NovelToon NovelToon
Mengandung Benih Mantan Kakak Ipar

Mengandung Benih Mantan Kakak Ipar

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Konflik etika / Cinta Seiring Waktu / Pihak Ketiga / Mantan
Popularitas:4.8k
Nilai: 5
Nama Author: swetti

Setelah di selingkuhi oleh sang suami, Jeselyn Angelina bersumpah tidak mau berhubungan lagi dengan keluarga mantan suaminya. Namun malam naas terjadi dimana ia di perkosa oleh mantan kakak iparnya yang sudah memiliki istri, membuatnya hamil di luar nikah.
Apakah Jesi mau menjadi orang ketiga di antara hubungan mantan kakak ipar dan istrinya?
Atau Jesi harus berjuang membesarkan anaknya sendiri? Ikuti dan dukung kisahnya di sini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon swetti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

TERBONGKARNYA KEBUSUKAN BELLA

Andra sedang duduk di ruang tengah rumah singgahnya yang ada di sekitaran cafe yang ia bangun. Ia sedang menyesap kopinya sambil mengecek pekerjaan kantornya menggunakan laptopnya. Tiba tiba..

Brak!!!

Angga melemparkan kartu ATM dan kartu kredit ke atas meja.

" Apa apaan ini kak? Kenapa kamu memblokir kartu ATM dan kartu kreditku?" Tanya Angga dengan kesal. Bagaimana tidak? Ia sedang berjalan jalan dengan wanita selingkuhannya, saat ia hendak membayar belanjaan Bella tiba tiba semua kartunya tidak bisa di gunakan hingga akhirnya Bella membayar belanjaannya sendiri. Betapa malunya Andra karena Bella tidak segan menghinanya di depan banyak orang. Bella mengatakan kalau Angga harus mulai bekerja dan menghasilkan uang sendiri agar tidak mengandalkan uang kakaknya.

Mengenai hubungan mereka, Bella yang telah gagal menjebak Andra akhirnya kembali pada Angga. Ia tidak mau sampai kehilangan pohon uang yang begitu royal seperti Angga.

Andra mendongak menatap Angga, di sampingnya ada Bella yang berdiri sambil mengapit lengan Angga.

Andra terkekeh sinis, " Memangnya kenapa? Suka suka aku lah, itu uangku." Sahut Andra enteng.

" Oh, sepertinya kakak lupa dengan janji kakak waktu itu. Atau perlu aku ingatkan kembali? Atau aku harus memberitahu kak Raya langsung tentang kejadian pagi itu?" Ancam Angga.

" Katakan saja! Raya sudah tahu semuanya."

Angga melotot, ia menatap Andra tak percaya.

" Bahkan kakak ipar kamu tadi hadir di pernikahanku dan Jesi."

" Apa????" Pekik Bella dan Angga bersamaan.

" Tidak mungkin, kamu pasti bohong kak." Ujar Angga.

" Sebentar aku panggilkan." Ujar Andra. " Raya, kesini! Angga mencarimu." Panggil Andra sedikit berteriak.

Raya yang ada di dalam kamar, dengan malas malasan ia berjalan keluar. Ia juga ingin memberi pelajaran kepada adik iparnya.

" Kenapa nyariin aku? Mau minta duit lagi?"

Angga dan Bella terkejut dengan kehadiran Raya di sana. Mereka berdua saling melempar pandangan.

" Ba.. Bagaimana bisa ini terjadi?" Ucap Angga. " Kenapa kak Raya mengijinkan kak Andra menikahi Jesi? Apa kak Raya tidak khawatir Jesi akan merebut kak Andra darimu? Apa kamu tidak takut kalau Jesi akan menguasai uang kak Andra dan semua yang kamu punya kak? Apa kamu tidak berpikir sampai ke situ? Jesi wanita licik kak, dia selalu mencari cara untuk menguras uang orang lain. Apa kau tidak takut itu?" Tanya Angga mencoba memprovokasi. Ia tidak terkejut dengan pernikahan Andra dan Jesi karena sebelumnya Andra sudah memberitahunya. Namun ia sudah tidak peduli lagi terhadap Jesi. Ia lebih memilih Bella dan anak dalam kandungannya.

