Cemburu

Saat aku menunggu ayah dengan perasaan marah, dengan perasaan kenapa saat ayah pulang kerja yang ayah ajak malah orang asing bukanya anak nya.

Aan saat ayah pulang dari joging bersama Leon, kukira Leon sudah pergi ternyata Leon Masi bersama ayah.

aku yang dari tadi kesel karena aku ditinggal joging pun berlari ke taman rumah untuk menemui ayah .

👧" Ayah ....,"

(pagil ku dengan manja saat itu).

👨" Spa sih sayang ..., Dateng-dateng KK manyun kayak gitu , gak boleh sayang..., nantikan cantik nya hilang loh ,"

(ucap ayah mengejek ku kala itu).

👧" Is ayah mah, kenapa ayah tadi joging gak bangunin Feby, biasanya ayah selalu bangunin Feby kenapa tadi Ndak???, hmmmm...., anak ayah sebenernya Feby apa kak Leon sih ??? "

(ucap ku kesal kala itu dengan tangan yang ke silahkan di dada dan mulut yang masih manyun).

👨" Is is is ...., ini kamu cemberut karena ayah joging sama kakak apa kamu cemburu karena kakak joging sama ayah ????"

(ucap ayah dengan senyuman menggoda).

👩" Sepertinya anak ayah itu cemburu sama ayah bukan sama kak Leon nya "

(ucap bunda memotong ucapan ku kala itu).

👧" Apaan sih Bun yah ..., Feby GK cemburu sama ayah, udah ah Feby ke kemar dulu, tau gitu Feby gak turun "

( pergi dengan wajah yang sangat malu dan kesal karena ayah dan bunda ku malah menggoda ku saat itu).

Dihari libur itu aku lakukan didalam kamar dengan membaca novel, belajar dan hal yang membosankan lainya .

Saat aku berjalan keluar kamar dan melihat pemandangan diluar kamar ku yang saat itu aku memang tak pernah keluar kamar dan melihat suasana luar kamar ku itu .

Tak terasa sudah hampir 1 bulan aku pindah di kota ini, dan ku rasa akhir-akhir ini aku tak pernah melihat Alex ,

...**A**pa dia sudah pindah ya, batinku, tapi sukur lah kalau dia pindah dari kota ini setidaknya aku gak lihat muka tu anak lagi, tapi kenapa, apa ini ada sangkut pautnya dengan Leon, apa yang Leon lakukan sampai-sampai bisa buat dia Pindah, ah entah lah setidaknya aku tak akan melihat luka itu lagi**....

Saat aku melamun dengan melihat pemandangan luar rumah ku itu, saat itu pulalah Leon membuyarkan lamunan ku entah bagaimana dia bisa di balkon kamar ku.

👦" Ehmm ... '"( tegur Leon membuyarkan lamunanku kala itu).

aku yang langsung reflek loncat hingga membuat ku hampir terjatuh membuat Leon mintai maaf kala itu.

👦" sayang maaf ini kakak ya, kakak kira kamu gak segitunya nya kalau kaget ",( ucap Leon meminta maaf ).

👧" kakak KOK bisa ke sini lewat mana???, "

(tanyakan ku marah saat itu).

👦" lewat balkon kamar kakak lah mau lewat mana lagi ",( ucap Leon dengan menunjuk kamar yang terbuka di samping rumah ku kala itu).

👧"Is kenapa aku gak tau kalau kamar kakak itu Deket kamar ku "

(tanyakan ku kesal dengan mengabaikan Leon saat itu).

👦" Memang kenapa kalau kamar kita dekat???, kamu mau diam-diam lihatin kakak sayang "

(ucap Leon menggoda saat itu).

👧" Is kalau Adek tau Adek pindah ke kamar bawah lah "

(jawab ku santai kesal saat itu).

👦" Masak...,oh ya kamu gak mau jalan-jalan apa dek???, setau kakak kamu gak pernah keluar rumah sama sekali ???, memang GK bosen apa di rumah muluk dek "( ucap Leon bertanya pada ku saat itu).

👧" Gak "

( jawab ku singkat dengan wajah tanpa ekspresi saat itu).

