NovelToon NovelToon
Sang Penakluk Hati

Sang Penakluk Hati

Status: sedang berlangsung
Genre:Diam-Diam Cinta / Wanita Karir
Popularitas:45.3k
Nilai: 5
Nama Author: Bunda RH

Memiliki watak yang berbeda dengan saudaranya yang lain, membuat Erina sulit diatur. Bahkan ia tidak mengindahkan permintaan orang tuanya untuk segera menikah. Ia lebih memilih tinggal di luar negeri dan sibuk dengan karirnya. Hingga pada suatu saat, ia tidak menyangka bisa berjumpa dengan seseorang yang dapat menaklukkan hatinya. Pertemuan mereka yang tidak disengaja mampu merubah kehidupan Erina. Meski awalnya ia tidak tertarik namun akhirnya ia yang tidak bisa menjauh darinya.

Laki-laki tersebut adalah seseorang yang juga sedang sibuk dengan dunianya sendiri. Namun setelah bertemu dengan Erina, ia mulai merubah pandangannya terhadap seorang wanita.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bunda RH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kerja

Selesai makan, Erina duduk santai sambil ngemil dan nonton televisi. Ia juga berkirim chat dengan teman kerjanya.

Sementara di apartemen depan, Rasyad sedang menyiapkan air untuk memasak mie instan. Ia tidak punya persediaan telur karena tadi di mini market juga habis. Pantang baginya masak mie tanpa telur. Mau masak pasta pun ua tidak punya caosnya. Akhirnya Rasyad berinisiatif untuk meminjam telur pada tetangga di depan apartemennya. Karena ia masih baru dan juga hanya kenal dengan Erina saja.

Tok tok tok

Erina tersentak. Belum sehari ia sampai, sudah ada tamu yang datang. Dengan bermalas-malasan Erina pun bangun dan melangkah mendekati pintu.

Erina mengintip dari lubang kecil pintunya. Ia segera memakai jilbabnya karena .

"Huh.. mau apa dia? Hidupku baru saja tenang. Tapi dia sudah menggangguku." Gerutunya.

ceklek

Erina membuka pintunya sedikit. Ia berdiri di ambang pintu.

"Kamu.... "

"Ehem... saya mau pinjam telur. Ada?" Ujar Rasyad tanpa basa-basi.

"Telur... Hem, sebentar aku lihat dulu."

Blum

Erina menutup pintunya kembali. Rasyad masih berdiri di depan pintu.

Erina membuka lemari esnya.

"Tinggal satu ternyata. Sisa seminggu yang lalu. Nggak pa-pa kali ya."

Ia segera menghampiri Rasyad kembali.

"Ini ada satu."

Rasyad mengambilnya.

"Saya pinjam, nanti saya ganti."

"Eh tidak perlu. Ambil saja."

"Ikhlas?"

"Iya 100℅ ikhlas."

"Terima kasih."

Belum sempat Erina menjawab Rasyad sudah berbalik badan dan membuka pintu kamarnya.

Erina yang masih penasaran pun kepalanya celingukan melihat ke dalam apartemen Rasyad dari tempatnya berdiri.

Sadar Erina sedang mengintimidasinya, Rasyad pun menegurnya.

"Kamu sedang cari apa?"

"Huh... tidak, tidak ada."

"Oh... "

Blum

Rasyad pun menutup pintunya.

"Kayaknya dia sendirian." Gumam Erina. Sebelum akhirnya ia masuk kembali ke dalam.

Keesokan harinya.

Bangun tidur Erina mengafirmasi dirinya untuk hidup sehat dan semangat dalam menjalankan hidup. Jam 8 pagi Erina sudah siapa-siap untuk pergi ke tempat kerja. Sekedar info, bahwa Erina bekerja di salah satu maklon yang bergerak di bidang kosmetik dan parfum. Erina adalah sebagai seorang salah satu spesialis formulasi/R&D di sana. Ia sudah bekerja sekitar 5 tahun di tempat itu. Terhitung sejak ia belum lulus S1. Erina keluar dari apartemennya sekitar jam 8.30. Ia berjalan menuju halte bus yang cukup dekat dengan apartemennya. Jika diukur jaraknya sekitar 20 meter. Sebelum jam 9, ia sudah berada di halte untuk menunggu bus yang akan membawanya ke tempat kerja. Tidak disangka, saat tengah menunggu bus, Erina kembali bertemu dengan Rasyad. Rasyad baru saja datang dengan menggendong tas ranselnya. Seperti biasa, ia juga mengenakan topi sebagai penutup kepalanya.

Belum sempat Rasyad duduk, bus pun datang. Mereka dan penumpang yang lain naik. Kebetulan bus sudah penuh, dan Erina harus berdiri. Rasyad yang sudah menemukan tempat duduk memanggil Erina.

"Duduklah!"