" Kalau bukan karena wanitamu." Raya menunjuk Bella, " Kakakmu tidak akan menikahi wanita lain selain aku." Imbuh Raya membuat Angga terkejut.

" Kenapa gara gara Bella? Kenapa kakak menyalahkan Bella? Memangnya apa yang Bella lakukan pada kak Andra? Apa kesalahan Bella pada mereka?" Tanya Angga sambil mengerutkan keningnya.

" Tanya sendiri padanya Ngga, apa yang dia campurkan di minumanku waktu itu sampai aku tidur dengan Jesi. Dan apa yang sudah dia lakukan di belakangmu untuk menjebakmu. Dan masalah Jesi kau telah salah menilai berlian dengan membandingkannya dengan batu kali." Ujar Andra.

Angga semakin tak mengerti," Memangnya apa yang sudah Bella lakukan kak? Kenapa kamu begitu membela Jesi?" Tanya Angga lagi, namun Andra tidak mau menjawabnya. Angga beralih menatap Bella. " Apa yang di bicarakan kak Andra sebenarnya? Apa yang sudah kau lakukan padaku dan kepada kakakku, Bella?" Tanya Angga.

" A... Aku tidak tahu." Sahut Bella menggelengkan kepala. " Aku tidak tahu kenapa kak Andra menyudutkan aku begini. Mungkin dia tidak suka kalau aku ada di sini. Aku akan pergi." Ucap Bella berbalik badan hendak meninggalkan tempat yang membuat dadanya terasa terhimpit.

" Tidak perlu berbohong Bella! Kami sudah mengetahui semuanya." Ucap Raya duduk di samping Andra. Beruntung Andra sudah memberitahu Raya semuanya tentang Bella dan sifat liciknya. " Dan kau tidak perlu pergi kemana mana, mari kita lihat kejutan yang sudah Andra siapkan untuk kalian berdua." Imbuh Raya menghentikan langkah Bella.

" Gawat! Kalau aku tidak bisa pergi atau membawa Angga pergi dari sini maka Angga akan mengetahui semuanya."

Bella mengumpulkan keberanian, ia sudah terbiasa bersandiwara di depan Angga, tidak sulit baginya untuk bersandiwara lagi di depan Andra dan Raya.

" Memangnya apa yang aku lakukan kepada kak Andra? Aku tidak melakukan apapun, justru kak Andra yang melakukan kesalahan karena tidur dengan Jesi. Lalu kenapa seolah olah kak Andra membalikkan keadaan dan melimpahkan semua kesalahannya kepadaku?"

Brak!!!!

Angga menggebrak meja di depannya, Bella berjingkrak kaget sambil memejamkan mata. Ada ketakutan di dalam dirinya.

Slak...

Andra menyodorkan sebuah amplop besar berwarna putih kepada Angga.

" Buka!!!" Titah Andra.

Angga yang penasaran pun segera membukanya, siapa tahu ada uang segepok di dalamnya. Ha ha benar benar yang ada di pikiran Angga hanya uang uang dan uang saja.

Deg...

Jantung Angga berdetak dua kali lebih cepat dari sebelumnya. Ia menarik beberapa kertas yang ada di sana satu per satu.

Yang pertama foto Bella nampak sedang mencampurkan sesuatu ke segelas minuman.

" A.. Apa ini Bella? Apa yang kau campurkan ke minuman ini?" Angga seperti orang bodoh, ia menunjukkan foto itu kepada Bella.

" A.. Apa ini? Aku tidak tahu." Bella masih bisa mengelak.

Angga kembali mengambil foto lagi, yang kedua yaitu foto Bella yang terlihat sedang mengobrol dengan salah satu pelayan cafe pria.

" Kamu sedang ngobrolin apa sama dia?" Angga kembali memberikan foto itu pada Bella.

" Oh i.. Ini.. Aku sedang menanyakan letak toilet." Sahut Bella.

