NovelToon NovelToon
Aku Kembali

Aku Kembali

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Identitas Tersembunyi / Romansa / Balas dendam dan Kelahiran Kembali
Popularitas:17.8k
Nilai: 5
Nama Author: Sinho

Luka hati yang begitu dalam dan bahkan hampir saja membunuh dirinya, membuat seorang wanita hampir saja menyerah, namun sebuah kenyataan di dapati, dimana dirinya akan membalaskan dendamnya dengan Cinta lama yang datang kembali.

Bagaimana seorang wanita bernama Victoria akan menjalani kehidupan selanjutnya, sanggupkah dia memberikan hatinya kembali setelah menerima pengkhianatan dari suaminya sendiri.

Victoria dengan semua luka dan putus asa, merubah takdirnya bersama dengan identitas baru sebagian Rosanda.

Salam sehat dan jangan lupa bahagia.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sinho, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

VicRos 5

Apa yang di dengar membuat Victoria terkejut, seketika langkahnya terhenti, namun suara yang begitu ramai tak mungkin untuk menghentikan seorang pegawai yang tengah berjalan kesana kemari.

Victoria bahkan kehilangan jejak siapa yang tadi mengucapkan sesuatu hingga membuatnya segera menghentikan langkah.

Dan alarm di ponselnya pun berbunyi, peringatan untuk menjemput Sella di sekolahnya, "Sial!" gumamnya, lalu segera melanjutkan langkah degan cepat, sedikit berlarian menuju ke dalam mobilnya.

Dalam perjalanan, Victoria masih berpikir keras apa maksud dari perkataan yang sempat di dengarnya, benarkah selama ini ada sesuatu yang tidak dimengerti dan sudah terjadi, bahkan pegawai restoran saja sampai tau.

Menghela nafas beratnya, Victoria terus menjalankan mobilnya, hingga sepuluh menit kemudian sampai di Sekolah Putrinya, Terlihat Sella melambaikan tangan, sudah berada di depan pintu gerbang.

"Maaf, Mommy sedikit terlambat" ucap Victoria sambil memeluk putrinya sesaat.

Sella terselesaikan, tidak mempermasalahkan, lalu kemudian segera masuk ke dalam mobil untuk bersiap pulang.

Setiba dirumah, Victoria segera menuju meja makan, disana sudah ada menu makan siang yang sudah dipesan kepala pelayan rumahnya, dan beberapa menit berlalu, Sella kini sudah berada bersamanya, duduk dan bersiap menikmati hidangan bersama dengan Victoria.

"Apa hari mu aman sayang?"

"Iya Mom, aku baik-baik saja"

"Tidak ada orang-orang yang pernah menakuti mu dulu?" tanya Victoria yang masih khawatir akan kejadian yang pernah menimpa Sella tempo hari.

Sella menggeleng pelan, lalu terdiam, dan kemudian menatap wajah Mommy nya.

"Aku merindukan Daddy" ucapnya lirih, dan membuat hati Victoria terasa perih.

"Mommy juga sayang, tapi kita harus terus bahagia, karena Daddy pasti senang melihat kita selalu ceria dan baik-baik saja" jawab Victoria.

Ada anggukan di berikan, lalu kemudian keduanya memulai makan siang, Victoria merasa lega, dari raut wajah Sella, kesedihan yang di alami bisa di hadapi dengan baik.

Tak lama, Sella meminta ijin masuk ke kamar untuk beristirahat, begitu juga dengan Victoria yang merasa begitu lelah pikiran dan juga fisik nya.

Jika Sella langsung menuju tempat tidur saat sampai di dalam kamar, berbeda dengan Victoria yang masih penasaran akan masalah yang di hadapi almarhum suaminya, dan akhirnya sebuah berkas di buka kembali.

Lagi-lagi tertera disana jumlah hutang yang harus di lunasi, ada helaan nafas panjang, seolah untuk menetralisir rasa sakit dan penasaran akan apa yang dilakukan oleh suaminya, bagaimana mungkin berhutang begitu banyak.

