NovelToon NovelToon
Fitnah Kejam Mantan Suami

Fitnah Kejam Mantan Suami

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Janda / Konflik etika / Selingkuh / Keluarga / Romansa
Popularitas:7.3k
Nilai: 5
Nama Author: Muliana95

Mengangkat derajat seseorang, dan menjadikanya suami, tidak menjamin Bunga akan di hargai.
Rangga, suami dari Bunga, merupakan anak dari sopir, yang bekerja di rumah orang tua angkatnya.
Dan kini, setelah hubungan rumah tangga mereka memasuki tujuh tahun, Rangga memutuskan untuk menceraikan Bunga, dengan alasan rindu akan tangisan seorang anak.

Tak hanya itu, tepat satu bulan, perceraian itu terjadi. Bunga mulai di teror dengan fitnat-fitnah kejam di balik alasan kenapa dia di ceraikan ...
Bagi kalian yang penasaran, yuk, ikuti kisah Bunga dan Rangga ❤️

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Muliana95, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Fitnah Dari Rangga

Suara hak sepatu beradu di atas lantai. Bunga melangkah dengan dagu terangkat dan tatapan tajam.

Sesekali, dia mengangguk, pada orang-orang yang menyapanya.

Rangga, yang melihat kedatangan Bunga hanya bisa membuka mulut.

Mantan istrinya begitu cantik, dengan balutan kemeja warna biru, dan celana pants warna ivory. Tak hanya itu, sebuah tas selempang, dengan merek terkenal di tangan kanannya, dan sebuah jas, di tangan kirinya.

Keduanya sama-sama berdiri di depan lift, akan tetapi, Rangga lift khusus karyawan, sedangkan Bunga lift khusus petinggi perusahaan.

Orang-orang mulai berbisik-bisik, tentang kenapa Rangga masih berdiri di depan lift karyawan. Padahal, dia seorang suami dari Bunga.

Mungkin, kalau hari-hari biasanya tidak masalah, tapi hari ini tentu saja berbeda.

Bunga tiba di ruangannya. Ruangan yang berhadapan dengan papanya.

Tak lama kemudian, Rangga menyusul. Dia ingin meminta penjelasan, kenapa Bunga harus kembali ke kantor.

"Apa yang kamu lakukan disini hah?" tanya Rangga, mendorong pintu, tanpa mengetuk terlebih dahulu.

"Kamu tuli kah? Apa yang kamu lakukan disini?" ulang Rangga.

"Kerja, memangnya apa masalahmu?"

"Kerja? Kamu udah lama gak kerja, dan apa ini? Kenapa kamu make-up seperti ini? Mau merayuku lagi? Ingat, kita udah bercerai, dan aku menalakmu dengan talak tiga," cerocos Rangga.

"Aku bisa kerja kapanku aku mau, dan mungkin kamu gak lupa, jika aku anak dari papa. Pemilik dari perusahaan ini," terang Bunga.

Muka Rangga memerah. Secara gak langsung, Bunga menghinanya.

"Di lantai ini, hanya dihuni oleh orang-orang yang jabatannya tinggi. Dan pak Rangga, tidak di peruntukkan atau di perlukan disini. Jadi, silahkan keluar," lanjut Bunga.

Rangga mengepalkan tangannya. Dia berbalik, dan keluar dari ruangan milik Bunga.

"Permainan baru saja dimulai," gumam Bunga.

Rangga tiba di lantainya, dia duduk dan membuka komputernya, guna melihat beberapa laporan yang masuk.

"Eh, Rangga, kenapa bu Bunga kembali kerja? Apa nafkah dari mu kurang?" tanya rekan satu direksi.

"Kami udah cerai," ungkap Rangga.

"Apa?" tanya beberapa temannya secara serentak.

Kini, total tujuh temannya melingkari Rangga, guna mendengar sebab kenapa, dia bercerai.

"Kenapa? Bukankah, semua orang mengidam-idamkan istri seperti bu Bunga? Selain cantik, dia juga berpendidikan," tanya teman Rangga, yang cewek.

