NovelToon NovelToon
Transmigrasi Jiwa Baru Aqinfa

Transmigrasi Jiwa Baru Aqinfa

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi
Popularitas:1.8k
Nilai: 5
Nama Author: amethysti

"Aku terbangun di dunia asing. Tanpa ingatan, tanpa petunjuk, tapi semua orang memanggilku Aqinfa—seolah aku memang gadis itu."

Namun, semakin lama aku tinggal di tubuh ini, semakin jelas satu hal: ada sesuatu yang disembunyikan.

Wajah-wajah yang tampak ramah, bisikan rahasia yang terdengar di malam hari, dan tatapan pria itu—Ziqi—seolah mengenal siapa aku sebenarnya... atau siapa aku seharusnya menjadi.

Di antara ingatan yang bukan milikku dan dunia yang terasa asing, aku—yang dulu hanya Louyi, gadis sederhana yang mendambakan hidup damai—dipaksa memilih:
Menggali kebenaran yang bisa menghancurkanku, atau hidup nyaman dalam kebohongan yang menyelamatkanku.

Siapa Aqinfa? Dan… siapa sebenarnya aku?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon amethysti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Hati Yang Tersentuh

Disaat semua terlelap.

Dibawah sinar rembulan yang terang

weimu masih terduduk disamping aqinfa belum juga membuka matanya.

Malam Semakin Larut .

kegelapan malam yang semakin pekat. cahaya api dan rembulan malam sedikit menerangi suasana.

Hanya Suara jangkring yang terdengar memecahkan keheningan

dinginya angin malam membuat bulu dikulit nya berdiri.

Weimu menatap keempat teman aqinfa yang terbaring terlelap disekitar api unggun.

hingga akhirnya Aqinfa membuat matanya perlahan dengan suara lemah.

"Kenapa senior berada disamping saya?apa yang terjadi?"(ujar nya dengan suara lemah dan bergerak perlahan )

"jangam salah paham dulu,,aku hanya membantu menghangat kan tubuhmu dengan api unggun,Sebelum nya kau pingsan dan tubuhmu sedingin es jadi aku membantumu duduk disini ,,sementara yang lainnya sudah terlelap tidur"(ujar weimu dengan suara lembut)

"Ah begitu ..terimakasih senior sudah bersedia membantu saya ,,saya sudah tidak apa-apa"(ujar aqinfa menepis tangan weimu yang berada dipinggangnya dengan lemah).

"Tapi kau masih terlihat lemas aqinfa"(ujar weimu dengan nada sedikit khawatir)

"Tidak apa-apa senior,aku baik-baik saja "(ujar aqinfa dengan suara lemah)

"Apa kau mau makan?weyi menyimpan satu ikan untukmu"(ujar weimu dengan mengambil bungkusan daun yang berisi ikan disampingnya dan memberikannya pada aqinfa)

"Ah iyah terimakasih senior..apa senior sudah makan?"(tanya aqinfa dengan ekpresi lemah)

"jangan khawatirkan aku..lebih baik kau fokus pada kesehatanmu.."(ujar weimu dengan nada sedikit tegas)

"Cihhhh!!..padahal niatku baik ingin berbagi ikan ini padamu senior "(Ujar aqinfa sambil tersenyum lemah)

"dalam kondisimu seperti ini kau masih sempat -sempatnya ingin berbagi makanan dengan oranglain"(seru weimu dengan tersenyum ringan)

"aku begini karna kau sudah menolongku..Kau mau tidak!?.."(ujar aqinfa dengan suara lemah dan tangan yang gemetar sambil mengulurkan ikan yang ditangannya)

"baiklah..kemari berikan padaku..aku tidak kuat melihat kau gemetar seperti itu memegang ikan ini"(ujar weimu sambil mengambil kembali ikan ditangan aqinfa)

weimu mengambil sedikit daging dengan tangan nya dan memberikan nya pada aqinfa.

"buka mulutmu..aku akan menyuapimu hanya untuk malam ini karna kau sedang sakit"(ujar weimu dengan tersenyum ringan)

"terimakasih senior.."(ucap aqinfa dengan tersenyum).

"Aku tidak menyangka senior weimu akan sebaik ini padaku.

Aku tidak tau arti dari kebaikanya ini.

Yang kudengar senior weimu itu orang yang rumit dan susah didekati bahkan dia tidak pernah perduli pada oranglain lalu kenapa dia baik sekali padaku?."(gumam aqinfa dalam keadaan mulut yang sedang mengunyah)

"Senior maafkan aku..Aku sudah merepotkanmu.."(Seru aqinfa dengan mulut yang mengunyah)

"tidak perlu sungkan begitu denganku..ini minumlah"(ujar weimu sambil memberikan botol air)

"terimakasih senior.."(ucapnya)

Weimu terus saja menatap aqinfa dengan sambil menyuapkan daging ikan kemulutnya.

weimu tidak sadar bahwa hati nya yang sekarang mulai tersentuh dengan kehadiran aqinfa.

Dia mengira dirinya hanya memiliki rasa simpati pada aqinfa bukan perasaan asmara yang melibatkan hatinya.

Karna Dia tidak pernah membuka hatinya untuk siapapun.

Setelah selesai menyantap ikan .

"apa kau sudah lebih baik sekarang?"(ujar senior weimi)

"ya senior..aku sudah tidak gemetaran lagi hihi"(serunya tertawa ringan)

"syukurlah ..apa yang terjadi padamu, tadi kau tiba-tiba pingsan dan kondisi suhu tubuhmu dingin."(tanya weimu dengan penasaran dan sedikit rasa khawatir).

"Aku juga tidak tau..aku hanya tiba-tiba merasa lemas dan begitu tak berdaya seperti tenagaku seketika menghilang"(ujar aqinfa sambil menghindari kontak mata dengan weimu)

"maaf senior aku tidak mungkin memberitahukan semua hal padamu saat ini,aku belum mempercayaimu dan aku hanya percaya pada yayue ya meski dia seorang bajingan tapi dia tidak mungkin mencelakaiku "(gumam aqinfa dalam hatinya).

"Baiklah kalau begitu istirahat lah ..aku akan berjaga hingga pagi ,jangan khawatirkan aku..karna jika semua orang terlelap tidur lalu siapa yang akan menjaga kita saat kita semua tertelap tenang saja aku bisa tidur saat sudah pagi."(seru weimu)

"baiklah..sekali lagi saya berterima kasih pada senior,,dan maaf aku tidak bisa menemani senior berjaga,,aku ingin istirahat karna kondisiku yang sedang lemah"(ujar aqinfa dengan ekpresi lemah)

"Ya aku mengerti..tidur lah"(ucap weimu )

"Selamat malam.."(ucap aqinfa)

"Ya selamat malam"(jawab weimu dengan lembut).

1
Linechoco
Aku suka gaya penulisanmu, jangan berhenti menulis ya thor!
Millennium Earl
Memukau dari awal hingga akhir
Mich2351
Ceritanya bikin nggak bisa berhenti baca, lanjutkan thor!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!