NovelToon NovelToon
Senja, Zac Dan Rumah

Senja, Zac Dan Rumah

Status: sedang berlangsung
Genre:Kisah cinta masa kecil / Teen School/College / Diam-Diam Cinta / Menjadi NPC / Bullying dan Balas Dendam / Cewek Gendut
Popularitas:4.6k
Nilai: 5
Nama Author: Aksara_dee

GUBRAAKK !! Suara itu menyerupai nangka berukuran 'babon' jatuh dari pohon yang tinggi. Xavier (Zac) segera berlari meloncati semak-semak untuk segera mengambil nangka yang jatuh. Sesampainya di bawah pohon nangka, Xavier tidak melihat satu pun nangka yang jatuh. Tiba-tiba...
"Siapapun di sana tolong aku, pangeran berkuda putih, pangeran kodok pun tidak apa-apa, tolong akuu ... "
Di sanalah awal pertemuan dan persahabatan mereka.
***
Xavier Barrack Dwipangga, siswa SMA yang memiliki wajah rusak karena luka bakar.
Aluna Senja Prawiranegara, siswi kelas 1 SMP bertubuh gemoy, namun memiliki wajah rupawan.
Dua orang yang selalu jadi bahan bullyan di sekolah.

Akankah persahabatan mereka abadi saat salahsatu dari mereka menjadi orang terkenal di dunia...

Yuks ikuti kisah Zac dan Senja 🩷🩷

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aksara_dee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 12 : Balas Dendam.

Keesokan harinya kelas tiga MIPA Sun Internasional school dihebohkan dengan video pembullyan Senja. Kehadiran Sam dan Shaka ke sekolah disambut gelak tawa kumpulan anak-anak yang sedang menonton video tersebut. Awalnya mereka tidak perduli dan melewati kumpulan anak-anak itu. Namun langkahnya terhenti saat suara Senja mengaduh minta tolong terdengar di telinga mereka.

Sam langsung merampas handphone salah satu murid yang ada di dekatnya. Rahangnya seketika mengetat, tangannya mengepal erat, sorot matanya penuh amarah.

"Siapa yang mengirimkan video ini!" teriaknya, suaranya menggelegar menghentikan tawa anak-anak lain di sekelilingnya.

"Beraninya mereka melakukan ini pada keluargaku!" teriak Shaka nyaris melempar handphone salah satu temannya, beruntungnya Lundi sigap menangkap handphone itu dari tangan Shaka.

"Memangnya kamu kenal siapa gadis gendut itu?" tanya Frans sahabat Sam yang selalu bersedia menjadi garda terdepan untuk Sam dan Shaka.

"Dia adikku! Aku tidak terima adikku diperlakukan seperti ini!" suaranya menggelegar seperti suara petir yang menghentak gendang telinga.

Semua terdiam. Hening memenuhi setiap sudut sekolah.

"K-kalau begitu kita harus buat perhitungan untuk adikmu, Sam. Kami juga tidak terima jika adikmu disakiti," ucap Frans. Ia lalu memberi kode pada beberapa temannya untuk menyebutkan ikrar pertemanan mereka.

"Sakit mu adalah sakit kami, Lukamu adalah luka kami," kompak keenam teman mereka mengucap ikrar genk yang diketuai Sam.

"Apa rencanamu, Sam?" tanya Lundi

"Kita serang mereka, bilang pada mata-mata kita di sekolah itu... Kumpulkan anak-anak yang ada dalam video, aku ingin buat pelajaran pada mereka."

"Frans, culik cewe yang ngatain adek gue dugong, bawa dia ke markas. Ini urusan lo!" titah Shaka

"Okay bos!"

"Shaka jangan berbuat diluar batas, kita hanya menegur mereka dan memberi efek jera pada mereka. Agar mereka tidak mengulanginya lagi," pesan Sam.

"Kaka tenang saja, aku tidak akan berbuat aneh-aneh kok,"

Siang itu, Rani, gadis yang dibayar Deswita untuk menghina dan mendorong hingga Senja jatuh di tanah becek, berhasil diculik Frans di sebuah mini market. Gadis itu dibawa ke sebuah rumah tua yang berada di dekat sekolahnya. Ia diikat dan disekap oleh beberapa preman yang dibayar Shaka.

"Bos, kelinci sudah masuk perangkap," ucap salah seorang preman melalui sambungan telepon.

