NovelToon NovelToon
Reu Suami Pengganti

Reu Suami Pengganti

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / One Night Stand / Aliansi Pernikahan / Pengantin Pengganti Konglomerat
Popularitas:10.5k
Nilai: 5
Nama Author: Noveria

Jeha, pria tampan dengan ambisi besar, menjebak Anne, CEO cantik dalam cinta satu malam hingga akhirnya keduanya menikah. Setelah Anne lumpuh akibat kecelakaan, Jeha mengambil alih kekuasaan dan berubah menjadi pria arogan yang menghancurkan hidup Anne.

Sementara itu, Reu adalah pelayan restoran miskin dengan hidup terbelit hutang. Ketika Jeha bertemu Reu dan menyadari kemiripan wajah mereka, dia menawarkan kesepakatan. Reu harus menjadi Jeha selama 2 tahun, dan semua hutangnya akan lunas.

Akankah Reu berhasil menjalankan peran ini? Dan apa yang akan terjadi pada hidup Jeha dan Anne?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Noveria, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 32

Menahan debaran di dada, Reu bertahan memegang tangan Anne sambil mereka berjalan mengelilingi halaman.

"Kau berasal dari kota ini?" tanya Anne, sesekali menoleh ke arah pengawalnya yang menjaganya. Reu menggeleng, sorot matanya menunduk memperhatikan setiap langkah kaki Anne yang melangkah di atas rerumputan sintetis yang terawat.

“Kau benar-benar tidak bisa berbicara?” tanya Anne lagi. Reu mengangguk, dan tangannya semakin erat menggenggam tangan Anne, saat Anne hampir terjatuh.

Beberapa kali Reu menelan ludah, menutupi rasa canggungnya.

“Sudah, aku lelah. Aku mau kembali ke kamar,” kata Anne.

Kursi roda berada sangat jauh dari pandangan mereka. Melihat Anne yang sudah tidak kuat lagi berjalan ke arah kursi roda, Reu kemudian membopong tubuh Anne.

Anne menatap jakun pengawalnya, keringat yang turun dari pelipis dan mendengar debaran dada pengawalnya. Membuatnya, sedikit gugup ketika merasa berdebar dalam pelukan pria asing.

Sesaat, Anne merasakan jika pengawalnya adalah Reu, karena mampu memberikan kehangatan yang sama.

Seorang pelayan datang dan mendekatkan kursi roda ke arah mereka. Tubuh Anne perlahan diturunkan dari gendongan.

Pelayan lalu bergiliran mengurus Anne dan mendorong pegangan kursi roda perlahan menuju kamar Anne. Reu melihat kepergian Anne dari kejauhan, matanya tak bisa lepas menatap rambut panjang Anne dari belakang. Aroma wangi dari tubuh Anne, masih terasa bisa dia cium dan melekat di tangannya.

“Apa yang kau lakukan?” Joseph mendekat dan menepuk pundak kiri Reu.

Reu terkejut dan menoleh,

“Hah, aku … hanya menolong nyonya muda saja.” Kemudian langkahnya kembali ke ruang cctv.

Reu menyandarkan punggungnya di kursi, sambil matanya mengawasi Anne dan Lyox yang sedang makan siang dari layar smart tv yang terhubung semua cctv di seisi rumah.

Mobil Porsche putih memasuki gerbang, diiringi tiga mobil sedan hitam. Edward datang dengan beberapa pengawal memasuki rumah.

Reu dan Joseph segera berjalan menghadap Edward. Memberikan rasa hormat, dengan sedikit membungkukkan badan.

Edward berjalan menuju ruang makan, “Nanti malam akan ada pesta di rumahku, kau harus datang,” ucap Edward pada Anne.

“Aku, untuk apa?” Anne mengernyitkan dahinya.

“Kamu akan senang, Ory datang dari Belanda. Dia sangat ingin bertemu denganmu,” ujar Edward duduk di samping Anne, menikmati makan siang.

“Benarkah?” Anne menjawab dengan wajah lesu.

“Kau sudah bisa berjalan sedikit kan, kau hanya perlu datang tanpa kursi roda. Duduk di kursi menikmati pesta dan wine,”

“Nanti, aku pikirkan,”

“Ayolah, Anne. Kau harus mulai kembali seperti dulu. Kau tidak ingin terperangkap seperti ini terus, kan?” ujar Edward, “kau harus bertemu dengan pria tampan lainnya,” imbuh Edward, sambil memberikan tekanan kalimat yang tegas dan melirik ke arah Reu yang berada di belakangnya.

Anne hanya diam menanggapi itu.

Kemudian pelayan datang dengan dua kantong tas besar di tangan. Edward yang melihatnya langsung memberi isyarat untuk membawa kantong itu mendekat.

“Aku telah memilihkan gaun yang cocok untukmu malam ini, kau harus memakainya nanti malam. Oke, adikku tersayang,” ujar Edward. Anne melirik isi di dalam kantong tas tersebut. Kemudian menyuruh pelayan menaruh ke dalam kamarnya.

“Aku tidak bisa meninggalkan Lyox,” kata Anne.

“Kau lupa, untuk apa ada pengawal dirumah, 12 pelayan di rumah dan seorang penjaga keamanan di luar.”

“Nanti aku pikirkan,”

“Kau harus datang, kau bisa bertemu relasi lama dan bertemu dengan teman-temanmu, ayolah!” Edward memaksa. Kemudian mendekat dan mencium kepala Anne sebelum pergi.