"Kamu? "

"Aku sudah biasa berdiri lama. Anggap saja sebagai ganti telur yang kau berikan."

Erina tidak menyangka jika Rasyad akan membahas masalah itu lagi.

"Terima kasih."

"Hem... "

Erina pun duduk. Sedangkan Rasyad berdiri. Tangannya bergelantung memegang pegangan yang ada.

"Sepertinya aku akan sering bertemu dengan orang ini. Sebenarnya dia itu baik. Tapi kadang suka nyebelin." Batin Siena. Ia tidak sengaja memperhatikan Rasyad. Ia tidak sadar jika Rasyad melihatnya. Saat pandangan mereka bertemu, Erina pun pura-pura melihat ke arah lain.

30 menit kemudian.

Erina dan beberapa penumpang lain turun dari bus. Mereka berjalan ke tempat tujuan mading-masing. Dari tempat ia turun, biasanya Erina akan berjalan sekitar 100 meter.

"Alhamdulillah, akhirnya sampai juga. " Ucapnya saat sampai di depan gedung maklon tempatnya bekerja.

Tidak lupa ia menyapa security yang berjaga di pintu depan.

"Erina.... aahh kangen deh." Sapa Friska. teman kerja Erina yang berasal dari Indonesia. Namun ia menetap di Paris karena menemukan jodohnya di sana dan saat ini sedang hamil 5 bulan.

"Hellow bumil.... aku di Indo cuma tiga hari saja lho."

"Ya, tapi sama perjalanannya lumayan kan."

" Sayang sekali kemarin aku harus cancel itu kerja sama dengan brand XX."

"Nggak pa-pa, belum rejeki kamu. Itu sudah ditangani sama Alea."

"Huf... iya. Lagian aku juga tidak akan perpanjang kontrak ku di sini."

"What... apa aku nggak salah dengar?"

"Kita kerja dulu. Nanti aku cerita."

Friska adalah satu-satunya teman akrab Erina di tempat itu. Bukan berarti Erina tidak punya teman lain. Ia juga berteman dengan semua staf yang berasal dari berbagai negara. Hanya saja ia merasa dengan Friska lebih bebas bergaul dan curhat, karena ia lebih nyaman memakai Bahasa Indonesia meski telah lama tinggal di Paris. Sebenarnya Erina juga pernah bermimpi untuk menikah dengan orang Paris seperti Friska. Ia beranggapan sepertinya laki-laki luar itu lebih setia. Tapi sulit baginya untuk menemukan yang seiman. Kadang ua merasa iri melihat kehidupan Friska yang menikah dengan orang yang dicintainya serta hidup bahagia.

Saat ini Erina sedang fokus meneliti beberapa bahan untuk pembuatan parfum. Ia mendapat tantangan baru untuk membuat parfum yang minum alkohol dengan wangi maskulin dengan aroma musk yang tahan lama dengan jumlah limited edition karena hanya akan dijadikan sebagai koleksi pribadi dan hadiah.

"Friska, sebenarnya siapa yang memesan parfum ini? Dia pasti orang yang aneh."

"Tanya saja sama mrs Shin. Kayaknya sekarang orangnya masih sama dia."

"Oh... aku tanya nanti saja kalau begitu."

Tudak lama kemudian, Mrs Shin datang dengan seseorang. Ia masuk ke ruang uji coba. Di mana di situ ada Erina dan Friska.

"Hello Erina. Perkenalkan ini tuan Rasyad."

Erina yang sebelumnya fokus dengan pekerjaannya pun, langsung menoleh.

"K-kamu?"

"Oh, apa kalian sudah kenal?"

"Iya." Sahut Rasyad.

"Tidak." Sahut Erina.

"Sejak kapan kamu suka berbohong?" Ujar Rasyad. dengan menggunakan bahasa Indonesia.

Erina menggaruk kepalanya yang tidak gatal sambil nyengir kuda. Sebenarnya ua tudak berniat bohong. Hanya saja ia tidak ingin dianggap mengambil kesempatan karena kenal dengannya.

"Iya miss Shin, saya kena dengan tuan Rasyad."

"Oh... puji Tuhan, bagus kalau begitu. Tuan Rasyad anda bisa langsung berkomunikasi dengan Erina. Dia ini salah satu R&D yang handal di maklon kami."

"Mrs Shin, anda berlebihan."

"Wah ternyata saya bertemu dengan orang yang tepat. Mrs Shin, terima kasih."

"Sama-sama, tuan.

Rasyad menjabat tangan Mrs Shin.

Friska melirik Erina seakan meminta penjelasan.

"Nanti aku jelaskan." Bisik Erina. Friska mengangguk setuju.

"Em... tuan, mari ke ruangan saya."

"Baiklah."

Rasyad mengikuti Erina berjalan ke ruangannya.

Bersambung...

