NovelToon NovelToon
Dicampakkan Duda Dinikahi Berondong Tajir

Dicampakkan Duda Dinikahi Berondong Tajir

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Berondong / CEO / Selingkuh / Percintaan Konglomerat / Beda Usia
Popularitas:70.7k
Nilai: 5
Nama Author: nenengsusanti

"Saingan? Lawanku Janda aja, aku udah MENANG!"

.
.
.

Gladys, merutuk habis kekasihnya yang ketahuan sedang berselingkuh di sebuah kamar hotel dengan seorang Janda beranak tiga.

Hati wanita mana yang tak sakit, terlebih ia sudah menerima pria itu sepaket dengan putrinya yang selama dua tahun ini selalau berusaha agar bisa diterima dengan baik sebagai ibu sambung.
.
.
.

"Dasar DUDA gak tahu diri. Lihat saja, akan ku pastikan penggantimu adalah BERONDONG TAJIR"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nenengsusanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part #18

🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂

"Oke, Lunas ya," ucap Kai yang langsung menaruh kembali ponselnya itu ke dalam saku celana.

Sedangkan Erica hanya mengangguk pelan sambil tersenyum kecil, " Bener ya, Lunas?" tanyanya memastikan.

"Pasti dong, Mbak. Aman lah." Kai menjawab dengan kedua alis naik turun.

"Terus?" Erica yang masih melipat tangan di depan dada kembali melayangkan pertanyaan.

"Terus apa?".

"Ya terus kamu mau apa lagi? Motorku udah kamu antar 'kan? sudah kembali sehat walafiat, sudah lunas juga," kata Erica dengan banyak penjelasan.

"Mau minta minum!"

Entah ini sudah yang keberapa kalinya Erica menghela napas saat berhadapan dengan Kai selama dua hari ini. Karna afa saja maunya pemuda itu yang kadang di luar prediksinya.

"Hem, boleh. Silahkan duduk."

"Disini? kenapa gak di dalam? dingin loh, angin malam itu gak baik buat kesehatan," ujar Kai sambil senyum senyum tak jelas.

Erica hanya bisa menggeleng kan kepalanya, ia masuk lebih dulu lalu di ikuti oleh Kai dari belakang menuju ruang tamu.

"Aku ambil minum dulu, kamu bisa tunggu di sini."

"Air Es ya, Mbak," pinta Kai sedikit meninggikan nada bicaranya karna Erica sudah melengos masuk kedalam rumah.

Kai duduk di sofa panjang, ada banyak foto keluarga menghiasi dinding ruangan tersebut dan ada beberapa pajangan berukuran kecil hingga sedang di dalam lemari kaca yang berdiri kokoh di bagian sudut.

"Kai--, sudah lama?"

Suara wanita paruh baya berhasil mengalihkan pandangan mata Kai, ia tersenyum lalu bangun dari duduk, " Barusan banget datang, Mah. Habis anter motor Mbak Er yang sudah sehat walafiat," Jawab pemuda itu setelah mencium takzim punggung tangan Mama Erica yang duduk di atas kursi roda.

"Alhamdulillah jika sudah sehat. Terima kasih ya sudah banyak membantu dan itu pasti sangat merepotkan Nak Kai," ujar Mama.

"Enggak, Kok, Mah."

Kai di persilahkan duduk lagi setelah Erica datang membawa nampan yang terdapat secangkir teh manis panas, saking panasnya sampai terlihat jelas kepulan asap yang menguap di udara.

"Ya sudah, Mama masuk dulu ya. Kalian bisa mengobrol."

"Siap, Mah," sahut Kai antusias.

Mama terkekeh kecil, melihat Kai tentu saja seperti sedang berhadapan dengan anak bungsunya.

Mama menolak saat Erica ingin mengantar sampai dalam, ia tetap meminta anak tengahnya itu tetap di ruang tamu menemani Kai. Dan Erica hanya bisa pasrah menuruti, padahal itu akan jadi alasan nantinya.

