TAMAT
❗BOCIL MINGGIR DULU, YANG SHOLEHAH JUGA MINGGIR DULU.
HANYA HALUAN OUTHOR JANGAN MASUKKAN KE HATI, KE USUS AJA BIAR KELUAR BESOKNYA🤣❗
``Jika kau datang hanya menitipkan benihmu lagi, lebih baik tidak datang. Mencintai mu sangat menyakitkan, tapi sakit itu tak pernah mau aku lepas. Ayahku, jiwaku, hatiku, harapanku, hidupku telah kau renggas habis bersama kepergianmu`` Exie Flyta Draniela.
``Maafkan aku Ex, kamu harus kuat dan menjaga anak-anak kita, sayang. Aku akan menunggu mu di keabadian.`` Edward graha Robinson.
Bahagia seolah tak ingin mendekati Exie dan Edward yang terpaksa menikah karena kejadian naas yang harus merenggut nyawa papa Exie. Lika-liku dan luka memenuhi kehidupan rumah tangga mereka hingga akhirnya mereka memutuskan memperjuangkan kembali pernikahan yang berantakan itu.
Namun, takdir tetap tidak memberikan sedikit kebahagiaan untuk mereka, karena kecelakaan merenggas mimpi Exie.
Dunia Exie kembali hancur.
bagaimana cerita mereka?
🎋mak-Roh
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mak_rohalus, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
16. Berusaha sampai ujung
"Apa aku sanggup menjadi istri seperti mama? jika seperti ini ternyata sangat menyakitkan! hiks! hiks! " ratap nya lagi sambil memukuli dada nya sendiri yang terasa sangat sesak.
"Papa, sakit sekali pa. Hiks. Kenapa dunia membawa Exie harus menikah dengan Ed?! " ratap pilu Exie menumpahkan sesak di dada nya.
Exie sangat terluka dengan apa yang dia dengar. Suami nya sendiri berjanji untuk tidak menyentuh nya. Suami nya sendiri lebih membahagiakan dan memperhatikan hati kekasih nya. Suami nya mencintai kekasih nya dan Exie mencintai Edward. Sunggu takdir baik belum memihak kepada seorang istri yang masih perawan itu.
Exie beranjak dari lantai dan menyalakan sower, kemudian duduk di bawah sower untuk meredam suara tangis nya agar tidak terdengar oleh Edward. Exie pun kembali menumpahkan tangis nya di bawah sower itu.
"Hiks, hiks, kenapa rasanya sangat sakit dan sesak pa. Kenapa aku harus mencintai laki-laki yang merenggut papa dari sisi ku. Kenapa aku harus menukar papa dengan suami yang mencintai wanita lain seperti ini. Hiks. Kenapa dunia tak mau berpihak pada ku. Kenapa dari kecil aku selalu kehilangan orang yang ku sayang. kenapaaa! " tangis Exie dengan suara sedikit meninggi nya berharap sesak itu hilang. Walaupun kenyataan nya sesak itu tidak hilang sedikit pun.
setelah beberapa menit menangis Exie mulai bisa menempatkan rasa di hati nya. Dia berdiri dan mematikan sower nya sebelum banjir kemudian melepaskan pakaian nya yang basar dan memakai sabun lalu membilas tubuhnya. Karena sudah basah Exie memutuskan untuk mandi lagi.
"Baiklah pa, aku akan berusaha menjadi istri yang papa harapkan. Aku yakin akan bisa menaklukkan hati suami ku dan bahagia. Aku akan berusaha sampai batas kemampuan ku pa. Dan aku akan membela diriku sendiri dan pergi jika perjuangan sudah sampai pada batas ku pa. I love you! " gumam Exie di depan cermin wastafel seperti berbicara dengan papa nya.
Kemudian Exie memakai handuk melingkat di dada hanya sebatas dada sampi setengah paha. Exie yang tidak pernah berpenampilan demikian dia pun tertantang untuk melakukan nya.
"Mari kita lihat, apakah kau akan tergoda suamiku sayang. Tapi aku pastikan kau tidak bisa menyentuh ku walau aku halal untuk mu! " gumam Exie kemudian membuka pintu kamar mandi dan keluar.
Edward yang tengah duduk di kasur dengan ponsel di tangan nya pun menoleh saat mendengar suara kamar mandi terbuka. Edward membeku di tempat saat pandangan nya bertemu dengan Exie. Betapa terkejut nya Edward melihat Exie keluar dari kamar mandi hanya memakai handuk nya sebatas dada sampai setengah paha dengan rambut basah.
Exie berjalan dengan jinjit menuju walk in closed tanpa mengajak bicara Edward. Exie sengaja melakukan ini agar semakin tergoda Edward pada diri nya. Rasa sakit hati nya harus Edward bayar dengan rasa sakit menahan hasrat semalaman, pikir Exie.