Andra terkekeh mendengarnya, rupanya Bella bukan penjahat biasa. Sepertinya ia sudah memasuki kelas kakap.

" Masih banyak kejutan untukmu, ambil lagi yang lainnya!" Titah Andra.

Angga mengambil lagi foto yang ketiga foto, jantungnya kembali berdegup ketika ia melihat foto dimana Bella sedang mendekati Andra dan merangkul Andra.

" Apa yang kau lakukan kepada kakakku?" Tanya Angga menatap Bella.

" A.. A.. Aku.. Aku!!!"

" Katakan Bella!!!!" Bentak Angga membuat Bella berjingkrak kaget.

" Aku cuma mau menolong kak Andra. Yang aku lihat dia jalan sempoyongan." Sahut Bella.

" Sempoyongan karena ulahmu?" Tebak Angga menatap Bella dengan tatapan tajam.

" Itu bukti foto yang aku ambil dari rekaman CCTV cafe waktu itu. Terlihat jelas apa yang telah Bella lakukan padaku. Orang ku juga sudah menangkap pelayan itu dan sedang membawanya ke kantor polisi. Biar dia yang menjelaskan semua di sana." Ucap Andra membuat Bella sedikit ketakutan.

" Ti.. Tidak. Aku tidak bersalah." Ujar Bella.

" Ada yang lebih penting dari itu, silahkan kau ambil kembali isi dari amplop itu." Titah Andra.

Penasaran dengan ucapan Andra, Angga mengambil sesuatu lagi dari amplop tersebut. Sebuah kertas putih dengan logo rumah sakit ternama di pojok atas sebelah kanan. Ia pun segera membuka dan membacanya.

" Laporan medis." Gumam Angga. Ia membaca dengan teliti setiap kata yang tertulis di laporan medis empat tahun lalu. Tertulis jelas di sana kalau Angga mengalami masalah reproduksi.

" A.. Apa maksud dari laporan ini kak? A.. Aku kenapa? Sebenarnya aku kenapa kak?" Tanya Angga menatap Andra. Jantungnya kembali berdetak sangat kencang menebak isi dari laporan tersebut.

" Setelah kecelakaan empat tahun lalu, kamu di diagnosis mengalami kerusakan pada organ reproduksimu. Dokter mengatakan kemungkinan kamu bisa memiliki anak sangat lah kecil, hanya sepuluh persen. Itu sebabnya aku yakin kalau yang Bella kandung bukanlah anakmu tapi anak orang lain."

Jeduarrrr....

TBC...

