang " jawab bi uty

mereka pun melangkah masuk dan diikuti bi uty dan mang Ujang

villa itu cukup besar memiliki empat kamar..Rijal pun yang penuh semangat mengantarkan mereka ke kamar masing"tiga kamar dilantai dua dan satu kamar di lantai bawah

byan yang tak ingin jauh dari adiknya tersayang memilih kamar bersebelahan akhirnya mereka pun masuk ke kamar masing- masing byan sendiri masuk kamar sendiri karna Rijal satu kamar dengan Ray sementara Nadine satu kamar Riana mereka pun beristirahat

jam pun menunjukan pukul tiga sore mereka semua turun untuk makan,,mereka berlima pun berkumpul dimeja makan bi uty pun segera menyiapkan makanan untuk mereka setelah siap mereka pun menyantap makanan yang di buat bi uty keheningan yang terjadi di meja makan

"besok kita jalan jalan kan? " ucap Nadine memecahkan keheningan

"iya dong" ucap Riana bersama Rijal

Ray hanya mengangguk sedangkan byan masih sibuk dengan makannya..tanpa disadari pintu pun berbunyi ketukan mereka pun kaget tidak terkecuali byan,,byan yang langsung berdiri meninggalkan meja makan ditatap bingung oleh ke empat orang yang masih terpaku

byan pun segera membuka pintu" hay bro" ucap byan dan disambut senyuman oleh Al,,mereka pun masuk dan menuju meja makan seketika semua kaget melihat Al tidak terkecuali Nadine yang langsung bangkit dari tempat duduknya dan menghampiri Al sambil memeluk Al dan dilain sisi Ray menatapnya penuh kecemburuan

byan yang sadar langsung berkata. " apa- apaan sih!kasian Al baru nyampe" ucap byan yang tak habis pikir kelakuan Nadine dari dulu terhadap Al

Nadine segera melepaskan pelukannya menatap byan dengan kesal sambil berkata" ih kakak..apa sih?aku kan kangen sama ka Al" ucap Nadine tanpa sadar membuat Al semakin berniat memiliki nadine

" udah ayok duduk,,pasti capek kan kita makan dulu" ucap byan dan di angguki oleh Al dan segera duduk di samping byan dan diikuti Nadine segera duduk di samping Al mereka pun makan tak terasa mereka menyelesaikan makan dan segera meninggalkan meja makan

mereka pun menuju ruang tamu sedangkan Nadine dan Riana membantu bi uty membereskan meja makan,,byan dan Al pun duduk disusul Rijal dan Ray yang masih kesal dengan Al yang sekaligus omnya itu

" Lo,,gak sibuk? sampai bisa kesini" ucap Ray memecah keheningan di ruangan itu

Al yang menatap dingin seraya berkata" gue gak sibuk" masih dengan wajah datarnya..sementara zaky yang paham langsung mengajak Al ke kamar untuk beristirahat sementara Rijal dan Ray masih sibuk melihat tv

sesampainya dikamar Al merebahkan dirinya di kasur disusul zaky duduk di sofa byan yang tidak suka basa basi seraya bertanya pada Al " Lo sama Ray kenapa tidak seperti keponakan dan om?" ucap byan dengan penasaran

Al pun yang sadar bangkit dari tempat tidur dan melangkah duduk di samping byan..Al pun menepuk pundak Zaky sambil berkata"suatu saat Lo akan tau" ucap Al seraya meninggalkan byan yang masih bingung dengan ucapan sahabatnya itu

byan pun segera turun menuju ruang tamu yang sudah berkumpul tentunya ada adik kecilnya bersama yang lain zaky pun segera duduk di antara Nadine dan Ray yang seketika ditatap bingung oleh Raina dan Rijal sedangkan Ray yang sudah tau sikap zaky seolah tidak peduli

Al pun telah selesai mandi dan segera turun menuju ruang tamu akhirnya mereka pun bercanda Riang sampai tak terasa waktu menunjukan pukul delapan malam Nadine yang mulai mengantuk pamit disusul raina.rijal dan Ray kini yang tersisa hanya byan dan Al

mereka pun berbincang masalah bisnis tak terasa byan merasa ngantuk dan berpamitan ke pada Al" gue duluan iya" dan di angguki oleh Al

jam menunjukan pukul 01.00 dini hari tapi Al belum merasa mengantuk tanpa dia sadari ada seseorang turun mengunakan baju tidur yang cukup seksi Al yang sadar langsung menatap sambil menelan ludahnya sendiri

sedangkan Nadine yang tidak sadar ada yang memperhatikannya segera menuju dapur karena dia merasa haus sesampainya di dapur dia segera membuka kulkas tanpa dia sadari sudah ada laki" yang dari tadi memerhatikan nya dia lah Al

Al pun segera berdiri dibelakang Nadine dan memeluk dan melingkarkan tangannya di perut Nadine,,Nadine yang tersadar menjatuhkan botol air karena kaget dia berteriak"ah"suara Nadine membuat Al melepaskan pelukannya Nadine pun segera membalikan badan dengan mata membulat Nadine menatap Al penuh dengan kebingungan

