NovelToon NovelToon
One Night Love With CEO

One Night Love With CEO

Status: tamat
Genre:Romantis / Balas Dendam / Tamat
Popularitas:2.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: Mimah e Gibran

Menjadi anak haram bukanlah kemauan Melia, jika dia bisa memilih takdir, mungkin akan lebih memilih hidup dalam keluarga yang utuh tanpa masalah.

Melia Zain, karena kebaikan hatinya menolong seseorang di satu malam membuat dirinya kehilangan kesucian.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mimah e Gibran, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 11

Saat mendapati Sintia masih merajuk, Melia berusaha untuk meminta maaf. Sintia membuang muka, melihat ekspresi sang ibu membuat Melia sedih. Ia pun memutuskan untuk membiarkan sang ibu dengan ketenangannya, ada perawat yang akan berjaga. Melia memutuskan untuk memantau dari jauh.

"Maafkan Melia, bu!" gumam Melia menatap dari jendela ranjang kamar rawat ibunya, beruntung gorden dalam keadaan terbuka, jadi meskipun Melia tidak masuk ke dalam ruangan Sintia, ia tetap bisa melihat sang ibu.

Melia menatap jengah ponselnya, jam menunjukan pukul 6 sore, bergumam malas kemudian meraih pakaian kerjanya. Hya, Melia harus kembali bekerja, ia sudah berpesan kepada suster dan pengawal agar menghubungi dia jika terjadi sesuatu dengan ibunya. Tersenyum penuh kelegaan saat ini karena berkat Kevin, ibunya ada yang menjaga.

"Laki-laki itu," gumam Melia menatap diri di cermin, kembali memoles wajahnya agar terlihat jelek. Wajah Melia yang cantik natural seharusnya hanya membutuhkan make up tipis. Tapi sejauh ini Melia pintar menyembunyikannya, hanya saja masalahnya Kevin sudah tau wajah aslinya tanpa sengaja.

Malam itu, hya satu malam tanpa sadar itu membuat Melia kesal sekaligus emosi jika mengingatnya, terlebih berawal dari niat baik Melia menolong Kevin, justru menjeratnya pada hal yang sangat ia sesali.

Selesai bersiap, Melia langsung menancapkan motornya menuju bar tempat ia bekerja.

"Hai, Mel. Bagaimana menjadi pengawal?" Tanya Sarah, saat menyadari Melia merubah penampilannya, Sarah menutup mulutnya tak percaya.

"Oh, Mel. benarkah ini dirimu? Apa kau bermake up seperti ini agar terlihat..." Melia langsung membungkam mulut Sarah dengan telapak tangannya, mengisyaratkan agar temannya itu diam.

"Stt... Diam," titah Melia, Sarah berusaha melepaskan tangan dengan napas terengah.

Sarah tersenyum, ia lalu meminta maaf akan kejadian kemarin menyuruhnya mengantar minum.

"Astaga, hanya mengantar minum kenapa merasa bersalah?" tanya Melia, Sarah menatap Melia. Kendati begitu, ia tidak tahu apa yang menimpa Melia di malam sehabis pulang kerja.

"Tidak apa, lanjutlah bekerja, Mel?" ucap Sarah, ia pun pamit kepada Melia untuk kembali ke dalam.

**

Melia kembali berpatroli di dalam bar, ia kembali melihat sosok Kevin disana. Namun, ia berusaha untuk tidak menyapa dan memilih memantaunya dari kejauhan sambil berkeliling. Matanya mengedar ke seluruh penjuru bar, sangat ramai hingga tanpa sadar dua orang tengah memperhatikan dirinya.

Dia adalah Verell song, pria tampan yang kemarin bertemu dengan Melia tanpa sengaja di sebuah ruangan. Sejak melihat gadis itu, Verell mulai tertarik. Bawahannya mengatakan jika pengawal bar itu sebenarnya cantik.

