NovelToon NovelToon
Gadis Miskin Kesayangan CEO

Gadis Miskin Kesayangan CEO

Status: tamat
Genre:CEO / Dikelilingi wanita cantik / Percintaan Konglomerat / Diam-Diam Cinta / Mengubah Takdir / Romansa / Tamat
Popularitas:2M
Nilai: 4.8
Nama Author: Indaria_ria

Elena Rosalina adalah gadis desa lulusan sarjana yang berjuang untuk mendapatkan pekerjaan,harus menjatuhkan harga dirinya sebagai seorang cleaning service.tapi dia di pertemukan dengan seorang bos CEO Evan Mahendra ya notabennya adalah pemilik Skyline Corporation sebuah perusahaan besar yang di mana di situla Elena bekerja.Elena akhirnya di jadikan sekertaris oleh Evan,disanalah seorang Evan Mahendra baru pertama merasakan jatuh cinta dengan seorang gadis cantik dari desa.apakah hubungan mereka akan tetap berlanjut ...???

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Indaria_ria, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 4 #Terbang ke Tokyo

"Baik Pak!'' Dengan rasa takut dan menyesal Elena memberikan teleponnya ke Mario, Mario pun segera menerimanya.

"Halo Pak!"

"Mario, saya tidak butuh orang itu!, Sudah batalkan saja kepergiannya, kita akan berangkat berdua saja!"

"Tapi Pak?" Mario pun menggaruk rambut kepalanya yang sebenarnya tidak gatal. Dia tau sifat bosnya, pastinya Pak Evan marah besar dengan penolakan Elena.

"Saya tidak mau tau, saya tidak pernah menerima penolakan!" Evan akhirnya mengakhiri pembicaraannya dan segera mematikan sambungan teleponnya, Dia sangat marah dengan penolakan Elena.

Disana Ibu Sindy mulai mendekati Evan, Ibunya tau anaknya sedang menyimpan kemarahan.

"Ada apa Van?"

"Tidak apa-apa Bu, hanya masalah kecil!" Akhirnya Evan menceritakan kepada Ibunya tentang penolak Elena. Ibu Sindy mendengarkan ucapan putranya dan hanya bisa tersenyum menanggapinya.

"Van kalaupun Ibu jadi Elena, pasti juga Ibu tolak, kamu itu sangat berlebihan, hanya cuma mencari sekretaris harus di wawancarai sampai ke jepang!"

"Tapi Bu, Evan ga ada waktu, siapa tau kalau di sana dia bisa langsung bekerja membantuku, Tapi ternyata dia sangat sombong menolak perintahku!"

"Evan, tapi Ibu rasa dia anak yang baik, coba kamu berfikir seandainya dia perempuan lain, dan bukan Elena. Mungkin dia akan mau, bahkan memanfaatkan semua ini demi uang. Mungkin Elena merasa perlakuanmu berlebihan!"

Evan pun memikirkan perkataan Ibunya, ada benarnya juga kalau Elena bukan wanita baik-baik, mungkin dia pasti dengan senang hati menerima tawaran Evan. Padahal semua gratis, beda dengan wanita yang selalu mendekati Evan karna hartanya. Tapi kenapa Elena berbeda?? Rasa penasaran Evan mulai muncul.

Di seberang sana Elena dan Mario masih sama-sama tegang setelah Evan mematikan sambungan teleponnya.

"Gimana Pak?" Elena mencoba meminta penjelasan Mario.

"Pak Evan membatalkan kepergian mu, Pak Evan marah besar!"

Elena hanya bisa pasrah, seandainya nanti Pak Evan akan memarahinya akan dia terima. Mau bagaimana juga Elena sudah lancang telah menolak perintahnya, menurut Elena semua itu sangatlah berlebihan.

"Baiklah kalau begitu Pak, Ucapkan permintaan maaf saya sekali lagi ke Pak Evan saya permisi, Oya Pak, katakan pada Pak Evan seandainya Pak Evan akan memecat saya, saya sudah siap Pak!"