"Kami udah menikah lama, tapi sampai saat ini, dia belum kunjung hamil. Tak hanya itu, dia juga pernah gila, maka dari itu, dia gak pernah kerja lagi," tutur Rangga.

"Apa? Gila? Maksudnya?"

"Iya, dia beberapa kali, bahkan sering ke psikolog, dia mengaku stres," bohong Rangga lagi.

"Seharusnya, kamu sebagai suami mendukungnya, bukan malah meninggalkannya seperti ini," ujar perempuan lainnya, yang merasa miris mendengar kisah Bunga.

"Iya, bahkan penyebab utama perempuan stres, habis nikah, ya, suaminya," sambung perempuan lainnya, yang sudah berumah tangga.

"Aku udah bersamanya hampir tujuh tahun loh, dan aku bersabar kurang lebih lima tahun. Dan kalian tahu gak? Jika kumat, semua barang-barang di rumah, habis di lemparinya. Bahkan, pernah guci yang harganya ratusan juta, tak luput dari emosinya," jelas Rangga lagi.

"Dan ada satu rahasia lagi, Bunga bukan lah, anak kandung dari pak Andrian,"

Mendengar itu, semua orang setuju dengan pilihan yang di lakukan oleh Rangga. Bahkan, perceraian ialah pilihan yang tepat.

"Ya, dari pada mati sia-sia, lagipula, harta pak Andrian, belum tentu jatuh ke tangan Bunga," sambung teman pria Rangga, yang menyetujui tindakannya.

Bisik-bisik tentang kabar perceraian Rangga dan Bunga mulai menyebar, seluruh kantor. Bahkan, beberapa dari mereka memandang miris pada Bunga.

...****************...

Karena terus menyebar, akhirnya Bunga mengetahui tentang gosip hangat, yang sedang menyebar.

Kala itu, dia ingin menemui salah satu direktur, akan tetapi, begitu tiba disana, orang-orang sedang membicarakan aibnya. Bahkan, banyak dari mereka, yang melebih-lebihkannya.

Bunga mengepalkan tangannya. Dia tidak berniat menjelaskan semuanya pada mereka. Tapi yang pasti, dia akan membuat dalangnya menyesal.

"Kamu, atasan Rangga?" Bunga memangil atasan Rangga, untuk ke ruangannya.

"I-iya," perempuan itu menunduk, dia juga tahu dan sudah banyak mendengar tentang aib-aib yang disebarkan oleh karyawannya.

"Dan pangkat ku, jauh di atasmu, kamu pasti tahu itu," Bunga mengetuk-ngetuk meja dengan bolpoin di tangannya. "Jangan terus menunduk, lihat lah, aku!" seru Bunga dengan nada dingin.

Tak lama kemudian, perempuan itu keluar dari ruangan milik Bunga. Mendengar penjelasan dari Bunga, membuat hatinya merasa bersalah.

Dan untuk menebus segala rasa kesalahannya, wanita itu, berjanji akan menuruti rencana dari Bunga.

Hari ini, seperti biasa. Bunga menemani Andrian untuk bertemu salah satu kolega. Dan sebagai sekertaris, tentu saja Bunga menjaga penampilannya serapi mungkin.

Kali ini, dia memakai pakain casual berwarna pink. Dan itu, terlihat sangat cocok di kulit putihnya.

Dari banyaknya tempat makan di kota, Bunga sengaja memilih saung Risa. Dia ingin menunjukkan pada perempuan itu, jika ia baik-baik saja setelah perceraiannya dengan Rangga.

"Seperti lidah ku, kurang cocok dengan makanan ini, aku lebih menyukai masakan-masakan daerah. Maklum, lama di luar negeri, jadi rindu masakan nusantara," ujar lelaki, kolega Andrian.

"Maafkan saya, mungkin lain kali, aku akan reservasi tempat, sesuai keinginan saya," ucap Bunga tulus.

"Tak apa, karena udah disini. Maka, kita habiskan aja," balas kolega.

