ALASKA BEA GUSEVA, seorang gadis cantik dengan sikap yang sedikit brutal dan amat sangat cuek. Terlahir dari keluarga kaya raya tetapi tak harmonis. Itulah sebabnya dia mencari hiburan diluar rumah dengan bergabung ke club motor bergengsi.
ZENO GREGORI ROMANOV, pria tampan dan supel ini berasal dari keluarga yang sangat berpengaruh di Rusia. (Sequel dari BED FRIEND (anak Xena dan Nikolai Romanov) ). Tak pernah mendapat halangan apapun dalam hidupnya yang sempurna.
Pertemuannya dengan Al membuat adrenalinnya tertantang untuk menaklukkan gadis langka ini.
FELL FREE TO READ N SKIP.. ini murni dari daya halu author yaa... ga usah kebanyakan nyinyir..suka ya dibaca..ga suka ya di skip ajaahh..😁
SEPERTI BIASA..TIDAK ADA PELAKOR N PERSELINGKUHAN DI SETIAP NOVEL OTOR..N ALURNYA RINGAN BANGET..JANGAN CARI KONFLIK BERAT DISINI, DIPASTIKAN GA ADA😁
(Sedang dalam proses revisi puebi dll)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zarin.violetta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
#29
Al bangun dan tak melihat Zeno di sisinya.
"Kenapa dia sering menghilang di pagi hari", gumam Al dengan suara seraknya dan mata yang masih terpejam.
Alarm di ponsel Al terus berbunyi menandakan bahwa dia harus bangun dan segera pergi ke perusahaan.
Al beranjak dari ranjangnya dan memegang bagian sensitifnya karena masih terasa sedikit sakit.
Al segera mandi dan memakai bajunya. Tetapi Al sedikit merasa tak nyaman ketika akan memakai celananya.
"Huuufftt..menyebalkan", kesal Al dan melempar celananya.
Al membuka kembali lemarinya dan memakai dress hitam pendek yang disediakan oleh Zeno disana meskipun Al tak pernah memakainya. Tetapi hari ini, Al terpaksa memakainya karena hal ini.
Al memakai taxi hari ini..you know why lah yaaa..😁
Al mengirim pesan pada Zeno bahwa dirinya sudah berangkat ke perusahaan. Al tak terlalu ambil pusing kemana Zeno pergi. Ya ..itulah Al, terlalu cuek bahkan pada Zeno sekalipun.
Tak lama Zeno meneleponnya.
"Halo baby..maaf tadi aku ada urusan penting dan tidak membangunkanmu..daddy memanggilku ke mansion, kata Zeno.
"Hmm..no problem..nanti aku akan pergi ke rumah sakit setelah pulang dari kantor", jawab Al.
"Aku akan menjemputmu nanti..bye..love you baby", kata Zeno menutup ponselnya.
Senyum Al terlihat meskipun samar ketika Zeno mengatakan hal manis itu.
Al tiba di perusahaan. Al yang tak pernah memakai dress tentu saja menjadi perhatian para pegawai disana.
Al berusaha berjalan seperti biasa meskipun sebenarnya pangkal pahanya masih terasa tak enak.
Al masuk ke dalam lift dan menuju ruangannya.
Jennifer sudah ada di ruangan Al ketika Al baru masuk.
Jennifer melihatnya dengan pandangan heran dan tersenyum.
"Kalian baru melakukannya?", tanya Jennifer.
Al mengedikkan bahunya tanpa menjawab. Jennifer tentu saja tahu tentang hal ini. Dia wanita yang sangat berpengalaman.
"Apakah kita akan ada meeting hari ini?", tanya Al.
"Ya..2 jam lagi", kata Jennifer.
"Bisakah kau yang menghandlenya? tuan Sheran akan mendampingimu", kata Al.
"Baiklah nyonya", kata Jennifer tertawa pelan.
Al mengerjakan pekerjaannya seharian di ruangannya. Dia sama sekali tak pergi kemanapun. Bahkan ketika makan siang, dia menyuruh Jennifer membelikannya makanan dan mereka makan bersama di ruangan Al.
Bagitu juga dengan Zeno. Urusan pekerjaannya hari ini benar benar membuatnya sibuk sampai tak sempat menghubungi Al sama sekali.
Al pulang bersama Jennifer memakai mobilnya karena Zeno tak bisa menjemputnya. Al akan mengunjungi Adrik bersama Jennifer.
"Sudah waktunya kau membeli mobil Al", kata Jennifer.
"Tidak perlu, Zeno sudah memiliki banyak mobil..aku hanya tidak suka menyetir mobil", jawab Al.
"Kau mendapatkan pria sempurna Al..jaga dia", ucap Jennifer.
"Aku tak pernah menjaganya maupun mengekangnya..entahlah..let it flow saja.. aku tak terlalu berusaha keras akan hubungan kami..semua mengalir apa adanya", jawab Al.
"Kau wanita langka..jika aku menjadi dirimu..aku pasti akan posesif padanya", kata Jennifer tertawa pelan.
"Aku tak berani berekspektasi terlalu tinggi pada hubungan kami", kata Al.
"Tapi aku berharap kalian akan selalu bersama dan bahagia..dia sangat mencintaimu Al..itu amat sangat terlihat", kata Jennifer.
Al tersenyum samar dan tiba tiba ada rasa rindu yang menjalar didalam hatinya pada sosok Zeno yang tak dilihatnya sejak pagi tadi.
Al dan Jennifer tiba di rumah sakit dan segera menuju ruangam Adrik.
Mereka hanya sebentar disana. Setelah itu, Jennifer mengantar Al ke penthouse Zeno dulu sebelum pulang ke apartemennya.
JANGAN LUPA LIKE KOMEN VOTE FAVORIT DAN HADIAH YAA ❤❤❤