Cerita mengandung misteri dan juga pembalasan dendam dan juga anak remaja
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Junita Aisyah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
4
"yaa aku mungkin akan sering ke sekolah" taevin lalu merokok dan Anggara ngambil rokok taevin dia juga merokok
"Jadi kenapa bisa kecelakaan?" Anggara
"Jalan licin saat itu" taevin
"Taevin?" Lilis langsung memeluk tangan Taevin dan di tepis taevin
Lilis suka sama taevin tapi slalu di abaikan dan jiandra juga gak bisa larang adek nya masalah suka nya.
Sementara jenisa dia mencari-cari Rosi dan dia melihat Rosi di kejar Rena sama salsa dan saat dapat, Rosi di ikat dan di siram pake air bauk, yang sangat kotor dan suara jenisa yang muntah pada noleh ke dia.
"Heheh!! Lanjut!! aku cuma nonton kok!!" jenisa lalu pergi dari sana
"Sekarang ikut kami!!" salsa narik rambut Rosi dan membawa nya ke tepi kolam ada banyak yang lagi asik latihan dulu sebelum berenang dan salsa menendang Rosi ke kolam.
"Ada apa ini?" guru olahraga renang
"Aduhh pakk, ituu Rosi baukk!! Awass air nya ada kuman!, dia nyuruh kami nemanin dia nyebur!!" salsa
"Rosi!!! Air ini baru di bersihkan semalam!!"
"Ya!! Aku harus latihan!!!" Usman
"Tau!!" Rena dan posisi rosi mau naik ke kolam
"gak usah naik!!! Di hukum situ 2 jam!!, yang lain ganti baju latihan nya ganti besok!" pak guru kesal lalu pergi dan yang lain kesal latihan di tunda pada lempar sampah ke arah Rosi dan kolam itu penuh sampah dan Salsa dan Rena ketawa
"Makanya!! Jangan main-main!!" Rena
"pergi aja yuk! Bauk!!"salsa dan Rena lalu pergi dan Jenisa hanya memandang dari jauh dia lalu berjalan ke Arah kolam
"1jt!!" jenisa narok baju sama handuk tepi kolam dan bahkan alat mandi lalu Jenisa pergi dan Rosi menatap punggung jenisa dia hanya diam lalu ngambil barang-barang yang di kasih jenisa dia lalu pergi ke kamar mandi.
...****************...
Saat istirahat Kelas atas pada turun dan anggar pikir taevinn akan makan di atas seperti biasa nya.
"Suruh bawa keatas" anggar duduk
"Aku mau ke kantin" taevin lalu turun dan semua pada kaget dengar itu dan pada ngikut taevin ke kantin
Sampai kantin semua Pada diam karena ada nya taevin dan taevin duduk di kursi khusu nya dan kursi ada 10 dengan meja besar yang hidangan nya mewah sementara yang lain pada ngantri dapat giliran makan, taevin masih melihat kiri kanan.
"Gak ada yang berubah" jiandra heran
"ehh!! Tuan taevin? Apa kabar!!" Fauzan
"tumben kamu rapi!!" Jessi
"Owhh iya dongg" Fauzan
"Dari mana aja?" Alex
"kepo!!"Fauzan
"ehh!! Mana bocah nakal satu lagi?" Fauzan liat kiri kanan
"Dia sangat suka bermain" Jessi
"Yaaaa!!!" terdengar suara teriakan di tengah hening nya di kantin dan semua pada noleh ke sumber suara sosok jenisa yang narik tangan Rosi.
"Apa kamu tuli? Hah?" jenisa
"harus tenang!" Rosi
"apa kata mu!!! Kamu mau menghindari hutang hah?" jenisa mengikuti Rosi ngantri makan dan Rosi ngasih piring ke jenisa dan saat asik berjalan ngambil makanan Rosi juga Tarok makanan ke piring jenisa dan saat mau duduk jenisa menendang kursi Rosi.
