NovelToon NovelToon
TERLALU CINTA

TERLALU CINTA

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Misteri / Duda / Hantu
Popularitas:3k
Nilai: 5
Nama Author: Its Zahra CHAN Gacha

Menikah dengan pria yang membuat hidupnya bagai di Surga membuat Ayu benar-benar bucin dan berjanji untuk tidak akan menikah lagi jika suaminya meninggal dunia duluan atau sebaliknya ia tidak akan membiarkan suaminya menikah lagi jika ia yang meninggal duluan. Namun apa boleh di kata kebahagiaannya tak berlangsung lama, Ayu meninggal setelah melahirkan putri pertamanya. Seperti Janjinya ia pun menjadi arwah penasaran untuk menjaga suaminya dari godaan wanita lain. Namun siapa sangka bayi mungilnya masih membutuhkan kasih sayang seorang ibu membuat ia harus merelakan suaminya untuk menikah lagi dengan adiknya Hera. Awalnya ia tidak keberatan karena ia tahu benar Hera, pribadinya yang sangat baik bagai malaikat membuatnya mengikhlaskannya hingga ia rela melepaskan suami tercintanya. Namun kehadiran seorang wanita tua di rumahnya membuatnya sadar jika Heralah penyebab kematiannya???, lalu bagaimana kelanjutan hubungan Hera dan suami Ayu??

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Its Zahra CHAN Gacha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kematian Hanin

Hera berlari menghampiri Adi dan memberikan pakaian Ayu kepadanya.

Adi buru-buru menjadikan pakaian ayu sebagai selimut untuk Reina. Berharap anak itu akan segera berhenti menangis dan tenang . Namun sayangnya Reina tak kunjung diam, bahkan tangisannya lebih keras dari sebelumnya.

Tentu saja hal itu membuat Adi semakin panik.

"Kamu kenapa sih sayang, kok rewel gini, kamu sakit ya?" Adi mengusapkan kening Reina memastikan apa dia demam atau tidak, namun bayi itu tidak demam tubuhnya justru begitu dingin seperti es.

Kini wajahnya terlihat begitu pucat, bahkan matanya seketika memutih dengan bibir yang mulai menghitam.

"Ya Allah apa yang terjadi dengan Bayiku??"

Adi berpikir jika Reina sakit dan harus segera dibawa ke rumah sakit. Ia tak mau kehilangan bayi mungil itu.

Adi seger memanggil mbak Yati untuk mempersiapkan keperluan Reina.

Namun Hera melarangnya, ia berpikir jika sakit Reina tidak parah jadi tidak perlu di bawa ke rumah sakit.

"Tidak usah Mas, Rei hanya sakit biasa. Dia ini mau pinter percaya deh sama Hera. Oh ya, sepertinya aku tahu cara tradisional untuk menenangkan Reina mudah-mudahan cara ini lebih ampuh daripada memberikan baju bekas Kak Ayu," tanda Her

Ia kemudian mengeluarkan sebuah kertas yang berisi bubuk seperti obat racikan.

"Obat apa itu??" tanya Adi

"Ini bukan obat Mas, ini jamu, ramuan tradisional gitu??"

"Terus diapain??"

"Di campur dengan susu Reina," jawab Hera

Adi awalnya ragu dan tidak mengizinkan Hera, namun Hera begitu pandai meluluhkan hatinya hingga Ia akhirnya mengizinkan Hera untuk memberikan obat itu kepada Reina.

Hera langsung mengambil alih Reina dan menggendongnya. Ia kemudian memberikan susu kepada Reina. Ajaib, Rena langsung mau meminum susunya tidak seperti sebelumnya.

Hera pun berhasil membuat Reina meminum ramuan miliknya. Tidak lama kemudian Reina pun tertidur setelah meminum ramuan yang sudah di campur kedalam susunya itu

"Syukurlah akhirnya kamu tidur juga sayang, badan kamu juga sudah tidak dingin lagi. Sekarang istirahat dulu ya sama Tante Hera," ucap Adi lega

Ia mengecup kening Reina sebelum pergi meninggalkannya.

