Dua insan yang kelelahan itu masih tidur nyenyak. Padahal matahari sudah setengah ke atas namun keduanya masih menjelajah alam mimpi. Ponsel yang berdering berkali kali sejak pagi nyatanya tak membuat keduanya bangun. Metha menggeliat, tubuhnya lumayan lelah, namun rasa lelahnya langsung terbayar begitu melihat wajah Evan yang terlihat damai dalam tidurnya. Dia kembali tersenyum, Metha sempat mengira Evan seperti Ryan yang hanya....ck buat apa malah mengingat mantan pecundangnya itu. Evan sangatlah berbeda, dia begitu cool dan gantle. Metha kembali tersenyum mengingat first night nya dengan Evan. Bahkan mereka tidur pukul 3 pagi, bisa bayangkan berapa lama mereka indehoy, heheh.
Cup
Evan memgecup sekilas bibir istrinya, membuat lamunan Metha seketika buyar. Dia memandang Evan yang tersenyum kepadanya.
"morning honey" sapa Evan lembut
"pagi" Metha membalas senyuman suaminya, Evan merapatkan tubuhnya lalu memeluk istrinya erat
"ayo kita honeymoon" ajak Evan, membuat Metha menatap suaminya
"Apa perlu?" tanya Metha enggan
"tentulah, aku ingin kita memiliki kenangan yang indah, jadi mari kita pergi jalan jalan kemanapun kau inginkan, dan kita akan melakukan hal yang menyenangkan disana"
"menyenangkan untuk kita atau untukmu saja pak?" jawab Metha terkekeh,
"tentu saja untuk kita nyonya, bukankah kau selalu menggumamkan namaku sepanjang malam, dan akupun sama, berarti, itu hal yang menyenangkan untuk kita" Evan mengedipkan sebelah matanya, Metha hanya cemberut namun apa yang dikatakan Evan memang benar, semalam mereka saling menggumamkan nama pasangan masing masing. Dia melingkarkan tangannya di perut Evan, rasanya masih seperti mimpi bisa menikahi sahabat konyolnya itu.
"aku masih ga percaya bisa menikah denganmu Van, kamu kenal aku sejak kecil, bahkan kita sudah paham sifat masing masing, tapi sekarang kita malah menikah, heheh"
"he'em, kita emang mengenal satu sama lain tapi nyatanya masih ada hal yang belum kita tahu satu sama lain" Metha mengernyit, perasaan mereka saling tahu semua hal, lalu apa lagi
"masa sih, emang apa yang belum kita tahu satu sama lain" tanya Metha penasaran. Tanpa menjawab Evan meraba dada istrinya membuat Metha tersentak kaget apalagi mereka masih polos. "ini aja aku ga tahu kalau segede gini, padahal fantasi aku cuma segini" Evan mengepalkan tangannya seolah menggambarkan ucapannya. Seketika Metha merona mendengar ucapan vulgar suaminya.
"jadi kamu sering fangasiin aku, sejak kapan?" bukan menanggapi ucapan Evan, Metha malah menanyakan hal lain
"sejak SMA" jawab Evan jujur, membuat Metha melotot, sahabatnya memang tak terduga
"kamu emang gesrek, ngapain kamu fantasiin aku sejak SMA, dasar mesum"
"aku pria dan kamu wanita, apalagi kamu sering banget ga ada batasan sama aku, nempel seenak hati sama aku, kamu sering bikin aku panas dingin tahu ga, daripada sakit nahannya, jadi aku fantasiin kamu" Evan menyengir tanpa dosa
"berarti kamu udah ga perjaka dong semalem"
"perjaka kok, kamu tahu kan aku ga pernah memiliki hubungan sama wanita lain, cuma kamu perempuan yang dekat sama aku sejak orok sampai nikah"
"ish, terserah deh, suka suka kamu aja"
"Met, gimana semalam, kamu suka kan?" godanya pada sang istri,
"suka" jawab Metha singkat
"kok cuma jawab begitu?"