Exie berjalan jinjit berlenggok dengan handuk yang bergerak seiring dia berjalan.
"Shittt! " umpat Edward masih terdengar di telinga Exie pelan saat baru memasuki walk in closed. Exie tersenyum mendengar umpatan Edward.
Exie cukup terhibur dengan kekesalan dan Edward tunjukkan. Exie memilih baju yang sekiranya sedikit terbuka dan kebetulan sesorang yang menyiapkan pakaian hanya menyiapkan piyama warna soft dan tipis juga lingerie karena mungkin di kira pengantin baru yang sedang honeymoon. Awalnya Exie berfikir jika lingerie ini Edward siapkan untuk nya karena Edward ingin mewujudkan ucapan nya yang berkata bulan madu di Paris dan malam pertama di Paris. Ternyata kenyataan menampar Exie dan tau jika ini adalah ulah orang suruhan Edward.
Exie pun menyeringai dan memilih kaca mata kuda warna hitam dengan setengah potong bagian atas nya renda sehingga terlihat seksi dengan segitiga bermuda dengan warna yang sama, kemudian mengambil lingerie warna hitam sutra yang tipis menerawang tapi tidak terlalu kentara, hanya samar samar saja. Lingeri dengan tapi tipis di pundah yang tipis dan ada pasangan cardingan lingerie yang membuat tidak terlalu terlihat jelas bentuk badan nya. menambah aura misterius untuk laki-laki yang tengah dilanda hasrat.
Exie keluar dari walk in closet setelah mengeringkan rambut dan memakai pelembab bibir rasa cery itu.
"Ayo makan Ed! " kata Exie pada Edward yang tengah bermain posen sesekali mencuri pandang pada nya.
"Kamu sudah pesan makanan? " tanya Edward meletakkan ponsel nya di atas nakas.
"Aku sudah memasak! " jawab Exie kemudian berjalan keluar dan Edward mengikutinya.
Exie berjalan tanpa menoleh dan menggeser kursi Edward. Edward hanya nurut dan duduk di kursi dan Exie menuju penyimpanan makanan dan memasukkan pada microwave 2 menit agar kembali hangat.
Edward hanya melihat Exie dengan pandangan yang mendamba. Edward sangat terpesona dengan tampilan sexy di dapur dengan rambut panjang tergerai. Sangat lihai dan cantik sekali. Pesona Exie di dapur tidak mampu Edward hindari.
Kemudian Exie membawa dia piring yang masing masing sudah tertata tadi di depan Edward dan dirinya.
Exie menuangkan ke teh honey lemon sytrus yang dia buat sebelum ke atas tadi di gelas yang sudah terisi es yang dia ambil.
"Silahkan dimakan! " kata Exie sambil tersenyum manis.
"Hmm. Terimakasih Ex! " jawab Edward sambil menatap Exie yang begitu sexy di mata nya.
"Kembali kasih suami ku! " jawab Exie dengan manis dan senyum manis dengan sengaja, mungkin setelah ini Edward akan diabetes karena overdosis manis nya senyum Exie.
Edward pun mengalihkan pandangan nya ke bawah dan mulai memakan makanan yang sudah di masak oleh Exie. Memotong tenderloin yang lembut itu dan mengunyah nya dengan mata tertutup.
"Hmm. Sangat enak steak ini. Kamu pandai juga memasak wagiyu tanpa menghilang kan cita rasa nya Ex! padahal jika tidak di tangan yang tepat, wagiyu ini akan rusak cita rasa nya" kata Edward tanpa sadar memuji Exie.
Exie hanya tersenyum mendengar pujian suami nya. Suami yang mencintai perempuan lain.
"Terimakasih sudah memuji ku! " jawab Exie sambil meneruskan makan nya.
Edward yang mendengar jawaban Exie terkejut, dia baru sadar kalau barusan memuji masakan Exie. Tapi Edward tak bisa menahan diri karena cita rasa nya sangat menyenangkan bermain di lidah nya.
Kemudian mereka makan bersama tanpa suara. Edward menikmati makanan buatan istri nya yang sangat nikmat juga pas sesuai selera nya.
Semakin kagum Edward dengan sosok Exie. Wanita yang sempurna cantik dan body nya sangat seksi, semua tubuh Exie sangat di sukai Edward. Wanita yang tidak banyak tingkah, istri yang sopan dan sangat mengurusi nya sangat detail, bahkan perihal kandang anaconda nya. Apalagi saat tadi keluar kamar mandi hanya dengan handuk, rasanya Edward langsung ingin menerkam nya.
"Shitt, mengingat saja anaconda ku bangun! "
.
.
.
.
.
.
Happy reading semua nya.
jangan tinggalkan Exie dan Edward, terus dampingi mereka menemukan kebahagiaan mereka masing-masing.
lope sekebon jengko buat semua yang sudah setia.
kutunggu cerita sekuelnya tentang Exie dan triplets mak othor 😍😍