Pembicaraan-pembicaraan mereka berjalan begitu lama. Apalagi, kolega tersebut juga membawa istrinya.

Alhasil, obrolan-obrolan mereka mulai merambat kemana-mana. Bahkan, Bunga dan istri dari kolega, memilih untuk pindah tempat. Karena tentu saja, obrolan mereka berbeda dengan para dua lelaki paruh baya itu.

"Sayang sekali, kamu sudah menikah Bunga, padahal, aku sempat ingin menjodohkan anak kami dengan mu," ujar istri dari kolega.

"Tapi sekarang aku sudah bercerai bu, tapi bukan berarti aku mau ibu kembali menjodohkan aku dengan anak kalian. Karena aku tahu itu sesuatu yang mustahil. Karena gak mungkin, seorang lelaki mau dengan janda seperti ku," ungkap Bunga jujur.

"Kamu janda?" mata wanita itu berbinar. "Asal kamu tahu, aku juga seorang janda sebelum menikah dengan suamiku yang sekarang. Dan bagiku, janda juga pantas bahagia. Bukan malah di pandang sebelah mata," sambung wanita itu lagi.

Bunga menelan ludah. Karena sebenarnya dia tidak berniat untuk menikah lagi. Karena dia tahu, sampai kapan pun, seorang wanita yang tidak bisa hamil, tidak akan mempunyai tempat istimewa.

Kecuali pada lelaki yang benar-benar mencintai kita, contohnya seperti Andrian yang mencintai Vivi.

1
☕︎⃝❥ Anul Mhimhi Chuchu Ca Phi
kamu cukup beruntung, walau motornya mogok tapi langsung ada jalan lainnya🤔
☕︎⃝❥ Anul Mhimhi Chuchu Ca Phi
anak pungut ternyata si bunga 🤔
Zenun
Rasakan itu. Apalagi kau tahu Risa bukan mengandung anakmu, dan setelah itu kau lihat Bunga hamil bersama Arlan😁
Rezqhi Amalia
mewek hua😭. Bukan salah Bambang sih, tapi salah keluarga besarnya dan memanfaatkan keadaan huaa😭😭
Rezqhi Amalia
sedih banget pasti jadi bambang😭
Rezqhi Amalia
mulai nangis lagi kan diriku ini😭
Rezqhi Amalia
nah gini donk, Haris tahu diri
Rezqhi Amalia
jangan bilang mau usik kehidupan bunga hadeh. Kan udah ada kesepakatan
Rezqhi Amalia
hadeh, gak tau diri banget tuh Mak lampir.
Rezqhi Amalia
ngapain harus banyak banyak yg datang. Kan yang dibutuhkan cuma bapak kandungnya untuk wali. Setelah pernikahan udah gak ada urusan apapun lgi kan. Lagi tuh tante rese banget
CumaHalu
siapapun juga akan berpikiran sama seperti Bunga kalau di buang waktu kecil.
Samsiah Yuliana
lanjut double up Thor,,, 🙏
semoga almarhum pa Bambang Husnul khatimah,,,
dan bahagia buat bunga sama Arlan 🤲🏻🙏🏻
Shadiqa Azkia
/Sob//Sob//Sob/
Wanita Aries
Yg tenang ya pak bambang bertemu dgn istri di surga.
Duh sedihnya bunga di hari bahagia harus kehilangan ayahny
Jumi Saddah
👍👍👍👍👍👍
ηιтσ
udah pak, di lingkungan yg baik, yg syg sma anakmu😌
☠🦋⃟‌⃟𝔸𝕥𝕙𝕖𝕟𝕒 ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ
bener bunga km dijual, mmg keluarga mu itu gk punya hati
☠🦋⃟‌⃟𝔸𝕥𝕙𝕖𝕟𝕒 ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ
iya bunga km tidak di buang, tp di jual dg harga 1M 🤭
TokoFebri
nggak salah sih kalau bunga Sampek marah..
Muffin🌸
Biar nggak dicari” emng
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!