"Saya mendapatkan fotonya Tuan, dan saya sudah mengirimnya ke Hana untuk cek analisis wajahnya, apakah dia sengaja bermake up jelek," bisik Dave, bawahan Verell.

Tak berselang lama, Hana mengirim hasil analisisnya, Dave pun menjelaskan analisis dari Hana kepada Verell.

"Hmmm, wanita yang menarik. Jika benar apa yang dikatakan Hana, aku tidak peduli. Aku harus mendekatinya," ucap Verell dengan seringai tipis. Baru kali ini, ia merasa tertantang akan sikap wanita yang menolaknya bahkan tuk sekedar hanya minum.

Saat sedang berjaga, Melia melihat sosok Verell sekilas di salah satu sudut bar, menghela napas kasar dan berusaha sembunyi.

"Seharusnya, dia tidak mengenali wajah asliku kan," gumam Melia. Ia sempat mengambil cermin kecil yang dibawa dalam saku, memperhatikan wajahnya dengan seksama, salah satu kelebihan yang dimiliki Melia adalah ia bisa menyembunyikan wajah cantiknya.

Melia memperhatikan Verell dari balik lampu disco yang temaram.

"Ck! Aku tau dia tertarik padaku, hanya saja dia tunangan kak Karina!" gumam Melia memperhatikan keberadaan Verell.

"Ehemmm," Andre berdehem di belakang Melia, hingga membuat Melia tersentak dan menoleh demi mendapati wajah Andre yang datar tengah menatapnya dengan tangan terlipat di depan dada.

"Eh, Andre. Sedang apa? Bukankah boss seharusnya duduk manis di ruangan sambil menikmati hidup?" Melia nyengir kuda, lalu mengusap-usap kening saat jitakan tangan Andre mendarat bebas di keningnya.

Pletakkk...

"Sakit tau," gerutu Melia, Andre seketika terkekeh melihat ekspresi lucu Melia.

Dia sudah tau jika Melia merubah penampilannya, menurut Andre itu adalah bentuk perlindungan diri. Terlalu bahaya berwajah cantik jika berkeliaran di bar, bagi Andre yang terpenting adalah kinerja Melia.

"Kamu tau laki-laki itu Mel, lumayan tampan dan kaya." tunjuk Andre pada laki-laki yang tak lain adalah Verell Song.

"Dia sangat cocok denganmu," ucap Andre membuat mata Melia membulat sempurna.

Kembali lagi Melia memperhatikan wajah Verell, "laki-laki itu yang kemarin berkelahi di ruang VIP." Melia mengatakan apa yang terjadi kepada Andre.

"Kerja bagus, aku tau kamu bisa diandalkan." Andre menepuk pelan pundak Melia sebelum melangkah pergi untuk kembali ke ruangannya.

Fyuhhhh, Melia kembali berkeliling. Pandangannya menyapu seluruh sudut bar.

"Hallo, iya ada apa?" sahut Melia saat bawahannya tiba-tiba menelpon.

"Hallo, boss! Orang yang kemarin dalam pantauan ada lagi, sedang menuju toilet umum."

Mendengar ucapan bawahannya Melia bergegas menuju toilet umum, dari jarak jauh ia melihat Kevin masuk ke dalam toilet pria.

"Sabar, harus mengamati dulu." gumam Melia.

Melia menatap ke sekeliling, toilet dalam keadaan sepi, tapi dirinya tak ingin segera melancarkan aksi balas dendamnya kepada Kevin.

Tak berselang lama, Seorang wanita cantik dengan gaun elegan berjalan menuju toilet umum, mata Melia memicing curiga, terlebih saat wanita cantik itu masuk ke dalam toilet pria.

Sial,

Jadi dia berselingkuh, sudah berjanji akan menikahiku malah di dalam toilet dengan wanita lain.

Melia mengepalkan tangan kesal, meski begitu tidak seharusnya ia marah. Toh, ia hanya butuh menjadi nyonya CEO, bukan karena ingin mendapatkan cinta laki-laki itu.

