"Aku tidak akan membiarkan kalian pergi dari sini." ucap Alex yang ternyata sedari tadi mendengar percakapan antara Crystal dan Adelio.
Crystal langsung mengalihkan pandangannya ketika mendengar suara dari Alex. Tubuh Crystal seketika menegang ketika Alex mendengar semua percakapan nya dengan Adelio.
Sedangkan Alex dengan perlahan menghampiri Crystal yang sedang duduk di ranjang Adelio. Alex melirik Crystal dan Adelio yang sedang menunduk kepalanya.
" Apa maksud kalian ingin pergi dari sini?" tanya Alex sambil menatap tajam Crystal.
Crystal membungkam mulutnya tidak mengeluarkan satu kata pun. Membuat Alex merasa marah.
" Jawab Pertanyaan ku Crystal." ucap Alex yang sedikit meninggikan nada suaranya.
Tubuh Crystal bergetar Adelio yang melihatnya berinsiatif menjawab pertanyaan dari Alex.
" Maksud perkataan tadi kami ingin kembali ke Apartemen untuk mengambil barang barang yang ketinggalan di sana." jawab Adelio sambil menatap Alex.
Alex yang mendengarnya melirik Crystal memintanya untuk menanyakan kebenaran dari jawaban dari Adelio. Crystal yang melihatnya spontan menggangguk mengiyakan jawaban dari Adelio. Alex bernafas lega ketika melihat anggukan dari Crystal.
Hoam.....
Tiba-tiba Aurora bangun dari tidurnya. Mereka semua mengalihkan pandangannya ketika mendengar suara lenguhan dari Aurora. Ketika Aurora membuka kedua matanya ia melihat keberadaan Mommy dan Daddy nya.
" Selamat siang Mommy, Daddy." ucap Aurora sambil melambaikan tangannya.
Adelio memutar bola matanya melihat Aurora yang tidak melihat situasi. Tetapi di sisi lain ia bernafas lega karena Aurora tidak mendengarkan percakapannya tadi. Adelio tidak ingin adiknya merasa sedih.
Alex tersenyum melihat Aurora dan mengelus rambutnya dengan lembut.
" Selamat siang Sweetie, apa kamu ingin jalan-jalan?" tanya Alex sambil terus mengelus rambut Aurora.
Aurora yang mendengar kata jalan jalan matanya langsung berbinar.
" Apa kah boleh Daddy?" tanya Aurora yang meminta kepastian.
" Tentu jika Mommy mengijinkan." jawab Alex sambil melirik Crystal sekilas.
Aurora yang mendengar jawaban dari Alex mengalihkan pandangannya ke arah Crystal.
" Bolehkah Mommy." ucap Aurora sambil menatap Crystal penuh harap.
Crystal yang tidak tega melihat wajah penuh harap dari Aurora langsung mengangguk. Aurora yang melihatnya senang dan langsung melompat dari kasurnya. Membuat semua terpekik melihat aksi spontan Aurora yang bisa membuatnya jatuh.
" Kalau begitu Rora mau bersiap siap dulu bye." ucap Aurora yang langsung berlari menuju kamarnya.
Meninggalkan mereka yang terperangah melihat sikap Aurora. Tidak lama kemudian Alex terkekeh pelan melihat sifat Aurora yang mirip dengan Crystal ketika masih muda. Crystal yang melihat Alex terkekeh mengangkat alisnya bingung.
Alex yang melihat Crystal kebingungan membisikan sesuatu yang membuat wajahnya merona.
" Dia mirip seperti mu ketika sedang senang mendapatkan sesuatu. Tetapi sayangnya ia tidak joget seperti mu." bisik Alex di dekat telinga Crystal.
Crystal yang mendengar menjatuhkan rahangnya dan wajahnya sudah memerah seperti kepiting rebus. Alex berjalan keluar dari kamar dan tidak lama kemudian terdengar suara Crystal yang teriak memanggilnya.
ALEX......
Mendengarnya suara Crystal yang teriak membuat Alex tertawa geli.
" Kamu tidak pernah berubah Crystal." gumam Alex pelan.
...****************...
Setelah 30 menit berlalu. Saat ini Alex sedang menunggu Crystal dan kedua anaknya turun sambil mengecek pekerjaan Istana. Walaupun bagaimana pun dirinya tidak bisa meninggalkan tanggung jawabnya sebagai pemimpin negara. Tidak lama kemudian Alex mendengar suara derapan sepatu yang mendekat.
" Daddy." ucap Aurora yang menyapa Alex dengan ceria.
Alex mengalihkan pandangannya dan melihat Aurora berjalan mendekat dengan di ikuti Adelio dari belakang. Alex berdiri menghampiri kedua anaknya dan menggendong Aurora dengan satu lengan nya.
" Anak Daddy sangat cantik muach....muach..." ucap Alex sambil mencium pipi chubby Aurora.
Sampai membuat Aurora terkikik geli. Tiba-tiba Crystal turun dari tangga dan melihat Aurora yang terlihat bahagia bersama dengan Alex. Membuat perasaan nya menjadi tenang.
Alex terperangah melihat penampilan Crystal yang terlihat cantik malam ini. Alex menuruni Aurora dan berjalan mendekati Crystal sambil mencium telapak tangannya dengan lembut.
" Kamu sangat cantik Crystal." Ucap Alex yang memuji Crystal.
Entah perkataan Alex membuat jantung Crystal berdetak kencang. Crystal dengan segera memalingkan wajahnya malu menyembunyikan rona merah di wajahnya.
" Apa kamu sudah siap Crystal?" tanya Alex sambil tersenyum tipis.
" Tentu." jawab Crystal dengan singkat.
Alex mengalihkan pandangannya ke arah kedua anaknya.
" Apa kalian sudah anak anak?" Alex yang menanyakan kepada Anak Anaknya.
" Tentu saja Daddy/ HN." jawab Aurora dan Alex secara bersamaan.
...****************...
" Dimana Ayahanda?" tanya Seorang anak laki-laki yang sekitar berusia 5 tahun.
" Maaf, Pangeran saat ini Yang Mulia. sedang berada urusan di New York." jawab Richard yang merupakan asisten Raja di istana.
Sedangkan Anak itu langsung membalikan badannya dan meninggalkan Richard. Anak laki-laki itu berjalan sambil menampilkan wajah datarnya tanpa menghiraukan para pelayan yang membungkuk hormat kepadanya.
" Sebenarnya apa yang kamu rahasia kan Ayahanda." batinnya.
Continue.....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 126 Episodes
Comments
Anggita Arrum
Kadang Elizabeth kadang Crystal, kadang Alex kadang Axel 😂 pusing namanya
2022-09-28
0
Bie
umur 5 tahun udh ngerti rahasia²an
2022-08-14
0
yudi
💐
2022-07-31
0