Tok...tok..tok...suara ketukan pintu kost mega terdengar.
Mega membuka pintu rumah kosannya. Mega melihat yang mengetuk pintu rumah kosannya dan ternyata itu Gilang.
Mega malas sekali melihat wajah Gilang. Mega masih memegang pintu dan menyenderkan kepalanya di pinggiran pintu.
" Ada apa ??? "
" Beb, aku kangen" kata Gilang kemudian memeluk Mega dan menyingkirkan daun pintu yang dipegang Mega.
Mega tidak menolak dipeluk oleh Gilang, kemudian Gilang mencium kening Mega.
" Jangan diamkan aku, kenapa pesan dan telpon dariku ga pernah kamu angkat beb, aku sudah minta maaf, apalagi yang harus aku lakukan???aku ingin kita baikan beb." ucap Gilang memandang Mega dengan wajah memelas.
" Iya aku sudah maafkan, kita baikan" kata Mega.
Gilang tersenyum dan menghujani Mega dengan ciuman.
" Terima kasih, aku sangat mencintaimu"
Kemudian Gilang memeluk Mega dengan sangat erat.
" Aku akan memperlakukan kamu sebaik mungkin,aku tidak akan menghianati kamu, aku akan menjaga hatimu,aku janji." kata Gilang sungguh-sungguh.
" Tapi sekarang udah terlambat, aku memaafkan kamu dan kita baikan tapi sebagai saudara. Maaf aku sudah punya orang lain". kata Mega
"Apa maksud kamu??"kata Gilang.
"Aku sudah punya pacar" kata Mega.
" Itu pasti alasan kamu untuk menolak aku kan??lalu kenapa tubuhmu tidak menolak saat aku peluk dan cium barusan.Kamu seperti memberi harapan kepada ayku lalu kamu menjatuhkan aku, kamu boleh marah kepada aku tapi jangan membalasnya seperti ini. Aku benar-benar mencintaimu dan aku akan berubah,aku tidak akan memperlakukan kamu seperti aku memperlakukan mantan-mantan aku. Percayalah aku akan berubah kalau kamu mau bukti aku akan meminta orang tua aku menemui orang tua kamu."
" Maaf,aku sudah punya pengganti kamu, dan itu bukan alasan untuk menolak kamu kembali, nanti aku kenalkan kamu kepadanya".
" Tidak usah,aku tidak minat berkenalan dengan dia. Aku kira kamu beda dengan wanita lain,makanya aku memilih kamu, ternyata kamu sama saja." imbuh Gilang dengan nada sangat kecewa.
" Jangan samakan aku dengan mereka, bahkan kamu belum pernah meniduri aku,makanya kamu penasaran, iya kan???" Mega tersenyum kecut kepada Gilang.
Mendapat ejekan dari Mega kemudian Gilang menutup pintu kost Mega dengan sangat kencang, dan mendorong tubuh Mega ketempat tidur.
seketika tubuh Mega terpental keatas tempat tidur dan Gilang sudah berada diatas tubuh Mega
"Apa yang kamu lakukan???" Mega gugup.
" Seperti yang kamu bilang,karena aku belum pernah meniduri kamu, sekarang aku akan meniduri kamu lalu meninggalkan kamu dan mencampakan kamu seperti mantan-mantan aku."
" Hentikan Gilang,atau aku akan teriak" ucap Mega saat kedua tangan Gilang sudah mengunci tangannya.
" Teriak tidak akan ada guna,tidak akan ada yang mendengarmu" ucap Gilang sambil mencoba menciumi wajah Mega.
Mega menghindar dan memalingkan wajahnya saat Gilang mencoba menciumi nya kembali.
" Hentikan Gilang aku mohon" Ucap Mega.
Tapi sia-sia Gilang sudah mengunci tubuh Mega tenaga nya lebih kuat. Kini Gilang sudah menciumi seluruh wajah Mega.
Mega masih berusaha menghindar dengan memalingkan wajahnya ke kiri dan kekanan. Gilang semakin liar, ciumannya turun keleher dan meninggalkan beberapa bekas merah dileher Mega.