Lembar demi lembar di baca kembali, lalu tiba-tiba saja Victoria teringat akan perkataan yang terlontar saat akan pulang dari Restoran.

"Semoga aku menyadari, apa maksud mereka, menyadari apa?" gumamnya pelan, lalu tangannya memijit pelipis yang terasa berdenyut karena terlalu stres memikirkan segala yang terjadi.

Memejamkan mata sejenak, mengingat bagaimana Sella mendapat intimidasi dari seseorang yang tak dikenal dengan mengarahkan senjata api di kepalanya, dan sampai saat ini pun pihak sekolah tak bisa memberikan hasil apapun.

Beruntung Sella sudah bisa mengatasi trauma nya, namun sekarang harus menghadapi kenyataan ditingal oleh Daddy-nya, semakin sakit dan sesak dada Victoria saat mengingat semuanya.

Akhirnya di tutup, semua berkas yang di bawa pulang disimpan kembali, siang yang cukup membuat kepalanya semakin panas, hingga Victoria memutuskan untuk beristirahat sejenak.

Terlihat luas dimana mata memandang, hamparan tanah dengan rumput yang begitu lebat disana, perlahan ada seseorang yang mendekati, awalnya Victoria biasa saja, berusaha untuk mempertajam penglihatannya.

"Honey!" teriaknya, bayangan itu semakin terlihat nyata, namun bukan_

"Siapa kamu!" teriak Victoria, bayangan itu ternyata bukanlah seorang laki-laki, tampak tubuh yang sempurna, dengan lekuk indah di sana.

Langkah kaki Victoria segera bekerja, terus maju di lakukan untuk melihat lebih jelas siapa yang sedang di pandang, namun sebelum Victoria bisa melihatnya, sebuah tangan menariknya dengan keras, hingga membuat tubuhnya terjerembab.

Kaki jenjang yang dilihatnya, sepatu merah yang sepertinya dia kenal, dan saat akan mendongak untuk melihat siapa wanita itu sebenarnya, sebuah suara didengarnya.

"Maafkan aku"

Victoria terkejut, suara itu sangat di kenalnya, dan saat berusaha menoleh, terlihat sosok sang suami telah di bawa oleh wanita itu.

"Honey!, Ricardo!" teriak Victoria dengan keras, berusaha bangkit untuk berlari mengejar, namun tubuhnya seperti terhempas, saat suara seseorang membangunkannya.

"Mommy?!"

Akhirnya, Victoria terbangun, dengan keringat yang membasahi wajahnya, suara nafas pun begitu memburu, dan saat menyadari kejadian tadi hanyalah sebuah mimpi di sore hari, Victoria segera minum untuk menenangkan dirinya.

"Maaf sayang" Victoria lalu memeluk Sella yang nampak begitu mencemaskan nya.

"Mommy baik-baik saja?" tanya Sella.

"Hanya mimpi buruk"

"Tentang Daddy?" tanya Sella.

Victoria mengurai pelukan, lalu menatap mata Sella, begitu banyak yang ingin di tumpahkan, namun Victoria sadar, Sella masih terlalu kecil untuk menanggung beban masalah yang dipikirkannya.

"Hem, mungkin Mommy merindukannya, jadi sampai terbawa mimpi" ucap Victoria lalu memeluk Sella kembali.

Victoria segera masuk ke dalam kamar mandi, membersihkan diri, sementara Sella sudah keluar kamar dan berada di taman belakang, beberapa pelayan juga menemani, sekedar berbincang ringan dengan Nona kecilnya.

Sore yang terasa sedikit dingin dari biasanya, mungkin karena perubahan musim yang seharusnya, dan Victoria kini menggantikan para pelayan menemani Putri nya.

"Apa Mommy sekarang akan bekerja?" tanya Sella.

Victoria terkejut, lalu tersenyum dan menjawab pertanyaannya.