"jangan bikin keributan" Rosi mau membenarkan meja dan jenisa membuang semua makanan Rosi dan makanan nya di tarok nya di atas meja
"Apa maksud mu? Kamu punya hutang sama ku!! Kenapa kamu slalu menghindari mata ku!! Hah? jawab!!!" jenisa
"Liat! Dia sangat suka bermain!" Fauzan lalu tiba-tiba taevin berdiri dan menghampiri jenisa sama Rosi dan Rosi kaget taevin ke arah Mereka.
"Ayok makan" taevin narik tangan Taevin
"siapa kamu!!" jenisa menepis tangan Taevin lalu dia natap Rosi
"Dia taevin" bisik Rosi
"Ta-taevin?" jenisa
Taevin ngangguk dan jenisa senyum
"ayok makan" narik tangan jenisa dan semua orang kaget dan Lilis kesal dan jiandra melihat kekesalan adek nya
"ehh!! Ingat hutang mu ya!!" jenisa lalu mengikuti taevin dengan tangan nya di tarik taevin
Rosi shock dia lalu ngambil makanan yang di tarok jenisa di atas meja lalu membenar kan kursi nya lalu Makan.
dan heboh masalah taevinn gandeng jenisa depan umum karena banyak yang berani pegang taevin banyak yang kena luka-luka parah karena hal itu.
taevin bahkan menarik baju Fauzan dan Fauzan jadi berdiri dan taevin duduk di kursi Fauzan samping jenisa dan jenisa bingung semua orang menatap Nya.
"Kalian saling kenal?" Jessi kaget dan dia masih shock
"Makan" taevin narok daging ke piring jenisa mengabaikan Jessi bicara
"Baik" jenisa lalu makan dan taevin melihat jenisa makan dia pun makan.
"Apa kalian punya hubungan?" Alex natap dari tadi dia masih shock dan yaa di abaikan juga sama taevin yang terus natap jenisa dan jenisa asik sama makanan nya
"cihh!!"Alex kesal
"Mereka pasti punya!!" Fauzan duduk di kursi taevin
"Wahh" Jessi masih gak percaya
selesai makan Jenisa melihat Rosi mau pergi dan jenisa mau berlari di tahan taevin tangan jenisa
"mau kemana?" taevin
"ngejar..." jenisa natap
"Gak mau bilang apa-apa gitu?" Taevin Natap taevin
"Bilang apa?" jenisa gugup
"Sudah lahh! Nanti kamu masuk ke kelas atas ya!!" taevin natap jenisa dan jenisa ngangguk lalu Jenisa berlari
"ternyata dia suka bermain" taevin melihat jenisa berlari
"kamu suka itu?" Anggara
taevin natap Anggara dan dia menungging kan senyum tipis lalu ke atas, dan Fauzan melihat taevin pergi dia langsung berlari mengejar jenisa dia penasaran apa hubungan mereka dan alex juga kepo, jenisa masuk kelas Rosi yang mana kelas nya khusus anak beasiswa dan Jenisa masuk kelas itu dan Dia duduk depan Rosi.
"Apa lagi?" Rosi
"Hutang!! 1jt!!" Jenisa
"kamu pikir aku kaya?" Rosi
"Bukan kah kamu punya kalung mahal!" jenisa bikin Rosi natap nya dengan seksama
"Kamu pasti udah jual nya! jadi aku tau kamu punya banyak uang!!" jenisa senyum
"Siapa kamu?" Rosi
"kenapa? Kamu gak mau bayar?" Jenisa
"cuma aku satu-satunya mata-mata di sana!" Jenisa
"Kamu tau semuanya?" rosi
"tentu!!"Jenisa
"Aku suka ngeliat kamu di bully!!" jenisa senyum lalu ngambil Hp Rosi dan dia bisa membuka nya dan jenisa melihat rekening Rosi
"kenapa rekening mu segini?" jenisa
"kenapa kamu bisa membuka nya?" Rosi kaget dan ngambil hp nya ke jenisa
"wahhh ternyata kamu masih nyimpan kalung itu!!, makasih informasinya!!" jenisa senyum lalu keluar dan bertabrakan sama Fauzan dan Rosi mau mengejar jenisa karena ada Fauzan gak jadi dia masuk lagi.
"IHH!! Kalian ngapain!!" jenisa kesal