1
Cindy
lanjut kak
Cindy
lanjut
VANESHA ANDRIANI: siap makasih suportnya kak sella
total 1 replies
Cindy
lanjut kak
VANESHA ANDRIANI: siap makasih suportnya
total 1 replies
MeiSusi Lowati
selidiki raya juga ndraa
VANESHA ANDRIANI: siappp makasih suportnya
total 1 replies
Jatmiko Ipunk
sepertinya ada sesuatu nih yg buat andra begitu senang dengan kehamilan jesi
VANESHA ANDRIANI: Hi Hi apa ya.. makasih suportnya
total 1 replies
Jatmiko Ipunk
👍
VANESHA ANDRIANI: makasih
total 1 replies
Linda Liddia
Lanjuuuttt kk
VANESHA ANDRIANI: siappp makasih suportnya
total 1 replies
gaby
Andra aneh jalan pikirannya, kalo cm Nafkahi tanpa menikahi menurut dia kaya Wanita simpanan aja. Apa dia bodoh, kalo dia nikahi sama aja Jessi istri simpanan atau pelakor.
VANESHA ANDRIANI: ha ha ha mungkin dia punya alasan tersendiri kali kak.. Tetap pantengin ya biar g penasaran.. makasih suportnya
total 1 replies
gaby
Terima aja smua perlakuan istrimu Ndra, toh kamu cm Mokondo, ga usah neko2 mau beristri 2. Resiko pny istri tajir melintir ya emang gt. Kalo mau istri yg nurut kaya babu, cari di kampung2 yg jelek, perawan tua, atau janda tua, pasti km di perlakukan kaya Raja.
gaby
Dasar suami cabul. Hamilin perempuan lain ko bahagia bgt. Ga inget sama istri sah drmh, apapun kesalahan istri dah tanggung jwb suami utk membimbing ke jalan yg bnr. Bukan dgn cara slingkuh. Sayang aja tokoh utamanya pelakor & suami pengkhianat, padahal yg paling ksian dsini istrinya Andra & Jessi. Yg paling bahagia Si Angga & Andra
VANESHA ANDRIANI: hooh ya, enaknya di apain ya mereka berdua?
total 1 replies
Cindy
lanjut kak
VANESHA ANDRIANI: siap makasih suportnya
total 1 replies
gaby
Dasar Andra sama aja dgn Angga. Memang Darah lbh kental drpd air, jd sifatnya sama. Dah pny istri tp mengharapkan benih dr wanita lain. Apapun alasannya slingkuh itu tdk di benarkan. Apapun keburukan atau kekurangan pasangan kita, jgn dijadikan pembenaran utk slingkuh. Smoga Jessi ga jth cinta sm Andra, karena skali slingkuh sdh pasti bakal ada perselingkuhan lainnya. Jgn mau sm lelaki tkg selingkuh, karena slingkuh penyakit yg ga ada obatnya
VANESHA ANDRIANI: hooh ya kak.. kalau nggak sama Andra nanti mau sama siapa donk? he he makasih suportnya
total 1 replies
gaby
Tp ksian istrinya Andra dong kalo Jessi nikah sm mantan iparnya. Kalo emang mau tanggung jwb bila nanti Jessi hamil, mending bantu nafkah uang aja, ga perlu di nikahin. Jatuhnya Jessi sama aja kaya Bella, sama2 org ketiga
VANESHA ANDRIANI: Hi Hi penasaran g nih kehidupan Andra dan istrinya.. pantau terus kisahnya ya kak.. makasih
total 1 replies
Jatmiko Ipunk
awal yang bisa menarik empati
Jatmiko Ipunk
bakal ketipu buaya betina
VANESHA ANDRIANI: hhh makasih suportnya
total 1 replies
⁽⁽ଘ[🐾©️le🅾️🦋]ଓ⁾⁾
Angga lelaki mokondo 😱😱🤮🤮
VANESHA ANDRIANI: sama2 kak
total 3 replies
⁽⁽ଘ[🐾©️le🅾️🦋]ଓ⁾⁾
lanjut kak
💪💪❤️❤️
VANESHA ANDRIANI: siap makasih
total 1 replies
Shifa Burhan
setelah baca novel mu aku bisa nilai karaktermu Thor
*munafik

saat novel suami selingkuh kau laknat habis habis tapi saat novel istri selingkuh kau bela dan kau benarkan

ini lah dari dulu aku bilang semua orang bisa berkarya saat wanita baik2 berkarya mereka akan buat novel suami atau istri selingkuh dan mereka akan melaknat perselingkuhan itu

saat wanita murahan tukang selingkuh buat novel mereka akan membuat novel perselingkuhan dan mereka akan membela perselingkuhan itu

dan saat wanita munafik dan murahan tukang selingkuh buat novel, saat mereka buat novel suami selingkuh dia akan laknat tapi saat mereka buat novel istri selingkuh dia akan bela dan benarkan dan jelas cerminan diri nya sendiri

jadi jelaskan author dari novel mu kau termasuk yang mana

aku bukan jijik baca novel mu tapi aku jijik dengan pola pikir munafik mu dalam membuat novel
VANESHA ANDRIANI: iya, dia menjerumus ke ngritik penulis bukan peran.. yg di khawatirkan itu dia komen begini ke penulis pemula, aduh.. pasti langsung down penulisnya
total 10 replies
Siti Koyah
lelaki tidak bersyukur
VANESHA ANDRIANI: Hooh.. Jitak aja kepalanya.. Terima kasih suportnya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!