"Iya, benar sekali, Restoran Daddy harus ada yang mengurusi"

"Aku senang mendengarnya, Daddy pernah bilang padaku, kalau Mommy wanita yang hebat dan kuat, pasti Mommy bisa"

"Tentu saja, Mommy akan berbuat semaksimal mungkin untuk menjalankan Restoran peninggalan Daddy"

"Hem" Sella mengangguk.

"Emm, dan mungkin waktu Mommy untuk Sella akan sedikit berkurang" ucap Victoria sedikit ragu saat mengatakan.

"Tidak apa-apa, aku bisa ke sekolah dengan pak sopir saja Mom, tidak masalah, aku juga harus kuat seperti Mommy bukan?"

Victoria terdiam, menatap mata Sella dengan lekat, merasa bersyukur karena gadis kecil yang di khawatirkan nya ternyata tidak terlalu lama bisa mengatasi kesedihannya.

"Tentu saja, kita adalah wanita kuat yang akan melanjutkan cita-cita Daddy, benar begitu bukan?"

"Hem!" Sella mengangguk cepat, lalu senyumannya mengembang, Victoria pun merentangkan tangan, Sella kemudian menyambutnya dengan pelukan.

percakapan yang cukup santai, namun juga serius, sepertinya Sella pun mengerti keadaannya, dan saat Sella masuk lebih dulu, sebuah sepatu merah tiba-tiba melintas dalam pikiran Victoria.

"Tunggu, sepertinya aku mengenal sepatu itu, dan aku pernah melihatnya, bukankah sepatu itu mirip sekali dengan _" Victoria tak melanjutkan, namun ada sedikit kekhawatiran di wajahnya, pada akhirnya Victoria pun segera mengambil ponsel, kemudian menghubungi salah satu kepala Chef yang ada di Restorannya.

Yang makin penasaran Yuk jangan lupa like Vote dan tonton iklannya.

Bersambung.

1
Siti Aisah
wah seperti nya ros sudah mau di lepas buat balas dendam 👍
Isabela Devi
mantebs thor👍
Isabela Devi
masa sih rosanda mau tinggalkan Regan yg telah menolong dia,
Novita Sari
semoga rosanda cepat menjadi istri seutuhnya untuk regan,n rivan otw punya adk wkwkwk...
Novita Sari
lanjut thor..
Ummah Intan
𝐬𝐞𝐦𝐚𝐤𝐢𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐚𝐫𝐢𝐤
Lina aja
wkwkwk
Lina aja
keren banget klw udah baca karya mu
Susi Lawati
ko rasanya nyesek banget sih, jangan sampai menyesal dengan keputusanmu vic
Susi Lawati
Vic belum begitu mengenal dunia bisnis, macam2 orang ada di sana
Novita Sari
semoga rosanda menerima regan seutuhnya n belajar keyakinan regan aamiin yra 🤲🤲🤲🤲
Ummah Intan
Apa Victoria benar² akan pergi dgn status bkn istri regan lg?
Lina aja
apa ini masih berkaitan dengan keluarga Nugraha thor
Isabela Devi
Karya sinho kekeluargaan, kerjasama dan alur ceritanya sangat bagus
Susi Lawati
perjalanan dengan identitas baru di mulai, dan biasanya bab bab selanjutnya semakin seru, dah pasti itumah
Susi Lawati
tenang Vic jangan gerasak gerusuk, balas dendam mu dengan rencana yg matang penuh dengan taktik dan strategi yg sulit di baca oleh lawan
Susi Lawati
saatnya kamu merasakan bahagia yg sesungguhnya Vic tanpa kebohongan dan penghianatan....
Susi Lawati
sat set banget, kalau nunggu Victoria mau jaman kapan, karna yg ada di pikiran Vic cuma balas dendam
Susi Lawati
oh walah ku baru ngeh putri Victoria, kalau dulu Victoria mencintai laki-laki yg sekarang jadi suaminya queen anaknya kaisar
Susi Lawati
paling sakit tat kalau sang pengkhianat adalah orang terdekat dan terpercaya, sakitnya akan berkali kali lipat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!