Eps 09 Berhasil

Sepulang dari kampus . Bela , janet dan tiara . sedang berada di cafe dekat kampus.

Mereka , tengah asik membahas dosen baru. yang memiliki suara , lebih mirip suara kodok. dan dipraktek kan oleh janet. sontak bela dan tiara tertawa melihat tingkah janet.

Bahkan ketika mereka tertawa, tanpa sadar mereka menjadi pusat perhatian orang orang yang ada di cafe tersebut. apalagi janet, tertawanya sampai terpingkal pingkal. sedangkan tiara , memegangi perutnya merasa geli karna tertawa terus . lain dengan bela .

Bela sampai berpamitan ke kamar mandi , karna tidak kuat menahan pipis . akibat tertawa tanpa henti.

"Lu, liat kan tadi . dosen baru kita? Tampan sih. tapi sekalinya ngeluarin suara, Bikin ketawa 1 kelas" ujar tiara tertawa lagi.

"Iya, Anjir . gue sampe ga kuat nahan pipis .tadi pas, pak doni lagi nerangin materi dikelas" jawab bela.

"Ah, lu mah emang beseran " jawab janet meledek bela. dan mereka tertawa lagi.

Saat ketiganya sedang asik tertawa Rizky, david dan reza datang menghampiri mereka.

"Ngetawain , apa sih? kayaknya seru banget" ujar rizky.

"Ini, jadi tuh . tadi ada dosen baru dikelas kita. tampan sih , tapi kamu tau gak?" jawaban janet menggantung lalu tertawa, sangkin ga kuatnya ngejelasin.

"Enggak. kan kamu belum ngasih tau" jawab rizky.

"Tampan sih, tapi sekalinya ngomong suaranya bikin orang pengen ketawa terus" akhirnya bela yang menjawab.

"Emang suaranya kenapa?" tanya david kemudian.

"Suaranya , lebih mirip kaya kodok" jawab janet . lalu mereka tertawa lagi.

.

.

.

.

Setelah, mereka puas tertawa . rizky mengedipkan sebelah matanya ke arah janet. awalnya janet bingung. karna dia lupa sama rencana kedua mereka. bela yang melihat itu, menepuk punggung janet . dan sedetik kemudian janet paham.

"Ra. gue ke toilet bentar ya . gak kuat gue nahan pipis dari tadi" pamit janet.

"Iya. jangan lama" jawab tiara.

Setelah janet pergi , sekarang giliran bela. yang berpura pura menerima telvon dari mama nya untuk segera pulang.

"Hallo mah, ada apa?" acting bela.

"_"

"Iya, bela pulang sekarang." jawab bela lagi.

Dan bela pun berpamitan dengan tiara.

"Hmm ra, gue pamit pulang dulu ya . nyokap minta ditemenin ke mall , katanya mau belanja bulanan" pamit bela.

"Gak , pamitan sama janet dulu? nunggu dia balik dari toliet" jawab tiara dengan tatapan menyelidik.

"Nggak deh, nanti gue Whatsapp dia aja. bilang kalo gue pulang duluan" jawab bela .

"Aku , anterin yah" tawar david dan disetujui oleh bela.

Setelah david dan bela pergi. rizky pun berpamitan pada reza dan tiara , memberitahukan jika dia ada urusan mendadak. setelah itu risky pergi .

Hening menyelimuti keduanya. dan tiba tiba saja janet mengirim pesan pada tiara, yang memberitahukan kalok dia harus pulang duluan soalnya , sodara jauh yang dari surabaya datang.

"Ra, maaf ya . gue abis dari toilet langsung pulang. soalnya gue baru dapet kabar. kalok sodara gue yang dari surabaya dateng. lu tau kan sifat tante gue kayak gimana? "

" Gapapakan, gue tinggal duluan. jangan marah oke😙"

Kira kira seperti itulah isi pesan dari janet.

Bukannya membalas , tiara justru meletakan ponsel nya dengan malas. " janet sama bela , kok hari ini aneh banget ya" batin tiara.

tak jauh berbeda dengan reza "Kok, gue ngerasa aneh ya sama rizky." batin reza.

