Bertani Dan Membesarkan Bayi

Alif kemudian membawa kameranya ke arah pohon anggur yang tumbuh rimbun di sekitar kebun. Dengan semangat, ia mengarahkan lensa ke sekumpulan buah anggur yang sudah siap dipanen. Penonton terpukau ketika melihat pemandangan itu. Anggur-anggur tersebut tampak besar, berkilauan di bawah sinar matahari, dan memiliki warna ungu pekat yang menggoda.

"Ayo kita lihat lebih dekat," kata Alif sambil mendekatkan kamera, memperlihatkan anggur yang tampak luar biasa sempurna.

Anggur tersebut adalah varietas Kyoho, yang dikenal sebagai salah satu anggur paling manis dan besar di dunia. Kyoho memiliki ukuran hampir sebesar bola pingpong, dengan daging buah yang sangat juicy dan kulit yang mudah dikupas. Rasanya manis, dengan sedikit sentuhan asam yang membuatnya semakin segar. Ketika dilihat lebih dekat, anggur-anggur Kyoho ini tampak begitu menggoda dengan kulitnya yang halus dan berkilauan, seakan-akan memantulkan cahaya.

"Ini dia, anggur paling manis yang pernah alif coba," kata Alif sambil memperlihatkan tandan anggur yang berat, membuat para penonton semakin kagum.

Komentar penonton langsung membanjiri siaran:

[Wow! Itu anggur atau bola pingpong? ]

[Nggak mungkin! Itu kayak anggur dari dunia fantasi!]

[Manisnya kebayang dari sini!]

[Aku jadi pengen nyoba satu... atau mungkin satu keranjang!]

[apakah anggur itu dijual? ]

[aku tahu ancor, segera tautkan linknya!! ]

Reaksi penuh keterkejutan dan kekaguman memenuhi kolom komentar, tapi alif tidak melihatnya.

Alif mendekatkan tangan ke salah satu tandan anggur yang besar dan memetik satu buah dengan hati-hati. Dia memandang ke arah Elina yang berdiri di dekatnya, menunggu izin untuk memakannya.

"Saudari Elin, boleh Alif coba satu?" tanyanya dengan antusias.

Elina mengangguk sambil tersenyum, "Coba saja, Alif."

Tanpa menunggu lama, Alif segera memasukkan anggur itu ke mulutnya. Saat ia menggigit anggur Kyoho yang besar dan juicy, ekspresinya langsung berubah menjadi penuh kepuasan. Cairan manis anggur itu tampak meledak di mulutnya, dan dia mengunyahnya perlahan dengan rasa nikmat yang terpancar dari wajahnya. Mata Alif sedikit menyipit karena rasa manis dan segar yang memenuhi seluruh mulutnya.

"Enak banget dan manis, Alif sangat suka, ummm yamiii!" katanya dengan suara setengah tertahan karena kenikmatan, sambil tersenyum lebar

Penonton yang menyaksikan momen itu melalui kamera merasa seolah bisa merasakan manisnya anggur hanya dengan melihat cara Alif menikmatinya. Kolom komentar langsung meledak dengan reaksi dari mereka yang ikut tergoda:

[Ya ampun, aku jadi ngiler!]

[Lihat cara Alif makan, rasanya kayak anggurnya meleleh di mulut.]

[Guru bukankah aku muridmu?!!tidak bisakah kau berbagi denganku satu saja?!]

[ya betul guruu, orang pelit kuburannya sempit?! ]

[cepat sebut harganya!!]

[kalopun dijual aku tidak akan bisa membelinya, karena anggur itu sangat mahal]

[ya aku juga]

Alif merasa puas setelah mencicipi anggur yang manis dan segar itu. Dengan senyum di wajahnya, ia kembali berbincang kembali dengan anak-anak "Saudari Elin bilang Anggur ini akan dijual, harganya murah ko 800 ribu untuk 500 gram," kata Alif dengan nada santai, seolah-olah tidak ada yang aneh dengan harga tersebut. Saudari Elin mengatakan itu murah jadi dia mempercayainya.

Pernyataan Alif itu langsung memicu reaksi dari para penonton yang menyaksikan siaran tersebut. Komentar demi komentar bermunculan, menciptakan suasana heboh di kolom chat.

[murah?!!!! ]

[Itu sangat mahal!]

[Harganya lebih tinggi dari yang dijual di supermarket!]

[di supermaket hanya 400k/500 gr]

[toko hitam]

[minggir penonton baru, tautkan segera linknya aku punya uang! ]

[yayaya, aku juga punya uang tautkan segera]

Kemudian Alif mengajarkan anak-anaknya cara memetik anggur. Ia berdiri di antara kebun anggur yang rimbun dan penuh dengan buah-buahan matang yang menggoda.

“Anak-anak, kalian harus melihat dengan serius,” kata Alif dengan penuh semangat.

“Nanti, Alif akan memberikan pekerjaan rumah untuk kalian.”

[bisakah saya mendapat satu buah anggur jika daya mengerjakannya guru?! ]

[baik guru, saya murid yang patuh. tolong hadiahi saya ah ah]

Alif kemudian menunjukkan cara memetik anggur Kyoho dengan benar. Ia mulai dengan menjelaskan bahwa saat memilih buah, pastikan untuk mencari anggur yang berwarna ungu gelap dan memiliki kulit yang kencang.