👦" Pergi ke moll yuk dek ?? ,"( ajak Leon saat itu)

👧" Gak "

(ucap ku ketus kala itu).

👦" Kakak GK suka penolakan, oke ..., kakak tunggu dibawah ya sayang,"( ucap Leon memaksa ku saat itu).

**is orang GK mau malah maksa, kenapa sih aku ketemu mahluk gitu banget ( *ucap ku kesel* )*

Dan ya aku pun harus beres-beres karena aku tau Leon orang paling nekat dan ya dengan terpaksa gue turutin mau dia.

saat Leon sudah rumah ku bunda pun kasih tau aku untuk segera turun .

👩" Sayang kak Leon sudah Dateng, katanya janjian sama kamu ??? "

(ucap bunda lembut didepan pintu ku).

👧" Iya bunda, habis ini Feby turun bunda"

(ucap ku triak kala itu).

👩" Iya sayang, buruan sayang, bunda juga habis ini harus ikut ayah ke kondangan sayang "

(ucap bunda ).

👧" Iya Bun "

(dengan membuka pintu dan berjalan dibelakang bunda).

Saat setibanya dibawa Leon yang dari tadi menunggu pun langsung meminta izin ke bunda dan ayah karena mengajak ku keluarkan ,

👦" Ayah bunda Leon minta izin mau ajak Feby jalan-jalan "

( ucap Leon kala itu pada ayah dan bunda).

👩" i

Iya kak"

(Jawab bunda).

👨" Leon ...."

👦" Siap ayah ??? "

👨" Jaga putri ayah baik-baik, jangan Sampek lecet sedikit pun, harus di jaga "

(ucap ayah tegas).

Leon yang memang selalu ikut-ikutan ucap ayah jadi tegap kalau cakap sama ayah.

👦" Siap komandan laksana kan "

(ucap Leon kala itu pada ku).

👧" Ehmmmm ..., permisi ...., ini jadi jalan apa tidak ???, kalau tidak Feby mau masuk kamar lagi "

(ucap ku memotong dengan kesel)

👦" Jadi tuan putri ku,"( ucap Leon menggoda)

👧" Is apaan sih Lo "

(ucap ku kesal dan geli saat itu).

👦" Ayok masuk mobil "

( Leon yang membuka kan pintu dan mempersilahkan ku masuk saat itu).

👧" Iya aku bisa sendiri kali ,"( lirik ku dengan kesal saat itu).

Di saat aku mulai bosan pun aku menyalakan musik mobil Leon tanpa izin, dan lagu yang pertama ku dengar adalah,

...Kupikir kau sudah...

...Melupakan aku...

...Ternyata hatimu...

...Masih membara...

...Untukku...

...Waktu 'kan berlalu...

...Tapi tidak cintaku...

...Dia mau menunggu...

...Untukmu...

...Untukmu...

...Dan aku milikmu malam ini...

...'Kan memelukmu sampai pagi...

...Tapi nanti bila kupergi...

...Tunggu aku di sini...

...Waktu 'kan berlalu...

...Tapi tidak cintaku...

...Dia mau menunggu...

...Untukmu...

...Untukmu...

...Dan aku milikmu malam ini...

...'Kan memelukmu sampai pagi...

...Tapi nanti bila ku pergi...

...Tunggu aku disini...

...Hu-hu,...

...Hu-hu,...

...Hu-hu,...

...Hu-hu...

...Dan aku milikmu malam ini...

...'Kan memelukmu sampai pagi...

...Tapi nanti bila ku pergi...

...Tunggu aku disini...

...Dan aku milikmu malam ini...

...'Kan memelukmu sampai pagi...

...Tapi nanti bila ku pergi...

...Tunggu aku disini...

...Tunggu aku disini...

...Tunggu aku disini...

...Sumber: Musixmatch...

...Penulis lagu: Stefanus Pongki Tri Barata...

Saat aku menikmati lagu itu dan Leon pun menikmati lagu itu, disepanjang jalan dan tanpa sadar kami pun sudah berada di moll.

👦" Dek ???, sudah Sampek "

(ucap Leon lembut).

