NovelToon NovelToon
Gadis Tengil Anak Konglomerat

Gadis Tengil Anak Konglomerat

Status: sedang berlangsung
Genre:Ketos / Nikahmuda / Diam-Diam Cinta / Idola sekolah / Cintapertama
Popularitas:13.5k
Nilai: 5
Nama Author: Rosseroo

Seorang gadis remaja yang kini duduk di bangku menengah atas. Ia bernama Rona Rosalie putri bungsu dari Aris Ronaldy seorang presdir di sebuah perusahaan ternama. Rona memiliki seorang kakak lelaki yang kini sedang mengenyam pendidikan S1 nya di Singapore. Dia adalah anak piatu, ibunya bernama Rosalie telah meninggal saat melahirkan dirinya.

Rona terkenal karena kecantikan dan kepintarannya, namun ia juga gadis yang nakal. Karena kenakalan nya, sang ayah sering mendapatkan surat peringatan dari sekolah sang putri. Kenakalan Rona, dikarenakan ia sering merasa kesepian dan kurang figur seorang ibu, hanya ada neneknya yang selalu menemaninya.

Rona hanya memiliki tiga orang teman, dan satu sahabat lelaki somplak bernama Samudra, dan biasa di panggil Sam. Mereka berdua sering bertengkar, namun mudah untuk akur kembali.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rosseroo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Setelah Promnight..

Semenjak kesalahpahaman yang pernah terjadi antara Samudra dan Rona akibat ulah Erina, hubungan keduanya justru semakin erat. Samudra pun tak akan lagi mudah goyah.

Sementara itu, Erina dan dua temannya harus menanggung konsekuensi dari perbuatan mereka. Hukuman dari guru BP cukup berat — skorsing selama satu minggu, dan setelah masuk kembali, mereka diwajibkan membersihkan toilet perempuan selama seminggu penuh. Suara pel yang bergesek di lantai jadi saksi diam rasa malu dan penyesalan mereka.

****

Beberapa bulan kemudian, waktu berjalan cepat. Kelas dua belas telah melewati ujian akhir, dan masa penantian hasil kelulusan tiba. Saat pengumuman, nama Rona dan Samudra bergema di aula sekolah — keduanya meraih nilai tertinggi di angkatan. Sorak teman-teman, tepuk tangan guru, dan senyum bangga keluarga mereka seakan jadi hadiah terindah sebelum perpisahan.

Samudra berencana untuk melanjutkan ke Universitas, namun Rona masih enggan. Katanya 'aku capek mikir, pengin istirahat pokoknya.' Samudera tidak pernah menuntut, karena baginya asalkan Rona nyaman dan bahagia.

Samudera adalah pewaris tunggal dari Pak Satya dan Bu Dian, jadi mau tidak mau Samudera harus belajar bisnis lebih dalam lagi dan menempuh pendidikan lebih tinggi lagi. Sedang Rona, adalah calon permaisuri baginya.

****

Malam itu terasa begitu hangat. Setelah pengumuman kelulusan, keluarga Rona dan keluarga Samudera makan malam bersama di restoran yang penuh cahaya lembut dan aroma makanan khas nusantara.

Tawa riang terdengar di meja bundar itu, terutama saat Raymond, kakak Rona, berdiri dan mengangkat gelasnya.

“Aku punya kabar bahagia. Alina… sedang mengandung.”

Suasana langsung riuh oleh tepuk tangan dan sorakan kecil. Rona menatap kakaknya dengan mata berbinar.

“Akhirnya! Berarti yang dulu Nenek bilang—‘Rona harus kasih Nenek cicit cepat-cepat’ udah kesampean sama kak Raymond. Memang Kak Raymond yang harus tanggung jawab duluan. Kan waktu itu aku masih bocil. ” ujar Rona.

Semua yang duduk di meja tertawa lepas, termasuk Alina yang hanya bisa menutupi wajahnya dengan malu-malu.

Nenek Sindy tertawa gembira “Baguslah, berarti sebentar lagi rumah kita makin ramai.”

Ayah Samudera menambahi “Semoga nanti menyusul dari keluarga Samudera juga ya.”

Ucapan itu membuat wajah Rona dan Samudera sama-sama merah padam. Rona menunduk, menahan senyum kikuk, sementara Samudera hanya bisa meneguk air mineral dengan cepat, seolah ingin menghindar dari tatapan semua orang.

****

Beberapa malam kemudian, suasana Promnight di sekolah Rona begitu meriah. Lampu-lampu menggantung berkilau di aula besar. Ada yang menari, ada yang membaca puisi, dan bahkan beberapa murid membentuk band kecil untuk tampil.

Namun, semua mata terpaku saat Samudera naik ke panggung. Dengan mikrofon di tangan dan senyum tenang, ia mempersembahkan lagu romantis khusus untuk pujaan kesayangannya.

Samudera di atas panggung “Untuk calon istriku.. Rona Rosalie… yang sebentar lagi bukan gadis kecil lagi.”

Rona hanya bisa menunduk malu, sementara Erina justru memandang sinis pada gadis pujaan Samudera itu.

Selepas acara, malam semakin larut. Samudera mengantar Rona pulang. Jalanan sepi, hanya lampu jalan yang menemani mereka.

Di dalam mobil, suasana semula penuh obrolan ringan perlahan menjadi hening. Rona bersandar sambil memainkan jemari di pangkuan, sementara Samudera sesekali meliriknya.

