Hari sudah kembali aktif dimana Sasya sudah kembali bekerja dan Lio pun sudah berada di Bandung.
Sasya masih sibuk dengan pekerjaannya menyusun hasil meeting dan harus segera di laporkan.
Tidak beda jauh, Lio pun sibuk dengan banyak berkas di meja nya.
Mereka bekerja masing masing dan dengan kesibukannya bahkan hingga jam makan siang pun mereka tidak sadar.
" Sya,, Kamu belum selesai " Ucap Bagas
" Pak Bagas, sebentar lagi Pa "
" Mending kamu istirahat dulu dan selesaikan setelah makan siang "
" Em,, ini sebentar lagi Pa "
" Ya Sudah Saya duluan ya "
" Iya Pak Bagas "
Sasya tersenyum dan kembali menatap laptop dan menyelesaikan semua pekerjaannya.
-
Jam sudah menunjukan pukul 1 siang namun Sasya masih belum beranjak dan masih dengan Laptopnya.
Tiba tiba dia merasakan kepalanya yang sedikit pusing.
" Aduh,, Kepala gue " Ucapnya memegang kepala
Lio yang kebetulan keluar pun melihatnya, dia terus menatap Sasya yang seperti kesakitan dengan tangannya yang memegang kepalanya.
" Sasya " Ucapnya berjalan mendekat
" Kamu kenapa " Lanjutnya berdiri khawatir
Sasya menoleh berusaha menyembunyikan rasa sakitnya namun pandangannya pun ikut buram..
" Tidak Tuan " Ucap nya Bohong
Lio terus menatapnya, dan tiba tiba Sasya kehilangan kesadaran..
Dengan sigap Lio langsung menahan tubuh Sasya agar tidak terjatuh ke lantai.
" Sasya hei,, Bangun " Ucapnya namun Sasya tidak terbangun
Lio langsung membopong tubuh Sasya menuju Lift untuk membawanya ke Rumah Sakit.
Bagas yang baru saja kembali langsung berlari menghampiri..
" Tuan, Apa yang terjadi " Ucapnya
" Saya tidak tau dan Saya akan membawa ke Rumah Sakit, kamu urus kantor " Ucap Lio dan Bagas mengangguk.
Lio membopong Tubuh Sasya melewati semua karyawan yang menatap heran, mereka tidak menyangka jika bosnya yang terkenal dingin namun kini malah bersikap baik dengan karyawan bahkan yang baru bekerja di Royal Grup.
-
Lio terus menatap wajah Sasya yang pucat, entah mengapa dirinya sangat khawatir dengan Kondisi Sasya.
Lio kembali teringat dengan kejadian waktu itu dan dia tidak mau kembali terulang.
Lio semakin cepat melajukan mobilnya menuju Rumah Sakit.
Sementara di Royal Grup, semua saling berbisik dengan apa yang mereka lihat, mereka bingung dengan sikap bos mereka yang sangat khawatir dengan pegawai baru di kantor.
" *Itu Anak baru enak banget bisa di gendong Tuan Lio, gue jadi iri banget pengin juga di gendong "
" Gila,, Dia anak baru tapi bisa mendapat perhatian dari Bos "
" Loe lihat gak sih, wajah Tuan Lio yang terlihat sangat khawatir, Apa ada sesuatu dengan mereka "
" Dia anak baru tapi kok bisa sedekat itu apa lagi Loe tau gimana sifat Bos kita* "
" Ehem,, Apa kalian masih mau bekerja di sini atau, '"
" Maaf Pak Bagas " Ucap mereka dan kembali bekerja
Bagas kembali menuju ruangannya dan menggantikan Sasya melanjutkan pekerjaannya.
-
Di Rumah Sakit,,
Lio menunggu Sasya yang masih di periksa Dokter.
" Keluarga pasien " Ucap Suster
" Saya Sus "
" Anda "
" Saya Temannya " Ucap Lio
" Silahkan Tuan, Dokter ingin bicara dengan Anda "
Lio mengangguk dan mengikuti Suster menuju ruang Dokter.
" Selamat Siang Dok, Bagaimana keadaanya "
" Selamat siang, Anda ini "
" Saya Temannya, Kita bekerja satu kantor "
Dokter mengangguk dan menatap kertas yang berisi hasil pemeriksaan Sasya.
" Pasien memiliki riwayat Amnesia dan pernah kecelakaan, dan
" Apa Dok, Kecelakaan,, Amnesia " Ulang Lio kaget
" Nona Sasya pernah mengalami kecelakaan dan mengalami Amnesia namun bukan hanya itu, Nona Sasya pun memiliki tubuh yang lemah juga anemia sehingga sangat mudah pingsan jika sedikit kelelahan "
" Terus bagaiman keadaanya sekarang Dok "
" Untuk sementara Nona Sasya di rawat untuk memulihkan kondisinya dan jika sadar untuk bisa segera makan karena perutnya yang kosong menambah tubuhnya semakin lemah"
" Baik Dok, Saya permisi "
" Silahkan "
Lio beranjak dan keluar, dia terus berpikir dengan semua ucapan Dokter apa semua itu hanya kebetulan atau..
" Kenapa semua kebetulan, Nama yang sama, kecelakaan dan Amnesia, bahkan dulu Sasya pun memiliki Anemia dan sekarang.. "
Lio menggelengkan kepalanya dan dia menuju kantin untuk membeli makanan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 196 Episodes
Comments
Nani Wismarini
masa Lio tidak ingat wajah sasya, emng berapa th mereka berpisah🙄🤔
2022-11-11
1
Mama amiinn Asis
cerita dong ama mami biangka mengenai sasya yg hilang ingatan dan kecelakaan 4tahun lalu
2021-10-03
0
Puji Astuti
mulai paham dgn alur crt nya 🙏
2021-10-02
0