Mario tidak bisa berkata apa-apa lagi dia hanya mampu melihat kepergian Elena keluar dari ruangannya.

Setelah keluar dari ruangan Mario, disana Elena berjalan sangat terburu-buru dia ingin segera kembali ke ruangan tempat dia bekerja, tanpa ia sadari di depannya ada Bu Maya yang menunggunya dari tadi.

Bukkk...Aaach...Elena tanpa sadar menabrak Bu Maya, Bu Maya benar-benar sangat geram melihat Elena yang tak melihat keberadaanya.

"Matamu buta ya!" Kamu tidak melihat saya di depanmu!"

"Maaf Bu, maaf saya tidak sengaja, saya tidak tau ada Bu Maya di depan saya!"

"Alasan, kenapa kamu jalan terburu-buru?, Apa kamu sedang ada masalah dengan Mario?" Bu Maya pun mulai mengintrogasi.

"Tidak Bu, saya hanya kurang fokus saja tadi jalannya."

"Bohong kamu!, katakan semuanya kalau tidak, aku bisa memecatmu sekarang!"

"Jangan Bu, saya jangan di pecat saya masih membutuhkan pekerjaan!"

"Ya sudah, bicara kalau begitu!"

"Em..Saya di perintahkan Pak Evan untuk berangkat ke jepang, cuma saya tidak mau Bu."

"Apa kamu bodoh!, kesempatan itu kamu tolak?"

"Iya Bu, soalnya di sana saya cuma mau di wawancarai, saya merasa saya tidak pantas Bu."

Maya akhirnya terdiam, dia sebenarnya sangat senang mendengar penolakan Elena. Kalau sampai Elena berangkat mengikuti perintah Evan, entah bagaimana jadinya tentunya Evan bisa menaruh simpati atau malah jatuh cinta pada gadis kampungan itu.

"Ya sudah kamu boleh pergi!"

Elena akhirnya segera pergi meninggalkan Maya sendiri, Maya sudah merasa puas setelah mendengar pemberitaan ini, seorang Evan Mahendra sang CEO yang kaya raya di tolak sama seorang cleaning service. Disana Maya tersenyum lebar atas kebahagiaanya itu.

**

Keesokan harinya Evan sudah bersiap menuju bandara, sedang Mario sudah berada di bandara sebelum bosnya datang. Tiba-tiba ponsel Mario pun berbunyi, ada sebuah panggilan dari Bosnya, dengan cepat dia mengangkatnya.

"Halo Pak, saya sudah ada di bandara Pak!"

"Oke saya sebentar lagi sampai mungkin sekitar lima belas menit lagi."

Evan memang sengaja berangkat dari rumah Ibunya, kebetulan rumah Ibunya tidak jauh dari bandara.

"Baik Pak saya akan menunggu disini!"

Setelah lima belas menit Evan akhirnya datang, mereka akhirnya segera berangkat, sebenarnya Evan mempunyai jet pribadi. Tapi Evan memilih untuk menggunakan pesawat VVIP menuju Tokyo.

Kurang lebih tujuh jam tiga puluh menit mereka sampai di tokyo, disana mereka di sambut orang-orang kepercayaan Mr.Harosi. Evan dan Mario akhirnya dibawa menuju ke sebuah hotel, disana Mr.Harosi sudah menunggu.

Mereka akhirnya bertemu disana, dan Evan memilih tidak beristirahat. Dia ingin langsung melihat perusahaan milik Mr.Harosi, dan Mr.Harosi sendiri tidak keberatan, di Jepang hari sudah mulai sore, tapi tidak menghalangi pertemuan mereka.

Disana Evan dan Mario di ajak berkeliling di perusahaan Mr.Harosi.

"Bagaimana Mr?, Apa kita akan melanjutkan

kerjasama kita?" Ucap Evan.

Mr Harosi yang sedik lancar bahasa Indonesia pun menjawabnya.

