"Bukankah itu, seorang grandmaster kultivasi yang menyatakan dirinya keluar dari sekte?"
ekspresi wajah orang-orang yang melihat tingkah laku Li Fang Jun tampak prihatin. Semua orang hanya mengenal Li Fang Jun karena menyatakan dirinya keluar dari sekte dan seorang maniak bunuh diri (apa-apaan itu!?)
Semua pandangan orang-orang tertuju pada Li Fang Jun yang sedang menolong nenek tua tadi dan membiarkannya pergi begitu saja. Li Fang Jun menatap tuan muda Ming Su dengan wajah sedikit tersenyum dan tatapan tajam yang mengarahnya.
"Seperti yang aku katakan tadi, tuan muda ini, memang tidak tahu sopan santun di desa orang lain dan juga kekuasaan sekte lain." Li Fang Jun berkata dengan menaruh kedua tangannya pada pinggangnya.
"Li Fang Jun, ya? Si maniak bunuh diri dan juga orang yang menyatakan dirinya keluar dari sekte-nya sendiri." Tuan muda Ming Su berkata dan berjalan mendekati Li Fang Jun dengan tatapan tidak bersahabat dan senyum tipisnya itu. Sepertinya sesuatu akan terjadi, mereka tampak seperti ingin memulai pertarungan sangat, menegangkan.
"Sepertinya tuan muda ini, hanya mengenal sisi buruk yang aku miliki ya dan bukannya hal hebat yang aku miliki. Apa kau lupa kalau aku ini adalah seorang grandmaster yang lebih kuat darimu?"
"Untuk apa menjadi seorang grandmaster jika orang itu sudah tidak memiliki tempat tinggal yang disebut sekte dan orang yang menghormatinya?"
"Ah, orang-orang pengikut bahkan tuan muda dari klan Qing Fei memang sulit untuk mengerti tentang keadaan dan juga peraturan-peraturan yang ada di sekte lain. Pantas saja kalian bermuka tebal." Li Fang Jun mengusap-usap kepalanya dan juga memijatnya. Ia seperti sedang merendahkan sekte Qing Fei dan sengaja membuat mereka marah.
Sementara itu, Xiao Xing Chen yang berlari mencari keberadaan Li Fang Jun, melihat kerumunan orang yang sedang melihat hal yang terjadi di tengah-tengah mereka "apa-apaan itu? ada seseorang yang membuat masalah kali ini? apa itu guru Fang Jun?". Xiao Xing Chen akhirnya berjalan menuju kerumunan itu dan setelah ia menyerobot masuk ke dalam kerumunan itu, benar saja dugaannya yang sebelumnya, Li Fang Jun sedang bertarung dengan pengikut sekte Qing Fei dengan menggunakan berbagai senjata yang mereka miliki.
Li Fang Jun memang selalu memiliki senjata andalan yang cukup kuat untuk melawan sebuah sekte besar. Ia selalu menyimpan senjata-senjata dari lawan bertarungnya sebagai bayaran karena telah berani melawannya. Li Fang Jun juga membuat sebuah senjata berupa sebuah pedang yang memiliki batu giok permata berwarna merah menyala dan diperkirakan batu itu ia dapatkan setelah melawan naga api milik pendekar legenda Bao Shi Xuan yang berada di pegunungan dafan.
"Sudah kuduga, pasti terjadi. Kapan guru Fang Jun tidak membuat masalah satu hari saja?!" Batin Xiao Xing Chen yang menahan kesal dan berusaha untuk sabar dan tenang.
Xiao Xing Chen akhirnya mengalah dan melerai pertikaian yang terjadi itu. Xiao Xing Chen membawa Li Fang Jun pergi pada sebuah gang kecil yang ada di desa itu. Li Fang Jun tentunya merasa sangat marah dan kesal pada tuan muda Ming Su tadi.
"Aduh, guru Fang Jun! Kenapa guru selalu mengajak bertarung orang lain!?" Xiao Xing Chen berkata sambil terus menghela nafasnya karena lelah.
"Bukankah tindakanku benar tadi!? Lagipula kenapa kau itu selalu memanggilku dengan sebutan guru!?" Li Fang Jun berkata dengan perasaan yang mulai geram.