" ka Al,,kenapa Kakak meluk aku" dengan suara seolah tak percaya apa yang dilakukan Al

Al yang sadar mendekatkan wajahnya ditelinga Nadine"kamu sudah menggodaku" jawab Al dengan seraya senyuman yang sulit di artikan

Nadine yang yang merinding mendengar ucapan Al langsung mendorong Al" maksud kakak apa?" suara Nadine dengan nada kesal

Al yang semakin maju membuat Nadine terpojok dan sekarang badan Nadine dalam Kungkungan badan al.nadine yang sudah tak habis pikir dengan perlakuan Al langsung menatap tajam

" apa yang kakak lakuin" ucap Nadine

Al yang tersenyum langsung mendekatkan wajahnya seketika bibirnya menyentuh bibir Nadine sementara Nadine yang sadar langsung mendorong Al seraya menampar pipi Al sedangkan Al yang rahangnya mengeras dengan tangga memegang pipi yang ditampar Nadine

"jangan kurang ajar ka"

"gak usah munafik,kamu menyukaiku kan"

" jaga mulut kakak,aku tidak pernah menyukai kakak...aku udah menganggap kakak kaya kakak aku sendiri" Nadine sudah bener- benar marah atas perlakuan Al orang yang dia anggap kakak seperti Kakak sendiri berlaku kurang aja Nadine pun segera melangkah pergi meninggalkan Al yang masih terpaku

Al yang sadar segera mengejar Nadine dan menarik tangan Nadine" ka Al,,lepasin" ucap Nadine al yang tidak peduli malahan semakin mencengkram tangan Nadine. Nadine yang kesakitan mulai menangis dan Nadine mulai sadar dengan tingkah Al dia segera ingin berteriak tapi sayang Al keburu membungkam mulut Nadine dengan tangannya dan menyeret Nadine ke kamar

Nadine yang berusaha melarikan diri sia sia karena Al semakin kasar Al pun segera membuka pintu dan menarik Nadine ke dalam dan segera membantingnya ke kasur dan bergegas mengunci pintu

Nadine yang sadar berusaha lari namun sayang tangannya ditarik kasar oleh Al dan mendorongnya ke kasur dan segera menindih tubuh mungil Nadine Nadine yang memohon supaya Al melepaskannya

"ka Al,,jangan kaya gini aku mohon"..ucap Nadine diiringi tangisan

Terpopuler

Comments

DraDhira_4

DraDhira_4

sebetulnya nama nya AL atau BYAN , neh kk ??.
masih suka typo
semangat

2023-01-24

0

novivia

novivia

wah parah ni si al

2022-05-02

0

Embunz Pagie

Embunz Pagie

byak slh nmy y

Zaki km kecolongan dech

2022-03-07

0

lihat semua
Episodes
1 BAB -1 Pengenalan karakter
2 hari yang melelahkan
3 impian yang hancur(1)
4 impian yang hancur(2)
5 impian yang hancur(3)
6 kesucian yang terenggut
7 kejujuran nadine
8 mencoba melupakan
9 aku janji
10 teringat kembali
11 kehamilan
12 cemas
13 kemarahan zaky
14 pertemuan
15 hari pertunangan
16 kemarahan al
17 kamu milikku
18 dia anakku
19 menggantikan mu menjadi papah
20 memaafkan
21 butik
22 ketakutan
23 aku papahnya
24 rencana al
25 terbongkar
26 visual para tokoh
27 targedi sebelum pernikahan
28 keputusan
29 kenyataan yang pahit
30 dia jahat
31 perdebatan
32 belajar merelakan
33 hari pernikahan
34 pengenalan karakter
35 aku suaminya
36 mengalah
37 kecewa
38 perdebatan
39 perasaan aneh
40 merasa nyaman
41 dia istri gue
42 bab 42
43 bab 43
44 bab 44
45 bab 45
46 bab 46
47 bab 47
48 bab 48
49 bab 49
50 bab 50
51 bab 51
52 bab 52
53 bab 53
54 bab 54
55 bab 55
56 bab 56
57 bab 57
58 bab 58
59 bab 59
60 bab 60
61 bab 61
62 bab 62
63 bab 63
64 bab 64
65 bab 65
66 bab 66
67 bab 67
68 bab 68
69 bab 69
70 bab 70
71 bab 71
72 bab 72
73 bab 73
74 bab 74
75 bab 75
76 bab 76
77 bab 77
78 bab 78
79 bab 79
80 bab 80
81 bab 81
82 bab 82
83 bab 83
84 bab 84
85 bab 85
86 bab 86
87 bab 87
88 bab 88
89 bab 89
90 bab 90
91 bab 91
92 bab 92
93 bab 93
94 bab 94
95 bab 95
96 bab 96
97 bab 97
98 bab 98
99 bab 99
100 bab 100
101 bab 101
102 bab 102
103 bab 103
104 bab 103
105 bab 104
106 bab 105
107 bab 106
108 bab 107
109 bab 108
110 bab 109
111 bab 110
112 bab 111
113 bab 112
114 bab 113
115 bab 114
116 bab 115
117 bab 116
118 bab 117
119 bab 118
120 bab119
121 bab 120
122 bab 121
123 bab 122
124 bab 123
125 bab 124
126 bab 125
127 bab 126
128 bab 127
129 bab 128
130 bab 129
131 bab 130
132 bab 131
133 bab 132
134 bab 133
135 bab 134
136 bab135
137 bab 136
138 bab 137
139 bab 138
140 bab 139
141 bab 140
142 bab 141
143 bab 142
144 bab 143
145 bab 144
146 bab 145
147 bab 146
148 bab 147
149 bab 148
150 bab 149
151 bab 150
152 bab 151
153 bab 152
154 bab 153
155 bab 154
156 bab 155
157 bab 156
158 bab 157
159 bab158
160 bab 159
161 bab 160
162 bab 161
163 bab 162
164 bab 163
165 bab 164
166 bab 165
167 bab 166
168 bab 167
169 bab 168
170 bab 169
171 bab 170
172 bab 171
173 bab 172
174 bab 173
175 bab 174
176 bab 175
177 bab 176
178 bab 177
179 bab 178
180 bab 179
181 bab 180
182 bab 181
183 bab 182
184 bab 183
185 bab 184
186 bab 185
187 bab 186
188 bab 187
189 bab 188
190 ekstra
191 ekstra
192 ekstra
Episodes