Sedangkan di tempat lain.

Bela , janet, rizky dan david sedang melihat mereka dari kejauhan. mereka ingin tau. rencana yang sudah mereka siapkan berjalanan dengan baik atau tidak.

*Flasback on*

Setelah , membahas perihal kejadian tadi pagi. sewaktu reza tiba tiba menjemput tiara. tiara semakin menjauhi reza. sedangkan para sahabat di antara keduanya. semakin dibuat kebingungan , cara apa lagi yang harus mereka lakukan untuk menyatukan tiara dan reza.

"Gue, punya ide" lagi lagi bela yang menyampaikan idenya.

"Apa?" tanya janet penasaran.

"Jadi , nanti sewaktu kelas selesai. gue sama janet ajak tiara ke cafe sebrang. pokonya kita bikin mood tiara baik dulu. kita bahas yang bisa buat tiara ketawa. dan setelah itu . lu pura pura ke toilet net. ya bilang aja ga kuat nahan pipis" Cecar bela menjelaskan idenya. sambil menunjuk ke arah janet.

"Terus lu , kemana?" tanya janet.

"Gue , nanti pura puranya dapet telvon dari nyokap terus disuruh pulang cepet" jawab bela .

"terus, nanti kamu bilang ke aku. kalo kamu mau anterin aku pulang" timpalnya lagi sambil menunjuk ke arah david.

"Terus , gue ngapain? masa iya, gue jadi obat nyamuk mereka? Ogah" protes rizky.

"Dengerin dulu makanya. orang ngejelasin belum selesai juga." jawab bela malas.

"Yaudah lanjut" jawab rizky lagi. tak kalah malas.

"Lu, nanti alesan ada urusan atau apa kek ke mereka. terus nanti kita ketemuan diparkiran aja. dan ngeliat mereka dari jauh. perkembangannya gimana." cecar bela menjelaskan. dan disetujui oleh mereka ber 3.

"Emang, pacar aku ini udah cantik, pinter lagi" ujar david lalu mencium pipi bela sekilas, tanpa sungkan didepan janet dan rizky.

"Udah. mesra mesraannya nanti aja . kalo kita udah pulang" jawab janet malas.

"Bilang aja lu iri . wleee" goda bela menjulurkan lidahnya ke arah janet.

"Sorry. ngapain gue iri. gue juga punya pacar kali" jawab janet lalu dipeluk oleh rizky dan dikecup keningnya. dan janet menjulurkan lidahnya juga ke arah bela.

*Flasback of*

Dan tak lama kemudian , tiara beranjak dari tempat duduknya hendak pergi. tapi pergelangan tangannya dipegang oleh reza.

"Mau kemana?" tanya reza.

"Pulang" jawab tiara cuek.

"Aku, anterin yah" tawar reza .

"Gausah makasih. aku pesen taxi online aja" jawab tiara.

"Please. kan kamu berangkatnya juga bareng aku. jadi aku juga bertanggung jawab untuk nganterin kamu pulang dengan selamat" ujar reza .dengan nada memelas. dan tiara menghembuskan nafasnya dengan kasar . lalu tiara berjalan lebih dulu meninggalkan reza dan tiara berbalik.

"Katanya, mau nganterin pulang.kenapa masih diem disitu! " jawab tiara ketus , seperti biasa.

dan sontak membuat reza tersenyum senang. lalu mengekori tiara dibelakangnya. dan akhirnya mereka pun .pulang bersama .

Dan dari arah yang jauh kedua sahabat tiara dan reza pun tersenyum puas. sebab rencana mereka berhasil lagi untuk yang kedua kalinya.

"Yes, berhasil" seru mereka serempak.

...****************...

