NovelToon NovelToon
LIFE PROBLEM

LIFE PROBLEM

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Bullying di Tempat Kerja / Cinta pada Pandangan Pertama / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Enemy to Lovers
Popularitas:725
Nilai: 5
Nama Author: alwayscoklat_

Gadis yang tidak pernah bahagia di hidup nya satu kali saja pun tidak pernah

Di rumah?di sekolah? sama saja! tidak ada yang mau membahagiakan dirinya

bahkan seolah olah dunia ikut mendukung ketidakberdayaan diri nya,semua...SEMUA SAMA SAJA!! tidak ada yang peduli ! Tidak ada yang mengasihani diri nya, punya keluarga namun seperti hidup sebatangkara

MAURA ZAFINA AMORA, gadis yang mencoba untuk mencari secercah kebahagiaan walupun mustahil bagi diri nya


"Gue ada di sini karna gue masih hidup" Fina mengulas senyum kecil pada sudut bibir nya.

"Tapi gue bisa bikin lo sembuh"

Fina menggeleng pelan dengan senyuman manis nya. "Gua sendiri aja gak pernah bisa, apa yang bikin lo yakin banget bisa nyembuhin gua??"

"Hidup gua udah terlalu rumit dan sial, jangan terlalu deket sama gua atau lo juga bakalan rusak, ini juga demi diri lo sendiri"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon alwayscoklat_, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

life problem

SEORANG gadis yang sudah bersiap dengan pakaian sekolah di dalam kamar nya, menatap dirinya sendiri di meja rias dengan renungan,rambut yang di gerai begitu saja,cantik?tentu namun wajah cantik nya itu sering sekali murung dan bersedih

dia!! MAURA ZAFINA AMORA,kalian bisa panggil dia dengan dengan FINA saja

Fina menatap diri nya dengan datar "maura zafina amora!!, Ingat kau tidak boleh menangis hari ini!! Sama sekali tidak!! Oke!!" gadis itu berucap tegas pada pantulan dirinya sendiri

Ia menarik nafas dalam lalu segera berdiri,mengambil tas nya di atas kasur dan segera turun menuju ke meja makan dimana keluarga nya biasa berkumpul pagi pagi seperti ini.

"morning!" sapa fina

Tidak ada jawaban sama sekali,padahal ada 3 orang di sana yang sedang sarapan, namun tetap saja tidak ada jawaban atau suara yang terdengar menjawab sapaan dari fina

fina mengerti, dengan senyuman pahit ia ikut duduk di sana,mengambil makanan nya sendiri lalu menyendok sarapan itu ke dalam mulut nya

"papa sudah selesai, dicky ayo berangkat biar papa antar" pria paru bayah itu langsung berdiri dan menatap lelaki yang memakai pakaian SMA sama seperti Fina

"Iya pa,dicky juga sudah selesai" jawab laki laki itu ikut berdiri

"hati hati yah sayang" gantian wanita paruh bayah itu mengelus kepala anak laki laki nya,di hadapan seorang gadis yang juga ingin merasakan semua itu

ketiga orang itu seolah olah melupakan fakta bahwa ada 1 orang yang sedari tadi mereka abaikan. gadis yang saat ini mati matian untuk tidak mengeluarkan air mata nya di meja makan,menelan dengan susah sarapan nya,sakit!! Andai kalian tau betapa sakit nya hati gadis itu

"p..pa fina boleh ikut gak?" Ucapnya pelan,dia sudah tau jawaban dari pertanyaan nya itu--mungkin

"gak,kamu kan bisa jalan,papa ada rapat pagi ini!"

"o...oh oke" fina hanya tersenyum kecut mendengar jawaban itu,sesuai dengan tebakan nya tadi

Setelah papa fina,dicky a.k.a adik fina, tadi pergi, tinggallah fina yang masih memakan sarapan nya dengan kekecewaan dan mama nya

"ingat! Belajar yang bener,sana kesekolah ntar telat!" ketus mama fina lalu langsung pergi tanpa menyelesaikan kembali makan nya

tes

Setetes air mata berhasil tumpah dari kelopak mata gadis itu

"aihh fina kenapa kau menangis!!" fina menengadahkan wajah nya,mengipas ngipas wajah nya yang mulai memerah dengan kedua tangan nya sambil berbicara sendiri, namun isak nya malah menjadi kencang

"hiks,udah iss ngapa juga hiks aku nangis" berkali kali ia menyeka air mata nya,ia tidak memberi celah pada air mata nya untuk mengalir ke pipi nya, ia segera berlari kembali ke kamar nya,menatap wajah nya dengan seksama di cermin,hidung yang mulai memerah,ia memejamkan mata nya, mengatur nafas nya agar sedikit tenang Sambil tersenyum tipis

Ketika ia membuka mata nya,ia kembali tersenyum lebar dan mengambil bedak untuk menutupi bekas tangisan nya tadi, menyamarkan nya agar orang tidak tau bahwa ia menangis

Skip

sekolah

Fina berjalan di koridor sekolah menuju ke kelas nya yang berada di lantai 2 , XI IPS 5, ia bersenandung kecil menaiki tangga, ia bahkan lupa bahwa tadi ia menangis, itu lah kebiasaan nya. Ia sebenarnya ingat namun ia memilih untuk pura pura melupakan nya dan berpura pura seolah olah tidak ada yang terjadi

saat ia membuka pintu kelas nya yang kebetulan tertutup itu tiba tiba...

