NovelToon NovelToon
Dinikahi Badboy Tengil

Dinikahi Badboy Tengil

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen School/College / Persahabatan / Tamat
Popularitas:60.1k
Nilai: 5
Nama Author: Miss Mia Novita

Follow sosmed author
IG:Mia novita23
Tiktok:Miss Mia Novita

Bagaimana jadinya jika kamu menikahi wanita yang ternyata adalah anak kandung dari musuh besar keluargamu.

Alvin Zeandra Abimana. Seorang ketua geng motor tengil yang menikahi seorang gadis bernama Aliya pratiwi. Anak kandung dari tuan Smith dan nyonya Cyra yang hilang beberapa tahun yang lalu karna ulah dari keluarga Abimana.

Pernikahan mereka terjadi hanya karna sebuah kesalah pahaman yang terjadi.

Bagaimana jika suatu saat kebenaran terungkap tentang Aliya yang sebenarnya anak dari musuhnya?

Ikuti kelanjutannya di "Dinikahi Badboy Tengil"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Miss Mia Novita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pergi ke mall

Setelah sambungan telponnya terputus. Alvin menatap Aliya yang saat ini masih duduk di sampingnya.

"Aku pergi dulu istriku, Malam ini kamu bisa bebas dari malam pertama kita" Ucap Alvin sambil mencium pucuk kepala Aliya

Deg! Mendapat ciuman seperti itu entah kenapa membuat jantung Aliya bertalu-talu. Meskipun bukan pertama kalinya Alvin mendaratkan ciuman pada kening Aliya, Entah kenapa kali ini rasanya berbeda.

Seperti ada getaran yang keluar dari lubuk hati Aliya. Aliya merasa benar-benar aneh dengan apa yang dia rasakan.

Setelah itu Alvin mengganti pakaiannya dan langsung keluar dari dalam kamar mereka.

"Aku pergi dulu, Kamu baik-baik di sini. Jika mau sesuatu kamu langsung kirim pesan atau telpon aku ya" Ucap Alvin yang terdengar begitu lembut pada indra pendengaran Aliya.

Langkah Alvin terhenti saat suara Aliya menerpa indah indra pendengaran Alvin.

"Aku bosan, Boleh kan aku keluar jalan-jalan bersama dengan Jihan" Ucap Aliya tiba-tiba

Mendengar itu membuat Alvin terdiam untuk beberapa saat, Masih cukup bingung, Antara mengijinkan Aliya keluar bersama dengan Jihan atau malah melarangnya. Tapi Alvin sadar jika Aliya memang akan merasa bosa jika terus-terusan diam di dalam Apartemennya.

"Baiklah, Tapi jangan lupa untuk selalu bertukar kabar denganku." Ucap Alvin sambil kembali mendekat ke arah Aliya.

Alvin mengambil tangan Aliya sambil mencium punggung tangannya"Aku tidak mau kamu kenapa-napa Al. Aku sangat mencintaimu" Ucap Alvin lembut sambil menatap kedua manik mata Aliya.

"Jangan pernah melakukan hal yang akan membuat ku mencemaskan mu" Ucap Alvin lagi yang terdengar begitu lembut

Semua yang Alvin katakan langsung membuat Aliya terdiam. Entah apa yang akan Aliya jawab atas semua ucapan itu.

"Sudah sana pergi, Teman-temanmu sudah pasti menunggu" Ucap Aliya sambil mendorong tubuh Alvin

"Hati-hati kalau nanti kamu mau jalan-jalan sama Jihan. Jangan pulang terlalu malam" Ucap Alvin sebelum keluar dari dalam apartemennya.

Baru saja Alvin mau keluar dari apartemennya. Namun langkah pria itu terhenti saat baru mengingat sesuatu."Kenapa balik lagi" Tanya Aliya pada Alvin

Alvin tak langsung menjawab, Pria itu mengeluarkan sebuah black card unlimited dari dalam tasnya sambil mengatakan"171105" Ucapnya dan berhasil membuat Aliya merasa bingung.

