NovelToon NovelToon
PUTRI ANGKAT KAISAR

PUTRI ANGKAT KAISAR

Status: sedang berlangsung
Genre:Time Travel
Popularitas:8.6k
Nilai: 5
Nama Author: Tirta_Rahayu

Rosa adalah gadis modern, yang tidak sengaja berpindah tubuh dan melewati waktu ke masa lalu serta merasuki tubuh Putri angkat kaisar yang memiliki nama yang buruk di kalangan masyarakat. kenapa, karena mereka sengaja menyebarkan cerita jelek tentang dirinya. Tak hanya itu, Putri kaisar yang bernama celine itu juga tak memiliki kekuatan. dia lemah, dan juga tidak bisa bertarung.
tapi ketika Rosa merasuki tubuh Putri angkat kaisar itu, perlahan-lahan semuanya berubah.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tirta_Rahayu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

11. pertemuan Putri Priscilla dan kaisar

masih di posisi yang sama.

"sekarang bagaimana Putri.?" tanya Alderick.

"masalah ini akan saya sampaikan kepada yang mulia kaisar. sebaiknya kita langsung kembali saja. takutnya Tuan Baron akan memarahi kita habis-habisan kalau terlalu lama berada di luar." ucap Putri Pricilla yang juga sangat menghormati dan menghargai Baron Jacob yang telah menjaga dan merawatnya selama ini layaknya anak sendiri.

sementara Putri Celine dan kedua saudaranya hanya tersenyum mendengar penuturan Putri Pricilla. mereka tahu, kalau Putri Pricilla pasti trauma melihat amarah ayah mereka. berbeda dengan mereka tentunya, yang tidak akan pernah bosan mendengar amarah sang ayah.

lagi pula, selama mereka hidup ayahnya tak pernah bermain fisik kepada mereka. palingan hanya sebatas menjewer telinga saja.

"baiklah Putri.."

akhirnya setelah selesai mengintrogasi, Mereka pun langsung kembali ke kediaman Baron Jacob yang perlahan-lahan mulai terlihat ramai dengan keberadaan para pekerjanya di sana.

saat mereka kembali, mereka mendapati Tuan Baron yang tampak mondar-mandir di depan pintu gerbang menunggu kedatangan mereka. Putri Priscilla yang melihat pertama kali langsung menarik dan menahan nafasnya.

"eh lihat!! benarkan aku bilang apa !! pasti hari ini kita akan kena marah lagi." gumamnya sedikit meringis. mendengar itu mereka juga mengalihkan pandangan.

"si ayah ngapain mondar-mandir di depan gerbang begitu ?" gumam Delerick.

"entahlah!" setelah kereta mereka sampai, mereka berempat pun langsung turun dari atas kereta tersebut. Tuan Baron yang melihat kedatangan anak-anaknya, langsung panik berlari menghampiri mereka.

"kalian sudah pulang!! kalian semua tidak apa-apa kan!!" Tuan Baron mulai memeriksa satu persatu tubuh anak-anak itu termasuk tubuh Putri Pricilla.

"kami tidak apa-apa ayah.."

"Iya tuan.. kami baik-baik saja." sambung Putri Pricilla. Tuan Baron terlihat menghela nafasnya lega.

"syukurlah kalau begitu. tadi ayah mendengar informasi, kalau kota kekaisaran kembali di Serang oleh para perampok-perampok. Karena itulah ayah mengkhawatirkan kalian. tapi syukurlah kalian pulang dengan selamat.. ayo masuk ayo masuk .." ajaknya lagi kepada anak-anaknya.

Putri Priscilla langsung menghangat di dalam hati melihat bagaimana Tuan Baron memperhatikan mereka. walau nyatanya Putri Pricilla tahu, Tuan Baron mau khawatirkan dirinya karena tanggung jawab di hadapan kaisar. sementara untuk anak-anaknya, tentu saja merupakan tanggung jawabnya sebagai seorang ayah.

tapi walaupun begitu, Putri Pricilla tetap merasa senang karena diperhatikan dan tidak pernah di beda-bedakan.