"Tentu saja, kita akan bekerja sama, kita kapan mulai?" Sebisa mungkin Mr Harosi menjawab pertanyaan Evan.

"Mario, urus kelengkapan dokumen dan berkas-berkas lainnya!"

"Baik Pak, akhirnya Mario segera berbincang dengan sang asisten Mr.Harosi. Mereka membicarakan skema yang akan mereka buat untuk terjalinnya bisnis Skyline Corporation dengan perusahaan milik Mr.Harosi.

Setelah pembicaraan mereka selesai, akhirnya Evan dan Mario kembali ke hotel dengan diantar orang-orang kepercayaan Mr Harosi.

Sesampainya di hotel Evan langsung membersihkan diri, begitu juga dengan Mario. Mereka memilih istirahat setelah makan malam mereka selesai.

Keesokan harinya Evan sedang berbincang dengan Mario.

"Bagaimana apa kamu sudah menyiapkan semuanya?"

"Sudah Pak, semua sudah siap berkas-berkas yang harus di tanda tangani juga sudah siap, kita tinggal menunggu Mr.Harosi datang!"

"Bagus, tidak sia-sia saya memilki asisten seperti mu!"

"Pak Evan bisa saja, oya Pak maaf untuk masalah yang kemarin, saya merasa gagal."

"Sudahlah saya sudah tidak memikirkan masalah itu." Mario yang mendengarnya pun sangat lega.

"Oya Pak, Elena mengucapkan permintaan maafnya ke Pak Evan, dan dia bilang dia siap di pecat kalau Pak Evan ingin memecatnya!"

"Berani sekali dia mengucapkan itu!" Siapa sebenarnya wanita itu, mungkin aku akan mencari tau setelah kepulanganku ke Indonesia nanti" Ucap Evan dalam hati.

Siang itu mereka sudah selesai menandatangani surat perjanjian kerja sama dua perusahaan, Evan dan Mario akhirnya segera berpamitan untuk terbang lagi ke Indonesia, bahkan Mr.Harosi sudah mempersiapkan jet kusus untuk mengantarkan Evan ke Indonesia.

Evan dan Mario sampai di Indonesia malam hari, mereka akhirnya kembali kerumah masing-masing, dan beristirahat setelah dua hari ini mereka melakukan perjalanan ke Tokyo.

Esok harinya

"Elena kenapa kamu murung?, kamu bisa cerita ke saya." Ibu Intan memegang tangan Elena yang berada di atas meja.

"Iya Bu terimakasih banyak, Bu Intan sudah baik sekali sama saya, sebenarnya ini masalah saya dengan Pak Evan!"

"Apa?? Kamu ada masalah apa dengan Pak Evan?" Bu Intan mulai merasa kawatir dengan Elena.

1
Selamet Turipno
klu tak ada culik menculik kenapa rupanya
Indaria_ria: /Chuckle/Lanjut kak
total 1 replies
Yunita Mulyati
benrr setuju
Indaria_ria: Lanjut baca kak, semoga suka dengan ceritanya/Smile/
total 1 replies
Maulidia Okta
alex sodaraan sama. elena kali y
Indaria_ria: Lanjut kak Maulidia Okta, smg suka dengan ceritanya/Smile/
total 1 replies
Tiek
BPK & ank sama" punya ambisi yg jahat
Tiek
ya biarlah cinta rita kembali ke Renaldy dan Damian bersama bela serta ank Tania
Tiek
si Damian menuntut atas kesucian istrinya tp tidak dengan dirinya juga sdh tdk suci itu egois sekali
Tiek
pasti mereka saling bertemu di rumah sakit Rita , Rinaldy n elena
Tiek
anj angkat tk tau diri
Tiek
kisah elena mengharukan mirip" diriku/Sob/
Tiek
😘❤️🌹
Tiek
serem
Indaria_ria: Lanjut kak, jangan lupa kasih like nya kak Tiek.../Kiss/
total 1 replies
Tiek
pasti ke tempat yg dah di siap kan apartemen
Tiek
semoga Evan segera datang menolong
Tiek
bucin Evan
Tiek
rasanya menarik sekali cerita nya lanjut Thor
Indaria_ria: Silahkan kak Tiek...semoga suka dengan ceritanya/Smile/
total 1 replies
Ayachi
👍
Ayachi
Heran sama nih ibu² satu, nyalahin hidupnya diantara dua cinta. LAHH ELOO YANG NGASIH HARAPAN KE DAMIAN TOLOL.
Indaria_ria: /Chuckle/Sabar kak/Grin/
total 1 replies
Ayachi
Nahhkan makin jijik sama Si Rita ini, kesempatan mau menemukan Renaldy? heyy ngapain??!! udah jadi bini org Masi ngincar mantan, heran deh, pdahal sbelum diterima kembali sama si Damian, si Rita yg katanya udah ngebuka hati mau fokus dapat diterima sama Damian. Sekarang pas udah diterima mau sama mantan yg lebih kaya.