👧" Oh iya kak "

(aku yang berjalan mengikuti langkah kaki Leon pun tiba-tiba berhenti seketika saat melihat tempat sepatu favorit Leon).

👧" Is Lo kalau mau berhenti ngomong kali, GK punyak mulut ,"

(ucap ku ketus karena aku yang fokus ke hp ku saat itu membuat ku tak tertabrak tubuh Leon ).

👦" Jangan marah-marah kenapa dek?? "

(saat aku terdiam Leon pun menarik tangan ku menuju tempat sepatu favorit Leon dan saat Leon sibuk dengan urusan nya memilih sepatu aku yang memang tidak suka hal-hal seperti ini pun sibuk memainkan hp tanpa peduli apa yang dilakukan Leon saat itu).

Hingga Leon yang melihatnya pun geram dan merampas hp yang ku buat mainan saat itu.

👧" Apa-apaan sih Lo kak?? "

(ucap ku kesel kalo itu).

👦"Salah siapa Adek kakak ajak bicara malah cuwekin kakak, kamu kenap si dari tadi marah-marah muluk dek, dan kenapa kamu pagil kakak Lo lagi ??? "

(ucap Leon yang sudah tidak bisa sabar lagi kala itu).

*Aku yang saat itu tak ingin mendengar kan siapapun dan apapun pun pergi tanpa peduli hukuman, atau apa lah itu?,

( dalam batin aku berucap).*

👦" Dek tunggu kakak",( triak Leon kal itu pada ku).

👧" Gak ",( ucap ku ketus tanpa peduli apapun saat itu).

👦" Dek kakak juga bisa marah sama kamu, berhenti ,"

(ucap Leon teriak kal itu).

👧" Apa kak???, apa ..."

(ucap ku takut dan entah apa yang membuat ku menangis).

👦" Bisa gak Feby hilangin dikit aja keras kepala Feby??? "

(ucap kakak tegas).

👧" Terus bisa gak kakak berhenti ngatur-ngatur hidup Feby, Feby itu capek kak "

(ucap ku marah dan Tah henti-hentinya menangis).

👦" Oke sayang ..., maaf ini kakak "

(ucap Leon lembut).

Saat itu lah Leon memeluk ku didepan umum dan berusaha menenangkan ku dengan lembut.

\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=▶️▶️▶️▶️▶️▶️

...*M**aaf kawan jika cerita membosankan saya Masi harus banyak belajar karena saya masih pemula dan ingin mencoba, terimakasih telah membaca novel saya, saya butuh sekali masukkan dari kalian, terimakasih sekali lagi telah membaca novel ini, nonton episode selanjutnya ya🙏🙏🙏*...