Jangan lupa tinggalkan jejak ❤❤

Terpopuler

Comments

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

Diihh main nyosor aja loe David,awas kalo loe selingkuh serelah ini👊🏻👊🏻👊🏻

2023-02-25

1

Duo fi Fitri fikry

Duo fi Fitri fikry

critanya seru gak bikin bosen

2022-07-04

0

🐝⃞⃟⃝𝕾𝕳Simple Hayati

🐝⃞⃟⃝𝕾𝕳Simple Hayati

yeee

2021-01-23

1

lihat semua
Episodes
1 Eps 01 Perkenalan Tokoh
2 Eps 02 Di Kampus
3 Mau gak ya?
4 Eps 04 Sahabat Kepo
5 Eps 05 Tidak Pernah Berubah
6 Eps 06 Sarapan Bersama
7 Eps 07 Kencan yang tak sengaja
8 Eps 08 Rencana Kedua
9 Eps 09 Berhasil
10 Eps 10 Rasa yang aneh.
11 Eps 11 Mulai Tumbuh
12 Eps 12 Gugup
13 Eps 13 Bucket Bunga lagi ?
14 Eps 14 Lebih Akrab .
15 Eps 15 Bisik Bisik Netizen.
16 Eps 16 Bersahabat dulu
17 Eps 17 Brownis Coklat Kukus
18 Eps 18 Berkah Kecelakaan
19 Eps 19 Berkah Kecelakaan (2)
20 Eps 20 Berkah Kecelakaan (3)
21 Eps 21 Terima Kasih
22 Eps 22 Rindu
23 Eps 23 Mimpi Buruk
24 Eps 24 Coklat ?
25 Eps 25 Moodbooster Tiara .
26 Eps 26 Rencana Berlibur .
27 Eps 27 Persiapan Liburan
28 Eps 28 Bali
29 Eps 29 Pasar Malam Atau Pasar Kreneng ?
30 Eps 30 Bermain Air
31 Eps 31 Foto
32 Eps 32 Makanan Khas Bali
33 Eps 33 Setelah penantian panjang
34 Eps 34 Pantai
35 Eps 35 Hari Terakhir
36 Eps 36 Melihat Kevin?
37 Eps 37 Kak Zoya Pulang?
38 Eps 38 Jangan Menggoda ku
39 Eps 39 Tidak Tau Malu
40 Eps 40 Berlebihan
41 Eps 41 Kembalinya Kevin
42 Eps 42 Kepercayaan
43 43 Sebenarnya-,
44 Eps 44 Bertemu Kevin
45 Eps 45 Tuan Penggombal
46 Eps 46 Mimpi Buruk lagi
47 Eps 47 Mimpi Buruk lagi (Kesempatan kedua)
48 Eps 48 Kenapa Mata Kamu
49 Eps 49 Khawatir
50 Eps 50 Melawan Rasa Takut
51 Eps 51 Kagum
52 Eps 52 Tuan Putri Kesayangan
53 Eps 53 Sohib The best
54 Eps 54 Buket bunga dari siapa?
55 Eps 55 Sudah Kuduga .
56 Eps 56 BALIKAN?
57 Eps 57 Tugas dari kevin
58 EPS 58 JAGO BELADIRI
59 Eps 59 Tiara diculik?
60 Eps 60 Dimana aku?
61 Eps 61 Sayang kamu dimana
62 Eps 62 Mengusik
63 Eps 63 Tidak bisa memaksa