"dari mana ayah tahu, kalau pasar atau pusat perdagangan kota kekaisaran diserang oleh para perampok ?" tanya alderick yang merupakan anak keduanya. Tuan Baron mendesah kasar.

"ayah tentu saja tahu dari orang-orang ayah! kalian tahu, orang-orang kita mulai menjalankan usaha kue di kota kekaisaran. dan tentunya, mereka menyampaikannya dengan cepat. makanya ayah tahu.." ujar Tuan Baron dengan cepat.

"wah ternyata sekarang anak-anak buah ayah sudah memiliki kemajuan ya.." ujar Delerick. Tuan Baron pun bernafas bangga.

"tentu saja!! orang-orang Kita semua harus bisa diandalkan. dan yang paling utama agar bisa melindungi diri sendiri dan mereka juga bisa melindungi diri mereka sendiri. lalu, bagaimana dengan para perampok-perampok itu ?" tanya Tuan Baron lagi ketika mengajak anak-anaknya untuk beristirahat di belakang kediaman dan mengobrol ringan. karena beruntung hari juga masih cerah.

"Ya begitulah.. hal ini harus disampaikan kepada yang mulia kaisar, tuan. tapi saya tidak ingin anda yang menyampaikannya. takutnya, nanti malah akan dituduh atau malah akan dijadikan kambing hitam." tutur Putri Pricilla. Tuan Baron dan anak-anaknya mengerti apa yang dimaksud oleh Putri Pricilla.

"lalu bagaimana putri.?" tanya tuan Baron lagi.

"ya, aku sendiri yang akan menemui ayah." ujarnya lagi. Mereka semua pun langsung saling memandang.

"terus putri, apakah putri akan memperlihatkan kepada kaisar, kalau anda telah sembuh." ujar Alderick.

"tenang saja. Aku tidak akan memperlihatkan diri kepada yang lain. Hanya kepada kaisar saja." tutur Putri Priscilla lagi. Mendengar keputusan sang putri, mereka semua hanya bisa setuju.

"kalau begitu, saya akan menemani anda pergi ke istana putri." ujar Putri Celine.

"eh!! Kakak juga ikut!!" seru Alderick. Delerick sendiri tampak ingin berucap. Namun, Putri Celine langsung menghentikannya.

"kami saja yang akan menemani Putri Priscilla Kak. Kakak cari kesibukan yang lain saja. takutnya kalau kita perginya terlalu ramai, nanti malah ketahuan." Delerick yang mendengar penuturan adiknya pun hanya bisa mengangguk pasrah.

Delerick sendiri tentu mengkhawatirkan keduanya. Dia seorang laki-laki dan belajar ilmu beladiri hanya satu tujuan yaitu bisa melindungi saudara-saudaranya dan juga kedua orang tuanya.

"baiklah.. tapi kalian hati-hati ya. jangan lupa berikan kabar kalau terjadi sesuatu." ucapnya Hanya bisa pasrah. begitu pula dengan Tuan Baron yang hanya bisa menghela nafas mendengar keputusan anak-anaknya.

"ayah juga tidak bisa berkata-kata lagi!! tapi ayah tetap akan mengirimkan para pengawal-pengawal bayangan agar bisa memantau kalian dari jarak jauh. tenang saja, mereka cukup handal dan tidak mengecewakan."ucap tuan Baron membuat anak-anaknya dan juga Putri Pricilla tersenyum.

"baiklah kalau begitu yah."

*****

malam harinya, sesuai apa yang mereka bicarakan tadi siang bersama dengan Tuan Baron, terlihat Putri Priscilla, Putri Celine dan alderick langsung meninggalkan kediaman Tuan Baron dan pergi menuju istana dengan kecepatan yang sunyi dan senyap. sehingga orang-orang tidak akan menyadari kepergian mereka dan juga tidak akan mendengar jejak langkah kaki mereka.

dengan kecepatan tinggi seperti angin, akhirnya mereka tiba di istana yang jaraknya dari kediaman Baron itu sekitar satu hari perjalanan dengan menggunakan kereta kecepatan tinggi. karena memang kediaman Tuan Baron berada di pelosok negeri kekaisaran Darmo ini.