"Ayo di minum, tadi katanya mau minta minum kan? habis itu bisa langsung pulang," ucap Erica tanpa basa basi.

"Gimana mau di minum, Airnya panas gitu. Ya gak pulang pulang dong jadinya," sahut Kai.

Erica mengernyit kan dahi, tatapan matanya tertuju pada cangkir di atas meja kaca, kemudian lagi dan lagi ia menghela napas.

"Aku tadi udah minta Air Es loh, Mbak. Eh, dibawainnya mah teh panas pake banget," ujarnya sambil tertawa kecil, "Jangan bilang kalau--," Lanjutnya lagi dengan pandangan penuh arti.

"Kalau apa?" tanya Erica.

"Kalau sebenarnya Mbak mau aku lama lama kan disini. iya kan? iya kan? iya dong," jawabnya yang selalu menyebalkan di telinga Erica.

Erica duduk lemas bersandar di punggung sofa, Kepalanya mendadak sakit seperti tertimpa bebatuan besar, niat hati ingin memberi pelajaran ternyata ia sendiri yang terjebak dalam permainan.

.

.

.

Dasar bocah ingusan!!!!

1
dyah EkaPratiwi
wah udah mau di ospek aja ini calon mantu
Dewi
Lanjut ospek teteh 😂😂😂😂😂 terimakasih banyak2 teteh
hiatus
nah loh mbak er hrus persiapkan mental dlu nih🤣🤣
aryani
siap² er mau d ospoek tuh😄😄
Irma Juniarti
cieeeee...cieeee,KAI ..aku padamu lah🫰🫰
Irma Juniarti
kalian berdua sama2 aja/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Irma Juniarti
ayok gelut di mana KAI 🤣🤣🤣🤣
Irma Juniarti
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Irma Juniarti
iya Ryu masak kamu juga jomblo🤣🤣🤣🤣
Sendi Kinderen
anaknya kuncen akherat paling berani dah 😍😍😍😍😍semangat ke KUA Kai
◌ᷟ⑅⃝ͩ● Marlina●⑅⃝ᷟ◌ͩ ☘𝓡𝓳
Ayo Kai buktiin kl kamu bukan anak kecil 🤭💪🏻
◌ᷟ⑅⃝ͩ● Marlina●⑅⃝ᷟ◌ͩ ☘𝓡𝓳
🤣🤣🤣
Sri Mulyati (mamik)
Mamih Rinjani bukan gedor itu tapi mengetuk, bunyinya tok...tok...tok.... 🙏✌️
Tetep semangat 💪💪💪💪💪💪 dan sehat selalu Mak Othorrrr 🥰🥰🥰🥰🥰🥰
Sri Mulyati (mamik)
hai, Mak Othorrrr 🥰🥰🥰🥰🥰
akhirnya melipir ke sini setelah di paijo ndak muncul2.
kangen dengan rayuan luar biasanya 👏👏👏
Tetap semangat 💪💪💪💪 dan sehat selalu Mak Othorrrr 🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰
Sri Mulyati (mamik)
isengnya akan bikin hati meleleh 🤗🤗🤗
Ramadhani Kania
keren Kai....tuh dengerin mbk Er laki² sejati tu kyk si Kai...jentel..gk kyk si ono noh duda mokondo...gk mau modal...🤭😂😂
Elizabeth Zulfa
𝙘𝙖𝙠𝙚𝙚𝙚𝙚𝙚𝙚𝙥𝙥𝙥 𝙠𝙖𝙖𝙖𝙖𝙞𝙞𝙞𝙞𝙞 👍👍😘😘
*💞 𝘍𝘭𝘰𝘸𝘦𝘳𝘴 💞*
cieeee...sipaling maju pengen cepet halal🤧🤧🤭
nuraeinieni
nah dengar tuh mba er,,,umur hanya angka,kai udah siap jadi kepala rumah tangga.
no name
udah cemburu aja KAI makanya langsung halal'in aja KAI 😂🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!