Updated 192 Episodes

1
BAB -1 Pengenalan karakter
2
hari yang melelahkan
3
impian yang hancur(1)
4
impian yang hancur(2)
5
impian yang hancur(3)
6
kesucian yang terenggut
7
kejujuran nadine
8
mencoba melupakan
9
aku janji
10
teringat kembali
11
kehamilan
12
cemas
13
kemarahan zaky
14
pertemuan
15
hari pertunangan
16
kemarahan al
17
kamu milikku
18
dia anakku
19
menggantikan mu menjadi papah
20
memaafkan
21
butik
22
ketakutan
23
aku papahnya
24
rencana al
25
terbongkar
26
visual para tokoh
27
targedi sebelum pernikahan
28
keputusan
29
kenyataan yang pahit
30
dia jahat
31
perdebatan
32
belajar merelakan
33
hari pernikahan
34
pengenalan karakter
35
aku suaminya
36
mengalah
37
kecewa
38
perdebatan
39
perasaan aneh
40
merasa nyaman
41
dia istri gue
42
bab 42
43
bab 43
44
bab 44
45
bab 45
46
bab 46
47
bab 47
48
bab 48
49
bab 49
50
bab 50
51
bab 51
52
bab 52
53
bab 53
54
bab 54
55
bab 55
56
bab 56
57
bab 57
58
bab 58
59
bab 59
60
bab 60
61
bab 61
62
bab 62
63
bab 63
64
bab 64
65
bab 65
66
bab 66
67
bab 67
68
bab 68
69
bab 69
70
bab 70
71
bab 71
72
bab 72
73
bab 73
74
bab 74
75
bab 75
76
bab 76
77
bab 77
78
bab 78
79
bab 79
80
bab 80
81
bab 81
82
bab 82
83
bab 83
84
bab 84
85
bab 85
86
bab 86
87
bab 87
88
bab 88
89
bab 89
90
bab 90
91
bab 91
92
bab 92
93
bab 93
94
bab 94
95
bab 95
96
bab 96
97
bab 97
98
bab 98
99
bab 99
100
bab 100
101
bab 101
102
bab 102
103
bab 103
104
bab 103
105
bab 104
106
bab 105
107
bab 106
108
bab 107
109
bab 108
110
bab 109
111
bab 110
112
bab 111
113
bab 112
114
bab 113
115
bab 114
116
bab 115
117
bab 116
118
bab 117
119
bab 118
120
bab119
121
bab 120
122
bab 121
123
bab 122
124
bab 123
125
bab 124
126
bab 125
127
bab 126
128
bab 127
129
bab 128
130
bab 129
131
bab 130
132
bab 131
133
bab 132
134
bab 133
135
bab 134
136
bab135
137
bab 136
138
bab 137
139
bab 138
140
bab 139
141
bab 140
142
bab 141
143
bab 142
144
bab 143
145
bab 144
146
bab 145
147
bab 146
148
bab 147
149
bab 148
150
bab 149
151
bab 150
152
bab 151
153
bab 152
154
bab 153
155
bab 154
156
bab 155
157
bab 156
158
bab 157
159
bab158
160
bab 159
161
bab 160
162
bab 161
163
bab 162
164
bab 163
165
bab 164
166
bab 165
167
bab 166
168
bab 167
169
bab 168
170
bab 169
171
bab 170
172
bab 171
173
bab 172
174
bab 173
175
bab 174
176
bab 175
177
bab 176
178
bab 177
179
bab 178
180
bab 179
181
bab 180
182
bab 181
183
bab 182
184
bab 183
185
bab 184
186
bab 185
187
bab 186
188
bab 187
189
bab 188
190
ekstra
191
ekstra
192
ekstra

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!