"Perasaan apa ini," batin Melia yang merasa hatinya sangat kesal saat ada wanita lain bersama dengan Kevin.

Melia berulang kali mengatur napas, menghirup udara agar lebih tenang.

"Oh ayolah, Mel. Hanya laki-laki seperti itu, tidak akan membuatmu jatuh cinta kan?" Melia berusaha kembali menenangkan diri.

Dengan tangan terkepal erat, ia melangkah mendekati toilet pria, menatap lamat-lamat pintu bertuliskan toilet pria itu, berpikir sejenak lalu sebuah ide cemerlang muncul di kepalanya.

Hya Melia mematikan lampu toilet pria, kebetulan saklar lampu terletak di luar semua.

Akhhhhh...

Suara pekikan terdengar jelas di telinga, hati Melia memanas mendengarnya dari luar. Terlebih seseorang berusaha menyuruh wanita yang berteriak itu untuk diam.

"Breng sekk, apa yang dia lakukan di dalam, sudah mau menikahiku ternyata masih bermain dengan wanita lain. Apa semua laki-laki sama saja." marah Melia, tangannya terkepal erat menatap pintu toilet tersebut.

"Kevin sia lan, lihat apa yang akan aku lakukan padamu setelah ini, dasar semua laki-laki sama saja." Emosi Melia, ia berusaha mencari sesuatu yang bisa ia gunakan untuk masuk ke dalam toilet itu tanpa menyalakan lampu.

1
Nurul Huda
Luar biasa
Dini Lestari
iiihhhh jdi kesel baca nya
Dini Lestari
kapAn nikah nya D percepat ya
Dini Lestari
yg 1 m nya ke mna ya masa udh abisss
Indah MB
Mel : Asikk ada drama gratisan 🤣🤣
Indah MB
duh.. kev... kev... jangan gengsi gitu napa.. kan Mel jadi pergi..

menikah Dengan Mr. Arogan mampir
Indah MB
Kev kamu berhutang lg sama Mel hihihi
Menikah dengan Mr. Arogan mampir
Indah MB
semoga kevin bisa membantu

Menikah dengan Mr. Arogan Mampir
Indah MB
Lyn mak Lampir...
tp kasian deh sama Mel.. pasti dia takut ibunya kecewa karena tidak perawan lagi

Menikah dengan Mr. Arogan mampir
Indah MB
aku fav ya kak... hehhee seruuu

Menikah dengan Mr. Arogan mampir
ᴍ֟፝ᴀʜ ᴇ •: makasih kak🙏🏻🥰
total 1 replies
Indah MB
Tom keparat! gini aja udah enek ngebayangin si tom n jerry ini..

Menikah dengan Mr. Arogan mampir
Oom Oom
Luar biasa
Oja Iena
terbaik
ᴍ֟፝ᴀʜ ᴇ •: makasih banyak kaka🥰🤗
total 1 replies
As Thyen
sungguh miris perempuan seperti laras walaupun dari keluarga berpengaruh tapi tidak berharga, luar biasa murahannya
🍾⃝ͩֆᷞиͧσᷠωͣflower♕🆒
bener tuh kata Kevin kalo dia pelakunya pasti sudah gak bakalan bernafas tuh Gio
🍾⃝ͩֆᷞиͧσᷠωͣflower♕🆒
Kan ternyata Gio yang kena balas dendam Amelia, karena memang harusnya dia bukan Kevin
🍾⃝ͩֆᷞиͧσᷠωͣflower♕🆒
Nah beneran Kevin atau Gio tuh
𝕮𝖎ҋ𝖙𝖆 𝓐ⷨ𝖒ⷷ𝖊ᷞ𝖑𝖑♛⃝꙰ ❤
Salah sasaran mel
Minarni Juita
knapa juga si Kevin GK langsung nikahin si Melia biar gk kerja lagi di club
s
mantappp
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!