"Sandinya istriku" Ucap Alvin dan langsung kembali melangkahkan kakinya.

"Tapi aku ada uang pemberian mama dan papa" Ucap Aliya yang membuat Alvin kembali menghentikan langkahnya.

"Ini nafkah dari aku Al. Simpan saja uang pemberian mama dan papa, Semenjak aku menikahi mu, Kamu sudah sepenuhnya menjadi tanggung jawabku Aliya pratiwi"

"T...tapi Vin"

"Sudah, Aku tidak mau mendengar kata tapi. Kamu bisa menggunakan kartu ini untuk membeli apapun yang kamu inginkan" Ucap Alvin dan benar-benar berlalu dari hadapan Aliya

Aliya masih terus mantap punggung Alvin yang sudah menghilang di balik pintu. Wanita itu mengambil nafas panjang.

Setelah memastikan Alvin benar-benar pergi. Aliya mengambil ponselnya. Wanita itu mencari nomor kontak Jihan untuk mengajaknya jalan-jalan siang ini.

📞:Iya halo Al, Ada apa?

📞:Jalan ayo Ji. Aku bosan di sini sendiri

📞:Aku sudah ada di apartemen kamu kok

📞:Maksudnya?

📞:Iya aku ada di bawah. Cepat turun sekarang. aku tunggu di parkiran ya Al

Tut...tut...tut...

Setelah itu sambungan telponnya terputus. Aliya segera bersiap dan mengambil tasnya. Kali ini Aliya hanya menggunakan celana jeans juga jaket jeans.

Biarpun penampilan Aliy begitu sederhana. Namun wanita itu langsung terlihat begitu kece,

"Topi gak boleh ketinggalan" Ucap Aliya pelan sambil mengambil topinya dari dalam kopernya. Karna semua barang-barang Aliya masih belum turun dari koper itu.

Entah kenapa Aliya belum juga memasukkan baju-bajunya ke dalam lemari di kamarnya. Tak butuh waktu lama, Aliya sudah tiba di Basement. Wanita itu sudah dapat motor Jihan yang terparkir di sana.

"Hai Ji" Ucap Aliya setelah tiba di tempat Jihan

"Cepet banget kamu Al. Langsung berangkat kan, Mau kemana nih kita"

"Ke mall aja gimana?"

"Boleh-boleh. Kita healing" Ucap Jihan dengan penuh semangat.

"Aku nebeng sama kamu aja ya Ji?"

"Iyalah, Masa iya masih mau bawa motor sendiri-sendiri" Ucap Jihan dan menghidupkan mesin motornya.

Di tempat Lain

"Bunda. Bagaimana habis ini kita jalan-jalan ke mall, Anggap saja merayakan ulang tahunnya Namir. Biasanya kan memang gitu, Dulu setiap ulang tahun Namira kita semu pasti pergi ke bioskop" Ucap anak kedua Cyra

"Boleh juga itu bunda. Siapa tau saja itu bisa sedikit menghibur bunda. Kita ulangi masa-masa lalu saat masih ada Namira"Imbuh Jovan

"Baiklah"

Setelah mendengar jika sang bunda menyetujui usulan mereka berdua. Jovan meminta supirnya untuk berbelok arah ke mall. Ini adalah pertama kalinya Cyra pergi ke mall setelah kepergian Namira 12 tahun yang lalu.

Cyra yanh begitu menyayangi Namira selalu berlarut dalam kesedihan. Wanita paruh baya itu tidak pernah mau setiap kali di ajak healing ke Mall atau pun taman kota.

Selama ini Cyra lebih memilih menghabiskan waktunya di mansion. Walaupun terkadang sesekali Cyra dan semua anggota Alexander pergi ke panti asuhan untuk mengobati rasa rindu mereka terhadap Namira.

Karna jalanan tidak terlalu padat. Mereka hanya memerlukan waktu selama 50 menit untuk tiba di Mall itu.

Cyra turun bersama dengan suami serta kedua putra mereka. Ini pertama kalinya Cyra menginjakkan kembali kakinya di mall miliknya sendiri.