"Gilang ampun,jangan lakukan ini padaku, aku minta maaf".
Gilang tidak mendengar ucapan Mega,dia semakin bernafsu.tangannya masuk kedalam kaos Mega dan meremas payu**** Mega di balik Bra yangvmasih menutupi payudaranya.
"Gilang jangan aku minta maaf"
" Aku sudah memohon baik-baik kepadamu tapi kamu menola Aku. Dengan cara ini kamu yang akan memohon untuk tetap bersamaku." Ucap Gilang semakin bringas.
"tolooong....!!! toloong siapapun tolong aku " teriak Mega setengah menangis. " Gilang hentikan, aku mohon, kita masih bisa berteman, aku menghormati Ibu kamu." ucap Mega menyebutkan nama Ibu nya berharap Gilang mengakhiri cumbuannya. Tapi ucapan Mega tidak berarti apa - apa untuk Gilang.
Gilang semakin menggila, setelah menghujani leher Mega dengan kissmark, kini Gilang mengangkat kaos Mega sehingga benda yang dia remas tadi menyembul keluar di balik Bra nya.Gilang semakin kalap saat melihat pemandangan tersebut.
Gilang berisaha menarik Bra yang menutipi payudara Mega.
Kaki Mega berusaha menendang nendang kami Gilang yang menghimpitnya.
Sebelah tangan yang sudah dilepaskan Gilang, di pakai Mega untuk memegang Bra penutup payudaranya.
Mega mencakar punggung Gilang dan menjambak rambut Gilang sekuat tenaga mencoba melepaskan diri akhirnya Mega berhasil tengkurap dan berusaha menurunkan kaos yang sudah terangkat keatas,Gilang masih memegang erat tubuh Mega dari belakang.
" Aku mencintai kamu Mega, Aku mencintai kamu " Ucap Gilang sambil mengendus ngendus pundak Mega dari belakang. Dan tangannya berusaha di susupkan kembali di dada Mega.
" Lepaskan aku, Lepaskaaaaan. kamu menyebalkan!!! " ucap Mega masih berusaha melindungi dada jya dari jamahan tangan Gilang.
"kamu yang memancing ku berbuat seperti ini." ucap Hilang masih mendengus dengus pundak Mega dari belakang."
Tangan Gilang yang tidak berhasil menjamah payudara Mega turun ke perut Mega dan berusaha melepaskan kancing celana jeans Mega.
Tubuh Mega masih berada di bawah Gilang, Gilang masih nemplok di punggung Mega.
Hentikan Gilang, Tolooong siapapun tolong aku, Teriak Mega ditengah ketakutannya.
" Tolooooong " Mega menjerit histeris, saat Gilang terus berusaha membuka kancing celan jeans nya.
Braaakkkk suara pintu kost Mega ditendang cukup keras.
Membuat Mega dan Gilang melirik ke arah pintu.
Saat itu tubuh Gilang masih nempel di punggung Mega.
Hentikaaaaaaan.......!!!!!! seseorang beteriak cukup keras.
Dan menarik Gilang dari punggung Mega.
buggggg...
buggghhh..
buggghhhh...
buugggghhh...
Pukulan bertubi-tubi ke wajah dan keperut Gilang hingga Gilang tersungkur.
tiba-tiba ada yang datang menyelamatkan Mega.
.
.
.
.
.
.
.
.
Yang sudah mampir tolong dukung dengan
like
vote
komentar ya....🤗👌👌👌👌
i love you all
spesial buat yang tidak suka dengan karya saya...terimakasih tidak meninggalkan komentar pedasssss....sekali lagi terimakasih sudah berkunjung 🙏🙏🙏🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 82 Episodes
Comments
Mmh Alfatih
orang perempuan kaya gitu mampus lu Mega emang enak
2025-02-27
0
Lutfi Alvian
dasar mega nya ja murah an
2024-08-11
2
Qaisaa Nazarudin
Nah kan bener..belom apa2 aja kedok nya udah kebongkar..😠😠
2024-08-08
0