sebelumnya Mon maap thorr, TPI gw esmosi pen ngeludahin si rita² ini
Indaria_ria: Sabar kak Ayachi/Chuckle/ Ok di maafkan kak/Kiss/
total 1 replies
Ayachi
aku agak gak sregg sama si Rita yaa:
Pertama, dia ninggalin anaknya cuma karena ga mau hidup susah sdangkan di luar sana banyak yg ibu single parent yg bisa ngidupin anaknya seorang diri tapi aku ga trlalu nyalahin jga Krena gimanapun. mental tiap org beda².
Kedua, yang paling bikin ga sregg itu udah tau dlu hidupnya menderita sama suaminya Krena dia ketauan udah ga perawan TPI dia malah semakin menutupi semuanya, dia ga jujur, cuma karena takut dia dibuang atau takut hidupnya menderita tanpa Harta Damian. Meski disini, dia slalu bilang rindu putrinya - rindu putrinya, aku ngerasa itu cuma kayak bullshitnya semata, karena ketakutannya sama Damian. Intinya, dengan dia ninggalin anaknya demi nikah sama orang kaya itu udah sangat salah bangett!!
Ketiga, di part² sebelumnya ngejelasin KLO Rita ini udah mau buka hati sama Damian, nahh pas Damian udah Nerima dia skarang, dia malah plin plan Masi mikirin mantan. Masi mikirin mantan tapi nikmatin hidupnya sama Damian. Disini Kepribadian Rita sangat jelek banget, plin-plan, ga punya pendirian padahal udah tua juga.
Indaria_ria: Trimakasih kak Ayachi, Othor jadi terharu kakak sangat menghayati alur ceritanya...lanjut baca ya kak/Kiss/
Ayachi: Menurutku alasan dia ga sanggup hidup berdua sama Elena itu cuma karena dia ga sanggup biayainnya itu ga bisa Ku maklumi selain ga menunjukkan pertanggung jawaban, Sikapnya dari dua alasan diatas sangat memuakkan, dia g pantes jdi seorang Ibu!! Intinya deh mending si Rita ini KLO MW dijadikan antagonis jangan stengah² dehh, muakk banget aku liat sikapnya, sok merasa bersalah tapi masih menikmati sam Damian, menjijikan banget, udah gitu ga mw jujur lgi sama Damian. Aku malah berharap si Rita ini ga usah muncul² lgi dalam kehidupan Elena! Maunya kena karma aja dianya tapi yasudahlah, cukup dia ga plin-plan aja udah bagus itu, sama si Damian aja dia, biar nanti klo suaminya masuk penjara karena kasus pembunuhan papanya Evan dia juga kena karmanya.
JANGAN SAMPAI DIA BALIK KE RENALDYY!!!! SANGAT TIDAK PANTAS WAHAI AUTHOR TERCINTA🙏🏻
total 2 replies
슈가
Luar biasa
Indaria_ria: Trimakasih....
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!