Suasana berubah hening, hanya detak jarum jam yang terdengar. Adi membaringkan tubuhnya di atas ranjangnya. Bola matanya tiba-tiba tertuju pada photo pernikahannya yang masih terpajang di dinding kamarnya.

Ia menatap lekat wajah Ayu yang tersenyum manis di foto itu. Air matanya tiba-tiba menggenang saat mengingat sang istri.

"Kenapa kamu pergi begitu cepat sayang, kau bilang kamu ingin menemani sampai kita beruban bersama, kamu bohong Yu," ucapnya getir

Suara ketukan pintu membuat Adi langsung mengusap air matanya.

Ia segera bangun dan membuka pintu kamarnya. Hera tersenyum didepannya.

Malam itu Ia sengaja mengantarkan air jahe hangat untuk Adi.

"Pasti habis nangis," ucap Hera membuat Adi reflek mengusap matanya

"Gak kok," jawabnya santai

"Sedih boleh Mas, tapi jangan berlarut-larut. Normal sih kalau Mas masih memikirkan kak Ayu. Tapi Mas juga harus jaga kesehatan, jangan sampai sakit, nanti Reina gimana kalau Mas Sakit??" sahut Hera

Ia kemudian memberikan air jahe yang dibawanya kepada Adi.

"Ada yang bilang jahe bagus buat kesehatan, semoga jahe ini bisa membantu menjaga kesehatan kamu mas,"

"Iya Ra, thanks wedang jahe nya,"

"Yups, sama-sama,"

Hera tersenyum bahagia saat melihat Adi segera menyeruput wedang jahe buatannya .

"Jangan begadang, langsung tidur kalau sudah minum jahenya,"

Adi mengangguk. Ia segera masuk ke kamarnya dan menutup erat pintu kamarnya setelah Hera pergi.

"Sepertinya semua berjalan lancar, tinggal tunggu kabar besok pagi,"

Keesokan paginya.

Pagi-pagi Adi sudah di telpon oleh Kyai Ali.

Pria itu memberitahu kabar kematian Hanin. Hanin meninggal saat hendak ke toilet.

Berita kematian Hanin membuat Adi shock. Ia segera pergi ke pondok pesantren untuk melihat keadaan Hanin.

Saat ia membuka jenazah sahabatnya itu Adi merasa jantungnya seperti copot.

Hanin meninggal seperti tak wajar mulutnya menganga matanya membelalak.

"Apa yang terjadi dengan Hanin, Kyai. Sepertinya ada hal yang Janggal dalam kematiannya?" ucap Adi

Kyai Ali kemudian mengajak Adi berbicara empat mata di ruangannya. Pria itu memberitahu jika kematian Hanin berhubungan dengan guna-guna.

"Sepertinya dia sudah memakan ramuan yang diberikan oleh pengirim guna-guna, dan saya mohon maaf karena tidak bisa menolongnya?" tandas Kyai Ali

Adi tampak menitikan air mata saat Kyai Ali menjelaskan kronologi kematian Hanin.

Ia tak menyangka jika Hanin yang begitu periang punya banyak musuh hingga ia mati tak wajar.

Kyai Ali memberikan sebuah bungkusan yang berisi sesuatu yang di muntahkan Hanin sebelum ia meninggal. Adi melihat banyak paku dan dan jarum ada di muntahan tersebut.

"Ya Allah, siapa yang sudah berbuat seperti ini padanya??"

Kyai Adi juga mengeluarkan secarik kertas dan memberikannya kepada Adi.

"Ini amanah dia yang terakhir, dia bilang ingin mengatakan sesuatu padamu,"

Adi berusaha membuka surat itu namun tiba-tiba saja Ayah Hanin datang dan berusaha menyerangnya.