"kalian masuk saja ke dalam, biar kakak yang menunggu kalian di sini." ucap Alderick kepada keduanya.

"baiklah kakak hati-hati ya!! kami cuma sebentar." Alderick pun langsung menganggukkan kepalanya. setelah itu Putri Celine dan Putri prisila langsung bergegas masuk melompati pagar yang tinggi dan kemudian dengan mudah menyelinap ke ruang kerja sang kaisar.

sang kaisar yang tidak pernah mendengar apa-apa langsung terkejut melihat keberadaan dua orang asing di dalam ruangannya.

"siapa kalian!! kenapa kalian bisa masuk ke dalam ruangan!!" serunya dengan ekspresi terkejut dan bahkan sudah bersiap untuk menyerang mereka.

"ayah! ini kami!!" Putri Priscilla langsung bersuara dengan cepat agar ayahnya tidak menyerang mereka.

sementara sang kaisar yang sangat mengenali suara Putri Pricilla langsung melonggarkan kewaspadaannya. Putri Priscilla pun langsung membuka penutup wajahnya.

"ini aku ayah!! dan ini adalah Putri Celine. kami memang sengaja menghadap ayah di saat ini." pucat Putri Priscilla dengan tegas.

sang kaisar yang melihat keberadaan putrinya berdiri tegak di depannya dengan kondisi yang tampak segar dan bugar membuat matanya langsung berkaca-kaca.

sudah sebulan lamanya Dia selalu mengirimkan surat ke kediaman Baron dan selalu mendapatkan balasan yang mengatakan kalau Putri peristiwa baik-baik saja. tangkaisor tidak berani mengecewakan putrinya dengan memaksa ingin melihat ke kediaman itu.

"nak.. Apa benar ini kamu..?" tanya sang kaisar. Putri Celine tersenyum namun dia tidak memilih untuk tidak membuka penutup wajahnya. dia juga tidak mengharapkan apa-apa lagi. apalagi sang kaisar telah mengembalikan dirinya ke kediaman keluarga kandungnya.

kaisar langsung merangkul tubuh putrinya dengan penuh kerinduan. memang Putri yang paling diprioritaskan dan disayangi olehnya adalah Putri Pricilla. karena putrinya ini benar-benar sangat baik dan hatinya juga sangat lembut.

1
Chen Nadari
nambah thorrr up nya/Drool/
vianty
keren....
Fransiska Husun
keren banget thor
Fransiska Husun
/Sob//Sob//Sob//Sob/ kurang thorrrr
up up lagi/Whimper//Whimper/
Faizah Muzdalifah
up lagi dong kak plisss 🙏🙏🙏 💪💪💪
vianty
semangat selalu kk...
terima kasih sdh buat cerita yg menarik...
Chen Nadari
up up up lg Thor /Heart/
Maria Lina
bisa nambah thor jgn 1 melulu thor
Fransiska Husun
waaaa/Determined//Determined/ up up lg thor
Fransiska Husun
/Facepalm//Grin//Grin//Grin/
kepiting asam manis ajj cell/Drool/
Enah Siti: wah enak tuh 😋😋😋😋
total 1 replies
Maria Lina
cerita yg 1 kok cuman 1 thor kn kurang lgi ya 1 lgi thor yaya
Maria Lina
nah kn enak baca nya klo double thor hehhe🙏🙏🙏🙏
Enah Siti
mkasih dobbel up ya thor💪🏿💪🏿💪🏿💪🏿💪🏿❤❤❤❤❤
Enah Siti
ljut thor 💪🏿💪🏿💪🏿💪🏿😘😘😘
Maria Lina
makasih thor ud double up nya n moga tiap hari double ya thor tu harapan ku jga yg lain ya thor😊😊
xiaoyu
👍👍👍
Chen Nadari
dikit amat thor /Chuckle/
Maria Lina
bisa gk thor double up nya
Chen Nadari
cusss Thor
Chen Nadari
lanjut gas thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!