"Jangan ada yang menyentuhnya, dia milikku. Beri dia makanan dan minuman yang telah aku siapkan."

Di tempat lain, mata-mata yang Lundi tugaskan mengumpulkan para pelaku pembullyan sudah melaksanakan tugasnya. Mereka diajak makan-makan di suatu tempat. Saat acara makan bersama begitu heboh dan tak terkendali... Genk yang di ketua Sam masuk ke dalam. Pintu restoran kecil itu di tutup dari luar. Beberapa bodyguard Sebastian berjaga di luar untuk mengamankan area dari penyusup.

Prok... Prok

Tepuk tangan keras dari Sam dan Shaka yang sudah berdiri di atas meja makan.

"Selamat makan semuanya, bagaimana enak hidangan yang kami sajikan?" tanya Sam

"E-elo... Sam!!" pekik salah satu anak SMA Taruna Terpadu.

"Jadi ini semua rencana lo! Apa maksud semua ini?!" tanya yang lain, yang disinyalir sebagai pentolan sekolah tersebut.

"Kalian sadar gak sudah menyakiti siapa? Berani berbuat berani bertanggung jawab." Lundi bersuara keras dari arah pintu.

"Roy, putar vidoenya!" perintah Frans.

Video pembullyan Senja diputar di sebuah televisi besar yang ada di restoran. Hingga video berakhir mereka masih bingung apa salah mereka.

"Ngetawain orang jatuh itu kan biasa, dimana letak kesalahan kami?!" ucap salahsatu siswa SMA Taruna Terpadu yang diam-diam menjadi sekutu Deswita untuk menjadi provokator di sekolah itu.

"Woah! Otak kalian sakit ya, ada yang celaka kalian tertawai. Seharusnya kalian bantu!" maki Sam menunjukkan wajah marahnya, mukanya memerah menahan emosi.

"Apa urusannya denganmu?!" tanya yang lain.

"Dia adikku! Apapun bentuk tubuhnya aku sangat menyayangi adikku. Kalian dilarang untuk menghina dan menyakitinya. Kalian mengerti!!"

"Bu-bukankah Deswita adikmu?" tanya siswa yang menjadi sekutu Deswita.

Bruak!

Shaka menggebrak meja dengan keras. "Tidak usah bertele-tele dan berbaik hati pada mereka, hajar saja mereka ka! Wajah-wajah ini tidak merasa bersalah sama sekali, aku benci melihatnya!" Shaka melompat turun dari meja. Ia menarik kerah siswa yang sejak tadi lebih banyak berbicara.

"Shaka, kendalikan emosimu!" tegur Sam. "Tidak ada kekerasan dan tindakan yang melanggar hukum di sini!"

"Kalian sudah tahu siapa orang yang kalian 'sentuh' apa yang harus kalian lakukan?!" tanya Frans pada para siswa SMA Taruna Terpadu

Mereka saling pandang, sorot mata mereka menyimpan ketakutan yang teramat sangat, hanya beberapa orang yang terlihat tidak puas dengan balas dendam ini, mereka mengharapkan sesuatu yang lebih besar, lebih heboh dan heroik terjadi antara dua sekolah tersebut. Termasuk wajah Gavin yang kini mengeras dan geram dengan apa yang dilakukan Sam.

Bagi Gavin, Sam terlalu lembek dan lembut memberi pelajaran pada musuh-musuhnya.

Semua diluar ekspektasi Gavin, siswa SMA itu langsung bersimpuh meminta maaf pada Sam dan bersedia tidak akan mengulanginya lagi. Mereka diminta berikrar untuk menjunjung tinggi martabat perempuan dan membantu orang-orang yang mengalami kecelakan, baik jatuh ataupun kecelakaan jalan raya.

Setelah itu mereka bersedia makan tujuh macam jenis sambal yang disediakan restoran sebagai bentuk hukuman karena sudah melontarkan kalimat hinaan pada Senja.

Acara balas dendam selesai dengan baik, mereka saling bersalaman dan meminta maaf pada Sam dan Shaka. Meskipun bibir mereka terasa jontor karena makan tujuh sendok dari tujuh macam sambal, mereka ikhlas dan mengakui kesalahannya. Masing-masing pelaku diberi bingkisan satu ekor ayam panggang sambal matah yang menjadi menu best seller si restoran tersebut, sebagai oleh-oleh untuk dibawa pulang.