"Sudah 12 tahun aku tidak pernah datang ke tempat ini" Ucap Cyra pelan sambil memperhatikan sekeliling Mall yang tidak banyak berubah.

Sudah 12 tahun lamanya. Tapi tidak ada satu pun yang berubah dari mall ini, Hanya saja terdapat beberapa tambahan tempat serta main ramai tentunya

1
Qaisaa Nazarudin
Ortu Alvin langsung kasih Restu,Tapi gimana dengan Ortu kandung Aliya,Apa pagi kalo mereka tau siapa Alvin..
Qaisaa Nazarudin
Alvin 19 tahun?? Aliya 17 tahun..Kok bisa satu kelas..Harusnya Alvin udah kuliah kan?🤔🤔
Qaisaa Nazarudin
Waah udah mau mulai nih komplik nya..
Qaisaa Nazarudin
Kakaknya Aliya seorang guru toh..
Qaisaa Nazarudin
Anak pemilik club malam aja bangga,Sarangnya maksiat..
Qaisaa Nazarudin
Orang bilang jangan menilai sesuatu dari luaran ya doang,Agatha dan Firman 11 12 brengseknya..
Qaisaa Nazarudin
Waahh cocok banget tuh,Alvin yg suka telat,Dan Kartika yg tukang bully..
Qaisaa Nazarudin
Cih Teh celup,Mending Alvin kemana2..
Qaisaa Nazarudin
12 tahun yang lalu, Sekarang Aliya berumur 17 tahun, berarti saat kejadian Aliya di tinggalkan atau di culik umur Aliya 5 tahunan ya.. Kasian banget..
Qaisaa Nazarudin
Cuman nabrak kan? Kok langsung cium tangan?😂
Qaisaa Nazarudin
Oh apa jangan2 Haikal tadi yang ngikutin Jihan ya..
Qaisaa Nazarudin
Kalo cuman poto doang gak bisa juga di percaya, Karena poto kan bisa di edit,Harusnya rakaman video saat ijab qabul yang di simpan, baru namanya bukti yg akurat,Apalagi kalo ada di bawa surat nikah sementara,untuk menunggu buku nikah siap.
Qaisaa Nazarudin
Lama2 aku yang benci dan eneg dengan sikap kurang ajarnya Aliya..🙄🙄
Qaisaa Nazarudin
Istri dan keluarga lebih penting dari teman-teman Alvin,Seorang Suami akan mengutamakan keluarga/istri tetlebih dahulu baru temen atau sahabat ya Alvin..
Qaisaa Nazarudin
Dan satu lagi Dewi bukan hanya ke Alvin kamu ngasih nasehat,Harusnya Aliya juga di kasih nasehat,Dengan cara apapun mereka menikah tapi sekarang Alvin sudah menjadi Suami nya,Udah kewajiban Aliya utk patuh dan taat ke Alvin,Belajar untuk menerima takdirnya,Tuhan memberikan yg kita perlukan bukan yg kita butuh kan..
Qaisaa Nazarudin
Berarti ini adalah takdir mu Alvin,Mungkin dengan kejadian kamu yg menikahi Aliya ini bisa menyatukan keluarga yang sudah bermusuhan belasan tahun atau puluhan tahun..
Qaisaa Nazarudin
Tapi menurut ku mending bu Dewi dengan pak Usman yang ngasih tau langsung ke Aliya dari Aliya harus mendengar kenyataan dari mulut orang lain,Itu akan lebih menyakitkan..
Qaisaa Nazarudin
Nah loe gimana tuh..??🤔🤔
Qaisaa Nazarudin
Suatu saat kamu akan bersyukur deh Aliya atas apa yg telah Alvin lakukan,Apa kamu mau nikah sama Teh Celup gitu,Mending Dicintai dari Mencintai..
Qaisaa Nazarudin
Nih rencana nya Alvin..Kalo di pikir2 mana ada orang lewat hujan2an,Ada petir lagi..🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!