Xiao Xing Chen lupa bahwa dirinya saat ini berada dalam ingatannya yang berumur 16 tahun dan diumur yang seperti itu, untuk pertama kalinya ia bertemu dengan Li Fang Jun yang akan menjadi grandmaster-nya.
Xiao Xing Chen tidak bisa menceritakan apa yang terjadi bahwa dirinya kembali di umurnya yang ke 16 tahun. Jika ia memberitahunya pada grandmaster Li Fang Jun, mungkin ia akan marah dan menganggapnya bodoh.
"Aku sudah terbiasa memanggil orang yang lebih tua dariku dengan sebutan guru." Xiao Xing Chen berkata dengan cepat hingga membuat Li Fang Jun tidak mengerti apa maksudnya.
Li Fang Jun memasang tatapan aneh melihat ke arah Xiao Xing Chen. Ia seperti mencurigai sesuatu yang Xiao Xing Chen sembunyikan saat ini. Tangannya mengusap dagu serta satu tangannya ia letakkan pada pinggangnya.
"Apa guru Fang Jun mengetahui kalau aku kembali ke umurku yang 16 tahun? Apa jangan-jangan dia juga terlibat dalam hal ini bersama para Kultivator yang aku bunuh waktu itu?" Batin Xiao Xing Chen.
"Ah, ternyata kau yang akan menjadi muridku ini ya!?" Li Fang Jun tertawa lepas sambil memukul-mukul bahu Xiao Xing Chen dengan keras.
Ketika Li Fang Jun memukul bahunya begitu keras, Xiao Xing Chen seperti merasakan sakit yang ada pada bahunya. Li Fang Jun yang juga menyadarinya akhirnya membuka sebagian pakaian Xiao Xing Chen dan melihat bahunya yang terluka akibat luka bekas cambukkan tersebut.
"Orang-orang itu memberimu beberapa cambukkan di tubuhmu ya? Memang keterlaluan." Tatapan mata Li Fang Jun seketika berubah menjadi khawatir ketika melihat luka yang ada di tubuh Xiao Xing Chen.
"Ada apa grandmaster Fang Jun?"
"Bahumu mulus juga."
Mendengar apa yang dikatakan Li Fang Jun membuat Xiao Xing Chen seketika terkejut dan seperti sedang mengejeknya seperti perempuan. Xing Chen menampar pelan Li Fang Jun dan kembali memakai pakaian yang Li Fang Jun lepas tadi.
"Aku tidak tahu kalau guru Fang Jun itu orang yang seperti ini." Batin Xiao Xing Chen.
"Aku tidak menyangka akan diperlakukan seperti ini setelah aku mencoba mengkhawatirkanmu." Li Fang Jun terus memegang pipinya yang Xiao Xing Chen pukul tadi.
"Lain kali jika ingin melakukan hal seperti tadi, lakukan saja pada orang lain!" Xiao Xing Chen berjalan keluar dari gang kecil tadi dan meninggalkan Li Fang Jun disana.
"Tunggu sebentar ada yang ingin aku tanyakan. Tadi, kau memanggilku dengan sebutan guru bukan? Aku tahu kau memiliki alasan yang lebih jelasnya, sekarang jelaskan padaku apa yang terjadi."
Pandangan Li Fang Jun tiba-tiba berubah ketika menanyakan hal itu pada Xiao Xing Chen dan membuatnya berhenti sejenak untuk menjelaskannya. Xiao Xing Chen mengepalkan tangannya begitu keras, ia ragu untuk menjelaskannya pada gurunya itu. Xiao Xing Chen tidak bisa bilang kalau dia berhasil menjadi seorang grandmaster dan juga pemilik dari logam Lifu yang bisa memperkuat kekuatan spiritual pemiliknya.
"Tidak apa-apa. Maaf, aku tidak sengaja memanggilmu dengan sebutan guru. Aku minta maaf." Xiao Xing Chen memberikan hormat pada Li Fang Jun dan berjalan kembali menuju sekte-nya.
"Apa benar tidak ada apa-apa? Aku mulai penasaran,.."
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 128 Episodes
Comments
Sendtot Haryanto Gawi
lanjut thor
2021-04-17
0
Ampun Bang JAGO
hadir kembali
2021-01-16
2
Trisandi :)
hmmm
2020-04-09
3