Shaka meninju tembok dengan keras. Balas dendam tidak sesuai ekspektasinya. Tapi dia tidak bisa melawan Sam terang-terangan di depan semua orang, karena Sam adalah kaka yang sangat dia hormati.

"Aku ada urusan, aku pergi!" pamit Shaka dengan wajah berkerut.

"Shaka, jangan berbuat nekad dan melanggar hukum," pesan Sam

Pesan Sam tidak lagi dia hiraukan. Ia pergi bersama Gavin untuk menghilangkan amarah dan kekecewaannya.

"Haha... Gue nggak nyangka balas dendamnya begini doang?! Kayak lagi pesta ulang tahun, tahu gak lo, Shak! Cemennn!" ejek Gavin.

Dadanya masih gemuruh karena rencananya membuat Sam dan Shaka terlibat kriminal berakhir dengan gagal total.

Shaka memukul setir dengan keras beberapa kali. "Si*lan! Gue juga nggak nyangka jadi begini. Gue udah siapin parang, geer truk sama sajam lain, ternyata cuma makan-makan. Nggak abis pikir gue sama kak Sam!"

Bibir Gavin berkedut, senyum tipisnya menghiasi wajahnya. Tidak bisa keduanya, minimal Shaka lah yang harus masuk penjara. Gavin ingin anak-anak Sebastian tidak memiliki masa depan gemilang seperti dirinya yang menjadi orang terbuang.

Mereka hanya memberi apartemen mewah di tengah kota untuk dia tinggali, dan satu buah bungalow untuk mamanya tempati. Sementara seharusnya setengah aset keluarga Prawiranegara adalah miliknya.

"Shak, gimana dengan cewe itu. Apa yang mau Lo lakukan?" taya Gavin dengan kilat mata penuh siasat.

"Gue bebasin, Sam udah pesan jangan berbuat aneh-aneh dan gue harus nurut apa kata Kak Sam."

"Artinya lo juga nggak terlalu sayang ya sama Senja?" tanya Gavin penuh siasat.

"Apa maksud lo?!" Shaka menoleh ke arah Gavin dengan sorot mata dingin dan penuh amarah.

"Menurut gue, mungkin di luar Senja bisa terlihat happy, terlihat nggak masalah dengan cibiran orang tentang tubuhnya yang big. Tapi siapa yang tahu di dalam hatinya dia sedih, dia terpuruk dan dia menangis tengah malam menyesali bentuk tubuhnya yang nggak enak dilihat." Gavin menunjukkan wajah sedih dan prihatin

"Jangan sembarang lo ngomong, secara nggak langsung lo menghina fisik adek gue!" Shaka menarik kerah Gavin dengan tatapan kesal. "Apapun bentuk tubuh Senja, dia adek yang paling gue sayangi. Akan gue habisi orang yang berani menghina adik gue!"

"So-sorry... Bukan maksud gue menghina adek lo, Shaka! Gue juga mulai sayang sama Senja, cinta gue sama adek lo nggak bertepuk sebelah tangan, dia juga ternyata suka sama gue. Gue ngga rela Senja dihina orang lain, lo ngerti nggak sih maksud gue, hah?!" rencana B Gavin mainkan.

"Senja itu cantik, dan yang paling penting hatinya... Bagi gue hati Senja itu seperti Angel, dia bidadari yang perlu gue lindungi, gue ngga rela Senja jadi murung dan rendah diri setelah kejadian ini. Senyuman dia bagai matahari pagi buat gue, Shaka" ucap Gavin lagi

"Jadi kita harus gimana untuk balas perbuatan mereka." Shaka meremas rambutnya dengan kuat menyalurkan rasa frustasinya yang menekan.

"Perempuan itu... Udah menghina fisik dan melukai perasaan Senja, ke depannya Senja akan minder dan nggak percaya diri. Lo harus buat cewe itu mengalami hal yang sama dengan Senja. Jangan biarkan dia hidup enak dan bebas menghina orang lagi. Lo harus kasih dia kenangan buruk yang nggak bisa dia lupakan seumur hidupnya, Shaka!"

Gavin menyodorkan bungkusan dari aluminium foil yang berisi serbuk manis berwarna pink.

"Bikin dia nggak bisa jalan, dan lo puas kan make ini? Jangan bilang lo nggak menikmatinya waktu sama LC itu... " bisik Gavin sorot matanya penuh kemenangan.

