Jangan mampir di masjid ini. Sudah banyak yang mengalaminya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon David Purnama, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Tamu Malam-malam
Kembali pada Daud di masa sekarang. Mantan wartawan itu menuliskan tiga cerita yang dianggapnya luar biasa dan pas untuk dibagikan ke publik. Sebagai arsip pendukung untuk melengkapi pembahasan tentang penampakan masjid berhantu.
Tiga kisah tadi adalah akar dari cerita yang dahulu pernah terjadi jauh sebelum penampakan masjid berhantu mulai muncul.
Daud melakukan ini murni karena rasa keingintahuannya sebagai seorang mantan pekerja di sebuah perusahaan media cetak. Dimana dahulu ia sering terlibat dalam urusan mencari berita sebagai seorang wartawan. Daud tidak lagi melakukannya untuk menanggapi apalagi menyinggung kembali masjid berhantu yang sudah lama tidak lagi terlihat karena tempat itu telah berhasil dibersihkan.
Daud mengirim tiga kisah yang telah diketik dengan rapi ke alamat email Edo. Teman Daud yang sekarang menjadi seorang youtuber itu dipersilahkan menggunakan cerita yang telah ditulis oleh Daud untuk dibuat konten di channel Mata Edo miliknya. Sebagai lanjutan tentang penayangan Masjid Berhantu yang sudah ditonton lebih dari jutaan viewer.
Selain mengirim via email Daud juga menghubungi Edo lewat chat sebagai pemberitahuan. Tapi sampai sekarang mantan desainer grafis di tempat Daud dulu bekerja itu masih belum juga membalas.
Daud belum juga sempat tertidur. Tapi ia terpaksa bangun dari ranjang karena ada yang mengetuk pintu di ruang tamu.
Sudah jam sembilan lewat sepuluh menit. Siapa yang bertamu malam-malam? Memang sebelumnya pernah ada tetangga yang meminta tolong di jam malam. Itulah kenapa Daud mau membukakan pintu untuk orang di balik pintu ini. Siapa tahu memang genting dan butuh pertolongan.
"Edo?",
"Masuk Do",
"Darimana kamu Do?",
Benar-benar mengejutkan. Tidak ada angin dan tidak ada hujan. Edo datang ke rumah Daud malam-malam.
Daud segera membuatkan teman mudanya itu minuman hangat. Edo tampak pucat dan belum mengeluarkan satu patah katapun sejak masuk ke rumah Daud.
"Minum dulu",
Edo pun meminum teh hangat yang diseduhkan oleh Daud seteguk dua tegukan.
Tanpa bicara Edo masuk ke dalam kamar mandi yang berada di dekat dapur. Daud berpikir apa yang sebenarnya terjadi dengan anak ini?
"Kamu kenapa Do?",
"Apa kamu sakit?",
Daud menjadi khawatir karena Edo tidak kunjung keluar dari dalam kamar mandi.
"Tok",
Daud mencoba mengetuk pintu WC untuk menanyakan keadaan Edo yang sebenarnya.
Tapi begitu pintu kamar mandi yang berada di dekat dapur itu diketuk. Pintu itu terbuka.
Tidak ada siapa-siapa di dalam kamar mandi rumah Daud.
"Edo",
Daud mencari Edo.
"Kamu dimana Do?",
Setelah dari dapur Daud kembali ke ruang tamu. Tidak ada siapa-siapa di sana. Tidak ada Edo di rumah Daud.
Ini bukan mimpi.
Ketika Daud memeriksa teh hangat yang ia buat untuk Edo. Daud melihat sendiri tadi Edo meminum teh hangat yang disuguhkan kepada tamunya yang datang malam-malam itu.
Teh hangat itu masih penuh. Airnya sama sekali belum berkurang.
Daud kembali ke kamar tidurnya.
...👁️ 👁️...
Sudah lewat tengah malam. Tapi kejadian tadi membuat mata Daud susah terpejam.
"Beep",
Ada pesan masuk. Dari Edo.
Syukurlah ia sudah membaca pesannya. Daud berharap Edo suka dengan cerita yang ia tulis.
Astaghfirullah.
Ini bukan pesan dari Edo. Mata Daud yang keduanya sudah sama-sama ngantuk tapi belum bisa tidur membuatnya tidak fokus.
Bunyi notifikasi pesan itu berasal dari chat grup kantor surat kabar Daud tempat ia bekerja dulu. Isi pesannya adalah kabar tentang Edo.
Innalillahi wa inna ilaihi raji'un.
Telah berpulang ke rahmatullah Edo Gemilang pada hari Kamis tanggal 29 November 2029 pukul 21:15 di Rumah Sakit Kota. Jenazah akan dimakamkan di TPU Tanah Kuburan pada hari Jum'at tanggal 30 November 2029 setelah sholat jenazah di Masjid As-Sujud.
Semoga amal ibadah almarhum Edo Gemilang diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan serta ketabahan. Kami mohon doanya agar almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya.