" Woah... mobilnya bagus sekali." ucap Aurora sambil melompat kegirangan.
Sedangkan Adelio dan Crystal hanya diam sebenarnya dalam hati mereka kagum dengan mobil yang berada di hadapannya. Tetapi mereka bisa mengendalikan ekspresi nya.
Saat ini Alex akan mengajak keluarganya menuju ke mall yang terkenal di kota New York. Alex akan memberikan apa saja untuk kedua anaknya ia berniat menembus waktu yang tinggalkan 6 tahun.
Setelah 2 jam berlalu akhirnya mereka sampai Mall. Aurora yang melihatnya langsung melompat kegirangan.
" HORE.....JALAN JALAN." ucap Aurora sambil bertepuk tangan kegirangan.
Membuat Adelio merasa risih dengan suara berisik adiknya.
" Bisa kamu tidak membuat masalah Rora." Ucap Adelio yang mengomeli Aurora.
Sedangkan Aurora yang mendengar panggilan Adelio kepadanya langsung menatapnya dengan intens. Membuat Adelio risih dan menjauhkan wajah Aurora menggunakan tangannya.
" Lio baru pertama memanggil Aurora dengan Rora. Rora terharu hiks...." Ucap Aurora sambil mengusap air matanya yang sama sekali tidak menetes.
" Hik.....mengapa aku mau menjadi saudara mu sih..." Ucap Adelio sambil bergidik ngeri melihat sikap alay Aurora.
Sedangkan Alex dan Crystal sedari tadi melihat dari kursi depan tertawa geli menyaksikan tingkah absurd dari kedua saudara itu.
" Sepertinya mereka cukup akur." ucap Alex kepada Crystal.
Crystal yang sedang melepaskan self beat dikursi mengalihkan pandangannya ke arah Alex.
" Hah.... walaupun mereka terkadang bertengkar seperti itu, tetapi aku bersyukur bahwa mereka saling melindungi." ucap Crystal sambil tersenyum tulus.
Alex yang melihat senyuman tulus Crystal untuknya. Merasa bahagia ia berjanji akan selalu menjaga senyuman Crystal hanya untuknya.
Saat memasuki Mall Crystal melihat banyak toko toko yang menjajakan produk ternama. Bahkan harga 1 barangnya dijamin seperti penghasilan nya selama 1 tahun. Aurora yang melihat ada toko boneka matanya langsung berbinar cerah ia menarik tangan Adelio untuk berjalan mengikutinya.
" Hei apa yang kau lakukan?" tanya Adelio sambil berusaha melepaskan tangannya yang di tarik oleh Aurora.
" Itu ada boneka kucing ayo kita harus ke sana Lio." jawab Aurora sambil tersenyum senang.
Sedangkan Alex dan Crystal hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah Aurora yang menurutnya terlalu semangat. Untung saja Alex sudah menyuruh Patrick untuk mengawasi anak anak. Alex menarik tangan Crystal. Membuat Crystal terpekik.
" Hei apa yang kamu lakukan?" tanya Crystal yang panik saat tangannya di tarik oleh Alex.
Alex menghiraukan pertanyaan dari Crystal sambil membawanya menuju toko pakaian. Crystal hanya pasrah apa yang akan Alex lakukan kepada nya. Sampai tidak berapa lama tangannya sudah penuh dengan kantong belanjaan nya seorang.
" Alex, aku tidak membutuhkan semua ini. Kamu harus mengirit uang mu" ucap Crystal dengan wajah memerah padam.
" Tidak usah khawatir lagipula aku ini kaya dan juga seorang Raja." jawab Alex yang terkesan santai sambil berjalan mendahului Crystal.
" Sombong sekali dia." batin Crystal sambil melihat Alex yang sudah sedikit menjauh di depannya.
...****************...
" Bagaimana kabarmu hari ini Cucuku?" tanya Christopher yang menanyakan kabar dari cucu laki-laki nya.
Sedangkan yang di tanya hanya melirik kakeknya sekilas sebelum menjawab.
" Kabar saya baik. Yang Mulia." jawabnya dengan terkesan formal.
Christopher yang mendengarnya tersenyum puas melihat etika cucu satu satunya.
" Syukurlah. Kamu harus menjadi Raja yang baik seperti Ayah mu. Beliau sudah membuat negeri ini menjadi lebih baik, dan ingat baik baik kamu jangan sampai menyukai seseorang dari golongan rakyat biasa. Kamu sudah saya jodohkan dengan orang lain. Ingat itu Dominic." Ucap Christopher sebelum pergi meninggalkan ruang makan tanpa menunggu jawaban dari Dominic.
Sedangkan Dominic hanya diam sambil memegang pisaunya dengan erat.
...****************...
" Apa kalian bersenang senang hari ini?" tanya Alex di hadapan Adelio dan Aurora.
Setelah belanja dan berkeliling mall selama 3 jam akhirnya mereka memutuskan untuk makan sebelum kembali.
" Iya/hn." jawab Aurora dengan semangat dan Adelio yang hanya berdehem.
Crystal yang melihatnya bahagia ia tahu bahwa diam diam Adelio merasa senang. Tetapi ia tidak ingin menunjukkan nya secara langsung.
" Mirip seperti Ayahnya hmmm...." batin Crystal sambil tersenyum diam diam.
Alex yang melihat Crystal tersenyum lagi lagi merasa bahagia. Tetapi di sisi lain entah mengapa ada sesuatu dengan anaknya yang ia tinggalkan di istana.
" Apa yang sebenarnya terjadi....
Continue.....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 126 Episodes
Comments
Mewangi Sakura
watak perempuan tu terlalu lemah
2024-05-23
1
Revita Vita
masak crystal terlalu lemah sih, g ada pemberontakan atau pengabaian sedikit pun biar si Alex tau rasanya di abaikan, jgn karna demi anak jd terlalu pasrah 😡🤦
2022-08-28
1
Pencinta novel🤭
ah crystal lembek. gitu aja luluh! kok kesannya murahan ya?? katanya benci tapi suka senyum. oh lemah sekali. padahal yg diharapkan diawal kuat, berani, giliran makin kesini kesannya kok makin beda. padahal udah dihianati tapi tetap aja lemah. Thor, bagaimana bisa begitu? harusnya kan crystal kuat, bukan lembek begitu. maaf ya kalau kata*nya tidak enak.
2021-10-19
3