"Iya gue puas, puas banget... Malam yang nggak bisa gue lupakan bikin si LC itu nggak bisa berdiri, ngompol terus-menerus di kasur." Shaka tersenyum lebar dan menerima bungkusan lacknut itu dengan rencana busuk di kepalanya.

1
Miu Nuha.
Yaahh Zac nangis deh /Sob/
Aksara_Dee: sikapnya yang kaku dan dingin di depan orang lain gak berlaku di depan Senja
total 1 replies
Miu Nuha.
aku bingung dgn lelaki begini /Sweat/
Aksara_Dee: ujian pria menjelang tua adalah puber kedua
total 1 replies
Miu Nuha.
bahagianya Zac
Aksara_Dee: bahagia ditemenin ayank
total 1 replies
Miu Nuha.
emang berapa mas Sam?
,, perbedaan usia itu jauh lebh bagus dn lebh matang dan dewasa 😌
Aksara_Dee: biar bisa ngemong ya 👍
total 1 replies
Astrid Kucrit
hih pasti reno awalnya kena rayuan meta jadinya selingkuh
Aksara_Dee: kena jebakan ka, next episode ya ka
total 1 replies
@💤ιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸
reno sudah mulai menyesal. 🙂
Aksara_Dee: untungnya kanaya mandiri ekonomi-nya jd bisa ninggalin suami begitu. coba kalau perempuan yg lemah ekonominya cuma meratapi nasib
total 3 replies
Dinar Almeera
Enak yaa kalau dicintai ugal-ugalan gini 😍😍
Aksara_Dee: masih hijau jiwanya, blm kena pengaruh macem², kayaknya cinta itu harus Senja 🤭
total 1 replies
Wandi Fajar Ekoprasetyo
betul sekali mamah Monik......Zack memang anak baik
Aksara_Dee: feeling nya monica lebih kuat 👍
total 2 replies
Dinar Almeera
Paaaaa kadang cara menyampaikan rasa sayangmu kepada anak sedikit keras tapi tidak menutup rasa cinta seorang papa untuk anaknya yang begitu besar ❣️❣️❣️
Dinar Almeera: Betull sekaliiii
total 2 replies
Miu Nuha.
alamat!! 😱 kaburrr!!
tapi berdua 😚
Aksara_Dee: lucu nih kalau bisa kejadian 😍
total 1 replies
Miu Nuha.
ini Reno disebut 2x,, iya atau typo nih?
kekny harusny Zac ya 🤔
Aksara_Dee: typo nih ka, udah aku edit padahal tapi balik lagi ke ketikan awal. mgkn pas save signalnya lagi eror
total 1 replies
Miu Nuha.
ish!! Pertengkaran yg msh berujung romantis 😍🤣
Aksara_Dee: cara monica membujuk suaminya biar luluh 🤭
total 1 replies
Miu Nuha.
satu minggu gk makan tahan bener /Sob//Sob/
Aksara_Dee: Untung cadangan lemaknya senja banyak
total 1 replies
Miu Nuha.
Sam Sam... mudah banget kena hasut,, untung enggak senja yg kena hasut kalo Zac puny pacar baru 🙈
Aksara_Dee: Senja pasti nggak percaya sama Gavin ka
total 1 replies
Miu Nuha.
memang aneh si Reno 😑
Miu Nuha.
aik, Rafael apa kmu msh bujang?? jgn gunakan kesempatan ini untuk deketin Naya 😩
Aksara_Dee: Rafael duda ganteng, makanya bikin Reno cemburu berat
total 1 replies
@💤ιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸
wadoooh.... ketahuaan... 😱😱😱😱😱😱
Aksara_Dee: mau bikin si bocil gemoy bahagia ada aja halangannya 😅
total 3 replies
Astrid Kucrit
gak nyangka reno yang dulu mau sabar menunggu kanaya kokya sekarang malah di sia siakan
Aksara_Dee: episode ke depan, Reno yg akan kesepian. Biar kapok Reno 🤭
total 1 replies
@💤ιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸
pilihan tepat, kanaya. pergilah. sembuhkan sakitmu bersama anak-anakmu. wanita hebat tidak perlu lelaki pecundang. 💪💪🥹🥹
@💤ιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸: setuju
total 2 replies
Miu Nuha.
Apa Zac akan pergi dulu meninggalkan Senja?? ,, LDR berapa tahun nih 🥲🥲
,, selamat k Dee,, semoga kontrakny lulus 🤗
Aksara_Dee: Aamiin paling kenceng ka ❤️❤️😅
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!