64 Eps 64 Ide gila
65 Eps 65 Rencana kak rizal
66 Eps 66 Mengecoh
67 Eps 67 REZA vs KEVIN
68 Eps 68 Beruntung
69 Eps 69 hari yang berat telah berlalu
70 Eps 70 Tidak akan tega
71 Eps 71 Kalian memang cocok
72 Eps 72 Yang benar saja
73 Eps 73 Kenapa kalian selalu berteriak
74 Eps 74 Sejak kapan ayah pulang?
75 Eps 75 Terlalu narsis
76 Eps 76 Nasehat Bu devi
77 Eps 77 Tidak ingin mengganggu
78 Eps 78 Oh jadi itu penyebabnya
79 Eps 79 Terlalu keras
80 Eps 80 Maafkan tiara bu
81 Eps 81 Makan malam
82 Eps 82 Canggung
83 Eps 83 Takut Khilaf
84 Eps 84 Keputusan terakhir
85 Eps 85 Hipnotis
86 Eps 86 Hal yang penting
87 Eps 87 Tanggal Istimewa
88 Eps 88 Jangan Nakal
89 Eps 89 Tidak mungkin Berpaling
90 Eps 90 Sikap Protektiv Reza
91 Eps 91 Kenapa Kau Menyebalkan Sekali !
92 Eps 92 Anak Perawan Gak Boleh Malas
93 Eps 93 Tidak Terpengaruh
94 Eps 94 Harapan Palsu
95 Eps 95 Toko Perhiasan
96 Eps 96 Menggemaskan
97 Eps 97 Selalu Saja Membuatku Candu
98 Eps 98 Kalimat Terakhir
99 Eps 99 Semut dan Gula
100 Eps 100 Sepasang Manusia
101 Eps 101 Salah Orang
102 Eps 102 Persiapan
103 Eps 103 Seperti Seorang Tahanan
104 Eps 104 Terkekang?
105 Eps 105 Berbuah Manis
106 Eps 106 Udah Gak Kuat
107 Eps 107 Aku Bukan Paranormal
108 Eps 108 Perbedaan janet dan bela
109 Eps 109 Terlalu Memanjakan
110 Eps 110 Calon istri
111 Eps 111 Bernegosiasi
112 Eps 112 Kalau Kamu Mau
113 Eps 113 Penawaran
114 Eps 114 Tidak perlu terburu buru
115 Eps 11 Terlalu narsis dan Menyebalkan
116 Eps 115 Terlalu narsis dan menyebalkan
117 Apa yang ada di pikiranmu?
118 Kau mau mengatakannya atau tidak?
119 Adu gombal
120 Rencana Janet
121 Sudah Tidak Waras
122 Sesi Curhat
123 Yang ditunggu akhirnya datang juga
124 Titik terang
125 Menemani Bekerja
126 Bayi Besar
127 Seperti Gadis Tomboy
128 Drama Perdebatan Makanan
129 Olahraga Mengatur Pernafasan
130 Disengat Lebah Gila
131 Hampir Tengah Malam
132 Demi Kenyamanan Hubungan
133 Kepercayaan
134 Selebritis yang lagi naik daun
Episodes

