NovelToon NovelToon
Misteri Mr Dingin VS Gadis Jutek

Misteri Mr Dingin VS Gadis Jutek

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Nikah Kontrak
Popularitas:34.5k
Nilai: 5
Nama Author: Hidayati Yuyun

Syara gadis jutek yang cantik dan pintar. Yang banyak masalah dalam hidupnya. Lantaran Ia menolak menikah dan kabur di hari pernikahannya. Yang membuat orang tua malu dan marah. Sehingga Syara terpaksa belajar hidup mandiri. Lalu bagaimana dengan calon suaminya . Penasaran, ikuti kisahnya.......

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hidayati Yuyun, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 18

Kedua gadis itu hanya memesan jus dan roti bakar. Sambil melihat band favorit Mini yang mulai naik atas panggung.

" Mini tuh boy band bukannya anak SMA K ?" kata Syara

" Hehehe ...kok tahu, kan mereka. tetangga sekolah kita dulu. Tapi sayang mereka ngak mau kenal kita," kata Mini

" Bukan ngak kenal, tapi mereka memang ngak pernah ketemu kita waktu latihan, tuh sih Mela aja kenal sama drummernya. Namanya Andi dia ketua osis nya," kata Syara sembari melihat salah satu pria itu

" Hah ...jadi lho kenal Sya, ayo minta tanda tangan nanti pas mereka turun," kata Mini

" Ogah masih ganteng suami aku ," kata Syara

" Plak ...ya tahu, tapi kan dia ngak ada disini. Jadi kita bisa dekati tuh para cowok gen z" kata Mini.

" Ogah....lho aja. Aku ngak tertarik. Lagian aku kesini cuma buat menemani lho doang mi, bukan nyari masalah. Tahu pak Angga aku disini bisa mendelik matanya," kata Syara

" Dih....kenapa takut, suami mu itu sedang sibuk. Ngak bakal nyariin lho," seloroh Mini tertawa

" kau ....ini jangan ngajarin yang ngak benar. Nanti kena tulah," kata Syara sambil membenahi jaketnya. Karna tadi ia membawa jaket tudungnya. Agar tidak terkena angin malam.

Keduanya pun asyik ngobrol sambil. mendengar kan dentuman musik yang membuat suasana cafe menjadi semakin ramai

" Hai ....sapa seorang pria yang lewat. Ketika Syara dan Mini tertawa melihat gaya para band boy itu.

" Hai juga sapa Mini " membuat pria itu tersenyum dan ketika Syara menoleh.

" Hei...bukan nya kau gadis yang tadi ?" kata pria itu mendekati Syara. Membuat Syara terkesiap begitu juga dengan Mini

" Sya kenal dimana,?" tanya Mini menatap Syara heran.

" O...dia teman mu, tadi sore dia menolongku. Kau Syara kan," kata pria itu yang tak lain adalah Bram. Yang ingin kembali ke mejanya dari kamar kecil.

" Eh...ya," kata Syara.

" Saya Mini bang, temannya Syara ," kata Mini memperkenalkan diri pada Bram .Lalu mengulurkan tangannya.

" Saya Bram, senang bertemu gadis gadis cantik seperti kalian," kata Bram menyambut. tangan Mini sambil melirik Syara. Yang terlihat sangat cantik saat rambutnya diikat. Terlihat jelas leher jenjang Syara yang mulus Hingga membuat Bram menelan saliva nya.

" Mau gabung disana, aku kenalkan dengan teman teman ku," tawar Bram menatap Syara yang terlihat menawan walau hanya berpakaian sederhana.

" Sya..." kata Mini meminta persetujuan Syara

" Terimakasih bang, kami di sini saja," kata Syara yang menolak sopan tawaran Bram. Karna mereka baru mengenal pria didepannya.

" Bram ....." sapa seseorang menepuk bahu Bram dan membuat pria itu melotot. Ketika melihat kedua siswanya.

" Pak Devan !!" kata Mini kaget,

" Kalian sedang apa disini?" tanya Devan sembari melirik Syara. Tahu Syara adalah siswa Ken sahabatnya.

" Itu ...kami hanya ingin bersantai pak, ya kan Sya " kata Mini sembari menyenggol Syara.

" Ya pak , kami sedang nonton tuh band boy favorit kami ," kata Syara yang juga mengenal. Devan sebagai dosen Mini.

" Mereka siswa mu Van, wah kebetulan sekali ayo gabung," kata Bram tersenyum.

" Jangan macam macam...mereka masih berstatus pelajar," kata Devan yang melihat kedua gadis itu hanya memesan jus dan roti bakar.

" Astaga Van, sesekali dekat dengan siswi sendiri ngak masalah kan. Apalagi tuh ...lumayan cakep," bisik Bram sembari mencuri pandang ke arah Syara.

Sedangkan Syara hanya cuek dan diam mendengar dua pria itu bicara berbisik. Begitu juga dengan Mini yang hanya memberi kode pada Syara. Karna tanpa di sengaja mereka bertemu dosen mereka di kampus.

" Kau Syara kan, murid nya pak Angga ?" kata Devan menatap Syara.

" Hah siswanya Ken juga?" kata Bram terkejut

" Ya pak , ada apa. Kami hanya mencari hiburan kok disini. Bukan mau macam macam " kata Syara santai sembari menyesap jusnya.

" Ada pak Angga disana " kata Devan

" Uhuk.....uhuk.....uhuk......" Syara pun langsung terbatuk batuk. Begitu juga dengan Mini pun cepat menepuk bahu Syara yang terkejut Karna tahu suami temannya, juga berada di cafe

" Mampus kamu Min ," batin Mini yang membawa Syara keluar malam dari kost

" Kenapa terkejut, harusnya kalian belajar. Bukan keluyuran malam malam ," kata Devan yang tak menyangka bisa bertemu dengan para siswinya itu

" Pak ini kan malam minggu. Lagian kami butuh hiburan. Jangan bilang pak Angga ya pak." kata Mini sembari melirik Syara.

" Syara yang diam, hanya melap bibirnya dengan tissue. Lantaran tadi ia tersedak, karna baru tahu suami nya juga berada di tempat yang sama.

" Hei ....jangan dengarkan kata dosen kalian ini, ayo ikut duduk disana. Kau benar ini malam minggu. Bukan jam belajar. Ayo ke meja kami sekalian saya traktir," kata Bram yang mencuri curi padang pada Syara karna gadis itu hanya diam tak bicara.

" Ya....ayo Min, Syara ikut bapak biar kalian bisa kami awasi ," kata Devan.

" Tapi pak, ...." kata Mini menunjuk pada makanan mereka.

" Biar nanti sekalian saya bayar ," kata Bram. Sehingga Mini menatap Syara.

" Sya...." kata Mini lagi lagi minta persetujuan

Syara pun mengangguk karna tak mungkin mereka menolak ajakan dosen Mini. Lalu kedua gadis itu beranjak dari tempat duduknya mengikuti Bram dan Devan.

Sedangkan Ken yang duduk berdua bersama Mira terlihat tertawa. Ketika menceritakan masalah sepupu mereka yang lain. Bahkan Mira merangkul tangan Ken dengan bergelayut manja. Membuat Syara terpaku melihat suaminya itu duduk akrab dengan wanita lain.

" Sini duduk disini, Ken tuh anak didik mu !! " kata Dev ketika sudah duduk di samping Ken yang masih asyik memeriksa ponselnya.

" Hah ....siswi kalian ya, wah lupanya diciduk dosen ya ," kata Mira tersenyum menatap Mini dan Syara. Lalu Syara pun duduk berhadapan dengan Ken

" Siswi....." kata Ken kaget saat Syara sudah duduk di depannya.

" Kenapa Ken, ketahuan anak didik mu nongkrong ya. Dosen kalian ini sudah biasa kongkow bersama kami, ya kan ," jelas Mira sambil menyenggol bahu Ken

Ken terdiam begitu juga Syara. Karna yang tahu status mereka hanya Mini seorang. Membuat Mini hanya mencolek pinggang. Syara.

" Apa tugasnya sudah selesai?" kata Ken

" Wah Ken...jangan bikin pr banyak banyak buat para siswi mu. Mereka malam ini ingin bersenang senang. Biar nanti aku yang bayar,' kata Bram yang duduk di sebelah Syara.

" Sudah pak," kata Syara singkat.

" Kenapa ngak bilang," kata Ken

" Woi....ngak harus laporan juga kali Ken. Jika siswi mu sudah selesai bikin tugas. Sya , Min kalian boleh pesan apa saja, nanti saya. yang akan bayar ," kata Bram membuat Ken menatap Bram. Karna curiga temannya itu bersikap manis kepada sang istri

" Bram.... hmm...,' kata Mira yang tersenyum tahu Bram paling play boy di antara 3 pria terdekatnya itu.

" Bram ..." kata Ken menatap Syara lekat. Sedangkan Syara hanya diam.

" Hei saya Mini bu, muridnya pak Devan dan Syara. Siswanya pak Ken," kata Mini menyapa Mira yang terlihat akrab dengan Ken

" Oh begitu....dia ini sepupu saya. Apa dia galak kalo lagi mengajar kalian, oh ya kamu yang menjadi siswinya," kata Mira menatap Syara sembari tersenyum tipis. Karna gadis di depannya itu banyak diam sedari tadi

" Tidak juga kak," Syara pun bersuara

" Kalau dia galak sama kamu Sya , lapor saja sama saya. Aku kasih nomor ponselku nih," kata Bram tersenyum sambil meletakkan ponselnya di atas meja.

" Modus ..." celetuk Dev seraya melirik Ken Karna tahu Syara adalah murid terpintar seniornya. Apalagi sekarang Syara dibawah bimbingan Ken. Yang juga salah satu temannya yang punya nilai akademik di atas rata rata.

Ken hanya tersenyum tipis. Lalu beranjak dari kursinya dan menghampiri Bram. " Mini kau pindah kesana. Biar Syara duduk disitu," kata Ken membuat Syara terkejut Ketika Ken menatapnya memberi isyarat untuk pindah duduk. sehingga Mira, Devan dan Bram melongo dengan ulah Ken.

" Ken....yah...kau ini apa hak mu melarang ku dekat dengan Syara," protes Bram tak terima

" Aku dosennya .....kau tidak berhak mengganggunya," kata Ken duduk santai setelah Syara pindah di sebelahnya. Hingga Ken berada diantara Syara dan Bram.

" What ...!!!" Kata Bram mendelik Karna tak biasanya Ken berulah dengannya. Membuat Mira dan Devan saling pandang keheranan.

Tidak dengan Mini. Yang sudah tahu status Syara dan dosennya itu.

1
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up
Marsiyah Minardi
Wah wah tuan muda Ken digodain sang ayah
Awas jangan terbakar cemburu ya ,ingat dah mau ada sang junior 😄
Reni Anjarwani
lanjut thor
Marsiyah Minardi
Semoga acara syukuran 4 bulannya Syara lancarrr jaya
Banyak berbagi ,tamu undangan berbahagia terutama anak anak yatimnya
Reni Anjarwani
lanjut thor
partini
hemmmm pasangan yg cocok sama" berhati iblis Thor ga ada Shok terapi buat mereka berdua biar syaraf kembali berfungsi dengan baik
Marsiyah Minardi
Senangnya punya mertua macam Bunda Tiara ,mertua idaman 😍😍
Marsiyah Minardi
Yang digosipin lagi full happy eh malah keluarga Sam yang nerka nerka ini itu
Hayooo kenapa mereka kepo terus ke Syara dan tuan muda Ken ?
partini
ternyata merek super kepo
Marsiyah Minardi
Wah sepertinya tuan muda Ken otw bucin sebucin bucinnya ke sang istri
partini
ko bisa masuk gampang Banggt siapa yah ,,Sam ko terkejut
Marsiyah Minardi
Si Mini yang main ceplas ceplos aja ga ada remnya tuh mulut ,tapi aku yang ngakak
Somplak kau Mini 🤣🤣🤣🤣
Marsiyah Minardi
Jangan kaget lah Mini ,kau akan jadi aunty tuk juniornya Syara dan tuan muda Ken
Boleh aja kalau mau heboh jingkrak jingkrak ya Mini 😄
Marsiyah Minardi
Apakah akan ada drama ngidam yang bisa buat tuan muda Ken kelimpungan layaknya calon ayah pada umumnya ?
Uswatun Hasanah
up
partini
tk kir mau ke dokter ternyata pada sibuk sekali
partini
oh ok jadi nada bikin drama kasih Shok terapi kalau ga ga bakal sadar dia,,masa lalu kelam sekelam ap asih jadi penasaran
rose kirim aja ke Amazon
Marsiyah Minardi
Si Rose ini nampaknya tipe perempuan bebal,keras kepala ,ego tinggi
Mungkin hanya kehancuran yang akan menyadarkan dia
Semoga kehamilan Syara baik baik saja ,aman selamat
Tak apa biar tuan muda Ken yang ngidam bla bla bla...
Uswatun Hasanah
up
partini
ini masih misteri sebenarnya Ken bener bener have sex dengan si Kunti ini paa cuma tidur karena dikasih obat tidur kasih penjelasan dong Thor
bisa tuh ini bikin drama sedikit buat Ken di merasa salah karena Tidka jujur Thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!