BYUUUR!!

"HAHAHAHA"

Fina memejamkan mata nya reflek, ia merasakan seluruh tubuh nya basah kuyup, gelak tawa teman sekelas nya terdengar mememuhi isi kelas nya

"bhwhaha cupu! lo goblok bat sih" salah satu teman sekelas nya tertawa terbahak bahak sambil mengatai fina

Fina yang semua menunduk itu kini dengan lantang menunjukkan wajah nya, gadis itu hanya tersenyum tipis, air kotor yang di yakini oleh fina adalah air bekas cucian pel itu sudah membasahi seluruh pakaian fina namun gadis itu masih saja tetap tersenyum

"makasih yah penyambutan kedatangan ku hari ini" ujar nya masih dengan senyum nya membuat seluruh kelas seketika diam, fina tetap tersenyum, langkah mundur yang perlahan dan berbalik badan untuk menuju ke toilet membersihkan tubuh nya itu

saat di toilet, Fina mengunci pintu tersebut,tubuh nya menyandar di pintu merosot ke lantai begitu saja

"hiks hiks" isakan kecil nya mulai terdengar.

BUGH!

BUGH!

BUGH!

Fina meninju dinding beberapa kali,meluapkan kemarahan, kesedihan, Kekesalan nya di sana , dadanya tiba tiba menjadi sesak.

"hiks hahh hiks"dengan nafas yang tersengal sengal di tambah lagi dengan tangisan nya,fina berusaha mengambil sebuah kotak obat di dalam tas nya

dapat!

Gadis itu dengan cepat meminum sebuah pil obat dan menelan nya tanpa air minum, Perlahan nafas nya kembali normal bersama dengan reda nya isak tangis itu

Fina berdiri,kembali menatap wajah nya di depan westafel,ingin rasa nya mengutuk wajah nya ini, Mengumpat dan menyerah namun ia juga tidak bisa, ia masih yakin bahwa kebahagiaan akan datang pada nya suatu saat---mungkin?

"huh,udah jangan nangis fina, aku tau kamu kuat kok, yuk bangkit lagi" ujar nya pada diri nya sendiri, ia tersenyum, "udah ihh gak usah nangis, ngapain juga nangis mereka mungkin cuma bercanda kali," ia mencoba untuk menghibur dirinya sendiri walaupun dia tau bahwa itu adalah kebohongan yang nyata

Tidak mau berlarut larut, ia mencuci wajah nya berkali kali, dan mengeluarkan baju ganti nya yang ada di dalam tas,ia masuk ke salah satu bilik kamar mandi untuk berganti baju dan membereskan tubuh nya yang sudah di bilang kacau,seluruh tubuh yang basah kuyup dan--bau.

Setelah selesai berganti baju,ia membereskan semua barang barang nya dan keluar dari kamar mandi. Sepi, yah sepi karna fina tau bahwa jam pelajaran sudah berlangsung,dia yakin dia terlambat saat ini

saat ia berjalan untuk kembali ke kelas nya,ia menatap jam tangan nya sekilas, pukul 8.15 ternyata. tak terasa ia berada di depan kelas nya,ia perlahan mengetuk pintu kelas dengan pelan

Tok tok tok!

Lalu membuka pintu itu dengan perlahan

"fina!! Alasan apa lagi yang akan kamu keluarkan hari ini ha?! Tak bisa kah kamu tidak terlambat masuk ke dalam jam pelajaran saya ha?!" fina hanya mengulas senyum kecut nya di hadapan seluruh teman kelas nya dan guru yang sedang memarahi nya itu

"maaf bu, t...tadi pakaian saya basah dan berganti di toilet bu" jawab fina seadanya,ia menggaruk tengkuk nya menahan gugup walaupun sebenarnya tengkuk nya itu tidak gatal

"tidak tidak tidak! Ibuk tidak terima alasan kamu lagi! Sana lari ke lapangan 5 keliling,dan ringkas halaman 237-250 di kumpulkan 2 hari lagi di meja saya! Itu hukuman untuk kamu" Fina tersenyum kecut mendengar hukuman yang di berikan guru di depan nya itu

Berlari? Hal yang sudah wajar bagi nya sedari dulu, tidak apa dia masih bisa berlari, dia baik baik saja, yah baik baik saja

●●●●

Hai semuaa!!

Author bawa cerita baru nih, ada yang suka? Komen nya dong, gimana menurut kalian?

Bagus gak?

Maafkan typo nya yah

Kalo bagus yuk kita lanjut,kalo enggak kasih saran yah guys  heheheh

See you next part

1
Nick and Judy
Baper banget sama ceritanya.
Linda Ruiz Owo
Terharu, ada momen-momen yang bikin aku ngerasa dekat banget dengan tokoh-tokohnya.
Dark Dynamix
Ceritanya asik banget thor, jangan lupa update terus ya!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!