Fatma gadis cantik berdarah Eropa dan tinggal di Indonesia, dia melamar menjadi seorang Sekretaris di perusahaan besar milik keluarga Anderson, tetapi dia di pecat di menit ke 20 di hari pertama kerja, Bagaimana kisah lengkapnya ? Mari kita ikuti jalan kisahnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mukhayati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Masih sama seperti dulu
Ketika Fatma menginjakkan kaki di lantai di mana dulu tempatnya bekerja tidak terasa air mata kerinduan mengalir begitu saja dari mata indahnya.
Fatma dan Mr Daniel berjalan mendekati meja Sekretaris yang dulu pernah di tempati di sana kosong tidak ada penghuninya.
Sebuah suara yang menegur mereka membuat Fatma dan Mr Daniel menoleh.
" Maaf Tuan dan Nona apakah ada yang bisa saya bantu? " tanya seseorang dan menghampiri mereka.
Fatma mengenali orang ini dia Laura satu satunya teman yang dia miliki ketika bekerja di sini tapi sepertinya dia tidak mengenali Fatma.
" Perkenalkan saya Lauren Sekretaris kedua Mr Anderson mari ikut keruangan saya, Tuan dan Nyonya, " ucap Lauren.
"Ruangannya ? Bukankah ini ruangan Sekretaris?" batin Fatma.
"Maaf Nona bukankah ini ruangan Sekretaris?" tanya Mr Daniel.
"Benar Tuan tapi ini ruang Sekretaris pertama Mr Anderson, nona Fatma Putri Adinata yang sedang cuti, " ucap Lauren menjelaskan.
" Mari ikuti saya, " ucap Lauren.
Fatma dan Mr Daniel berjalan di belakangnya mengikuti Lauren.
Sambil berjalan Mr Daniel berbisik pada Fatma.
"Dengar itu Ayu, sang Tuan CEO arogan itu masih berharap kalau Sekretaris lamanya itu kembali, " bisik Mr Daniel sambil tersenyum jahil pada Fatma.
Fatma hanya menanggapi Mr Daniel dengan tersenyum, senyum yang tidak bisa di mengerti artinya oleh Mr Daniel.
Mereka melanjutkan langkah menuju ruang Sekretaris Mr Anderson.
Setelah mendapat izin dari sang pemilik perusahaan Mr Daniel dan Fatma berjalan menuju ruang meeting.
Di sepanjang perjalanan Fatma melihat interior design di kantor ini masih sama seperti dulu waktu dia masih bekerja di sini tidak ada yang berubah.
Bahkan sebuah stiker yang bergambar emoticon smile yang dia tempelkan di sana pun masih ada.
"Mengapa semuanya masih seperti dulu ? Apakah Lion tidak merasa bosan dengan interior design ini? Bukannya setiap 1 bulan sekali semua interior harus di rubah? " muncul beberapa pertanyaan dalam benak Fatma.
Hingga sebuah bisikan dari sampingnya menarik Fatma dari lamunannya.
" 5 langkah lagi kita masuk ke dalam ruang meeting persiapkan fisik, mental dan hatimu untuk menghadapi CEO arogan itu, " bisik Mr Daniel.
Fatma mengangguk dan benar kata Mr Daniel sudah waktunya dia berhenti berfikir macam macam kini waktunya fokus pada pekerjaan yang akan mereka hadapi.
Setelah pintu terbuka mereka di sambut salah satu pemegang saham di perusahaan Anderson corp.
Mereka dipersilahkan duduk di tempat yang telah bertuliskan nama mereka.
Fatma duduk tepat di samping Mr Daniel. meeting akan di mulai 15 menit lagi mereka berbincang bincang satu sama lain sambil menunggu kedatangan Lion.
Suara pintu terbuka membuat mereka menghentikan perbincangan, semua mata tertuju pada Lion.
Tidak di sengaja pandangan Fatma dan Lion beradu selama beberapa menit, mata mereka saling menatap.
"Fatma.. , " lirih Lion ketika memutuskan untuk mengalihkan pandangannya.
Gumaman Lion masih bisa di dengar oleh Alex yang berada di belakangnya.
Alex membisikkan sesuatu pada Lion.
"Dia bukan Fatma Lion, tapi Ayu Putri Roberto Asisten pribadi Tuan Daniel, " jelas Alex.
Lion pun melanjutkan langkahnya memang benar yang di ucapkan Alex, gadis itu bukan Fatmanya, Fatma tidak pernah memakai make-up setebal itu.
"Tunggu sejak kapan aku mengklaim Fatma sebagai milikku? " tanya Lion dalam hati.
Mungkin rasa bersalah pada Fatma yang membuatnya berfikir seperti itu.
Lion pun menuju kursi yang sudah di sediakan untuknya, kursi itu berada tepat di depan tempat duduk Fatma.
Lion mengenyahkan semua pikiran tentang Fatma dan fokus pada meetingnya.
*pemeran utama wanita, fatma istri egois, durhaka, laknat, ini kesalahannya, pergi dari rumah hanya karena salah paham, udah taun kebenaran tapi masih sok tersakiti, mengusir suaminya dan membuat suaminya sakit, egois, tidak pernah merasa bersalah sama sekali dan yang menjadi masalah novel ini membenarkan semua kesalahan fatma
*pemeran utama pria dia buat jadi karakter bodoh, tidak punya harga diri sebagai pria, diperlakukan apapun oleh istrinya, diremehkan, disakiti, tidak dihargai, ditolak, direndahkan, tapi tetap saja kayak pengekis cinta kayak tidak ada wanita lain saja
thor tanya pada dirimu dulu, apakah jika suamimu pergi karena salah paham dan ketika dia udah tau kebenaran dia tetap menolakmu dan tidak ingin kembali, dan apakah kau akan tetap mengejar suami kayak gitu dan mengemis cinta walau ditolak dan diusir berkali kali
lihat dari semua sisi tokoh jangan hanya melihat dari sisi pemeran utama wanita sehingga membuat kalian jadi egois dan membenarkan semua kelakuan kalian (author)
HEMMMMM,, LGI2 DUNIA MODEL DUNIA, 80% PELAKUNYA MNUSIA2 GK PUNYA AHKLAK... SPRTI YG SKRG LGI VIRAL, VIRGOU YG KHIANATI ISTRINYA, NANAZ ADIK RAFI AHMAD YG SELINGKUH DGN PASANGAN MAINNYA DI SEBUAH FILM/SINETRON.. YG PARAH ARTIS SELINGKUHANNYA SUAMI ORG,, LIAT MREKA BRANI UMBAR KMESRAAN SELINGKUHAN MREKA, YAKIN HUBUNGN MRK SDH MLAMPUI JAUH... MGKIN SDH KE RANJANG, KASIAN SI JEJE DI SELINGKUHI NANAZ...