Ayah Hanin menyalahkan Adi atas kematian putrinya. Beruntung Kyai Ali berhasil melerainya. Ia menahan Ayah Hanin dan berusaha memberikan penjelasan. Namun ayah Hanin tetap dipenuhi amarah dan berusaha menyerang Adi.

"Gara-gara kamu anakku mati, kamu harus bertanggung jawab!" serunya

"Andai saja ia tidak menjodohkan mu dengan Ayu, mungkin dia tidak akan mati!" seru Ayah Hanin

"Memangnya kenapa Om, apa ada yang salah dengan aku dan Ayu, katakan saja padaku agar aku tahu penyebab kematian Hanin. Mungkin dengan begitu aku bisa menebus kesalahanku padanya,"

1
🍾⃝ ʀͩʏᷞᴀͧɴᷡɪͣ🦋⧗⃟ᷢ ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ🦈
di babb ini kenapa typo bertebaran kak bunga
🍾⃝ ʀͩʏᷞᴀͧɴᷡɪͣ🦋⧗⃟ᷢ ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ🦈
wah makin ldalam aja pelet tuh merasuk. jangan sampai adi berbuat lebih jquh pd hera kasihan qyu
🍾⃝ ʀͩʏᷞᴀͧɴᷡɪͣ🦋⧗⃟ᷢ ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ🦈
wah si hera emang udah bener2 kelewatan tuh
🍾⃝ ʀͩʏᷞᴀͧɴᷡɪͣ🦋⧗⃟ᷢ ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ🦈
0lumayan membantu ya sekarangvayu sudah bisa merasuk kedalam tubuh seseorang. paling ngga bisa memberikan peringatan pd adi supaya berhati hati sm hera
🍾⃝ ʀͩʏᷞᴀͧɴᷡɪͣ🦋⧗⃟ᷢ ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ🦈
jangan biarkan hera menang pokonya
🍾⃝ ʀͩʏᷞᴀͧɴᷡɪͣ🦋⧗⃟ᷢ ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ🦈
biarin ayu ngobroo duku sama adi biar ayu kasih tau gimana kelakuan hera yg sebenernya
🍾⃝ ʀͩʏᷞᴀͧɴᷡɪͣ🦋⧗⃟ᷢ ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ🦈
jangan dong yu.. kan kamu nlm balas dendam sm hera
🍾⃝ ʀͩʏᷞᴀͧɴᷡɪͣ🦋⧗⃟ᷢ ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ🦈
ang dah kerasukan setan kali tuh si hera
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
susah di cegahnya kalau udah kena pelet mah
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
jd beneran ini adi jd nikah ma hera hadehh kasihan kau ayu
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
peletnya dari makanan makanya langsung ke edanan Adi🥺
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
kasihan ayu blm tenanang yaa
mgkin klo udh nemu yg pas dan ccok agak nya ayu akan tenang dan g gentanyangan lagi
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
udh muntah aja masih bisa kena
apa setiap kali dpt lwt makanan apa ya jd ceoet kena juga itu si adi
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
hera di mantu kekuatan hitam ayu sendirian 🥺
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
semakin ke sini semki. twgang aja knp hera masih saja di rumah adi sihh knp g di usir ja dlu knp juga adi diam knp gke pak ustad kek atau kmn kayi kek biar di berishkan alias di ruqyah
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
wahh ayu skrg udh pinter yaaa
rasuki suster itu

dan bilang jauhi dia serta menarik apa yg sudah di kirimkan sm hera wow keren dehh
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
akhirnya pelet yg nempel di Adi sudah di bersihkan ayu
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
bukan kena serangan jantung si Hera tapi di cekek masal sama ayu dan para pembaca😂😂😂
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
lawan tuh nenek sishir deh ayu
jgn biarkan dia sng dan jgn birkan dia mengiasi semuanya

lawan ayuu
💜⃞⃟𝓛 ❤️⃟Wᵃf༄SN⍟𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌🦈
nahh kann
hera aq juga g iklas klo sam hera deh

ayu lawan hera aq suka itu apa misteri ya knp ayu ttp gntanyangan gtu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!