Ada sesuatu yang terus mengganggu pikirannya sejak tadi—bibir Rona. Warna pink lembutnya, senyum tipisnya, semua seolah memanggil namanya, berputar-putar di kepalanya.

Tanpa sadar, Samudera menepikan mobil di sisi jalan yang tenang.

Rona mengernyit “Kenapa berhenti? Ban mobilnya bocor, ya?”

Samudera geleng pelan.

" Atau ada begal di belakang? "

Samudra menggeleng lagi terkekeh, ia lalu menatap Rona “Enggak… cuma pengin bilang sesuatu.”

Rona menatapnya, matanya penuh tanya.

“Sayang… aku bersyukur banget bisa ngelewatin semua ini bareng kamu. Dari salah paham, berantem, sampai sekarang. Rasanya… kamu itu memang di takdirkan buat aku.”

Rona tersenyum lembut. Hatinya berdebar tak karuan.

“ Apa sih? Kamu bisa aja ngomong gitu…” ucapnya memukul pelan lengan Samudera.

Samudera tak menjawab. Ia hanya menatap Rona dalam-dalam. Wajahnya perlahan mendekat, semakin dekat, hingga jarak di antara mereka tinggal beberapa senti saja. Napas mereka hampir bertemu.

Rona menahan napas. Degup jantungnya seolah membentur dadanya sendiri.

Tepat ketika Samudera hendak menutup jarak terakhir itu—plak!

Rona menampar pipinya. Tidak keras, tapi cukup membuat Samudera terkejut dan mengerjap.

Samudera terbelalak “Ahh?!”

Rona merasa gugup “T-tadi ada lalat! Nemplok di pipi kamu!”

Samudera terdiam sejenak. Lalu, bibirnya tertarik ke senyum kecil, separuh nyengir, separuh menahan malu.

“Lalat, ya? Untung bukan lebah, kalau nggak mungkin aku udah pingsan.”

Rona tertawa kecil, menunduk sambil menggigit bibir bawahnya yang masih bergetar karena degup jantungnya sendiri.

Samudera kembali menyalakan mesin mobil, dan melajukannya. Samudera mengantar pulang sambil merutuk dalam hati.

Kenapa sih aku nggak bisa sabar sedikit aja Sam..Sam? Tunggu sampai nikah dulu, baru… monolog Samudera dalam hati

Ia melirik sekilas ke arah Rona yang duduk di sampingnya, wajahnya masih merah merona. Samudera tersenyum tipis.

“Lain kali, aku pastiin lalatnya nggak sempat datang.”

Rona hanya memutar bola mata sambil tertawa kecil, namun di dalam hatinya—malam itu menjadi malam paling berkesan sebelum mereka benar-benar melangkah ke masa depan bersama.

1
mama Al
nah bener kata Rico
mama Al
kelamaan bernafas kamu rona
mama Al
ayolah rona dengarkan penjelasan samudra dulu
mama Al
misi gagal gaes 😁
mama Al
kalau gue jadi rona bakal gue bilang
ciyeee yang murahan cium cium cowok orang
mama Al
tumben rona ga melabrak Erina
Nurika Hikmawati
semagat ya Sam... ayo, kamu bs luluhkan hati Rona lagi
Rosse Roo: harus dong,,
total 1 replies
Nurika Hikmawati
keingetan terus kayaknya, Sam. bkn masalah percaya ato engga
Rosse Roo: iya sih, susah kalo suruh lupa mah
total 1 replies
Iyikadin
Benerinnya pakai apa ? pakai obeng ?
Rosse Roo: haaiiishh/Facepalm/
total 1 replies
Iyikadin
Kata kata terbohong didunia, "Aku kaya gini cuma sama kamu aja kok"
Rosse Roo: ah ucapan lelaki memang,, /Facepalm/
total 1 replies
Dewi Ink
sabar ya sam, ayo bikin erina and the gank ngaku ke rona
Rosse Roo: ayoo... 💪
total 1 replies
Dewi Ink
rasain dah mang enak 😂
Rosse Roo: hahaha😂
total 1 replies
Dewi Ink
kalo ga ada baku hantam, fix rona sedang tidak baik2 saja 😬
Rosse Roo: efek virus cinta sih😌
total 1 replies
📚ᴀᴜᴛʜᴏʀ_ʀᴀʙʙɪᴛ¹⁸🐇
pukul aja nggak sihh rona😑bagaimana aku yang wakili gemes aku sama erina🙂
Rosse Roo: ngeselin bgt yaak😩
total 1 replies
📚ᴀᴜᴛʜᴏʀ_ʀᴀʙʙɪᴛ¹⁸🐇
erina kau udah biasa yaaa ikut gosip gosip sama emak emak? makanya pintar men gosip😒
Rosse Roo: emang dasar sih, itu uler.
total 1 replies
Istri Zhiguang!
Santet online aja langsung si Steve ini!/Panic/
Rosse Roo: hahaha ngeselin emang 🤣
total 1 replies
Istri Zhiguang!
Nenek ini gaul bener masih ikut arisan/Facepalm/
Rosse Roo: haruss dong😆
total 1 replies
Istri Zhiguang!
Ahahaha, bisa aja lu Sam/Tongue/
Istri Zhiguang!
pinter si Sam, deketin si Rona kayak temen dulu gak langsung nggoda kayak Steve/Facepalm/
Rosse Roo: udah tau, trik nya/Chuckle/
total 1 replies
Istri Zhiguang!
Waaaa!!! aku kalo ada disitu ikutan teriak/Scream//Angry/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!