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

1
Supryatin 123
sabar mass.d tahan dulu yaaa🤣🤣 Lnjut thor 💪💪
Novita Sari
sabar mas rasyad......tar lagi erina jadi milik mas rasyad seutuhnya... jangan lama lama thor unboxing nya wkwkwk
Bunda RH: haha biarin kak, biar pacaran dlu
total 1 replies
Jenong Nong
sampai kpn kuat nahan bang... 🤣🤣❤❤🙏🙏
Bunda RH: sampai takluk 🤣
total 1 replies
Restu Ningsih
Sabar sad bentar lagi pasti kesampaian unboxing nya, tinggal menunggu waktu yg tepat 🤣🤣🤣
Bunda RH: pokoknya kudu sabar 🤣
total 1 replies
dewi rofiqoh
Sabar... Sabar ya sad
Bunda RH: stok sabar sudah menipis 😄
total 1 replies
Teh Euis Tea
duhhh kebayang tersiksanya klu adik kecil ikutan bangun, nyut nyutan itu😅
Teh Euis Tea: hihihi
total 2 replies
secret
gemeeshhnyaaaa🤭 sabar yaa bang Rasyad, tahan dlu blm waktunya buka puasa😂
Bunda RH: haha pokoknya kudu sabar
total 1 replies
Chusnul Zazah
Ya Alloh sabar bang Rasyad, sang isteri masih jaim, mesti dia tahu kewajibannya menyenangkan suami , tapi karena baru dan belum biasa, jadi bang Rasyad mesti pdkt dulu dan cari momen yg pas buat isteri mau dan ikhlas melakukan hub intimate sama Abang. Semoga aja gak lama ya bang , biar gak kesiksa terus saat didekat sang isteri , apalagi saat tidur bersama 🤣🤣🤣
Bunda RH: iya kan 😄
total 1 replies
Teh Euis Tea
loh ini ganti covernya ya thor aku sampe bingung td
Bunda RH: iya kak, bkn othor ganti tp si entun
total 2 replies
Jenong Nong
pendekatan pelan tpi pasti... lnjut bang Rakyat... 🤣🤣❤❤🙏🙏
Bunda RH: waduh jd BRI ini 🤣
total 1 replies
Sri Rahayu
cie cie nyonya Rasyad....sekarang Erina uda jadi nyonya 🤩🤩🤩....lanjut Thorr 😘😘😘
Bunda RH: iya dong 🤭
total 1 replies
dewi rofiqoh
🤣 🤣 🤣 🤣 🤣 🤣 🤣 Drama pdkt ala rasyad erina.
Bunda RH: Hehe, lucu ya
total 1 replies
Supryatin 123
lnjut thor 💪💪
Bunda RH: ok kak
total 1 replies
Chusnul Zazah
Ya Alloh sweet banget sih kalian, malu2 tapi saling perhatian meski kecil banget, semoga mulai malam ini interaksi keduanya akan lebih baik, karena mereka tidur seranjang lagi 🤭🤭 apalagi bang Rasyad sudah benar2 siap membuka hati sama isteri barunya, yg ternyata sesuai banget dengan ekspektasinya , wow 🤩🤩🤩
Bunda RH: semoga saja 🤭
total 1 replies
secret
hihii gemeeshh bgttt pacaran versi halal🤭🤭si roy kepo banget smpe nelpon 🤣 btw kirain cerita baru eh ternyata ganti cover ya thor😁
Bunda RH: iya kak, bukan othor yg ganti to dr apk NT 😄
total 1 replies
Novita Sari
erina malu malu meong, update double thor....
Bunda RH: belum bisa kak say 🙏🤭
total 1 replies
Zaskia Natasya
lanjut kakkk kpn up doubelnya😍😍
Bunda RH: entah kpn kak, masih sibuk dpn oven 🤭
total 1 replies
dewi rofiqoh
🤣 🤣 🤣 Mas rasyad nya senen klo kamu cemburu erina
Bunda RH: kan mau ngetes 🤣
total 1 replies
Chusnul Zazah
MasyaaAlloh bang Rasyad ternyata jail juga, awas loh ntar sang isteri salah paham? dan akan diungkit saat bersama kalau gak segera jujur dan dijelasin?? Biar gak ada ganjalan dihati saat berdua nanti 🤭😊😁
Semoga kalian berdua segera saling membuka hati, apalagi kedua ortu kalian dah memaksa kalian untuk tinggal bersama ?? Hayo kita semua dah siap nungguin kalian berdua belah duren 🤣🤣🤣🤩🤩🤩🙏
Bunda RH: haha, tenang kak, masalah tidak akan berlarut
total 1 replies
Jenong Nong
duhhhh neng Erina cemburu dn salah paham dah tuh... 🤣🤣❤❤🙏🙏
Bunda RH: iya, Rasyad sengaja biar kesel 🤣
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!