"Buah yang sudah matang biasanya lebih manis dan memiliki rasa yang lebih kaya" tambahnya dengan serius menjelaskan.

Selanjutnya, Alif memegang satu tandan anggur dan menunjukkan cara memetiknya. “Kalian harus menggunakan jari telunjuk dan ibu jari untuk meraih batang anggur dengan lembut, lalu putar sedikit untuk memisahkannya dari tangkainya. Jangan menarik terlalu keras, ya, agar buahnya tidak rusak.”

Setelah memetik satu anggur, Alif menyimpannya dalam keranjang yang telah disediakan. Dan kembali memetik yang lain, karena ketagihan memetik dia melupakan siaran langsung dan asik memilih yang sudah bisa dipetik. Sedangkan Xioya dkk membantu menatanya, mereka tidak bisa ikut membantu karna tangannya yang kecil. Mereka hanya bisa membantu menatanya dan mengumpulkan nya menjadi satu.

Penonton:???

[kita ditinggalkan]

[jujur, aku juga pengen memetiknya]

Alif yang sedang asik memetik, kemudian ingat dia melupakan anak-anaknya, dia memanggil Xiaoya 3 untuk membantunya membawa ponsel, Xiaoya 3 juga sangat cerdas, dia mengikuti Alif dan memegang poselnya dengan stabil.

Dengan sabar, Alif terus memberikan petunjuk, mengingatkan mereka untuk selalu menjaga agar buah yang mereka petik tetap utuh dan segar. “Sekarang, setelah kalian tahu caranya, coba lakukan sendiri. Siap-siap untuk pekerjaan rumahnya!” katanya tersenyum, dia menatap ponsel dengan penuh semangat

[!!! guru bisa diulangi, aku tidak mendengarnya]

[guru, kirimkan alamatnya dan aku akan seger mengerjakannya]

[teori sudah, praktek belum]

[guru aku tidak punya tanah, bisakah kau meminjamkan aku kebun itu untuk berlatih]

Setelah memetik semua anggur yang matang dan meninggalkan yang masih muda, Elina dengan hati-hati membawa hasil panennya ke tempat penimbangan. Setiap tandan anggur yang berkilauan diletakkan dengan rapi di atas timbangan, dan angkanya terus bertambah. Saat angka akhir muncul, Elina tersenyum puas.

"1010 kilogram," gumamnya, senang melihat panen hari ini cukup melimpah.

Elina kemudian memutuskan untuk menjual 1000 kilogram anggur tersebut, sementara sisanya, 10 kilogram, akan disimpan untuk konsumsi pribadi dan keluarganya.

Setelah itu, Elina duduk di depan laptopnya dan menyiapkan tautan pemesanan untuk para pengikut dan pelanggan setianya. Dia dengan cepat memasukkan aturan bahwa setiap orang hanya boleh memesan maksimal 1 kilogram, agar lebih banyak orang bisa menikmati anggur segar dari panennya. Link pemesanan langsung ditautkan ke siaran.

[aku tidak akan beli itu sangat mahal]

[ya aku juga]

[dasar toko hitam]

[jangan beli, kalian jangan beli. Biar aku yang beli]

Dalam beberapa saat, notifikasi mulai bermunculan, menandakan bahwa pesanan mulai masuk.

4 menit kemudian, Elina memberitahu Alif bahwa stok habis.

Alif dengan cepat berkata "Anak-anak jangan membelinya lagi, stok sudah habis"

[sial!!!! ]

[sudah habis? begitu cepat? ]

[belum nyampe 5 menit, siapa ni yang bilang gak mau beli]

[aku tidak dapat kkk]

[brengsek aku juga, kalian bilang tadi tidak beli!! ]

[hhhhh, aku dapat]

[aku juga,, aku tidak sabar menunggu nya]

[sangat membencinya]

[ancor, pengikut mu ada puluhan ribu, tapi kau menjualnya hanya 1000kg, apakah kamu menggoda kami? ]

[ya, kami mampu membelinya]

[Teman-teman apakah kalian dihipnotis, itu sangat mahal, beli aja yang ada di pasar , lebih murah]

[yang diatas pasti belum pernah coba produk ancor]

[ya lebih baik kau tidak usah mencobanya]

Rentetan dan tips terus memenuhi layar, yang membuat makin banyak orang masuk dan menonton keseruannya. Karena tugasnya sudah selesai Alif berpamitan sama anak-anak nya kemudian mematikan siaran.

Elina menepuk pundak Alif "kerja bagus nak", Alif hanya tersenyum konyol.

Kemudian dia mengajak Xiaoya dkk untuk madi di sungai. Elina menggelengkan kepalanya tak berdaya.

Elina juga sangat senang, pendapatan yang didapat hari ini adalah 1,6M. Jika ditotalkan dengan uangnya yang sekarang, dia memiliki 2M. "huh, masih sangat sedikit" ujarnya lemah.

...----------------...

Aku jadi pengen makan anggur, tapi aku lebih ingin memetiknya. Jangan lupa dikerja PR nya ya🤣🤣🤣

Tinggalkan jejak, dukunganmu adalah motivasiku❤🫂