Episodes
1 Hari pertama
2 Hari penuh drama
3 Siapa dia
4 Waktu yang tepat
5 Alex
6 ##
7 Tumbang
8 Kembali ke rumah
9 Aku mulai mencintai nya
10 Cemburu
11 Ketakutan
12 Tanggal lahir ku
13 Rs
14 Merasa bersalah
15 Tugas kembali memangil ayah
16 ??????
17 Viona ####
18 *Terbongkar*
19 Air mata bunda
20 Kembali ke rumah
21 Rindu ayah
22 Baik-baik saja
23 Baik-baik saja
24 Ayah kembali
25 Pandangan seorang TNI mudah
26 joging sama ayah
27 hati ku patah
28 semu terbongkar
29 Tempat paling tenang
30 Saat nya aku kembali
31 Ayah menjalankan tugasnya
32 Penjelasan tak berlaku
33 Berubah DINGIN
34 Hanya luka
35 Laki-laki lain
36 Kecewa
37 Penjelasan
38 Tumbang
39 Demam
40 ####
41 Rindu bunda
42 Sekolah lagi
43 Pertemuan ku dan viona
44 Rasa hawatir
45 Ayah pulang
46 hawatir
47 pengorbanan Leon
48 Perjalanan
49 Sifat ku mulai dingin
50 Perdebata
51 Amarah leon
52 Amarah
53 Lina kembali
54 Air mata leon
55 ?????
56 1
57 Awal
58 2
59 3
60 4
61 5
62 Persiapan
63 Awal perjuangan sesungguhnya
64 Keberhasilan ku
65 Pesan terakhir ku
66 Surabaya saya datang
67 Lelah
68 Hari bersejarah dalam hidup ku
69 Kecewa akhirnya malu
70 Jakarta
71 Leon sadar
72 Mencari tau tentang Viona
73 kejahatan Ririn
74 Beruntung
75 Malaysia
76 Bertemu Lina
77 pertemuan ku dengan Leon di Malaysia
78 aku tak bisa
79 I Goo Indonesia
80 Indonesian
81 rindu Bunda
82 -
83 Rindu
84 maaf
85 air mata itu kembali lagi
86 hari-hari ku. dgn bunda
87 Rindu kalian
88 Saat merah putih memangil
89 Komandanku telah kembali
90 komandan ku
91 perasaan kak Bayu terhadap feby
92 jalan keluar ku hanya lah sholat
93 Bimbang
94 Tuan
95 pagi hari
96 Nadya
97 laki-laki itu
98 air mata sahabat ku
99 curhat
100 rindu ayah bunda
101 air mata itu lagi
102 sesak
103 malam yang tenang
104 hari-hari
105 khawatir
106 ingin pulang
107 Kabar duka
108 imam idaman
109 laki-laki idaman
110 Masi saja usaha
111 Feby tumbang
112 RS lagi
113 ke khawatiran ayah
114 keyakinan ku
115 rindu kalian
116 Amarah kak Bayu
117 sayang kak bayu
118 bersyukur
119 maaf
120 Jakarta saya datang
121 Feby pulang
122 kasih sayang bunda dan ayah
123 ingssallah yang terbaik
124 hari pertunangan ku
125 pengajuan pernikahan
126 ujian
127 penyesalan leon
128 TWT ku
129 hari paling. menegang kan
130 bersama
131 lega
132 rindu kalian sahbat ku
133 H 1 LDR-an
134 H 2 LDR
135 H3 LDR
136 Rindu seorang Ayah
137 Tiba di Makassar
138 Bertemu istri
139 Jalan terbaik
140 Rindu dan manja nya istri ku
141 Rindu ayah bunda
142 sedikit terobati
143 luka lama kembali' lagi
144 melelahkan
145 penasaran
146 Alex kembali berulah
147 aku yang bingung
148 kejujuran ku tentang Alex
149 Rasa menyesal suami ku
150 Rasa bersalah suami ku
151 Tumbang nya tubuh ku
152 Alex lagi
153 Alex vs Bayu
154 Kesal ku dengan suami ku
155 ke khawatiran
156 pamitan
157 Alsan ku kembali lebih awal
158 ke khawatiran anak
159 ke khawatiran yang berlebihan ku
160 mengingat
161 Rindu rumah
162 kembali nya rente ku
163 Tante melly
164 Amarah feby
165 Tegas kak bayu
166 Ingin tenang
167 Panik Bunda
168 kenyataan
169 Pasrah
170 Pasrah pada Allah
171 hanya takdir
172 butuh pendonor
173 Bacakan Al-Qur'an
174 Ulah Tante Melly
175 komandan
176 air mata ku tumpah
177 Amarah ku
178 Amarah seorang ibu
179 Amarah suami ku
180 Perjuangan ku yang diremehkan
181 Pemilik perusahaan properti
Episodes