Setelah selesai makan, Anne kembali ke kamarnya, merasa penasaran dengan isi kantong tas yang dibawa kakaknya. Dia membuka tas dan mengeluarkan sebuah kotak besar yang terbungkus rapi. Saat dia membuka kotak itu, dia melihat gaun merah yang elegan dan cantik, dilengkapi dengan sepatu silver yang bertabur berlian. Gaun dan sepatu itu tampak sangat mewah dan sesuai dengan selera glamour Edward.

Sebuah pesan masuk di dalam ponsel. Edward mengirimkan sebuah undangan pesta yang akan diadakan malam ini pukul 9 malam.

Akhirnya malam itu tiba, seorang pelayan mengetuk pintu kamar Anne.

“Nyonya muda, tuan Edward telah mengirim sopir untuk menjemput,” ucap seorang pelayan wanita dari balik pintu.

“Minta dia menunggu di luar, aku akan bersiap satu jam lagi,” jawab Anne dari dalam kamar.

Anne menatap gaun merah itu lagi yang ditaruh di atas tempat tidurnya. Anne bangun dari kursi rodanya, menguatkan diri untuk bisa mencoba bertahan berdiri dalam waktu yang lama.

Langkahnya perlahan mendekat di depan cermin. Namun, bayangan Reu seakan berada di balik punggungnya. Rasa rindu itu tidak mampu ia tepis.

“Aku merindukanmu,” gumam Anne lirih.

Suara ketukan pintu dan diiringi suara pelayan terdengar lagi, “Nyonya muda, dressing assistant sudah tiba.”

“Suruh dia masuk kedalam kamarku,” sahut Anne.

Kemudian, dua orang wanita sebagai penata busana masuk. Semua ini sudah diurus dan dipersiapkan kakaknya Edward, Anne hanya perlu mengikuti.

Gaun merah itu sudah melekat di tubuh Anne yang indah dan sempurna. Tata rambut yang indah, serta sentuhan riasan lembut di wajah Anne.

“Nyonya muda, sudah selesai,” ucap salah seorang penata busana.

Anne mengangguk, setelah melihat riasannya tampak sempurna.

Kedua penata busana keluar dari kamar. Anne kemudian memanggil seorang pelayan untuk membantunya berjalan keluar dari kamar menuju mobil.

Reu dan Joseph berjaga di depan pintu.

Saat Anne lewat, dan Reu melihat kecantikan Anne membuat pandangan matanya tidak bisa lepas.

“Awasi rumah dengan baik, jangan sampai lengah,” ucap Anne kepada kedua pengawalnya.

“Baik, nyonya muda,” ucap serentak Reu dan Joseph.

Anne berjalan perlahan menuruni tangga, menuju mobil yang menanti. Reu memperhatikan Anne yang masih sedikit kesusahan berjalan, dan tanpa ragu dia langsung menyentuh tangan kiri Anne, sementara seorang pelayan berada di sisi kanannya untuk membantu menjaga keseimbangan. Saat Anne memasuki mobil, Reu dengan lembut menahan tangan di atas kepala Anne, memastikan dia tidak terbentur saat masuk ke dalam mobil. Gerakan Reu penuh perhatian, membuat Anne tidak bisa lepas menatap pengawal barunya.

Setelah memastikan Anne duduk di dalam mobil dengan baik, Reu melepaskan tangannya dari Anne. Namun, Anne menggenggamnya semakin erat.

“Apakah itu kamu?” tanya Anne lirih.

Reu menatap Anne, kemudian mencoba menarik tangannya. Setelah berhasil, segera menutup pintu mobil.

Sopir melajukan mobilnya, perlahan keluar dari gerbang.

“Bahagialah dengan kehidupan barumu, Anne,” gumam Reu lirih.

1
R 💤
mencari cintanya, dia memanfaatkanmu Luis 🙈
R 💤
berat nih selanjutnya, Anne dan Reu udah punya gandengan masing2
Drezzlle: malah enak ya kan, harusnya bisa double date
total 1 replies
R 💤
nih nih ..benih-benih cinta bakalan mulai dari sini...
R 💤
wkwkwk, ory bakal jatuh cinta sama Reu gak kak kira2?
R 💤
Anne juga sepertimu, tapi dia terbelunhgu oleh ibunya .. hufft
Athena_25
ayo lyox semangat, ada papa yang mendukungmu
drpiupou
kita bisa bermain bersama/Grievance/
drpiupou
ayah reu, aku mau dong diajarin/Awkward/
drpiupou: reu bukan kamu kak😒🤣
Drezzlle: Mau diajari yang mana /Awkward/
total 2 replies
IG : @dadan_kusuma89
Mulai ada yg goda-goda ini...
Muffin
Ubah lahhh kmu jangan jadi kayak jehaaa ya
MR,win Ellefent
mantap semangat 💪
Drezzlle: terimakasih dukungannya
total 1 replies
Bulanbintang
Cinta segitiga 💃💃
MR,win Ellefent: semangat 💪
Drezzlle: cinta persegi /Tongue/
total 2 replies
Bulanbintang
Nah kak, kejadian juga/Doge/
⭐⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ 𝙿𝚊𝚝𝚛𝚒𝚌𝚔_
/Facepalm//Facepalm/
⭐⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ 𝙿𝚊𝚝𝚛𝚒𝚌𝚔_
Sultan banget /Skull/
Bulanbintang
Awas ada CCTV/Facepalm/
Drezzlle: Ah gitu, kamu tahu ajah /CoolGuy/
total 1 replies
Bulanbintang
Anak bukan robot!😤
MR,win Ellefent
tapi bagusnya lansung 2x up
Drezzlle: udah, kak. Cuma lagi di cek editor kayanya yang bab 45.
total 1 replies
MR,win Ellefent
semangat 💪💪
MR,win Ellefent
bagus sesuai dengan keinginan, tetap semangat 💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!