"terus harus jawab apa?" tanya Metha malas membahas hal mesum
"suka dan enak, aku mau lagi gitu dong" kekeh Evan, membuat Metha langsung mencubit pinggang suaminya itu
"aw sakit sayang"
"ck, kenapa kamu jadi mesum kayak gini sih, efek sering lihat blue film nih dan aku geli denger kata sayang dari kamu"
"kamu harus terbiasa dari sekarang, biar lebih romantis, kita harus memulai semuanya dari awal dan yang pertama adalah panggilan kamu ke aku, masa iya kamu manggil aku langsung nama, aku suami kamu loh"
"iya juga, aku juga udah mikirin hal ini, aku panggil kamu abang ya, kan romantis"
"bang bakso, gitu? Ga kelas banget" cibir Evan
"kakak"
"kita udah bukan remaja sekolahan"
"mas?" ucap Metha geli
"ok dah, bagus mas" cup, sekali lagi Evan mengecup sekilas bibir Metha,
"ish padahal aku geli, tapi ga papa deh"
"kita pergi ke Paris jam 2 siang, aku sudah siapin tiket dan segalanya, sekarang masih jam 11 masih ada waktu 3 jam buat nyicil baby"
"kamu mah, apa semalam masih kurang?"
"kurang banget sayang"
"kamu mesum deh"
"biar cepet rilis Evan junior"
"berdoa yang banyak, semoga Allah segera mengabulkan keinginan kita"
"amin" sahut Evan,
"mas, kita beneran mau berangkat honeymoon? Kerjaan kamu gimana?"
"aku bosnya, mau ga kerja berbulan bulan aku ga akan kekurangan uang sayang" Evan gemas sampai mencubit hidung Metha
"ish, sombong amat pak, jadi penasaran kamu sekaya apa"
"udah ah, yang penting semua yang aku punya juga milik kamu, kamupun sebaliknya, jadi sekarang kamu milikku" Evan langsung menindih tubuh Metha dan tanpa perlawanan Metha malah berinisiatif merangsang suaminya, hingga terjadilah siang panas keduanya.
*****
Pikiran Ryan kalut, telepon dari Fika tak satupun ia angkat, dia hanya memikirkan Metha. Kemana istrinya itu pergi, benar kata orang, penyesalan memang datang belakangan.
Dia teringat kekasih bosnya yang tak sengaja bertemu waktu itu, wanita itu mirip dengan Metha meski terlihat berbeda secara fisik. Apakah dia memang Metha istrinya, Ryan segera pergi ke perusahaan Evan, dia harus memastikan hal itu. Dia juga akan meminta pindah kembali ke kantor pusat agar bisa mencari dan kembali bersama Metha.
Ryan mengendarai mobilnya dengan cepat menuju perusahaan Evan. Dia langsung menuju ke ruangan Evan
"Apa pak Evan ada diruangan?" tanya Ryan pada sekretaris Evan
"maaf pak, pak Evan sedang cuti"
Pak Evan cuti dan Metha juga hilang, apa benar dugaanku, apa mungkin Metha adalah kekasih pak Evan? Tidak, ini tidak bisa dibiarkan, Metha itu istriku, bathin Ryan
"kapan pak Evan masuk kerja?"
"beliau cuti selama dua minggu"
Ryan hanya bisa pasrah, dia akan menemui Evan nanti, tapi dia tak akan berhenti mencari Metha istrinya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 88 Episodes
Comments
inayah machmud
selamat mencari sampai pusing 7keliling,,, siap kan jg jantung dan hati mu,,, saat bertemu metha, ,, saat kamu tau kalo kamu dan metha sudah cerai lalu metha sudah kembali menikah dengan evan yg lebih segala 2nya dari kamu. ..🤣🤣🤣🤣
2023-01-20
0
Sulati Cus
nangis darah jg g akan buat metha kembali
2022-02-28
2
Sulati Cus
kyknya othor orang Jawa nih tau indehoy
2022-02-28
0