Updated 181 Episodes

1
Hari pertama
2
Hari penuh drama
3
Siapa dia
4
Waktu yang tepat
5
Alex
6
##
7
Tumbang
8
Kembali ke rumah
9
Aku mulai mencintai nya
10
Cemburu
11
Ketakutan
12
Tanggal lahir ku
13
Rs
14
Merasa bersalah
15
Tugas kembali memangil ayah
16
??????
17
Viona ####
18
*Terbongkar*
19
Air mata bunda
20
Kembali ke rumah
21
Rindu ayah
22
Baik-baik saja
23
Baik-baik saja
24
Ayah kembali
25
Pandangan seorang TNI mudah
26
joging sama ayah
27
hati ku patah
28
semu terbongkar
29
Tempat paling tenang
30
Saat nya aku kembali
31
Ayah menjalankan tugasnya
32
Penjelasan tak berlaku
33
Berubah DINGIN
34
Hanya luka
35
Laki-laki lain
36
Kecewa
37
Penjelasan
38
Tumbang
39
Demam
40
####
41
Rindu bunda
42
Sekolah lagi
43
Pertemuan ku dan viona
44
Rasa hawatir
45
Ayah pulang
46
hawatir
47
pengorbanan Leon
48
Perjalanan
49
Sifat ku mulai dingin
50
Perdebata
51
Amarah leon
52
Amarah
53
Lina kembali
54
Air mata leon
55
?????
56
1
57
Awal
58
2
59
3
60
4
61
5
62
Persiapan
63
Awal perjuangan sesungguhnya
64
Keberhasilan ku
65
Pesan terakhir ku
66
Surabaya saya datang
67
Lelah
68
Hari bersejarah dalam hidup ku
69
Kecewa akhirnya malu
70
Jakarta
71
Leon sadar
72
Mencari tau tentang Viona
73
kejahatan Ririn
74
Beruntung
75
Malaysia
76
Bertemu Lina
77
pertemuan ku dengan Leon di Malaysia
78
aku tak bisa
79
I Goo Indonesia
80
Indonesian
81
rindu Bunda
82
-
83
Rindu
84
maaf
85
air mata itu kembali lagi
86
hari-hari ku. dgn bunda
87
Rindu kalian
88
Saat merah putih memangil
89
Komandanku telah kembali
90
komandan ku
91
perasaan kak Bayu terhadap feby
92
jalan keluar ku hanya lah sholat
93
Bimbang
94
Tuan
95
pagi hari
96
Nadya
97
laki-laki itu
98
air mata sahabat ku
99
curhat
100
rindu ayah bunda
101
air mata itu lagi
102
sesak
103
malam yang tenang
104
hari-hari
105
khawatir
106
ingin pulang
107
Kabar duka
108
imam idaman
109
laki-laki idaman
110
Masi saja usaha
111
Feby tumbang
112
RS lagi
113
ke khawatiran ayah
114
keyakinan ku
115
rindu kalian
116
Amarah kak Bayu
117
sayang kak bayu
118
bersyukur
119
maaf
120
Jakarta saya datang
121
Feby pulang
122
kasih sayang bunda dan ayah
123
ingssallah yang terbaik
124
hari pertunangan ku
125
pengajuan pernikahan
126
ujian
127
penyesalan leon
128
TWT ku
129
hari paling. menegang kan
130
bersama
131
lega
132
rindu kalian sahbat ku
133
H 1 LDR-an
134
H 2 LDR
135
H3 LDR
136
Rindu seorang Ayah
137
Tiba di Makassar
138
Bertemu istri
139
Jalan terbaik
140
Rindu dan manja nya istri ku
141
Rindu ayah bunda
142
sedikit terobati
143
luka lama kembali' lagi
144
melelahkan
145
penasaran
146
Alex kembali berulah
147
aku yang bingung
148
kejujuran ku tentang Alex
149
Rasa menyesal suami ku
150
Rasa bersalah suami ku
151
Tumbang nya tubuh ku
152
Alex lagi
153
Alex vs Bayu
154
Kesal ku dengan suami ku
155
ke khawatiran
156
pamitan
157
Alsan ku kembali lebih awal
158
ke khawatiran anak
159
ke khawatiran yang berlebihan ku
160
mengingat
161
Rindu rumah
162
kembali nya rente ku
163
Tante melly
164
Amarah feby
165
Tegas kak bayu
166
Ingin tenang
167
Panik Bunda
168
kenyataan
169
Pasrah
170
Pasrah pada Allah
171
hanya takdir
172
butuh pendonor
173
Bacakan Al-Qur'an
174
Ulah Tante Melly
175
komandan
176
air mata ku tumpah
177
Amarah ku
178
Amarah seorang ibu
179
Amarah suami ku
180
Perjuangan ku yang diremehkan
181
Pemilik perusahaan properti

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!