Updated 134 Episodes

1
Eps 01 Perkenalan Tokoh
2
Eps 02 Di Kampus
3
Mau gak ya?
4
Eps 04 Sahabat Kepo
5
Eps 05 Tidak Pernah Berubah
6
Eps 06 Sarapan Bersama
7
Eps 07 Kencan yang tak sengaja
8
Eps 08 Rencana Kedua
9
Eps 09 Berhasil
10
Eps 10 Rasa yang aneh.
11
Eps 11 Mulai Tumbuh
12
Eps 12 Gugup
13
Eps 13 Bucket Bunga lagi ?
14
Eps 14 Lebih Akrab .
15
Eps 15 Bisik Bisik Netizen.
16
Eps 16 Bersahabat dulu
17
Eps 17 Brownis Coklat Kukus
18
Eps 18 Berkah Kecelakaan
19
Eps 19 Berkah Kecelakaan (2)
20
Eps 20 Berkah Kecelakaan (3)
21
Eps 21 Terima Kasih
22
Eps 22 Rindu
23
Eps 23 Mimpi Buruk
24
Eps 24 Coklat ?
25
Eps 25 Moodbooster Tiara .
26
Eps 26 Rencana Berlibur .
27
Eps 27 Persiapan Liburan
28
Eps 28 Bali
29
Eps 29 Pasar Malam Atau Pasar Kreneng ?
30
Eps 30 Bermain Air
31
Eps 31 Foto
32
Eps 32 Makanan Khas Bali
33
Eps 33 Setelah penantian panjang
34
Eps 34 Pantai
35
Eps 35 Hari Terakhir
36
Eps 36 Melihat Kevin?
37
Eps 37 Kak Zoya Pulang?
38
Eps 38 Jangan Menggoda ku
39
Eps 39 Tidak Tau Malu
40
Eps 40 Berlebihan
41
Eps 41 Kembalinya Kevin
42
Eps 42 Kepercayaan
43
43 Sebenarnya-,
44
Eps 44 Bertemu Kevin
45
Eps 45 Tuan Penggombal
46
Eps 46 Mimpi Buruk lagi
47
Eps 47 Mimpi Buruk lagi (Kesempatan kedua)
48
Eps 48 Kenapa Mata Kamu
49
Eps 49 Khawatir
50
Eps 50 Melawan Rasa Takut
51
Eps 51 Kagum
52
Eps 52 Tuan Putri Kesayangan
53
Eps 53 Sohib The best
54
Eps 54 Buket bunga dari siapa?
55
Eps 55 Sudah Kuduga .
56
Eps 56 BALIKAN?
57
Eps 57 Tugas dari kevin
58
EPS 58 JAGO BELADIRI
59
Eps 59 Tiara diculik?
60
Eps 60 Dimana aku?
61
Eps 61 Sayang kamu dimana
62
Eps 62 Mengusik
63
Eps 63 Tidak bisa memaksa
64
Eps 64 Ide gila
65
Eps 65 Rencana kak rizal
66
Eps 66 Mengecoh
67
Eps 67 REZA vs KEVIN
68
Eps 68 Beruntung
69
Eps 69 hari yang berat telah berlalu
70
Eps 70 Tidak akan tega
71
Eps 71 Kalian memang cocok
72
Eps 72 Yang benar saja
73
Eps 73 Kenapa kalian selalu berteriak
74
Eps 74 Sejak kapan ayah pulang?
75
Eps 75 Terlalu narsis
76
Eps 76 Nasehat Bu devi
77
Eps 77 Tidak ingin mengganggu
78
Eps 78 Oh jadi itu penyebabnya
79
Eps 79 Terlalu keras
80
Eps 80 Maafkan tiara bu
81
Eps 81 Makan malam
82
Eps 82 Canggung
83
Eps 83 Takut Khilaf
84
Eps 84 Keputusan terakhir
85
Eps 85 Hipnotis
86
Eps 86 Hal yang penting
87
Eps 87 Tanggal Istimewa
88
Eps 88 Jangan Nakal
89
Eps 89 Tidak mungkin Berpaling
90
Eps 90 Sikap Protektiv Reza
91
Eps 91 Kenapa Kau Menyebalkan Sekali !
92
Eps 92 Anak Perawan Gak Boleh Malas
93
Eps 93 Tidak Terpengaruh
94
Eps 94 Harapan Palsu
95
Eps 95 Toko Perhiasan
96
Eps 96 Menggemaskan
97
Eps 97 Selalu Saja Membuatku Candu
98
Eps 98 Kalimat Terakhir
99
Eps 99 Semut dan Gula
100
Eps 100 Sepasang Manusia
101
Eps 101 Salah Orang
102
Eps 102 Persiapan
103
Eps 103 Seperti Seorang Tahanan
104
Eps 104 Terkekang?
105
Eps 105 Berbuah Manis
106
Eps 106 Udah Gak Kuat
107
Eps 107 Aku Bukan Paranormal
108
Eps 108 Perbedaan janet dan bela
109
Eps 109 Terlalu Memanjakan
110
Eps 110 Calon istri
111
Eps 111 Bernegosiasi
112
Eps 112 Kalau Kamu Mau
113
Eps 113 Penawaran
114
Eps 114 Tidak perlu terburu buru
115
Eps 11 Terlalu narsis dan Menyebalkan
116
Eps 115 Terlalu narsis dan menyebalkan
117
Apa yang ada di pikiranmu?
118
Kau mau mengatakannya atau tidak?
119
Adu gombal
120
Rencana Janet
121
Sudah Tidak Waras
122
Sesi Curhat
123
Yang ditunggu akhirnya datang juga
124
Titik terang
125
Menemani Bekerja
126
Bayi Besar
127
Seperti Gadis Tomboy
128
Drama Perdebatan Makanan
129
Olahraga Mengatur Pernafasan
130
Disengat Lebah Gila
131
Hampir Tengah Malam
132
Demi Kenyamanan Hubungan
133
Kepercayaan
134
Selebritis yang lagi naik daun

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!